Balada Training Camp
Prince of Stride by Kadokawa Inc.
Balada Training Camp (drabbles) by Iluya
HI EVRYBODY! ILUYA HERE!
Yah, akhirnya saya mencoba berkarya di fandom ini.
Balada Training Camp adalah fic dengan kumpulan drabble yang mengisahkan tentang keluh kesah relationer Honan tersayang, Sakurai Nana.
Warn(s) : (maybe) SakuShizu, (maybe) there's typo(s), some ooc, oot, (maybe) humor gagal
Hope you like it!
1. Tenang
Sakurai memegang padnya dan berusaha fokus. Latih tanding berikutnya akan segera dimulai, dan ia harus tenang. Tarik napas, buang. Tarik lagi, buang lagi. Tarik lagi, buang lagi. Sip, Sakurai pasti bisa.
"Kau sangat fokus ya, Sakurai-san?", komentar dari si relationer macho- Shizuma, membuat pikiran Sakurai kembali berantakan. Semua ketenangan yang sudah ia kumpulkan langsung hancur begitu saja. Detak jantungnya kembali meningkat, kinerja paru-parunya pun sama. Shizuma tertawa garing. Sakurai membalas, "A-aku harus fokus-", "Tapi kalau sampai gugup berlebihan itu tidak boleh loh, nanti kau malah mengacaukan mereka", sela Shizuma sambil mengarahkan jempol tangan kanannya ke arah area latih tanding. Sakurai mengangguk. Ia kembali menarik napas dalam-dalam dan membuangnya, dan terus begitu.
"Oke, aku siap", ucap Sakurai yang meningkatkan fokusnya dua kali lipat. Shizuma pun mengalihkan pandangannya dan menatap padnya serius.
Dalam Hatinya, Sakurai semakin gugup dan semakin gugup. Ia semakin tidak bisa fokus.
Latih tanding pun berakhir dengan kekalahan Honan. 'Ini semua salah Shizuma!', pikir Sakurai kesal.
2. Minum
Jujur, Sakurai sama sekali tidak paham dengan Saisei itu.
Mereka itu anggota klub stride, bukan klub joget-joget.
Dan seharusnya setelah berlatih mereka butuh minum yang banyak. Kenapa si relationer macho (1) Saisei malah melarang adiknya minum banyak. Ia hanya boleh minum 300ml! Setelah semua latihan itu, ia hanya boleh minum sebegitu sedikitnya! Kalau dilihat-lihat lagi, Riku saja bisa minum sampai 3 botol 600ml sekali berlatih.
Tunggu.
Jangan-jangan, Sakurai yang terlalu lalai mengingatkannya?
3. Protein
Malam itu, mereka makan dengan menu yang dibuat oleh Sensei dan Shizuma. Sakurai mencium bau-bau aneh dari makanan yang disajikan. 'Bau ini... protein? Ugh, menyengat sekali', pikir Sakurai. Ia memandang makanannya dengan tatapan jijik. Pasalnya, ia tidak suka makanan yang akan ia makan dicampur dengan protein dengan jumlah banyak. Dan selagi ia memandangi makanannya dengan jijik, Fujiwara dan Shizuma sudah berdepat panjang lebar dan cepat layaknya rapper.
"Oh iya, Apel ini juga sudah dioleskan dengan protein", ucap Shizuma. Sakurai tersentak. Satu-satunya menu yang sekiranya bisa ia makan bahkan sudah dicampur dengan benda menjijikkan itu. Ia menghela napas berat sambil membenamkan kepalanya ke meja makan.
"Aku hanya bercanda soal apelnya", ucapan Shizuma terdengar tak berapa lama. Sakurai memasang raut kesal kemudian mengambil apel dan memakannya. 'Tau begitu, aku makan apelnya dari tadi! Dasar pinky', pikir Sakurai kesal.
(1) Relationer macho itu Shizuma, karena warna pink itu warna yang manly, dan saaaangat macho.
Done! 3 dulu saja 3
Kalau ada waktu kapan-kapan saya lanjutin :D
Btw saya lagi seneng sama SakuShizu entah kenapa. Ahahaha...
Mind to review?
\/ \/ \/
