Title :: Vampire? Or... Werewolf?
Genre :: Romance & Drama
Rating :: T
Cast ::
Cho Kyuhyun,
Choi Siwon,
Shim Changmin,
Lee Donghae,
Lee Hyukjae,
Others
Pairing :: WonKyu
Summary :: Kyuhyun namja manis yang baru pindah ke Forks dan ternyata sudah di incar oleh seorang vampire tampan bernama Siwon dan Werewolf misterius. Bagaimana kah nasib Kyuhyun?
Terinspirasi dari film Twilight
Warning :: Fic ini mengandung unsur YAOI, banyak typo, OOC, dan hal-hal tidak jelas lainnya. Jika memang tidak suka, silahkan meniggalkan fic ini =))
RnR please =
"Kyuhyuna bangun ini sudah pagi kau tidak mau terlambat kan? Ini hari pertama mu kuliah! Bangun hey!"
"Engh..."
Ya ampun berisik sekali hyung ku yang satu ini masa pagi-pagi sudah bisa bicara sekeras ini dan yang menyebalkan lagi dia mengguncang-guncangkan tubuh ku dengan sangat keras seperti nya aku agak sedikit mual karena itu.
"Baik baik hyung aku menyerah" kata ku sembari memukul-mukul kepala hyung ku yang satu ini.
"Aish... jangan pukul kepala ku! Sudah sekarang kau mandi sana nanti air mu ke buru dingin" suruh Leeteuk hyung. Ya hyung ku ini bernama Leeteuk dia em... namja yang lumayan tampan tapi menurut ku aku lah yang tetap paling tampan. Hahaha...
"Oke" jawab ku malas sambil menuju kamar mandi.
Aku pun melihat pantulan wajah ku dalam cermin di kamar mandi ini. Muka ku benar-benar berantakan mungkin karena mimpi buruk ku semalam. Aku bermimpi tentang vampire... yahhh vampire. Memang aneh rasa nya seorang namja yang sudah berumur 19 tahun seperti ku ini masih memimpikan hal-hal aneh yang tidak masuk akal seperti itu maksud ku kenapa mimpi nya tentang vampire kenapa tidak tentang em... game? Ah sudahlah.
Setelah selesai memandikan tubuhku, aku memilih-milih baju mana yang akan aku pakai di hari pertama sekolah ku ini. Lalu aku memilih T-shirt warna biru dan celana jeans saja. Simple tapi menurut ku keren.
Aku pun turun dari kamar tidur ku yang berada di lantai 2 ini menuju ruang makan dan aku dapat melihat Leeteuk hyung sedang menyiapkan sarapan untuk kami.
"Ayo sini Kyu kita makan."
Aku pun duduk di samping Leeteuk hyung dan mulai memakan sarapan kami. Hening. Ya di rumah ini hanya ada kami berdua. Leeteuk hyung itu suka sekali menyendiri karena itu dia sengaja berkelana ke seluruh dunia untuk mencari tempat sepi dan indah yang bisa dia tinggali sendiri dan seperti sekarang ini Leeteuk hyung sudah jatuh cinta dengan kota Forks ini. Entah apa yang spesial di matanya tentang kota ini aku tak peduli.
"Kyu aku ke mobil duluan ya setelah kau selesai makan segera ke mobil. Aku tak mau menunggu lama-lama" kata Leeteuk hyung sembari meninggalkan ku.
"Ne hyung."
Setelah selesai menghabiskan makanan ku aku berjalan keluar rumah dan mengunci pintu rumah itu. Sungguh di sayangkan rumah yang lumayan besar seperti hanya di tinggali oleh dua orang saja.
"Ayo hyung kita berangkat" kata ku saat memasuki mobil.
Leeteuk hyung pun langsung menginjak gas mobil. Di dalam mobil ini kami berdua tidak berbicara sama sekali hanya ada keheningan lagipula apa yang ingin kami berdua bicarakan. Dan tiba-tiba saja mata ku langsung takjub dengan suasana alam di kota Forks ini benar-benar masih sangat indah, asri dan hijau berbeda dengan kota ku yang dulu kutinggali.
Kenapa aku bisa pindah kemari ke tempat Leeteuk hyung tinggal?
Karena aku sudah jenuh di kota yang padat seperti itu sama seperti Leeteuk hyung pantas saja dia memilih kota kecil namun indah seperti ini mungkin karena ingin menghilangkan kepenatan saja.
Tak terasa kami sudah berada di tempat parkir sekolahan ku yang baru. Forks High School. Saat pertama kali melihat bangunan ini bisa digambarkan kalau bangunan ini sudah tua tapi kurasa sering di renovasi ulang agar terlihat baru kembali. Aku pun keluar dari mobil Leeteuk hyung.
"Kyu ingat hati-hati di sini karena..."
"Karena apa hyung?" tanya ku bingung.
"Ah sudah lupakan. Pokok nya kau pergi dulu ke ruangan OSIS di sini dan bilang kalau kau murid baru yang telah di daftarkan oleh ku mereka pasti akan langsung mengerti" kata Leeteuk hyung.
"Oke hyung" kata ku sambil mengacungkan jempol ku.
"Oke sampai nanti lagi Kyu" ucap Leeteuk hyung sembari meninggalkan ku sendiri.
Inilah Kyuhyun di hari pertama nya bersekolah haha. Aku pun menarik napas dalam dan mengeluarkan nya lagi agar aku tidak merasa gugup lalu aku pun masuk ke dalam sekolah itu. Seperti dugaan ku bangunan dalam sekolah masih tercium wangi cat baru seperti nya baru di cat ulang.
Dan inilah aku sekarang. Bingung. Aku tidak tau dimana ruangan OSIS di sini. Aku ingin sekali menanyakan kepada orang-orang yang berlalu-lalang di depan ku ini tapi aku sangat malu. Lalu ada tepukan ringan di pundak ku.
"Permisi kau menghalangi jalan masuk."
"O..oh maaf" kata ku gugup.
Namja itu pun berniat meninggalkan ku sebelum aku menarik lengan baju nya pelan.
"Permisi tapi apakah anda tau dimana ruangan OSIS disini?" tanya ku masih gugup.
"Tentu aku tau. Aku kan sudah bertahun-tahun disini" jawab namja ini dengan senyuman yang sangat lebar. Tunggu... bertahun-tahun?
"Bisakah kau antarkan aku kesana jika anda mau" aku meminta pada dan dia melirik sebentar ke arah jam tangan yang dipakai nya.
"Oke akan ku antarkan kau lagipula bel masuk masih lama. Ayo."
Aku pun berjalan berdampingan bersama namja ini. Aku sempat melirik sedikit ke arah namja ini. Namja ini tampan, hidung nya mancung, lumayan tinggi dan kulit nya benar-benar pucat. Entah apa yang bisa membuat kulit namja ini terlihat sangat pucat bahkan kulit nya lebih putih dari ku.
"Kau pasti murid baru disini ya?" tanya namja itu memecah keheningan di antara kami.
"Iya saya murid baru disini."
"Perkenalkan nama ku Lee Donghae" ucap nya sambil menjabat tangan ku. Aku pun hanya bisa tersenyum melihat tingkah laku namja ini yang sudah sok akrab tapi ya apa boleh buat harus ku balas.
"Cho Kyuhyun" jawab ku singkat.
"Kau tau untuk seorang namja kau benar-benar eung..." dia pun melihat ke arah wajah ku seperti sedang menerawang "kau lumayan manis dan cantik. Ku kira tadi kau itu Yeoja."
Aku hanya tertawa garing mendengar lelucon namja ini. Yah sifat ku memang sepeti ini jadi maklumi saja.
"Nah ini dia ruangan OSIS nya. Baiklah aku tinggal pergi dulu ya Kyuhyun-ssi" ucap Donghae sambil tersenyum dan meninggalkan ku.
Aku pun menatap pintu ruangan OSIS ini dengan gugup lagi. Berniat ingin mengetuk pintu nya tapi seperti nya tangan ku susah sekali untuk di gerakan. Oke Kyu... cepat ketuk.
TOK TOK TOK
"Masuk" suruh seseorang dari dalam. Aku pun membuka pintu itu dan masuk ke dalam.
"Permisi. Saya Cho Kyuhyun murid baru disini" sapa ku.
"Oke emm... Kyuhyun-ssi siapa yang mendaftar kan anda?" tanya namja itu. Seperti nya dia ketua OSIS disini.
"Nama nya Park Jung Soo tapi biasa di panggil Leeteuk."
"Oh" ucap nya dingin sambil berdiri menghampiri ku dan menepuk pundak ku. "Nama ku Shim Changmin ketua OSIS di sini. Ayo Kyuhyun-ssi biar ku antarkan ke kelas mu sebentar lagi bel akan berbunyi."
Di sini lah kami di depan kelas A menunggu wali kelas kami datang dan saat wali kelas kami datang Changmin langsung membungkuk dan aku pun mengikuti nya untuk membungkuk.
"Ada apa Changmin-ssi?"
"Begini Hangeng Seonsaengnim saya kemari untuk mengantarkan murid baru ini ke kelas anda" jelas Changmin dan aku hanya tersenyum menanggapi nya.
"Oh jadi kau murid baru itu?"
"Iya seonsaengnim."
"Baiklah Changmin-ssi kau bisa kembali ke kelas mu" suruh Hangeng Seonsaengnim.
Changmin pun membungkukan badan nya dan aneh nya kenapa dia tersenyum ke arah ku. Aku pun hanya diam tidak bermaksud untuk membalas senyuman nya tadi.
"Ayo Kyuhyun-ssi kita masuk."
Aku pun mengikuti Hangeng seonsaengnim ke dalam kelas. Kelas yang tadi nya ribut seketika langsung diam karena melihat wali kelas nya atau karena terpesona karena ku. Jangan anggap yang terakhir itu.
"Pagi semuanya."
"Pagi seonsaengnim!"
"Baiklah di pagi hari ini kita kedatangan murid baru. Silahkan perkenal kan nama mu kepada semua" suruh Hangeng seonsaengnim.
"Perkenalkan nama saya Cho Kyuhyun kalian bisa memanggil ku Kyuhyun. Mohon bantuan nya" sapa ku sambil membungkuk kan badan dan mengeluarkan senyum andalan ku yang paling manis sedunia ini. Aku bisa melihat beberapa yeoja yang tersipu malu karena senyuman ku tadi.
"Oke Kyuhyun-ssi kau bisa duduk di samping Siwon-ssi di sana" ucap Hangen seonsaengnim sambil menunjuk ke arah belakang. Aku pun mengangguk dan berjalan menuju tempat duduk ku.
"Baiklah anak-anak kita akan mulai pelajaran hari ini. Sekarang satu kan meja kalian dengan teman yang berada di samping kalian."
Aku pun duduk di kursi ku dan menyatukan meja ku dengan meja namja ini em... siapa namanya tadi ah.. Siwon. Siwon yang sedari tadi terfokus melihat keluar jendela sekarang sedang melihat ke arah ku dan tiba-tiba saja mata ku langsung terpesona oleh nya.
Siwon dia namja yang tampan, tinggi, berotot, mempunyai lesung pipi, mata nya benar-benar mengeluarkan tatapan yang dapat membuat yeoja mana pun terikat dan apakah kulit orang di Forks ini semuanya sangat pucat atau bagaimana? Aku jadi pusing di buat nya.
"Hai..." sapa namja itu sambil tersenyum yang menampakkan lesung pipi nya.
"H..hai."
Aku pun menunduk karena malu. Aku juga tidak tau kenapa aku malu seperti ini dan ada uluran tangan berada di depan wajah ku dan aku pun menerima uluran tangan itu.
"Nama ku Choi Siwon. Senang berkenalan dengan anda eung..."
"Cho Kyuhyun."
"Maaf aku lupa tadi aku tidak mendengarkan mu di depan tadi. Senang berkenalan dengan anda Miss Cho" ucap namja itu dengan senyuman maut nya lagi.
"Maaf Siwon-ssi tapi"
"Hyung."
Aku pun hanya dapat memutarkan kedua bola mata ku.
"Oke Siwon hyung" ucap ku dengan sedikit penekanan di kata hyung "tapi saya ini namja bukan yeoja jadi jangan panggil saya dengan Miss Cho lagi."
"Kalau aku ingin?"
Aku hanya diam menanggapi pertanyaan namja. Bingung harus menjawab apa. Apa ada yang tidak beres dengan kepala nya?
"Begini saja anggap saja itu tadi sapaan akrab ku padamu."
"Tapi hyung..."
"Kenapa kau malu?" tanya Siwon hyung sambil mendekatkan wajah nya pada ku. Aku hanya bisa memundurkan kepala ku karena itu.
"Seperti itulah" jawab ku dengan tunggu... apa-apaan rona merah di wajah ku ini?! Aku pun menutup muka ku denga kedua tangan ku agar Siwon hyung tidak melihat nya.
"Hahaha kau ini manis sekali Miss Cho" ucap nya sambil mengacak-ngacak rambut ku. Dan lagi-lagi rona merah ini sepertinya semakin bertambah merah.
Aku pun akhirnya fokus ke depan ke arah Hangeng Seonsaengnim yang sedang memberikan materi. Aku tidak mau di hari pertama sekolah di sini aku terus menerus merona seperti ini. Mau di kemanakan harga diri ku? Dan lagi aku di buat merona seperti ini oleh seorang namja.
Tiba-tiba Siwon hyung menaruh secarik kertas di atas meja ku. Aku pun mengambil kertas itu dengan bingung dan melihat apa yang tertulis di situ.
Apakah kau percaya ada nya vampire, Miss Cho?
Hah vampire? Saat aku berniat menjawab nya tiba-tiba saja bel istirahat berbunyi dan seluruh kelas kembali ribut setelah Hangeng Seonsaengnim meninggalkan kelas. Saat aku menoleh ke arah Siwon hyung... tunggu... dimana dia? Padahal tadi dia kan ada di samping ku.
Apakah dia pergi ke kantin? Tapi cepat sekali rasa nya. Hah sudahlah jangan di pikirkan dan tiba-tiba saja ada sebuah kunci di depan meja ku dengan secarik kertas di samping nya.
Ini kunci loker mu Miss Cho no. 13 ingat jangan sampai hilang!
Pasti dari Siwon hyung. Dia itu benar-benar namja yang misterius. Aku pun berdiri dari kursi ku, aku berniat untuk melihat loker ku no 13 ya. Aku pun menelusuri lorong-lorong sekolah dan melihat beberapa loker. 10... 11... 12... 13 ah ini dia loker ku!
Aku pun mencoba kunci loker ku takut Siwon hyung salah memberikan kunci loker namun ternyata benar ini kunci loker ku. Aku pun menutup kunci loker ku kembali dan memejamkan mata ku sejenak.
Apakah kau percaya ada nya vampire, Miss Cho?
Vampire? Apa maksud nya?
"Hei Kyuhyun-ah! Kita bertemu kembali" sapa seseorang sambil menepuk pundaku ku dan aku benar-benar terkejut karena itu.
"Tak perlu kaget seperti itu Kyuhyun-ah ini aku Donghae" ucap namja itu dengan senyum nya yang lebar itu. Siapa lagi kalau bukan Donghae yang memiliki senyum lebar seperti itu.
"Ah Donghae... em hyung. Kau benar-benar membuat ku kaget" kata ku sambil mengelus-ngelus dada ku pelan.
"Maaf deh hehehe. Mau ke kantin Kyu?"
"Boleh."
Selama jalan menuju ke kantin Donghae hyung memberitahu ku segalanya tentang kota Forks ini maupun semua yang ada di sekolah ini. Seperti nya aku salah mengira kalau Donghae hyung itu sok akrab tapi memang sih haha.
"Hei Donghae-ah kemari!"
"Wookie! Ayo Kyu kita ke sana" kata Donghae sambil menarik tangan ku menuju seorang namja yang sedang duduk sendirian di salah satu meja di kantin ini.
"Kyuhyun perkenalkan ini teman ku Ryeowook dan Ryeowook perkenalkan ini temanku Kyuhyun" ucap Donghae mencoba memperkenalkan kami.
"Cho Kyuhyun" ucap ku sambil berjabat tangan dengan namja ini.
