Chapter 1: Yukari x Minato

Song: Change Me - MEIKO

Kenapa aku disini.. Kenapa aku sendiri.. Aku.. Selalu dijauhi... Apapun alasannya...

Tidak ada orang yang mau melihatku lagi... Aku sendiri...

Apakah ada seseorang yang mau mengubahku... Seseorang... Tolonglah aku...

Di sekitar Paulownia mall, Aku terus duduk di bangku air mancur, aku membaca buku, lama - lama aku bosan... Cih, sejak minato pergi.. Aku selalu sendiri... Wajar saja... Aku menyukainya.. Ah tidak, aku mencintainya... Tapi dia harus pergi.. Apa itu tidak menyedihkan?

"Eh liat, itu takeba" seorang murid berbisik ke temannya.

"Iya, kita scoring di yuk!" temannya itu bisik lagi.

"Mau coba? Heheheh"

akhirnya 2 murid itu mendekatiku. Aku segera beranjak dari bangku dan pergi tapi...

Aku terlambat.

"hei nona manis~ mau ikut denganku bermain tidak?" mereka mulai menggodaku.

"Lepasin gak!" aku mengamuk, mereka tambah ingin bermain..

Seseorang... Tolonglah! Minato... MINATO!

Grep

"Lepaskan Yukari" Seseorang mencoba menolongku, eh, itu kan...

"mau coba-coba hah?" Murid itu melawan pemuda yang coba menolongku.

"Kita lihat saja" pemuda itu membawa pistol dang mengarahkan ke murid2 itu.

"huh? S-screw ya!" murid2 itu pun pergi. Pemuda itu taruh kembali pistolnya.

"Kau... Minato?" Aku memberanikan diri bertanya.

"OH! Yukari ingat padaku?" Minato kaget.

"Tentu saja... Ba...ka..." Aku menangis, menangis sebanyak mungkin. Aku pun memeluk minato, dia... Kembali.. Lagi...

"eh eh.. Yukari kok nangis?" Minato kaget.

Akhirnya kami ngobrol di changall cafe (bener gk nih nulisnya? = =")

"Minato! Kukira kau sudah... Eh, lupakan" Yukari seruput coffee miliknya.

"Meninggal? Aku tau kau mau ngomong apa, yah itu juga tidak bisa kupercaya.. Aku hidup kembali saat jiwaku dijemput elizabeth... Dengan tubuh ini lagi, elizabeth mengizinkanku" minato tersenyum, sudah lama aku tidak liat ia tersenyum.

"lho? Berarti tubuhnya diambil dari kubur?" Yukari syok, minato facedesk.

"bukan, elizabeth membuat replika tubuh yang baru, tapi tenang, aku ini tetap manusia kok..." minato tertawa cemas.

Tolong ubah aku... Tolonglah minato... Aku...

"oh iya, anggota SEES yang lain kemana?" Minato bertanya.

"err... Sudah... Bubar... Yang lain pindah ke inaba, sedangkan aku menetap disini... Aku sebetulnya ingin pindah ke inaba, mungkin seminggu lagi.." aku menghela nafas.

"Aku ikut boleh?"

Aku tersedak kopi mendengar jawabannya.

"kenapa yukari? Si-sini!" Minato lap bibirku dengan tisu yang ia ambil, dengan pelan...

Mukaku merah.. Bagus...

"Minato! Aku bisa sendiri kok!" aku menyambar tisunya.

"e-eheh, maaf" minato menggaruk kepalanya yang tidak gatal.

"nanti aku tinggal dimana? Aku sudah gak tau mau kemana lagi..." Minato bingung.

"Ikut aku ke Dorm saja, mau? Tapi cuma ada koromaru dan ken... Setelah seminggu, kirijo group akan menutup dorm-nya..." aku bicara sambil memainkan jariku di cangkir kopi.

"mmm, besok kau ada waktu? Mau temani aku sebentar?" Minato malu - malu

"eh?" Aku terbelak mendengar jawabannya.

"ayolah yukari! Boleh ya?" Minato menggegam tanganku. Aku blush lagi.

"baiklah deh.." aku tunduk.

"Alright, besok kita ke gekkoukan!" Minato tersenyum.

"ngapain?"

"lihat saja nanti..."

Aku ingin berubah, ubahlah aku... Tolong ubahlah aku.. Aku tidak peduli, aku ingin menjadi orant yang kuat...

(Gekkoukan Rooftop)

"Karena minato disini, aku sekalian panggang kue ini kemarin, dia suka tidak ya..." aku senyum2 memikirkannya.

"Yukari! Sini!" Minato melambaikan tangannya.

"Haii!" Aku segera kesana.

Aku lihat pemandangan yang cerah, lebih cerah daripada saat kita masih harus menggunakan persona...

"indah bukan? Aku mau kau pegang ini" Minato memberiku kotak kecil. Apa ini?

"coba kau buka" minato membukakannya, Aku kaget bukan main, ini kan..

Cincin.

"Yukari, aku tau, saat jiwaku masih disana, kamu menangis tanpa henti saat aku tidak ada, aku merasa bersalah waktu itu, aku ingin mengubahnya, segalanya, aku ingin dirimu yukari... Jadilah milikku... M-maukah kau?" Minato blushing. Aku juga ikut blush...

"minato..." Aku menangis. Menangis dan memeluknya lagi, kali ini lembut, ia balas memelukku, aku bersumpah akan menemaninya...

Kemudian minato mendekatkan bibirnya.. Semakin lama... Akhirnya kami pun ciuman, ciuman pertamaku, apakah ini juga yang pertama untuk minato?

Seminggu kemudian kami pindah ke inaba, dengan ken dan koromaru...

Hidupku baru mulai disini, Ayah, aku tidak sendiri, aku bisa ubah diriku...

FIN

- Author side -

Kuma: UWOOOH? Tumben gk ada bagian 'itu'nya!

Kino: Gubrak! Kuma mikir apaan hah?

Yosuke: Pikiran kuma kan kotor, biarkan sajalah...

Chie: apa chapter selanjutnya giliranku?

Kino: hohoho yes! Dengan Yosu! Chie x Yosu 4 eva! XDDDD *ngacir*

Chie: PERSONA! Kejar kino baka!

Kino: ampun chie-nee chan! Aku belum punya personaaaa! DX *kena bufudyne*

Yosuke: Ampuni sajalah, lagian, kau senang kan?

Chie: *blush + ngangguk2*

Kino: brrrr... Aku.. B-b-b-baiklah, k-kh-khalo mau r-request shi-shilakan... Pairing apa saja... *pingsan kedinginan*

Kuma: *melongi kayak orang bloon*