Love Stage
.
Main Cast :
2Min (Lee Taemin SHINee x Choi Minho SHINee)
HanChul as Taemin parents
others
Genre : multiple chaptere, failure comedy/humor, failure romance,
Rate : T
Warning : yaoi (boy x boy), remake, abal, typo(s), gaje
Disclamer : Castnya jelas punya SMEnt dan orang tua mereka tapi fict ini jelas punya author
.
.
.
HAPPY READING
.
.
.
Semuanya bermula sepuluh tahun yang lalu. Dimana waktu itu seorang namja mungil nan manis tengah mengikuti kegiatan ummanya yang seorang artis papan atas, Kim atau sekarang mmenjadi Tan Heechul disebuah lokasi syuting, sedang mempersiapkan dirinya untuk take adegan berikutnya. Saat itu tiba-tiba saja kericuhan terjadi disana.
"Gadis kecil yang seharusnya ikut dalam adegan take berikutnya tidak bisa datang karena pesawatnya cancelled. Dia tidak bisa datang ke Jeju hari ini juga. Bagaimana ini?"
Seorang namja dewasa berteriak-teriak gusar di antara kerumunan namja dan yeoja yang ada disana. Tangannya mengusak rambutnya kasar. Kesal karena apa yang direncanakannya hari ini bisa jadi gagal total hanya karena satu orang saja. "Apa tidak bisa dicarikan penggantinya secepatnya? Kalian! Siapa saja cepat temukan gadis kecil untuk adegan selanjutnya. Kita tidak bisa menunda adegan ini. Syuting harus tetap berjalan. Cepat semuanya bergerak. Carikan gadis kecil yang layak untuk ditampilkan sebagai cameo di adegan selanjutnya!" Namja yang sepertinya sang PD itu semakin berteriak gusar pada semua orang yang ada disana.
Tentu saja kemarahan PD membuat semua orang yang ada disana menjadi kalang kabut. Berusaha memenuhi keinginan sang PDnim jika tak ingin kemarahannya semakin membesar.
Sedangkan disisi lain, namja manis itu hanya bisa mengerjapkan mata bulatnya bingung. Tidak mengerti dengan apa yang sedan terjadi. Dia hanya bisa memegang ujung gaun yang tengah dikenakan ummanya dengan takut-takut. Dia ketakutan setelah mendengat PD-nim berbicara dengan suara tinggi atau lebih tepetnya berteriak marah.
"Ayo cepat kalian temukan pemeran penggantinya sekarang. Kita sudah tidak ada waktu lagi." Teriak PD-nim kembali.
Namja cantik yang sedari tadi tengah menyiapkan diri untuk adegan selanjutnya tiba-tiba saja termenung, memikirkan sesuatu. Tanpa sadar bergumam menyebutkan gadis kecil. Hingga akhirnya dia memberi pilihan kepada semua orang yang ada disana dengan ide gilanya yang membuat mereka tercengang.
Bagaimana tidak terkejut dengan ide sang namja cantik? Karena dia telah merekomendasikan putranya. Padahal jelas-jelas yang dicari adalah pemeran anak perempuan, bukan anak laki-laki.
Dengan keyakinan penuh, Tan Heechul menyakinkan semua yang ada disana termasuk PDnim kalau putranya tidak kalah cantiknya dengan anak perempuan pada umumnya yang memang tidak perlu diragukan lagi karena sang umma juga merupakan salah satu namja cantik yang sudah terbukti.
Terdesak dengan keadaan dan waktu, serta tidak ada pilihan lain maka sang PDnim menyetujui usul Heechul dan menyuruh bagian make up untuk mendandani namja mungil itu dan menggantikan pakaiannya. Dan hasilnya?
Tentu saja tidak akan mengecewakan. Meski dia adalah seorang anak laki-laki tapi jangan lupakan dengan wajah bulat dan pipi tirus yang dimiliki. Bibir tipis mungil berwarna peach. Mata yang bening dan rambut lurus. Terlebih ditunjang dengan pakaian yang digunakannya, gaun dengan ujung berenda dan dihiasi pita di bagiannya pinggangnya. Sungguh cantik seperti Princess. Membuat semua orang yang ada disana tidak bisa berhenti berdecak kagum. Buah jatuh memang tidak jauh dari pohonnya. Karena namja mungil dan cantik itu tidak kalah cantik dengan ummanya.
Tapi sepertinya semuanya tetap tidak bisa berjalan lancar dan sesuai rencana. Karena apa? Karena sang namja kecil menolak untuk tampil di depan kamera. Bukan hanya karena dia memang tipikal namja mungil yang pemalu. Ditambah dengan penampilannya yang bukan menunjukkan gender sebenarnya. Meski dia baru berusia tujuh tahun tapi dia bisa merasakan malu dan gugup. Ini adalah pertama kalinya dia ikut menjadi pemeran dalam syuting terlebih dengan pakaian anak perempuan. Benar-benar membuatnya tidak bisa berkutik.
Hingga akhirnya sang pemeran anak laki-laki datang dan mempertemukan mereka. Namja mungil yang tampan dengan bola mata yang besar dan menyapanya. "Kamukah pemeran anak perempuannya? Neomu yeppo. Salam kenal."
Bukannya menjawab sapaan dari namja tampan itu, 'anak perempuan' itu justru diam dan menatapnya lekat dengan tatapan mata bulatnya yang sudah berkaca-kaca. Membuat nammja tampan itu bingung dengan rekan syutingnya.
Hingga akhirnya, adegan syuting dimulai.
Sesuai arahan sang PD, disana akan ada adegan pernikahan. Dimana Tan Heechul berperan sebagai mempelai wanita, 'anak perempuan' sebagai pengiring pengantin wanita dan anak laki-laki tampan itu sebagai pengiring pria. 'Anak perempuan' itu bertugas untuk menangkap buket bunga yang dilemparkan oleh pengantin wanita, kemudian menoleh kepada anak laki-laki yang ada disebelahnya sembari tersenyum.
Namun semuanya hanya script, karena pada kenyataanya.
Buket bunga tidak dapat ditangkap karena kaki namja mungil itu yang terlalu kaku untuk digerakkan. Dan setelahnya disadari olehnya dan semua orang yang ada disana kalau ternyata...
SNAP
.
.
.
END/TBC
.
.
.
Anyeong, malem ne Gee bawa fict baru. Gee mau coba dengan multiple chapter. tapi jangan heran kalau ternyata saat membaca fict ini merasa pernah baca karena fict ini emang terinspirasi atau mungkin emang remake dari anime jepang. kebetulan Gee suka banget nonton anime dan baca komik jadi kadang dijadikan referensi Gee untuk bikin fict baru. semoga ajah pada suka. kalo kalian suka, maka fict ini akan dilanjutkan. kalau tidak ya biarkan saja begitu saja. hehehehehehe #ketawaevilbarengHanChul
Btw makasih buat readers yang udah mau baca semua fict abal dan gaje Gee dan ninggalin jejaknya. Masih mau baca fict Gee yang udah lama. Bahkan ada yang jadiin Gee favorit author atau favorit story. Makasih juga sama reader2 yang masih setia nungguin dan baca fict Gee padahal sekarang Gee uda jarang banget update efef. Aww, Gee gak nyangka. *guling-gulingbarengOnKey
Akhir kata, mind to review again?#bighugwiffteukjaebumtae
