The Real Feelings
Disclaimer : Masashi Kishimoto
Pairing : Naruto Uzumaki, Hinata Hyuuga, Sakura Haruno
Warning :Typo,ooc, gaje, ide aneh dan masih banyak kekurangan lainnya
Genre : Hurt/comfort, romance, drama.
" : Langsung, ': Dalam hati
Rated : T semi M #wkwkwk
The Real Feelings by Tanuma Chan
Kalau Gak Suka, Tekan aja Tombol Back. OK!
_Happy nice reading,,O_O"_
Jangan Lupa review ya^,v"
Suara music beriringan mengiringi pesta pernikahan di kediaman Uzumaki . Suasana di kediaman Uzumaki pun di liputi kebahagiaan yang mendalam, para tamu juga menatap kagum pada mempelai, sang mempelai pun ikut tersenyum bahagia membuat para tamu menjadi iri.
"Mereka serasi sekali ya"
"iya, mereka pasangan yang sempurna"
Begitulah ucapan para tamu yang hadir, Hinata yang kebetulan lewat hanya bisa tersenyum kecut.
"Seandainya saja bisa seperti itu" gumam Hinata membayangkan pernikahan impiannya.
Acara pernikahan pun akhirnya berakhir, hinata memasuki kamar pengantin, sebelum masuk ke kamar Hinata memandang ragu pintu kamar pengantinnya, setelah beberapa menit Hinata pun memantapkan hatinya dan membuka pintu dengan perlahan.
"Naruto-kun" panggil Hinata pelan, namun tidak ada sautan dari Naruto yang sekarang sudah berstatus menjadi suaminnya.
Hinata berjalan perlahan menuju ranjang dengan perasaan lelah baik fisik maupun batin. Hinata memandang seseorang yang bersurai kuning sedang tidur membelakanginya.
"Gomen-ne Naruto kun, ini semua salah ku" ucap Hinata sambil membelai surai suaminya.
Setelah Hinata terlelap Naruto lantas terbangun dari tidur palsunya dan melirik Hinata yang tidur disampingnya.
"Seharusnya Sakura lah yang sekarang jadi istriku dan menemani hari-hari ku, bukannya kau Hinata" ungkap Naruto sebelum terlelap.
Flash back
Musim gugur melanda Konoha, banyak orang yang sering menghabiskan waktunya ditaman, hanya untuk sekedar melihat bunga sakura maupun piknik bersama orang yang mereka sayangi.
Memang musim gugur di Konoha sangat indah.
Di salah satu pohon sakura, tampaklah seorang pria yang bersurai kuning memeluk gadis bersurai pink, mereka tampak bahagia.
"Naruto lepaskan aku, aku malu disini banyak orang" pinta sakura yang melihat semua orang sedang memandang mereka.
Sang Pria tampak tidak ingin melepas pelukan orang yang disayanginya "Tidak akan Sakura, Aku menyayangimu".
Naruto pun mencium sakura, yang dicium pun refleks memukul pundak Naruto.
"Itaiii.., Sakit tahu" akhirnya Naruto pun melepaskan pelukannya.
"Suruh siapa kau Hentai?" rajuk Sakura melipat tangannya di depan dadanya.
Naruto yang melihat Sakura merajuk, pura-pura pergi.
"ya udah, aku pergi saja" ucap Naruto pergi
Sakura hanya cemberut "Kenapa dia tidak membujukku" emerald Sakura pun melirik Naruto yang pergi menjauhinya, segera sakura lari memeluk Naruto dari belakang.
Naruto tersenyum samar " kenapa kau meninggalkanku Naruto, apa kau tidak mencintaiku lagi?" Tanya Sakura penasaran .
"Tidak" Naruto lantas menggapai wajah dan mengecupnya sekilas
Tiba –tiba Naruto berlutut sambil mempersembahkan cincin bermata safir yang indah.
"Will you marry me?"
Sakura terkejut plus haru dengan perlakuan Naruto dan lantas menganggukkan kepala tanda ia setuju.
"ayo ikut aku"Naruto menarik tangan Sakura
"kemana?"Tanya Sakura bingung
"kau akan ku kenalkan dengan orang tuaku"Naruto pun membawa Sakura ke kediamannya.
Sesampainya di kediaman Uzumaki, Sakura hanya bisa terkagum-kagum melihat bangunan yang besar nan megah yang diketahui sebagai tempat tinggal Naruto.
Naruto dan Sakura memasuki kediamannya yand disambut hangat oleh seorang wanita yang diyakini sebagai ibu Naruto.
"hai bibi, Watashiwa Sakura Desu" salam Sakura dengan sopan
Kushina pun membalas sapaan Sakura kemudian menatap Naruto
"Naruto kau tidak lupa hari ini kan?"
Naruto mengernyit bingung, "emang hari ini hari apa?", 'apa kaasan sudah lupa, ini kan hari minggu'
Kushina menepuk jidatnya "haduh, bukan itu maksud kaasan Naruto"
Hinata yang mendengar keributan langsung bergegas ke sana, Kushina yang kedatangan Hinata bersorak riang.
Kushina pun mengenalkan Hinata pada Sakura "nah Sakura, kenalkan ini Hinata calon istri Naruto" ucap kushina genit pada anaknya yang belum connect pada ucapan ibunya.
Sakura yang mendengar penuturan ibu Naruto langsung pamit "bibi, aku pulang dulu ya" ujar Sakura dengan senyum terpaksa di wajahnya.
Naruto yang melihat kepergian Sakura langsung mengejarnya, sedangkan Kushina dan Hinata terlihat bingung tingkat akut.
"Sakura tunggu!" teriak Naruto
"hubungan kita sudah berakhir Naruto" sakura pun berlari menjauhi Naruto dengan berurai air mata,ia merasa saat ini hidupnya telah hancur karena orang yang ia sayangi akan menjadi milik orang lain.
Flash Back off
TO BE CONTINUED
A/N: hay, oh ya mungkin di chapter selanjutnya rated M. Semoga suka ya^^.
Mohon kritik dan sarannya ya.
Review kalian adalah sumber kekuatanku^^
Thank's for read my story,,.
Sampai Jumpa di Chapter Selanjutnya!