Strawberry Monster Orange's Head

Chapter 1: Love Kaien

Author : Aya Kuchiki

Disclaimer : punya Ay lah, tolong… digebukin fansnya om tite

Iye2.. Ni punya om tite kubo, Ay cuma author imut

Yg minjem tokoh2nya ditimpuk sandal ma om tite

Pairing : IchiRuki, slight IchiHime dan KaienRuki

IchiAy,,whaaa..Ampun2. Ay g jadi rebut Ichi dari Ruki d

Maf ya wat para fans ichiruki, mungkin di chapter 1 ni

gada ichiruki, tp tenang ja di chapter selanjutnya pasti ada. Occ..

Bagi yang suka baca, gasuka yawda… Huaaa maksa bgt ya

.: CHAPTER ONE :.

" Hai, Rukia, kau sedang melihat apa? Sepertinya daritadi kau terus melihat keluar jendela. Kau sedang memperhatikan anak2 yang sedang berolahraga di bawah ya?"

" Ah, Tatsuki, tidak ko. Aku hanya sedang melihat awan" Rukia berbohong.

" Ah, bukannya kau sedang memperhatikan Shiba senpai?Hihihi,,"

"Mmm..tidak"

Wajah Rukia memerah, karena tebakan Tatsuki benar. Daritadi dia memang sedang memendang Shiba senpai. Sejak MOS dan petama kali melihat Shiba senpai, Rukia sudah jatuh hati. Tapi dia rasa tidak mungkin Shiba senpai akan meliriknya. Shiba senpai adalah kapten dari tim basket Karakura High School, dan merupakan salah satu cowo terpopuler di sini, sedangkan Rukia? Dia bukan siapa-siapa. Hbufh.. Rukia sedih bila memikirkan hal ini..

Saat waktu pulang sekolah, Rukia dikejutkan. Karena tiba-tiba Kaien Shiba menghampiri mejanya.

" Ehm.. Kuchiki san apa bisa iku aku sebentar?"

" Ehh.. Mmm, baiklah"

Kaien lalu mengajak Rukia mengikutinya, Rukia sendiri tidak tahu dia akan diajak kemana. Setelah beberapa menit, ternyata Kaien mengajaknya ke taman belakang sekolah..

" Ehmm.. Ada yang mau aku bicarakan padamu Kuchiki san?"

" Darimana kau tahu namaku Shiba senpai?" Rukia bisa merasakan kalau pipinya sudah mulai memerah..

" Itu karena aku selalu memperhatikanmu dari semenjak MOS" Kaien pun tampak malu seperti Rukia..

"Mmm.. Sebenarnya Kuchiki san, aku..akku..akkk..aku menyukaimu. Apa kau mau menjadi pacarku?"

Rukia benar-benar terkejut, ternyata Shiba senpai menyukainya. 'Oh Tuhan benarkah ini? Apa yang ada di adapanku ini bukan mimpi? Benarkah ini semua nyata?'

" Mmm..Bagimana Kuchiki san?"

" Mmm..Mmaa aaf. Aku tidak bisa..." Rukia melihat kekecewaan di wajah Kaien dan segera melanjutkan perkataannya"..Aku tidak bisa menolakmu."

Kaien mencerna kata2 Rukia sebelum akhirnya menyadari bahwa cintanya diterima.

" Maksudmu, kau menerimaku Kuchiki san?"

" Mm..Iya, aku tidak bisa menolakmu karena aku juga menyukaimu." Rukia sangat berharap wajahnya tidak menjadi merah saking groginya dia.

" Ehm.. Kalau begitu mulai hari ini kita jadian Kuchiki san"

" Panggil saja aku Rukia"

" Baiklah Rukia ku, dan panggil saja aku Kaien"

Rukia benar2 blush on mendengar kata itu 'Rukia ku'. Ah.. Kaien ku..

" Baik Kaien ku" sekarang giliran Kaien yg blush on mendengar panggilan sayang Rukia untuknya. Rambutnya yang sudah jabrik menjadi lebih jabrik awww.. ditendang Kaien

Hari penembakkan Rukia oleh Kaien menjadi hari terindah dalam hidup Rukia, bagaimana tidak? Shiba Kaien yang sudah lama disukainya ternyata juga mempunyai perasaan yang sama dengannya. Dia sama sekali tidak menyangka kalau banyak ujian yang akan menghampiri perjalanan cintanya. … bgs2, authornya dah mulai lebay

Hari ini adalah hari pertama setelah Rukia dan Kaien jadian. Dan sepertinya berita itu sudah tersebar ke seluruh penjuru sekolah. Saat Rukia memasuki kelasnya,dia diberondong pertanyaan oleh sahabat2nya.

" Rukia chan,, kamu jadian sama Shiba senpai ya? Huaa..senangnya" tatsuki

" Ah.. Rukia. Selamat ya!" Orihime

" Duh, kamu beruntung sekali y Rukia. Selamat y!" Momo

" Mmm.. Iya, terima kasih. Tapi darimana kalian tau?" seingat Rukia, dia belum menceritakan penembakkan Kaien pada siapapun.