"Kim Ryeowook" balas namja itu sambil membalas jabatan tangan ku. Lagi-lagi aku bertemu dengan namja yang berkulit sangat pucat.
"Apakah semua namja di sekolah ini berkulit pucat ya?" tanya ku sambil duduk di sebelah Ryeowook.
"Kami punya alasan tersendiri untuk itu Kyu" jawab Donghae yang ternyata sudah duduk dari tadi.
"Kyuhyun Donghae ini aku membawa minuman lebih. Mungkin kalian mau?" tawar Ryeowook sambil menyodorkan minuman kehadapan kami.
"Wah terima kasih Wookie!" ucap Donghae bersemangat sambil mengambil minuman dari Ryeowook.
"Hm.. susu coklat sangat bergizi. Terima kasih Ryeowook hyung" ucap ku sambil meminum susu itu. Ryeowook hyung tertawa mendengar lelucon ku yang garing itu.
Aku pun mengedarkan pandangan ku ke kantin ini dan tertuju kepada sekelompok namja yang sedang asyik tertawa-tawa. Di sana juga aku bisa melihat Siwon hyung yang seperti nya sedang menahan tawa nya karena lelucon dari teman-teman nya itu.
"Kau sedang lihat apa Kyu?" tanya Ryeowook hyung sambil mengikuti arah pandang ku.
"Oh mereka ya" ucap Ryeowook hyung sudah tau ke arah mana pandangan ku "mereka itu bisa di sebut primadona nya namja di sekolah ini" ucap Ryeowook hyung sambil terkekeh kecil.
"Primadona?"
"Ya mereka bertiga itu di perebutkan oleh banyak yeoja di sini sayang nya mereka sudah punya pacar semua."
"Siapa saja pacar mereka?" tanya ku penasaran yang berarti Siwon hyung sudah memiliki pacar.
"Yang di sebelah kiri itu nama nya Lee Hyukjae biasa di panggil Eunhyuk dia itu jagoan nya dance dan pacar adalah..." Ryeowook hyung sedikit melirik ke arah Donghae hyung.
"Itu pacarmu hyung?" tanya ku tak percaya kepada Donghae hyung.
"Eum ya begitu lah" jawab Donghae hyung sambil menggaruk kepala nya. "Dan yang kanan itu namanya Kim Jong Woon atau biasa di panggil Yesung dan pacar nya adalah..." dan tangan Donghae pun langsung menunjuk ke arah Ryeowook seperti nya mereka berdua tidak mau kalah.
"Lalu siapa pacar Siwon hyung?"
"Kau sudah kenal Siwon?" tanya Donghae bingung.
"Kami sekelas."
"Eum..." Donghae pun melihat ke atas seperti nya berpikir "Belum dia belum punya pacar kalau tidak salah."
"Oh" jawab ku singkat.
"Kenapa? Kau tertarik dengan nya?" tanya Donghae dan seperti nya hampir saja aku menyemburkan susu yang ada di dalam mulut ku keluar.
"Hahaha aku hanya bercanda" ucap Donghae hyung sambil mengelus-ngelus belakang punggung ku. Dasar.
Aku mengelap bibirku dengan tisu dan melirik ke arah tiga namja itu yang sedang asyik berbagi lelucon.
"Lihat pacar kalian berdua itu" kata ku sambil menunjuk Eunhyuk dan Yesung "kulit mereka juga pucat! Ayolah beri tau aku rahasianya!"
"Kulitmu sudah pucat Kyuhyun-ah. Kenapa kau ingin makin memucatkan nya?"
"Biar keren" jawab ku malas. Aku lagi-lagi melirik ke arah tiga namja itu dan tanpa sengaja aku bertatapan dengan Siwon hyung. Aku pun langsung mengalihkan pandangan ku. Aku jadi teringat pertanyaan nya tadi.
"Em... hyung..."
"Ya Kyu?" ucap Ryeowook dan Donghae secara bersamaan.
"Apa kalian percaya ada nya vampire?"
Satu pertanyaan itu saja dan aku sukses membuat Donghae hyung menyemburkan minuman nya. Ah... menjijikan!
"Kenapa kau bertanya seperti itu?" Donghae hyung malah balik bertanya dengan tatapan nya yang sangat khawatir sekaligus kaget.
