Orang Misterius

Disclaimer: Yana Toboso-sensei pastinya (-'w'-)b

Warning: Lumayan OOC, Bahasanya terlalu suka2, Aneh, Lebay, Gaje

Don't Like Don't Read


Kamar_Sebastian

Malam itu, Sebastian yg nggak pernah tidur itu lagi ngebersihin kasurnya dari debu karena nggak pernah dipake. Pas dia sedang mengganti seprai, dia menemukan sebuah foto yg berada di bawah kasurnya. Sebastian pun memungut foto itu, lalu menyimpannya. Paginya, Sebastian nanya ke Ciel

.

Kantor_Ciel

"Tuan muda, ini siapa?" tanya Sebastian pada Ciel.

"Dapet dari mana lu?" ujar Ciel

"Dari bawah tempat tidur" ujar Sebastian sambil menaruh foto itu di meja tuannya

"Buset... kayak monster aja keluar dari tempat tidur" ujar Ciel
"hmmm tuan muda seperti sedang menutupi sesuatu" ujar Sebastian dalam hati

"Siapapun dia, itu bukan urusan lu" ujar Ciel ngebalikin potonya ke Sebastian

"..."

.

Kamar_Sebastian

Sebastian tetap penasaran, walaupun dia iblis, dia tidak bisa mengetahui siapa yg ada di foto tersebut. Saking penasarannya, Sebastian ampe menggeledah kamarnya sendiri.

.

"Siapa tau nemu informasi lebih banyak" ujar Sebastian dalam hati

.

Setelah menggeledah kamarnya sendiri, dia akhirnya menemukan album foto yg tak pernah dia lihat. Warnanya hitam tapi ada gambar hati di ujungnya. Dia pun membuka album itu. Pas dia liat...di dalamnya ada foto lelaki itu! *plak*

.

Menurut perkiraan Sebastian, pria itu adalah mantan Butler keluarga Phantomhive terdahulu. Tapi Sebastian masih agak bingung.

.

"Kenapa gw nggak bisa merasakan keberadaan orang ini?" tanya Sebastian dalam hati

"Dan kenapa di album ini harus ada hati di ujungnya?" tanya Sebastian dalam hati

.

Pagi harinya (lagi), Sebastian pun nanya lagi ke Ciel.

.

Kantor_Ciel

"Ok! lu ngotot banget sih! dia itu Butler keluarga Phantomhive generasi sebelum gw!" ujar Ciel kesel

"Tapi kok saya nggak bisa merasakan keberadaannya ya?" ujar Sebastian

"*Sigh* ok, gw bakal kasih tau lo yg sebenarnya. Dia itu adalah iblis" ujar Ciel

"Iblis? apakah tuan Vincent sudah mengontrak seorang (?) iblis?" tanya Sebastian

"Ya. Sekarang iblis itu udah nggak tau batang idungnya" ujar Ciel

"Siapa namanya?" tanya Sebastian

"KEPO BANGET SIH! NAMANYA CHARLIE! PUAS LO?!" teriak Ciel yg sampe kaca di setiap ruangan pecah (sabar mas, sabar...)

"Ya udah sih nggak usah teriak2 segala" ujar Sebastian sambil tutup kuping (nyolot)

.

Ciel pun mukul2 meja layaknya Arya Wiguna. Dia lalu pergi ke kamarnya & membanting pintu sampe jebol (lol). Sebastian dengan tampang jijiknya pun berkata...

.

"Ya ampun, majikan gw kok lebay amat ya? dari dulu ampe sekarang gw gak pernah dapet majikan yang Normal" ujar Sebastian

.

Dapur

Sebastian lagi nyiapin makan malam di dapur (ya iya lah! masa di kamar mandi), dia sedang ngiris daging. Tapi dia masih penasaran dengan si Charlie itu, sampe2 dia nggak nyadar kalo tangannya udah ke iris2 sama piso.

.

