Warning : GS, gaje, aneh, typho, alur terlalu cepat, kurang romantis, dll.

Saya pinjam nama cast dari Shinee dan Super Junior (main cast ONKEY, tapi ada KYUMIN juga)

Semua cast bukan punya saya, tapi cerita ff ini milik saya

Dilarang copy paste ff ini, dilarang bash cast ff ini.

'CHICKEN MAN'


"Sepuluh hari lagi…" seekor ayam raksasa memandang tajam ke arah yeoja muda berpakaian serba pink yang terduduk di sudut ruangan warna putih itu.

"Tidak … jangan … tidak …" teriak yeoja itu histeris.

"Kau akan mati dipatuk ayam..." lanjut ayam raksasa itu.

"A...ahni ya..." jerit yeoja muda itu semakin ketakutan

"Kecuali ..." tiba-tiba ayam raksasa itu mendekatkan wajahnya ke arah yeoja muda itu.

"Kecuali apa?" si yeoja semakin penasaran

"Kecuali kau menemukan cinta sejatimu … yaitu seorang namja yang benar-benar tulus menghargai dan mencintai daging ayam dengan sepenuh hati." lanjut ayam raksasa itu kemudian menghilang begitu saja.

"Menyukai dan mencintai daging ayam … apa maksud … hei … jelaskan yang benar dong, aku bingung ni …" sang yeoja celingukan mencari si ayam raksasa itu.

"A ..." yeoja itupun kembali berteriak histeris.

"Key ah ... Key ah ... bangun nak!" seorang yeoja setengah baya namun masih terlihat begitu imut dan cantik nampak menggolekkan bahu si yeoja muda yang dipanggilnya Key itu.

Perlu beberapa waktu untuk menunggu si yeoja muda benar-benar tersadar, terbangun dari mimpi buruknya.

"Eomma ... " ucap si yeoja muda sambil memeluk yeoja setengah baya itu. Keringat dingin mengucur deras di wajah si yeoja muda bernama Key itu.

"Key ah kenapa chagi?" seorang namja setengah baya berambut ikal, berperawakan tinggi dan masih terlihat sangat tampan berjalan memasuki kamar si yeoja muda.

"Sepertinya mimpi buruk yeobo." jawab sang eomma

"Kau baik-baik saja chagi?" tanya sang appa.

"Ne appa, tapi Key takut." ucap Key manja sambil masih bergelayut di bahu eommanya.

"Sudah Key, sekarang coba ceritakan mimpimu, mengapa kau sampai ketakutan seperti ini?" tanya eommanya lagi.

"Aku ... aku bermimpi bertemu dengan ayam raksasa." Key berhenti bercerita, menyelaraskan nafas memburunya. Terlihat kedua orang tuanya mengernyitkan kening mereka, sedikit kebingungan.

"Ayam raksasa?" ulang sang eomma sambil berpandngan dengan sang appa.

"Benar eomma, ayamnya sebesar Shindong samchon, wajahnya garang dan menyeramkan." ucap Key sambil menggerakkan tangannya untuk mendeskripsikan ceritanya.

"Lalu?" sang appa terlihat penasaran.

"Kata ayam raksasa itu, sepuluh hari lagi aku akan mati dipatuk ayam, kecuali ..." Key menggantungkan kalimatnya.

"Kecuali apa nak?' tanya sang eomma.

"Kecuali aku menemukan cinta sejatiku, seorang namja yang mencintai dan menyukai daging ayam setulus hatinya." lanjut Key.

"Bwahahaha ... " tawa keras mengalun dari bibir appa nya. Membuat Key mempoutkan bibirnya, merajuk.

"Appa pikir aku bercanda?" Key masih mempoutkan bibirnya.

Akhirnya deathglare sang eomma lah yang berhasil menghentikan tawa sang appa yang sejak kecil memang terkenal dengan sifat evilnya itu.

"Mianhe Key ... habisnya ceritamu aneh sekali ..." sang appa sesekali masih tertawa.

"Yeobo cukup." potong sang eomma, kali ini sang appa benar-benar berhenti tertawa.

"Kau menganggap mimpimu itu serius Key? Apakah kau melakukan sesuatu yang berhubungan ayam?" tanya sang eomma.

"Tidak eomma." ucap Key cepat.

"Tapi ... kalau tidak salah ... aku kemarin menolak memakan daging ayam saat di pesta ulang tahun Taemin. Aku bahkan mengatai ayam itu berkolesterol tinggi, membuat gemuk, membuat sakit jantung, bahkan bisa membuat mati kalau memakannya terus menerus." wajah Key menegang.

"Jinjja?" tanya sang appa.

"Jadi sepertinya, kau terkena kutukan ayam itu." sambung eommanya.

"Ta...tapi bagaimana mungkin eomma?" tanya Key semakin ketakutan.

"Eomma pernah mendengar cerita dari halmonie mu bahwa di antara milyaran ekor ayam di dunia ini, ada beberapa ayam yang memiliki kemampuan khusus. Kalau ada seseorang yang menghina ayam, maka ayam itu akan mengutuk orang itu." cerita sang eomma dengan wajah misteriusnya.

"Jinjja eomma? Ah ... bagaimana ini ... " Key berteriak frustasi.

"Tenang Key ... pasti ada solusi." Sang appa terlihat berpikir keras.

Mereka bertiga masih terlihat begitu tegang, hingga tiba-tiba ...

"Ya, appa punya ide bagus." ujar sang appa.

"Apa yeobo?" tanya sang istri penasaran.

"Akan kuberitahu besok. Sekarang kita harus menyelesaikan acara kita yang tadi tertunda gara-gara Key." Sang Appa mendekati istinya, merangkul pundak istrinya mesra.

"Key, tidurlah. Jangan khawatir, besok pagi Appa akan menjelaskan rencana untukmu. Sekarang tidurlah kembali." sang Appa mengacak rambut putrinya lembut.

"Tapi Appa ... masak Appa dan Eomma tega meninggalkanku." rajuk Key manja.

"Benar yeobo, bagaimana kalau Key hmmmfttt..." ucapan sang eomma terhenti akibat ciuman dari sang Appa.

"Hah ... kalau sudah begini lebih baik kalian teruskan di kamar kalian." dengus Key sebal melihat Appa nya yang menyerang eommanya tiba-tiba.

Sang Appa melepaskan ciumannya. Membiarkan sang eomma terengah dan mengatur nafas. Sebuah smirk tercetak di bibirnya.

"Kau memang putriku yang terbaik Key. Nah, Minnie chagi, ayo kita lanjutkan di kamar kita." sang Appa menggendong istrinya ala bridal style.

"Tidur nyenyak Key." senyum sang eomma kemudian membenamkan wajahnya di dada sang Appa.

"Ne eomma ... appa ... selamat bersenang-senang." Key mematikan lampu tidurnya, mencoba memejamkan matanya kembali.

T.B.C/E.N.D?


Ff Onkey pertama saya. Aneh (pasti), gaje (iya), ngebosenin (maybe), ga lucu (emang), garing (bener banget). Tapi saya ga peduli, karena saya baru pengen bikin ff yang maincastnya my 2nd fave couple ... ONKEY alis JINKIBUM. Tapi tentu saja my 1st fave couple Kyumin harus tetap muncul juga donk, tahu kan Kyumin nya sudah muncul sebagai siapa?

Onkey deh, seperti biasa … saya minta review nya untuk yang sudah niat membaca, maupun yang ga sengaja membaca …

GOMAWO …