Love Lesson

by Azazel04

|| Alternative Universe:: Parental Guindance :: Rate Mature :: ||

Inspired from Love Lesson manga by Kijima Hyougo

maincast

Kim Jongin

Oh Sehun

.

.

.

.

|| Love Lesson - Prologs ||

.

.

Jonginㅡpemuda berumur 25 tahun itu kini merasa gemuruh kecil yang datang dari perutnya kemudian menjalar ke saraf - saraf kemaluannya.
Pemuda dengan kulit tan itu sibuk mengutak - atik beberapa skrip komik dengan mata yang terbelalak. Bahkan mengacuhkan lelaki jakung didepannya yang menatap antusias.

" Bagaimana Jongin? "

" whoa... ini gila!? hampir semua skrip gambar ini berisi adegan dewasa dengan tema Bondage yang menggairahkan "

Pemuda Tan tersebut berdecak kagum melihat skrip ditangannya. Beberapa adegan didalamnya bahkan menunjukan posisi bercinta yang belum pernah ia bayangkan bersama wanita. Nilai estetika skrip tersebut tentu terlihat dari penggambaran tubuh wanita yang memiliki dada besar dan wajah menawan, temanya bahkan menarik.

" Itu adalah komik pendek karya Oh Sehun-ssi untuk majalah kita, lagipula rate-nya sesuai untuk majalah dewasa "

Lelaki bersurai blonde didepan Jongin mengambil sebatang rokok disakunya kemudian menyelipkan batang kecil tersebut di sela bibir seksinya. Sebelum Jongin melempar sebuah pematik api kearah lelaki tersebut, pemuda blonde itu tersenyum puas sambil menyisir surai rambut lembutnya dengan jari, aroma asap tembakau tercium kuat di ruangan Jongin.

" Aku ingin kau menjadi supervisor author baru itu "

" Benarkah? "

Krisㅡnama lelaki didepan Jongin yang terpaut 4 tahun lebih tua darinya tersebut mengangguk pelan. Kris menatap pemuda yang lebih muda didepannya dengan pandangan serius. Duduk angkuh dan menatap Jongin datar.

" Tapi jika kau mengacaukannya jangan berharap kau bisa menginjakan kaki lagi di pusat penerbitan "

Lelaki tersebut menelan ludahnya kasar ketika mendengar perintah dan tatapan intimidasi yang diberikan untuknya.

" aku tak akan mengecewakanmu sajangnim "

.

.

.

|| Love Lesson ||

.

.

.

Kini Jongin dalam perjalanan menuju apartemen Oh Sehun.

Ah... dia kini membayangkan wajah author bernama Oh Sehun tersebut. Kris bilang ia dan authornya seumuran.

Mungkin dia adalah author wanita berusia 21 tahun yang manis dan 'berpengalaman' dari bagaimana ia menggambar komik pendek tersebut. Istilahnya seperti manis diluar ganas didalam. Jongin bahkan bisa menebak kalau Oh Sehun adalah wanita yang biasa melakukan hubungan BDSM dengan pasangan.

Membayangkannya saja membuat Jongin merasa 'panas' sendiri.

Pemuda Tan dengan surai raven-nya kini memandang sebuah pintu apartemen mewah bernomor 365 yang ada didepannya.

.

.

Ting Nong~

.

.

Jongin menekan bel kamar apartemen tersebut.

" Ya~ siapa disana? "

Dahi pemuda tersebut berdenyut heran, hampir saja ia tak mengerti apa yang dikatan seseorang lewat intercom apartemen tersebut ketika mendengar lafal 's' yang cukup aneh dan tidak jelas. Mirip seperti anak kecil yang baru mengucapkan lafal huruf 'R'

Apa dia pacar sang author?

" Saya Kim Jongin dari pusat penerbitan, ingin membicarakan beberapa skrip dengan Oh Sehun-ssi "

Tanpa jawaban dari intercom, pintu apartemen tersebut terbuka dan mempelihatkan seorang pemuda yang berperawakan kurus dengan rambut hazelnya yang halus dan kacamata botol yang terpaut di hidungnya yang mungil tapi mancung.