" Tentu saja kami tau, karena kami dan teman2 Kaien senpai mengikutimu kemarin." Tatsuki kelepasan bicara.

" Apa?! Jadi kalian melihat semuanya?"

" Eh.. maaf ya Rukia, kami tidak bermaksud buruk" Orihime meminta maaf pada Rukia.

" Iya, maaf ya Rukia" sekarang giliran Momo yang bicara.

" Mmm..y sudah tidak hanya sedikit malu.." ucap Rukia dan wajahnya sudah mulai memerah lagi.

"Ah.. Tidak usah malu Rukia. Kami sangat senang melihatnya. Shiba senpai ternyata romantis ya?" Orihime memberikan komentarnya.

Saat ini Rukia benar2 mengingat lagi memorinya tentang kejadian kemarin sepulang sekolah. 'Ah,, Kaien. Aku benar2 menyukaimu'.

Kaien datang ke kelas Rukia saat istirahat

" Rukia, bagaimana kalau malam minggu ini kita menonton pesta kembang api?"

" Mmm.. baiklah"

" Ya sudah, aku kembali ke kelasku dulu," Kaien lalu kembali ke klsnya. Rukia memandang kepergian kekasihnya dengan tatapan bahagia. jeilehhh… cuit cuit , di gampar Rukia ..

Pelajaran setelah istirahat adalah pelajaran Ochi sensei sang penakluk angka. nah lo?

" Wah.. Menyebalkan sekali pelajaran Ochi sensei!" keluh Tatsuki. di gaplok Ochi sensei

" Benar, aku saja tak mengerti sebagian yang dijaelaskan olehnya" tambah Orihime.

" Bagaimana denganmu Rukia?" tanya Momo

" Mmm.. Bagaimana ya? Sebenarnya aku pun tidak begitu mengerti apa yang dijelaskan Ochi sensei barusan."

" Sudah kuduga, kita berempat memang tidak bakat dalam pelajaran terkutuk itu." Ucap Tatsuki enggebu-gebu. whuaa… ampun para guru mtk atas pernyataan Tatsuki di atas. Sumpah deh, bukan Ay yang

" Eh, Rukia kau mau kemana?" tanya Orihime

" Aku tidak tahan ingin buang air kecil," ucap Rukia yang terburu-buru pergi ke toilet cewe bab x.. Hihiihi teplak, di geplak rukia hiks..hiks.

Di wc, eh toilet aja deeh biar kerenan

" Eh, lo pada tau ga? Katanya Kaien dah punya pacar?"

" Hah!!? Siapa?!"

" Gue jg g tau, menurut kabar yang beredar sih, tu cw masih anak kelas 1, kalo g salah namanya Rukia Kuchiki deh.."

" Ih, berani banget tuh anak kelas 1 pacaran ama Kaien, kita aja yang udah kenal Kaien 1 tahun ga bisa jadi pacarnya."

" Mang tuh cw cantik ya?"

" Kayanya nggak deh, biasa aja"

" Ko Kaien bisa bisanya sih mau ama tu cw?"

" Mungkin sih Kuchikinya tuh kegenitan deketin Kaien"

" Bisa jadi, mudah2an aja Kaien cepet sadar n mutusin tu cw"

" Iy, bener tuh. Amin amin.."

Rukia yang daritadi berada di dalam bilik k2 dalam toilet itu mendengar semua percakapan yang sepertinya dibicarakan oleh kakak kelasnya. Rukia benar2 terkejut. Dia kembali memikirkan semua perkataan mereka.' Aku memang tidak pantas untuk Kaien'. Rukia lalu kembali ke kelasnya sambil menangis. Hatinya perih mendengar itu semua.

to be continue

Rukia : Woii author geblek! Kayanya kisah gw ko

tragis bener yeee??

Ay : Ah biasa aja tuh, tar lo gw bikin kawin lari !! di bankai ma Byakuya

Byakuya: Awas lu ya author jelek, kalo lu berani-beraninya bikin ade gw kawin lari, deathglare ke author

AY : Iya, d mas Byakuya..Mas mas..minta tanda tangan donk! dicekek ma Rukia

Rukia : Heh jangan macem2 ya ama nii sama gw!

chigo : Woy author geblek! Kok gw kaga ada seh!"

Author : Tenang Ichigo, kamu akan muncul di chapter2 selanjutnya. Sabar y.. Cup..cup..cup hiks..hikss.. Ichigo kejam abis dibankai pake Zangetsu

Ichigo : Abis cup..cup..cup. Lu kira gw cangkir. Hah!?

Hahahaa..akhirnya kelar juga bikin 1 chapter..gimana2?? Gaje bgt ya..? Gpp d, asal Ripiu, ripiu please…

Ok ok… Lo cari tombol ijo, nah ripiu..Ketemu kan?!

Nah selamat mencet! Hehehe...