Menyebalkan ?
Sumary : lucy heartfilia adalah murid baru di fairy akademy. Sebuah sekolah yang menyenangkan,sampai ia bertemu dengan natsu dragneel...
Pair : natsu. D . lucy . h .
Warning : bahasa gak baku,Gj,aneh,dan berantakan!
Chapter 1.
Lucy p.o.v
Pagi ini adalah hari yang menyenangkan. Yep! Tentu saja! Karena hari ini adalah hari pertamaku bergabung di fairy akademy. Sebuah sekolah kelas atas...yang sering menjuarai berbagai macam perlombaan...apalagi mirajane...model terkenal itu bersekolah di sana...kyahh~~! Aku tak sabar bertemu dengannya! Baiklah lucy,ayo kita berangkat!
Normal p.o.v
Setelah sarapan,lucy lang melesat menuju fairy akademy. Sesampainya disana ia langsung memarkir sepedanya,kemudian berjalan menuju kelas. Namun di perjalanan tali sepatunya lepas dan...
BRUUK!
Seorang gadis berambut biru menabraknya."ah..maaf! Aku tidak malihatmu tadi!" kata gadis berambut biru itu. "ahahaha...tak apa.."kemudian lucy berdiri di bantu oleh gadis berambut biru itu. "ng..namaku juvia..juvia loxar.." kata juvia memperkenalkan diri."aku heartfilia." Kata lucy dengan senyum."ng..kau anak baru ya?" tanya juvia."eh iya...aku sedang mencari kelas 2A. Bisa kau tunjukkan padaku?""kebetulan sekali,aku satu kelas denganmu"Eh? Dia sekelas denganku?oh...beruntungnya aku...kuharap aku sekelas dengan mirajane! Pikir lucy
Normal p.o.v
Setelah itu juvia mengajak lucy kekelas mereka. Dikelas lucy bertemu dengan para gadis...
"eh, siapa itu juvia?" tanya gadis berkacamata.
"ini lucy. Lucy heartfilia."
"hai. Salam kenal!"
"aku levy mcgarden! Salam kenal juga!"
"aku erza scarlet. Kau bisa memanggilku erza."
"aku kenal!"
Lucy p.o.v
Aih ! senangya dapat bertemu teman baru...tapi kok mirajane gak ada ya...? hu..hu..hu..ternyata aku gak sekelas dengan mirajane..."lucy,kau bisa duduk disebelahku!"tawar erza. " terimakasih.." balasku dengan senyum.
Setelah menaruh tas, para gadis mengajakku berjalan jalan mengelilingi sekolah."eh, sekarang sudah jam 7.45!" pekik wendy melirik jam tangannya."kalau begitu sebaiknya kita bergegas!" ujar erza. Bergegas? " um...kemana?" semuanya memandangku."tentu saja kekelas lucy" aaaaahhh! Bodohnya aku! Sampai lupa kalo ini sekolah! "hehehe...aku lupa" kemudian aku dan para gadis kembali kekelas dan duduk di bangku masing-masing.
KRIIIIIIIIIIIIIIIING!
Bel tanda masuk bebunyi. Sekarang aku sangat membara! Yeah! SREEK. "pagi anak-anak!" seekor kucing biru masuk kedalam kelas dan dia... Tunggu! Kucing?kucing?! kucing?! Guruku seorang kucing?! Maksudku seekor. Ini tidak bisa dipercaya! " hey,levi-chan! Kenapa guru kita seekor kucing?" levi-chan menatapku sinis." Kau tidak seharusnya menyebut itu happy sensei seperti itu lu-chan" sekolah ini tidak waras! Apa mereka sudah gila menyuruh kucing untuk mengajar manusia?! Ah, baiklah. Lupakan itu.
NORMAL P.O.V
Setelah satu jam pelajaran happy sensei,istirahat pun tiba. Para murid fairy akademy berhamburan keluar kelas. Termasuk lucy dkk. Mereka sedang beristirahat di taman belakang sekolah."jadi,kau sudah terbiasa disini?" tanya juvia. "um..mungkin.."jawab lucy.
"ah! Aku meninggalkan sapu tanganku dimeja!" pekik levi tiba-tiba."sebaiknya aku mengambilnya!" kemudian levy berlari menuju kelas. "tunggu aku levi-chan! Aku ikut denganmu!" teriak lucy menyusul levy sekaligus meninggalkan juvia dan erza berdua." Dasar levi..selalu saja melupakan barangnya " keluh erza." Juvia yakin bahwa sapu tangan ini miliknya." Kata juvia sambil memperlihatkan sapu tangan berwarna oranye kotak-kotak.
"kenapa kau tidak memberikannya ke levi?"
"karena juvia menaruhnya di sini." Tunjuk juvia pada saku bajunya.
"kau menyembunyikannya?"
"terkadang sangat seru mempermainkan levy"
"dasar..."
Sementara itu...
