Your Precious Gift

.

.

.

Naruto © Masashi Kishimoto

Disclaimer : Naruto milik Masashi Kishimoto, Mushi cuma numpang minjem

Rated T

Pairing : SasuNaru

Genre : Family, Romance

Warning : AU, Typo, OOC, dan teman-teman lainnya, semoga bisa dimengerti.

HAPPY SN AND SFN DAY :D


OoOoOoOoOoOoO


Dia tidak butuh sebuah rumah yang besar, barang-barang mewah, makanan berlimpah di hari spesial ini. Tidak peduli dengan keadaannya sekarang, kehidupan di bawah rata-rata. Laki-laki berambut pirang itu kenyataannya bisa menangis sebahagia ini.

Mengidahkan bahwa seorang laki-laki pantang menangis, Naruto malah semakin sesenggukan saat laki-laki di hadapannya tersenyum tipis sembari mencari direksi untuk mengacak rambut pirangnya.

"Jangan menangis bodoh, kau kira aku tidak menyadarinya?" suara baritone itu mengalun dengan lembutnya.

"Aku tidak menangis, Teme!" dirinya mengelak, mencoba menahan rasa harunya. Kedua Saphire terus memandang ke arah sebuah benda yang membuatnya seperti ini.

"Aku memberi hadiah ini bukan untuk membuatmu menangis, Dobe." Sasuke mendengus, mendekatkan wajahnya ke arah Naruto.

"Dari mana kau dapat uang untuk membeli benda itu? Kan sudah kubilang jangan memaksakan dirimu!"

"Ck, jangan mengomel dan nikmati hadiahmu. Bagaimana kalau sekarang aku mengajakmu berjalan-jalan dengan benda ini?"

"Tunggu dulu, aku belum memberimu hadiah!"

"Hn, aku tidak perlu."

Tidak peduli dengan ucapan kekasihnya, Naruto mengeluarkan sebuah surat di kantong celananya. Ia tersenyum lebar, dan mengecup pipi Sasuke lembut. "Besok kau antarkan aku ke rumah sakit ya,"

Laki-laki di depannya mengernyit tak paham, "Untuk apa?"

"Aku gunakan hadiahmu untuk pergi ke sana, dan hadiahku akan menunggumu besok~ Selamat hari Anniversary Teme~"


THE END~


.

.

.


A/N :


Ada yang tahu gimana kondisi dari Naruto ataupun Sasuke? Cluenya : Keduanya sama-sama punya kekurangan dan saling melengkapi :3