KNH48
.
Naruto © Kishimoto Masashi
Cerita terinspirasi dari kisah Maeda Atsuko, mantan personil grup idola AKB48. Tidak ada keuntungan material yang didapatkan oleh author dari fanfiksi ini.
.
Dedicated for Love4Ino-Event 2015. We love Yamanaka Ino!
.
Genre: Drama, Slice of life, Idol-life.
Warning: A little bit OoC, AU. Dislike? Don't read!
.
Nama KNH48 (K.N.H. fourty eight) tentu sudah tidak asing lagi di telinga seluruh penjuru Konoha. Beranggotakan puluhan gadis cantik, grup idola yang dibentuk oleh Orochimaru itu hingga kini telah tercatat menjual lebih dari 20 juta keping single dalam kurun waktu lima tahun sejak debut mereka. Selain itu, marchandises dan segala macam pernak-pernik KNH48 juga laris manis di pasaran. Yang paling utama adalah theater KNH48 yang terletak di Hokage Mall. Tempat para fans bertemu dengan idola mereka tersebut selalu penuh dengan antrean panjang fans yang berlomba-lomba untuk mendapatkan tiket theater.
Memang, dari atas panggung theater terlihat para members KNH48 memberikan senyuman termanis kepada para fans yang bersorak menantikan pertunjukan mereka. Namun, jauh di balik semua itu, senyuman mereka terkadang hanyalah sebuah kamuflase belaka. Berbagai masalah, baik masalah internal maupun eksternal, tak pernah padam menghampiri grup idola terbesar di Konoha itu. Ibarat pepatah, semakin tinggi pohon, maka semakin kuat angin menerpa. Begitulah, masalah muncul silih berganti tanpa dapat dielakkan.
Saat ini, KNH48 telah mengumumkan single terbaru mereka yang akan dirilis dua bulan lagi. Yamanaka Ino, salah seorang members paling terkenal terpilih sebagai center untuk single bertajuk "Nekoneko-Nyan" itu. Single tersebut merupakan single ke delapan belas KNH48 dan merupakan single pertama Ino terpilih menempati posisi tengah depan tersebut. Di sini lah konfliks besar muncul. Selama ini, center KNH48 adalah Hyuga Hinata dan Haruno Sakura. Fans members tersebut tidak terima jika oshi (sebutan untuk members favorit) mereka terdepak dari posisi center. Beragam protes pun bermunculan. Selain dari kalangan fans, dari kalangan members dan staff sendiri tidak jauh berbeda. Sakura tidak terima dirinya terdepak dari posisi center yang selama ini ditempatinya. Staff KNH48 pun juga banyak yang beranggapan bahwa Ino masih belum pantas menempati posisi center. Oleh karena hal-hal tersebut, Ino yang semula senang karena akhirnya terpilih menjadi center setelah lima tahun menunggu, kini menjadi tidak percaya diri.
"Kau sudah memutuskan mundur, bukan?" sebuah kalimat bernada sinis menghampiri Ino ketika ia tengah beristirahat usai latihan.
Ino menoleh ke arah suara itu. Terlihat gadis berambut pink Softex pendek sebahu menghampirinya. Sesegera mungkin Ino memutar matanya ke arah tembok di hadapannya. Namun, gadis pinky itu tiba-tiba saja menarik ponytail pirang panjang Ino.
"Kau tidak pantas menjadi center tau! Kau hanya akan menghancurkan KNH48 yang sudah susah payah kami bangun. Jadi, kau harus melepas posisi center-mu, mengerti?" gadis bernama Sakura itu berbisik tajam ke telinga Ino.
Ino belum akan membalas ketika sebuah suara menghampiri mereka.
"Ino-chan?"
Sakura yang mendengar suara orang yang menghampiri mereka itu segera melepaskan jemari kotornya dari rambut Ino, kemudian ia berbalik dan pergi dari tempat ia berdiri.
"Konan-sensei!"
Wanita berusia tiga puluh tahunan itu mendekati Ino dan memandang gadis itu lekat-lekat untuk memastikan keadaan Ino. "Kau kelihatan kusut sekali. Kau tidak apa-apa, kan?"
Ino menggeleng lemah. Ia tersenyum ke arah staff KNH48 itu. "Saya tidak apa-apa. Hanya sedikit pusing karena latihan tadi."
Konan-sensei tersenyum lega. "Makanya, kau tidak usah memaksakan diri. Kau kan akan menjadi center untuk single selanjutnya. Sebaiknya, kau fokus saja pada latihan koreografi single terbaru. Urusan theater, kau bisa meminta izin untuk absen beberapa kali pertunjukan."
Ino membalas senyuman wanita itu, kemudian ia menundukkan wajahnya. "Mengenai single terbaru, sepertinya saya akan mengundurkan diri dari posisi center. Saya masih belum siap."
