/Morning Talk/

"Menyingkir dariku, Dobe."

"Ayolah, Sasuke~."

"Kubilang menyingkir! Sekarang sudah pukul tujuh! Aku nyaris terlambat!"

"Telat sedikit tidak akan membahayakan hidup kan…."

"Menyingkir kau, Usuratonkachi!"

"Tidak, sampai kau mau memberiku satu ronde lagi."

"Menyingkir! Enyah!"

DUAKK!

"Bagaimana bisa aku memakai kemejaku dengan benar kalau tiap aku mengancingkan satu kancing, kau melepas satu kancing juga, hah?"

Uchiha Sasuke kembali mematut dirinya di depan cermin sambil menghela napas panjang, meratapi kelakuan Uzumaki Naruto yang tak berhenti menggelayutinya dari belakang semenjak mereka bangun pagi ini, menggerocoki Sasuke yang mencoba untuk berpakaian dengan benar. Ketika akhirnya Sasuke sudah melekatkan seluruh pakaian kerjanya di badannya, dia menyambar tasnya dari atas meja, berhenti sebentar untuk mengamati Naruto yang masih memegangi rahangnya dan memandangnya dengan tatapan memelas.

Sasuke menghela napas sekali lagi, dan mengampiri Naruto. Ia memagut bibir pria itu dengan lembut dan mengacak rambutnya pelan.

"Tunggu jatahmu nanti malam, Idiot."

/end/

Gaje? Checked. Abal? Checked. Singkat? Checked.

Wkwkwkwkwk. Maafkan ketidakjelasan fanfic ini. Tapi coba bayangin deh, Sasuke yang lagi ngancingin kemejanya, tapi Naruto meluk dia dari belakang dan nyopotin kancing yang baru aja selesai dipasangnya. Nyahahaha. Itu benar-benar annoying tingkat dewa bagi Sasuke, tapi romantis max buat fujoshi dan fudanshi yang ngebayangin! *ditabok karena makin nggak jelas*

Yasudah, fanfic ini saya bikin dalam rangka puyeng karena WB, jadi sifatnya benar-benar selingan, apalagi setelah sekian lama saya nggak nulis di fandom ini ^^ Dan sepertinya ini juga fanfic tersingkat yang pernah saya buat orz. Maaf untuk kekurangan-kekurangan dalam fanfic ini ^^

Disclaimer: Masashi Kishimoto

ALWAYS KEEP THE FAITH