Tidak mungkin wanita seksi punya pacar se-culun ini. Pemuda berkulit Tan tersebut bahkan tertawa dalam hati.

Jongin masuk kedalam apartemen bergaya minimalis yang cukup mewah tersebut dan dipersilahkan duduk.

" Ahㅡtunggu... "

Pemuda bersurai hazel itu menghentikan langkahnya kedapur ketika merasa seorang memanggilnya dari belakang.

" Bisa minta tolong panggilkan Oh Sehun-ssi? saya sedang banyak schedule hari ini "

Ucap Jongin bohong sementara ini ia sangat ingin melihat author cantik bernama Oh Sehun itu ketimbang seorang namja nerd yang tadi membukakannya pintu

Alih - alih memanggil orang yang diinginkan Jongin, namja itu duduk didepan sofa tempat Jongin duduk. Alis jongin bertaut heran, kenapa dia tidak bicara? siapa pemuda ini?

" Siapa nama anda? dimana Oh Sehun-ssi? "

Pemuda hazelnette tersebut memandang Jongin heran. Dan saat itu Jongin baru sadar.

" Sa-saya Oh Sehun "

.

.

.

ohsnap!?

.

.

.

Jongin terlalu berhayal dengan komik - komik porno sehingga baru sadar bawa Oh Sehun bisa saja seorang lelaki!?

Tapi lelaki se-nerd ini membuat komik rate-M yang mindblowing? Tidak ada yang tidak mungkin Kim Jongin...

" Ehemn "

Jongin pura - pura batuk untuk menghilangkan rasa malunyaㅡklasik

Sementara Sehun meremas kain celana panjangnya tanpa menatap Jongin. Terlalu gugup

" Jadi, begini mungkin karena umur kita yang tak terpaut terlalu jauh bisakah kita menggunakan bahasa non-formal Oh Sehun-ssi ? "

Profesional , tetap Profesional Jongin ... ini adalah pekerjaan, bukan acara kencan buta yang gagal dengan seorang wanita.

Sehun hanya mengangguk mengerti.

" Pembaca cenderung terlalu bosan jika membaca Porn Without Plot jadi company menginginkanmu untuk menambah nilai afeksi dalam sebuah ceritaㅡseperti cinta dan rasa sayang "

" Maㅡmaksudmu seperti ini? "

Sehun mengambil beberapa Skrip bonus dimeja kerjanya kemudian memberikan skrip kasar tersebut pada Jongin. Skrip tersebut hanya beberapa komik ciptaannya yang masih memiliki jalan cerita rancu dan belum teratur.

" Huh? "

Alis tebal Jongin bertaut ketika melihat sketsa gambar dan rentetan percakapan kasar pada skrip tersebut.

.

.

'ahhe-hentikanhhjanganahh meremas payudara umma'

.

.'

Squirt~Squirt~'

.

.'

umma aku ingin susu'

.

.'

jajangan ahhhumma akan mengeluarhhkanahhhhsusu'

.

.

.

BRAKKK!

.

.

.

" Ini sih bukan affections tapi mother complex "

Teriak Jongin frustasi sambil melempar beberapa skrip diatas meja tamu Sehun. Tak menyadari pemuda didepannya memekik takut kemudian bersembunyi dibalik sofa. Jongin mengedarkan pandangannya kesekitar ruangan mencari sang author.

" Eㅡeh Sehun? "

Sehun sedikit menengok dari balik sofa ketika Jongin memanggil namanya.

" Miㅡmian, selama ini aku tidak berpengalaman jaㅡjadi sulit untukku menulis adegan romantis "

Jangan bilang kalau penulis skrip super hot yang dia baca tadi pagi dengan boss-nya adalah seorang namja polos.

Sekali lagi Tak ada yang tak mungkin Kim Jongin.

" Kau tidak pernah pacaran? Jangan - jangan kau masih virㅡmaksudku perjaka? "

Sehun hanya mengangguk pasrah.

Jongin menepuk jidatnya sendiri. Apa yang harus dia lakukan? