Fingertips
Cast:
• Yoon Jeonghan (girl)
• Choi Seungcheol (boy)
• Hong Jisoo (girl)
Warn:
Gs, alur membingungkan, TYPOS
Enjoy~
Sudah 8 bulan seorang siswi bernama Yoon Jeonghan pindah dari sekolahnya yang lama menuju Pledis High. Sebelum kulanjutkan ceritanya, perkenalkan namaku Hong Jisoo sahabat dekat Yoon Jeonghan juga Choi Seungcheol. Aku akan menceritakan kisah-kisah dari kedua sahabatku yang dulunya merebutkanku menjadi pasangan yang sangat manis terutama cerita yang sudah dicurahkan oleh Jeonghan beberapa bulan ini. Silahkan membacanya.
Jeonghan POV
15 Maret 2009
Hari ini aku mulai masuk ke Pledis High karena sekolah ini merupakan sekolah milik pamanku. Sebelum aku bercerita, Hai namaku Yoon Jeonghan gadis cuek, dingin, kasar, dan manja tapi nilai-nilai akademikku sangat memuaskan juga non-akademikku yah... masih bisa dibilang baguslah.
Sesampainya di Pledis High aku langsung menuju kantor pamanku untuk minta diantar ke kelasku tetapi kata pamanku aku harus mengikuti upacara penerimaan siswa dahulu baru masuk ke kelas. Aku sudah meminta (sambil beraegyo) agar tidak mengikuti acara tersebut tetapi pamanku memaksaku untuk ikut.
Dengan terpaksa aku berjalan menuju aula sekolah itu dan mengikuti acara itu meskipun aku hampir ketiduran. Setqelah 2 jam, akhirnya acara itu selesai dan akupun pergi ke kelasku yaitu kelas 1-2.
Sesampainya aku disana aku langsung duduk disebelah yeoja berambut brunette yang sedang melihat hpnya sambil ketawa-ketawa sendiri. Menurutku anak itu aneh sekali, meskipun guru sudah masuk dan menyuruh anak-anak memperkenalkan diri, dia masih melihat Hpnya sambil ketawa-ketawa tertahan dan tidak memperhatikan anak-anak yang di depan.
Waktu giliran anak itu disuruh memperkenalkan diri, anak itu langsung memperkenalkan diri dengan bahasa Inggris dan kami langsung menyuruhnya memperkenalkan diri dengan bahasa Korea dan dia meminta maaf lalu memperkenalkan diri dengan bahasa Korea. Menurutku sekarang dia bertambah aneh, benar-benar aneh.
Waktu istirahatpun dia ke kantin lalu makan di pojokan sambil melihat Hpnya lagi. Karena aku penasaran akupun duduk didepannya sambil melihat dia tapi dia tidak sadar kalau ada orang. Jadi aku panggil dia tetap saja dia tidak mendengar aku. Pada akhirnya aku menendang kakinya keras-keras dan dia pun berteriak.
"AKH! SIAPA YANG MENEDANGKU!" Teriak yeoja gila itu sambil mengelus-elus kaki yang barusan kutendang.
"YA! KAMU TIDAK MELIHAT ADA ORANG DIDEPANMU YANG SUDAH MEMANGGIL KAMU BERKALI-KALI HUH?!" Jawabku tidak sabar.
Kulihat dia langsung makan dengan brutal dan memaki-makiku dengan bahasa Inggris.
"YA! KAMU KIRA AKU TIDAK BISA BAHASA INGGRIS APA?! ENAK SAJA KAMU MISUH-MISUHIN AKU!" Teriakku tidak sabaran ke yeoja itu (lagi).
"Habis tadi kamu ngapain nendang kakiku? Sakit tau" Jawab anak itu sambil mengerucutkan bibirnya.
"Mangkannya kalau dipanggil itu dijawab dong jangan main hp terus nanti matamu sakit tau. Emang kamu lagi ngapain sih?" Tanyaku penasaran.
"Oh aku lagi membaca cerita sambil nunggu balasan dari temanku di Daegu." Jawabnya sambil makan dengan tenang.
Kalau dia tenang begini dia bisa dibilang manis sih tapi tetap aja dia aneh.
"Kenalkan, namaku Yoon Jeonghan. Aku duduk di sebelahmu di kelas." Kulihat dia terkejut setelah mendengar namaku.
"Yoon Jeonghan? Anak malas itukan? Panggilanmu Nup-Jeoghankan?" Tanyanya bertubi-tubi. Tapi kok dia bisa tau nama panggilanku? Yang tau kan cuma bocah Choi dan... "JISOO?!"
"IYA AKU JISOO YEOJA YANG DULU KAMU INGIN NIKAHI!" Jawabnya nyolot.
Apa-apaan itu. Memang sih aku dulu berkata kalau aku ingin menikahi anak gila ini, tapi jangan teriak juga dong. Kupukul kepalanya dan dia hanya meringis sambil minta maaf.
Setelah makan siang kita kembali ke kelas sambil bercerita tentang apa saja yang terjadi selama kita putus kontak sejak 5 tahun yang lalu. Aku penasaran apa Jisoo masih berhubungan dengan bocah itu ya?
"Jisoo-ya. Apa kamu masih berhubungan dengan Seungcheol? Maksudku, apa kalian masih mengetahui keadaan masing-masing?"
"Pasti! Diakan tidak seperti kamu yang tiba-tiba pindah menghilang begitu saja! By the way dia sekarang pintar, baik, gak aneh, dan sangat tampan juga sangat perhatian hihihi"
Mendengar jawaban itu hatiku merasa sakit karena aku masih menyukai yeoja di sebelahku ini. Tapi mana mungkin bocah aneh, jelek, dekil juga nakal itu menjadi namja baik, normal dan tampan? Sudahlah gak usah mikirin bocah aneh itu mending aku meluluhkan hati Jisoo aja kkkkkk...
Jeonghan POV end
Jisoo POV
Begitulah cerita pertemuan keduaku dengan Jeonghan setelah beberapa tahun pisah dan tidak berhubungan sama sekali. By the way yang tentang Jeonghan ingin menikahi aku itu sangat benar sampai-sampai dia menangis dan ngambek karena tidak dibolehkan eommanya menikahi aku (Kekanakan sekali ya Jeonghan? Hahahahaha!).
Kalian ingin tahu bagaimana pertemuan kami dengan Seungcheol? Kapan-kapan aku akan menceritakannya kepada kalian OK? Bye~ See you next time. #XOXO
My note:
Hai~ readernimdeul aku sudah buatin fingertips~~~~ ini pertama kalinya aku buat cerita berchapter #yay gomawo buat yang sudah baca favorite dan review di story sebelumnya juga story ini. Aku usahain update cepet (kalau gak ada tugas dll ya hehehe) sekali lagi Gamsahabnida readernimdeul Saranghae (•3•)