"Aku hanya bertanya, soal nya Siwon hyung menanyakan itu padaku."
Ryeowook dan Donghae pun saling bertatapan seperti bertukar isi pikiran lalu mereka seperti melayangkan death glare kepada Siwon hyung dan yang dapat kulihat Siwon hyung hanya menganggukan kepalanya.
"Ada apa?" tanya ku bingung.
"Kau ingin tau yang sebenarnya?" tanya Donghae hyung dengan tatapan yang intens kepada ku. Aku hanya mengangguk sebagai jawaban. Donghae hyung pun menghela napas sebentar.
"Kami ini kyu..." sambil menunjuk Ryeowook, Eunhyuk, Yesung dan Siwon "kami ini vampire Kyu."
Tunggu dulu apa kata nya tadi? Mereka vampire? Tidak mungkin kan. Tidak mungkin ada yang namanya vampire. Sepertinya aku salah dengar.
"Karena itulah kulit kami sangat pucat bahkan melebihi kata pucat menurutku."
"Kalian gila."
"Apa Kyu?"
"Kalian" ucap ku menunjuk Donghae hyung sambil berdiri dari kursi ku dan seperti nya semua orang di kantin ini melihatku "kalian gila!" ucap ku lantang dan aku pun berlari menjauh dari mereka.
"Kyu tunggu!"
Aku pun berlari tak tau arah di sini. Entah kenapa tiba-tiba aku shock hanya dengan mendengar kata vampire itu. Aku pun tak sengaja menabrak beberapa orang dan akhirnya aku malah menenangkan diri ku di atap sekolah ini.
Aku pun jatuh terduduk masih dengan otak ku yang penuh dengan perkataan Donghae hyung tadi.
"Kami ini vampire Kyu"
Dan tanpa terasa aku pun menutup kedua mata ku dan tertidur.
Saat aku membuka mata ku langit sudah mulai gelap seperti nya aku ketiduran disini dan seperti nya sekolah telah bubar. Aku pun pergi dari atap menuju kelas ku dan mengambil tas ku yang tadi ketinggalan.
"Kyu kau dari mana saja kami mencari mu tau!"
Suara itu... aku pun menolehkan kepala ku dan melihat Donghae dan Ryeowook hyung mulai mendekati ku. Tiba-tiba rasa panik menjalari ku dan aku pun berlari menghindari mereka.
"Kyu tunggu!"
Aku dapat mendengar suara langkah kaki yang mengejarku dibelakang. Jangan! Jangan kejar aku! Aku pun menutup kedua mata ku sambil terus berlari berusaha agar bangun dari mimpi ku. Ini harus menjadi mimpi!
"Kyu awas di depan mu!"
Aku dapat mendengar teriakan Ryeowook hyung. Hah? Di depanku? Aku pun membuka mata dan...
Dughhhhh...
"A.. aw..."
Wajah ku terjeduk. Sakit sekali dan kurasa hidung ku patah. Aku pun memegang hidung ku dan ya seperti nya patah. Ternyata aku terjeduk oleh pintu loker yang terbuka dan aku dapat melihat orang itu menatap ku kaget.
"Kau...ti..tidak apa..a...pa..."
Aku pun sedikit melirik ke arah orang itu dan aku pun melihat tangan ku yang dari tadi memegang hidungku. Darah. Hidung ku mengeluarkan darah.
"Darah..."
Aku pun melihat ke arah namja di depan ku ini. Apa? Matanya berwarna merah. Tiba-tiba ada satu kata terlewat dalam otak ku. Vampire.
Dan tiba-tiba saja dia mendorong ku. Kekuatan nya benar-benar kuat sampai-sampai aku terpental jauh ke belakang dan akhir nya punggung ku harus merasakan sakit karena tertahan tembok.
"DARAH!"
Namja itu pun berteriak dan berlari dengan sangat cepat menuju arah ku. Deg deg deg deg... jantung ku mau copot. Apakah aku akan mati?
"Hyukie hentikan!" teriak seorang namja yang tidak lain adalah Donghae dan Donghae pun memeluk Eunhyuk. Aku baru menyadari kalau namja itu Eunhyuk. "Hyukie kontrol rasa haus mu itu. Kau kan sudah berlatih. Tunjukan hasil latihan mu itu padaku."
