O - Oven
Hakyeon lagi asik ngeliat berbagai resep makanan di cookpad pas Taekwoon akhirnya sampai di rumah mereka. Ralat, rumah baru. Mereka baru aja pindah ke apartemen yang posisinya lebih deket ke tempat kerja Taekwoon dan Hakyeon. Semua berawal dari pertimbangan seringnya Taekwoon lembur. Ditambah lagi dua-duanya baru aja dapet promosi jabatan, yaaa ada dana lebihan lah buat nyari apartemen yang lebih dekat ke pusat kota.
"Mau langsung makan apa mandi dulu?" tanya Hakyeon sambil ngambil tas kerja Taekwoon. Hakyeon yang pulang kerja duluan hari itu udah selesai masak makan malam sebelum Taekwoon pulang.
"Hmm makan deh, laper." jawab Taekwoon. Hakyeon ngangguk, tas Taekwoon dia simpan di kamar, baru deh dia jalan ke arah dapur buat makan bareng Taekwoon.
Acara makan malam mereka tergolong hening, mereka berdua memang tipe yang ngga banyak ngomong kalo lagi makan. Ngobrolnya nanti aja setelah selesai makan, walaupun masih di meja makan juga sih.
"Masa tadi di kantor ada yang nawarin kue gitu Woon." Hakyeon memulai pembicaraan setelah makanan mereka berdua habis.
"Kue apa?"
"Cookies gitu, ditoplesin. Toplesnya lucu, dihias pake pita-pita gitu, terus kayanya cookiesnya juga enak deh."
"Kamu bukannya jago ya baking-baking gitu Yeon?" Taekwoon inget kok Hakyeon suka bikin berbagai macam kue, cookies juga termasuk. Dia juga masih inget pernah nyomot choco chip cookies buatan Hakyeon yang lagi didinginin sebelum masuk ke toples.
"Bisa sih walaupun ngga jago juga... Tapi kan oven kita rusak, makanya pas pindahan ngga dibawa."
"Hmm gitu..." Taekwoon kemudian ngelirik jam yang tergantung di ruang makan mereka. Jam setengah sembilan. "Yaudah, yuk."
"Eh? Yuk kemana?"
"Nyari oven buat kamu. Ayo cepetan, nanti toko elektronik keburu tutup."