LUCY P.O.V
"hosh.. Hosh.. Hosh.. Sial! Aku lupa kelasku dimana!" sekarang aku sedang berada di...entahlah..aku tak terlalu hafal sekolah ini. Yang jelas, aku hanya ingin mencari levi-chan yang menghilang entah kemana. Padahal aku hanya ingin bilang kalau juvia menyembunyikan sapu tangannya. "hah..levi-chan di mana"
BRUUK!
"aww!""ouch!"
Seseorang baru saja menabrakku dan buru-buru aku berdiri agar bisa melihat siapa yang menabrakku. (lucy jatuh dalam kedaan duduk,karena tabrakan yang keras)
"ugh~! Hey! Kau! Jalan tuh pakai mata! Dasar ceroboh! " teriakku kepada seorang laki-laki berambut pink yang ternyata menabrakku. Kulihat dia juga kelas 2A.
" heh! Jalan tuh pake kaki! Bukan mata, blondie! Dan siapa yang kau panggil ceroboh?! Ceroboh!" huh! Beraninya! "aku bukan blondie! Namaku lucy! Dan aku tidak ceroboh! Pinky!"
"ini salmon! Bukan pink! jelas-jelas kau yang menabrakku!"
"justru aku yang seharusnya bilang begitu!"
" hey! Kau tidak tau siapa aku ya?! Beraninya meneriakiku!"
" aku tidak tau kau! Dan aku tidak mau tau!"
"kurang ajar! Awas saja kau!"
Grrr...dasar pinky sialan! Sudah salah ! ngejek lagi! " ah! Lu-chan!" paggil levi-chan dari jauh. Seketika aku menoleh kearah levi-chan. Terlihat levi-chan menunjukkan ekspresi kaget kemudian berlari kearahku. "lu lu-chan! Sedang apa kau disini!" ( lagi berdirilah! ) " aku baru saja ditabrak orang ini!" tunjukku pada si sialan pinky. "apa?! Kau serius lu-chan?!" aku mengangguk. "maafkan temanku natsu-senpai!" oh, jadi namanya natsu dan WHAT?! SENPAI?! Orang kurang ajar ini dipanggil senpai?! " ayo lu-chan!" levi-chan segera menarikku menjauh dari orang bernama natsu itu. Atau lebih tepatnya setan bernama natsu itu. Dasar! Awas saja kalau ketemu!
"ne.. levi-chan,kenapa kau memanggilnya senpai?" levi-chan hanya diam tanpa menoleh sedikit pun sambil terus menarikku. "levi-chan?" tiba-tiba levi-chan berhenti di depan bangku kosong dan menyuruhku duduk. " aku akan memberitahumu,tapi kau harus berjanji untuk tidak melakukannya lagi." Kata levi-chan." Melakukan apa?" jujur,aku bingung dengan perkataanya." Aku sempat mengintipmu dan natsu-senpai tadi, tapi aku tak berani keluar." Jadi levi-chan ngintip? Dasar... "lalu?"
"apa?"
"beritahu aku tentang natsu itu."
"senpai. Kau harus memanggilnya senpai lu-chan"
"terserah..."
"natsu senpai adalah orang yang paling di takuti di kalangan para gadis."
"kenapa? menurutku si pinky itu biasa saja."
"karena dia sangat suka membuly kami,para gadis dan dia selalu mengajak teman-temannya!"(ya kalo sendirian,tuh pinky bisa digebukin bareng-bareng! )
"lalu? Apa masalahnya? Itukan wajar."
" tentu saja tidak lu-chan! Mereka senang membuly semua gadis!" kemudian levi-chan mengeluarkan secarik kertas dari dalam sakunya. Kemudian menyerahkannya padaku. Disana terlihat daftar gadis-gadis yang pernah dibuly natsu dkk.
no
nama
Masalah
1
Wendy
Disiram air di lapangan
2
Bisca
Sepatunya disembunyikan
3
Juvia
Kuteknya di ganti lem kertas
5
Sherry
Bangkunya di beri lem
6
cana
Waktu di koridor kakinya di ganjal tali
7
Yukino
Dilempari tepung
8
Shelia
Disiram air dilapangan
9
Erza
Didorong kekolam renang
10
Evergreen
Buku diarynya disobek
11
Kinana
Bangkunya di tempelin 10 permen karet
12
Jenny
Tasnya di gantung di atas pohon
13
raki
Kedua tali sepatunya diikat tali mati
14
Levy
Bekalnya dicuri dan dimakan bersama
15
16
"kau juga levi-chan?" levi-chan hanya mengangguk. Cowok-cowok sialan! Ralat, dasar setan-setan sialan!
TBC
Sory ya...fanficnya masih berantakan...masih pertama..tadi malam jam 12 kebangun, dapat ilham . jadi langsung di ketik dan kayaknya ancur deh...lagi pengen nulis tentang pembulian.
