HetaGakuen
~Blood Party~
Warning : AU, Death Chara, Medium gore(?), OOC, OC, OOT, Alur dan EYD berantakan, yaoi/straight pairing.
Fem!Indonesia : Sekar Puspitajaya (Asal banget)
Disclaimer : Hetalia chara belongs to Hidekaz Himaruya, OC belongs to author, Corpse party chara & plot belongs to Team Gris-Gris and 5bp gamers.
.
.
Chapter 1 : Death Field - Part 1
.
.
Don't flame if you dont like this
.
18.21.19, Tenjin Gakuen, Classroom 2-4
Seorang gadis berparas cantik dan berambut hitam panjang itu duduk dengan gemetar. Sekar, pelajar asal Indonesia, tadinya bermain sebuah charm yang akan membuat pertemanan abadi, namun sekarang? Sekar sendirian dari sekolah aneh bernama 'Tenjin Gakuen'.
Sesekali Sekar melirik jam, kira-kira sudah 12 menit dia duduk gemetar. Dia menyadari, dia harus pergi untuk menyelamatkan yang lain... terutama adiknya, Razak. Dan Sekarpun berjalan keluar, meninggalkan ruang kelas yang (kelihatannya) aman, menuju lorong gelap.
"Kyaaa!" baru berjalan lima langkah, Sekar sudah berteriak saat melihat tengkorak seorang wanita, dengan sebuah pipa yang tertancap di rongga matanya. Ditelitinya mayat itu dengan sangat hati-hati dan gemetar, sampai dia menemukan name tag dan sebuah diary.
'Matsusashi Junior High School, class 2-C, Saeki Kaori'
Sekar mulai membaca diary mayat bernama Kaori itu perlahan-lahan, namun tidak ada informasi berguna. Diary itu hanya berisi kegiatannya dengan teman-temannya dan kekasihnya, sampai Sekar membaca halaman bertuliskan '?-?-?'
'?-?, 12.32.12, Tenjin Gakuen'
'Aku dan teman-teman tadinya sedang asyik bermain sebuah charm yang kami temukan di internet, namun aku bingung... kenapa aku tiba di sekolah bernama 'Tenjin Gakuen'? dan kenapa teman-temanku menghilang? Aku bingung sekali, tolong aku...'
"INI DIA!" Sekar hampir overjoyed, Kaori bernasib sama seperti dirinya, mungkin akan ada beberapa informasi di dalam diary ini. "Sepertinya aku harus mengecek halaman yang lain..." ujarnya dengan hampir berbunga-bunga.
'?-?, 19.21.16, Tenjin Gakuen'
'Aku sampai di sebuah laboratorium yang sepertinya dipakai untuk praktek kimia atau semacamnya. Di sana aku bertemu mayat Hasegawa-san duduk di sebuah kursi. Aku takut... bagaimana kalau nasibku sama seperti dia?'
'?-?, 21.17.28, Tenjin Gakuen'
'Aku bertemu sesosok roh berwarna biru yang mengaku namanya 'Satsuki Shiho'. Dia mengatakan kalau kami terkurung di sini dan berkata kalau aku dan teman-temanku mungkin tidak bisa bertemu satu sama lain, karena kami terkurung di dimensi yang berbeda-beda. Aku takut... bagaimana ini?. aku langsung berlari keluar dan menangis'
'?-?, 09.12.12, Tenjin Gakuen'
'Mungkin kami sudah terkurung disini selama 2 hari lebih... aku sangat kelaparan. Sampai aku melihat sebuah satu panci sup berwarna kekuningan. Aku jadi gelap mata, aku langsung mengambil sup itu sesendok. Sejenak lidahku terasa asin, namun rasanya enak. Aku heran, siapa yang memasak di sekolah aneh begini?
Namun kegembiraanku tidak berlang sung lama saat aku menemukan name tag 'Amat**a Nar*' di dalam sup itu dan ternyata aku memakan b*** mat*! Aku langsung berteriak, aku ******* bo** m***! *********ung ber**** ken***,'
"Uuuh... terlalu banyak darah, aku tidak bisa membaca semuanya... halaman lainpun juga penuh darah..." Sekar menghela napas, dia menaruh diary tersebut di sebelah mayat Kaori dan mendoakannya.
"Kesimpulannya adalah, aku dan yang lain terkurung di sekolah ini, tanpa makanan, dan ternacam tidak bisa bertemu..." Sekar lemas, dia sendirian. Pasti lebih berbahaya.
"Tapi aku tidak bisa diam, aku harus mencari yang lainnya dan pulang ke dunia kami!" ujar Sekar seraya berlari ke sebuah tangga menuju lantai bawah.
~(w-~) Blood Party (~-w)~
19.12.34, Tenjin Gakuen, Main Building, 3rd Floor
"Jadi sekarang... mungkin aku harus berbelok ke arah koridor timur terlebih dulu..." ujar Sekar ragu-ragu. Priotas utamanya sekarang adalah 'Menyelamatkan adiknya' dan mencari teman-temannya.
Skrek
"Eh?" Sekar kaget, dia berasa menginjak sesuatu yang lunak dan meggumpal. Penasaran, Sekar mengarahkan hanphone-nya ke arah dinding karena gelap. Dan dia melihat...