"Yo Sebasti~AN! LIAT NOH TANGAN LU! TANGAN LU!" teriak Bard panik

"Apaan sih? tangan gw baik-baik a~JA!" ujar Sebastian kaget ngeliat darah muncrat dari tangannya (lebay)

.

Bard pun langsung ngebawa P3K. Sebastian menolak menggunakan P3K itu.

.

"Loh kenapa? tanganlu kan luka!" ujar Bard

"Udah nggak apa2 noh..." ujar Sebastian sambil menunjukkan tangannya yg emang udh sembuh (ya namanya juga iblis)

"..." Bard cengo

.

Sebastian pun segera menyelesaikan makan malam itu.

.

Ruang_Depan

Ciel lagi ma-em makan malam yg berdarah itu (?) di ruang makan. Tiba2 terdengar ketukan dari pintu depan, Sebastian pun segera membukakan pintu. Saat Sebastian membuka pintu, terlihatlah sosok pria yg memakai mantel dan topi hitam dengan postur yang tegap & tampan, dan dia tidak kalah sekseh dengan Sebastian (lol...wut?!)

.

"Anda siapa?" tanya Sebastian

"Saya? anda siapa?" pria itu tanya balik

"Saya butler keluarga Phantomhive, Sebastian Michaelis" jawab Sebastian dengan senyum mesumnya

"Butler keluarga Phantomhive? kalau begitu, saya akan memperkenalkan diri saya di depan Earl Phantomhive" ujar pria itu

.

Sebastian pun mempersilahkan pria itu masuk, tetapi dia masih belum yakin bahwa pria itu adalah orang baik2. Pria itu pun bertemu dengan Ciel di anak tangga ruang utama.

.

"Jadi kau sang Earl?" tanya pria itu

"Ya, ada apa?" tanya Ciel balik

"Saya adalah Mantan Butler Keluarga Phantomhive alias MBKP" ujar pria itu

.

Ciel dan Sebastian kaget, bukan karena dia adalah mantan butler keluarga Phantomhive, melainkan karena "Sejak kapan mantan Butler keluarga Phantomhive punya organisasi yg namanya MBKP?".

.

"Jangan2 anda adalah..." ujar Ciel

"Ya benar, saya adalah

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

Charlie, iblis yg dulu mempunyai kontrak dengan Earl Vincent Phantomhive" ujar pria itu sambil membuka topinya.

.

"WAT?!" teriak Ciel & Sebastian serentak.

"Saya kesini untuk minta tolong" ujar Charlie

"Apa yg terjadi?" tanya Ciel

"Sebenarnya..."

.

-To Be Continued-


Bonus Scene!

.

Scene saat Sebastian menggeledah kamarnya

.

"Eh ini dia! kaos Pink yg ilang 2 taun lalu!" ujar Sebastian girang sambil memeluk kaus pink nya itu

"Ini dia poto2 Bocchan yg gw poto diem2! gw kirain udah dibuang sama tu bocah!" ujar Sebastian happy

.

Dan dia pun menemukan kembali barang2 nggak pentingnya.


Bonus Scene 2!

.

Scene saat Charlie bilang bahwa dia adalah MBKP

.

"Jangan2 gw bakal masuk ke MBKP kalo jiwa tu bocah udah gw makan" ujar Sebastian khawatir sambil memeluk bantal barbie nya


Bonus Scene 3!

.

Scene saat tangan Sebastian keiris2

.

"Kok tangan gw rada2 perih gini ya? ah bodo, pokoknya gw karus tau siapa sebenernya Charlie itu!" ujar Sebastian yg (tetep) nggak nyadar klo tangannya keiris2


Thanks for Read ^^

Mohon Review nya! ^^

Maap klo bahasanya terlalu suka2, dan sedikit aneh ^^

OOC nya juga ^^

Saya masih kurang ngerti klo soal peraturan FF, jadi klo saya pernah melakukan kesalahan di FF2 sebelumnya, saya mohon maaf ^^

Bagi para senior, klo ada yg salah di FF ini, minta sarannya ya ^^

.

Sekali lagi makasih ^^