Konan-sensei mengangkat sebelah alisnya, heran. "Kenapa? Bukankah center adalah posisi yang kau idam-idamkan? Kenapa kau tiba-tiba ingin berhenti?"
"Saya belum siap," sahut Ino, cepat. "Saya hanya akan menghancurkan KNH48 jika saya menjadi center selanjutnya."
Wanita berambut biru langit sebahu itu menggeleng sambil menghembuskan napas. "Seharusnya, kau tidak mendengarkan kata-kata mereka yang tidak menyukaimu. Menjadi center itu memang sulit karena semua mata akan tertuju kepadamu. Bebannya juga sangat berat. Tidak banyak orang yang bisa melakukannya. Namun, jika kau berhasil melakukannya, maka mimpimu sudah maju selangkah ke depan, bukan?"
"Tapi... kenapa saya?"
Konan-sensei tersenyum kembali. "Orochimaru-sensei pasti mempunyai alasan sendiri kenapa ia memilihmu untuk menjadi center baru kita. Beliau pasti melihat bakatmu untuk menjadi idola masa depan. Kau tahu, beliau itu memiliki indera keenam, lho?"
Kali ini, Ino tersenyum. Melihat hal itu, Konan-sensei merasa lega. Ia suka melihat gadis berambut pirang panjang itu tersenyum. "Nah, sekarang, lebih bersemangatlah. Oh iya, aku memiliki hadiah untukmu. Pakailah ini setiap saat."
Konan-sensei merongoh sakunya, kemudian ia mengulurkan sebuah benda kepada Ino.
Ino mengambil benda yang diulurkan kepadanya itu. "Jam tangan?"
"Dikala kau mengeluh dan menyerah, perhatikan detik-detik yang terus berjalan di arloji tersebut. Niscaya, kau akan selalu ingat bahwa waktu terus berputar yang seiring dengan perjalanan hidupmu yang terus melaju ke depan. Tidak ada orang yang bisa menghentikan waktu, begitu juga dengan perjalanan hidupmu. Kau akan terus berkembang, menjadi center, lalu menjadi bintang masa depan yang akan bersinar. Selangkah demi selangkah, kau akan terus maju meraih mimpimu."
Kata-kata Konan-sensei benar-benar memberikan efek luar biasa bagi Ino. Ia merasa lebih baik setelah mendapatkan pencerahan dari wanita itu. "Terima kasih banyak, Konan-sensei."
"Nah, sebaiknya, kau segera pulang. Besok, kau dan yang lainnya harus recording single terbaru, bukan?"
Ino mengangguk. Ia berterima kasih kembali kepada Konan-sensei sebelum pamit pulang.
.
.
Dua bulan terlewatkan. Single terbaru KNH48 telah dirilis. Pada hari pertama perilisan, single bertajuk "Nekoneko-Nyan" itu berhasil terjual lebih dari dua juta kopian dan itu merupakan jumlah penjualan hari pertama terbanyak sepanjang sejarah KNH48. Poster-poster single pun juga sudah bertebaran di seluruh penjuru Konoha. Terlihat Ino Yamanaka berdiri di bagian tengah depan poster single terbaru itu. Di belakangnya berdiri lima belas gadis lain, yaitu Sakura, Hinata, Temari, Shion, Tenten, Tayuya, Guren, Shiho, Fuka, Rin, Kin, Matsuri, Hanabi, Karui, dan Kurotsuci.
"Ino- tan memang luar biasa. Dia tampak sempurna di posisi center. Aku ingin dia menjadi center selanjutnya," komentar seorang pemuda ketika memandangi poster KNH48 yang terpajang di pinggir jalan.
"Iya, menurutku juga demikian. Ino-tan benar-benar luar biasa!" sahut teman pemuda itu.
Begitulah hidup. Waktu terus berjalan seiring langkah menuju ke depan. Tidak akan pernah ada yang bisa menghentikan waktu, begitu pula langkah kita. Asalkan ada keinginan, kekuatan untuk mencapai keberhasilan pasti akan datang dengan sendirinya.
.
.
FIN
.
.
Jika Anda bertanya-tanya apa inti dari fanfiction ini, maka saya dengan tegas menjawab, "TIDAK ADA!" #ketawanista #dipentungpakegalon
Saya sangat-sangat bingung harus menulis apa untuk event #Inocent yang satu ini. Hanya ini yang terpikir di benak saya sehingga saya menuliskannya dan menjadi coretan gaje ini. Namun, saya membuat fanfic ini sepenuh hati demi Sang Dewi Cinta, Ino-tan yang selalu mengisi hari-hari saya dengan bunga cintanya.
Kepada Kak Suu, terima kasih karena masih memberikan kesempatan telat buat ikut event ini. Kepada pembaca, terima kasih banyak. :)