Mayat seseorang yang telah hancur di dinding.
"KYAAAAAAAAAAAAA!" Sekar berteriak kencang. Sepertinya mayat yang hancur itu mayat seorang perempuan. Sekar jatuh lemas, dia kaget melihat mayat seorang perempuan hancur dan menmpel di dinding. Sekar penasaran siapa mayat perempuan ini? dan mulai mencari name tag yang mungkin ada dekat mayat itu. Ketemu! Name tag seorang perempuan bertuliskan
'Kisaragi Academy, class 2-A, Suzumoto Mayu'
Sejenak Sekar lega mayat itu bukan mayat temannya, namun dia merasa sangat kasihan dengan mayat perempuan itu, pasti menyakitkan bukan bila dihantam ke dinding sampai hancur?
"Suzumoto Mayu, aku kasihan sekali padanya..." ujarnya berusaha agar tidak mengeluarkan air mata.
"Suzumoto-san, aku harap teman-temanmu keluar dari sekolah ini dengan selamat..." ujar Sekar seraya berdoa. Selesai berdoa, dia kembali melanjutkan perjalanannya menyusuri koridor timur.
Sejenak, roh anak perempuan berambut pendek dan sedikit rambutnya dikuncir keatas dengan baju sama seperti mayat Mayu tersenyum ke arah Sekar dan menghilang.
Sekar yang merasa diperhatikan membalik badannya ke arah mayat Mayu, tersenyum sejenak, dan kembali melanjutkan perjalanannya...
Dengan otaknya yang melayang, usus yang berhamburan, bola mata yang terpotong, jantung yang lepas, dan badannya yang tertebas menjadi 3 bagian.
Diikuti suara yang berasal dari seorang anak perempuan dengan mata yang hilang.
~(w-~) Blood Party (~-w)~
19.12.30, Tenjin Gakuen, Infirmary
Terlihat 2 orang, wanita dan pria berwajah asia tertidur di ruangan kesehatan ini. keduanya tampak pulas dan terlihat sangat kecapekan.
Di belakang pria berwajah asia itu, ada sesosok makhluk hitam yang siap menerkam mereka.
19.11.29, Tenjin Gakuen, Girl's Bathroom
"Ja... ja... jangan lihat ya..." ujar seorang wanita bertubuh pendek dengan pita di rambutnya.
"..." pria beralis segunung(?) yang diajak ngomong sama wanita tersebut hanya diam tersipu di luar kamar mandi.
Di dalam salah satu ruangan kamar mandi tersebut, seorang anak laki-laki keluar dengan senyum mengerikan.
19.12.30, Tenjin Gakuen, Library
"..."
"..."
Dua orang, seorang wanita dan seorang pria, saling terdiam. Yang wanita berpakaian ala maid dan membawa pisau, sedangkan yang pria terlihat invisible dengan beruang putih di pangkuannya.
Pantesan dari tadi yang cewek nggak ngomong, pasangannya aja invisible.
19.13.04, Tenjin Gakuen, Center Hall, 1st Floor
"Ng... nggak awesome," terlihat seorang pria sedang memeriksa mayat seorang perempuan, 'Satsuki Private Middle School, Class 3-1, Miyano Elizabeth Anne'
"..." seorang perempuan berambut panjang, memakai bunga, dan membawa frying pan ini melihat mayat yang setengah hancur, membuatnya ingin mengeluarkan hasrat muntahnya(?)
"ihihihihihi," seorang anak perempuan berpakaian serba merah mengintip mereka berdua dengan wajah mengerikan. Dia terus tertawa, seakan dia menemukan 'mangsa' baru yang sangat lezat.
19.13.05, Tenjin Gakuen, Classroom 2-3
"Bastardo..." salah satu pria di ruang kelas 2-3 terus-terusan menggerutu.
"Doitsu~," pria ini terus-terusan ngomong 'Doitsu' dengan sesekali memeluk pria penggerutu itu.
Karena mereka melihat papan tulis kelas 2-3 terus mengeluarkan darah.
~ To be Continued ~
A/N :
Hai. #pergi #ditampar
FAIL #headbang
Saya tidak menerima flame nggak bermutu ya, kalau concrit bolehlah...
Maaf kalau judulnya agak nggak nyambung dan cerita ini ancur berat. MAAF! #sujud
Mungkin chapter depan karakter selain Sekar akan muncul ;). Siapa? KEPO! #ditendang
Dan saya menerima OC sebagai KORBAN di Tenjin Gakuen.
Silahkan mendaftar seperti dibawah ini
Nama :
Gender :
Penyebab kematian :
Contohnya,
Nama : Kanazawa Yumiko
Gender : Female
Penyebab Kematian : kepala ditusuk, tubuh diinjak sampai tulang-tulang remuk.
Nanti soal sekolah dan kelasnya saya yang atur, anda tinggal mengisi data diatas mau daftar berkali-kali juga nggak apa-apa, namanya mau nama khas Asia, Eropa, Amerika, Afrika, Bapakmu juga nggak apa-apa
Sampai jumpa di chapter depan~ (mungkin)
Sign,
Haruka Mifune a.k.a Darkness Maiden.