Donghae hyung pun mengelus-elus rambut Eunhyuk dengan lembut dan seperti nya Eunhyuk sudah mulai diam. Ryeowook hyung pun datang menghampiri ku.
"Kau tak apa-apa Kyuhyun-ah?"
"Ada apa ini?"
Aku dan Ryeowook pun menoleh ke arah suara itu dan dapat melihat Siwon hyung dan Yesung datang menghampiri kami.
"Itu Eunhyuk tidak bisa mengontrol nya lagi" jawab Ryeowook hyung.
"Aish... namja itu ada-ada saja" ucap Yesung sambil berjalan menuju ke arah Donghae yang masih menenangkan Eunhyuk.
"Ryeowook lebih baik kau ikut tenangkan Eunhyuk bersama yang lain, Kyuhyun akan ku antarkan pulang" ucap Siwon hyung sambil memegang tangan ku. Lagi-lagi jantung ku seperti nya mau copot.
"Baik Siwon tolong jaga Kyuhyun" ucap Ryeowook hyung sambil berjalan mendekati Donghae, Yesung dan Eunhyuk.
"Kau tak apa-apa Miss Cho?"
"Sudah kubilang jangan panggil aku seperti itu lagi aw..." ucap ku sedikit sakit karena punggung ku ini. Aku pun menatap ke arah mata Siwon hyung dan mata nya sama seperti Eunhyuk. Merah.
Aku pun memegang hidung ku dan ternyata masih ada darah segar mengalir dari hidung ku. Seperti nya Siwon hyung juga akan menyerang ku seperti Eunhyuk tadi. Aku pun menutup mata ku takut hal itu benar terjadi tapi...
"Aku tidak akan menyakiti mu."
Tiba-tiba usapan lembut di pipi ku lah yang akhirnya membuat mata ku terbuka. Aku pun menatap ke mata merah Siwon hyung. Dia tidak akan menyakiti mu?
"Biar ku antarkan kau pulang dengan mobil ku" Siwon hyung pun berdiri sambil membantu ku berdiri dan melirik sebentar ke arah empat namja itu.
Akhir nya aku dan Siwon hyung bergandengan tangan menuju mobil Siwon hyung yang di parkirkan di depan halaman sekolah. Aku pun duduk di samping bangku pengemudi dan berusaha menyerap semua kejadian ini.
"Sekarang kau mengerti kan arti dari pertanyaan ku itu?"
Aku pun menoleh ke arah Siwon hyung yang ternyata mata nya sudah berubah seperti dulu lagi mungkin karena darah ku yang tidak mengalir lagi.
"Ya aku mengerti" jawab ku singkat sambil mengambil tisu dari tempat tisu yang berada di dalam mobil Siwon hyung ini. Aku melirik sebentar ke luar jendela mobil. Langit sudah gelap ternyata.
"Kenapa kau menanyakan itu pada ku?" tanya ku kembali fokus menuju jalanan di depan ku.
Mobil pun berhenti karena lampu merah di perempatan jalan kota kecil ini. Siwon hyung melihat ke arah ku dan aku pun menatapnya. Mata vampire menatap mata orang biasa.
"Kau sedang di incar banyak vampire di sekolah tadi."
"Apa?!"
Bersambung...
Yah saya kembali *bow* dengan cerita baru pasti nya *evil smile.
Gimana cerita ini rame ga sih? Semoga saja rame ya^^
Oh iya saya boleh tanya dong sama readers. Kenapa ya banyak fic yang di hapus? *contoh nya fic saya yang dulu di hapus* kalau ada yang tau saya minta jawaban nya ya^^
Cerita nya ini mau di hapus atau lanjut aja? Soal nya takut GJ dan takut di hapus lagi=.=
Sekian dulu dari saya!
Saya mengharapkan kan Readers yang membaca bisa review yang soalnya review sangat saya butuh kan untuk membantu saya membuat fic ini bagus (maksud nya saran gitu)
Di tunggu REVIEW NYA ya!
Terima kasih sudah membaca^^
