UNTUK ENGKAU
Aku tak tahu kau di mana
Aku tak tahu kau dengan siapa
Aku tak tahu kau sedang melakukan apa.
Aku tidak tahu keadaanmu bagaimana.
Aku tidak tahu kau mengapa
Aku tidak tahu kau kembali kapan
…
Aku hanyalah anakmu yang kaulupakan
Kau terlalu fokus dengan pekerjaamu
Ya, kejahatan yang menjadi pekerjaanmu
Itu yang kauingat selalu
Sampai kau melupakanku
…
Tidak apa-apa
Justru dengan itulah aku kuat
Aku bisa bergerak untuk memantaskan diri
Memperkuat diri
Menegarkan diri
…
Saat kita bertemu, aku tak percaya
Kau mengajakku untuk mengikuti jalanmu
Namun jalan kita berbeda
Aku memilih jalanku sendiri
Kau memilih jalanmu sendiri
…
Aku memilih tidak mengikuti jalanmu
Tetap di jalanku
Aku akan kembali dan mengalahkanmu
Dan mengembalikanmu padaku
Dengan jalan yang benar
…
Sampai saat itu tiba, aku akan menunggu
Berlatih, belajar
Berusaha untuk menjadi lebih kuat
Berusaha untuk menang melawanmu
Dan bias bersamamu lagi
…
Inilah kata hati seorang pria
Yang kehilangan masa lalu seseorang yang disayangi
Tapi, aku tahu, kau masih ingat aku
Karena kau juga melindungiku
Agar aku bias hidup bahagia
…
Selesai
Selamat Hari Ayah Nasional untuk Indonesia. Puisi ini dibuat oleh Silver untuk ayahnya, Giovanni. Puisi ini juga didedikasikan untuk semua laki-laki yang dipanggil oleh seseorang dengan sebutan "Ayah", "Bapak", atau sejenisnya.
Juga untuk semua laki-laki yang akan dipanggil demikian, termasuk juga diriku sendiri.
RWD, keluar.
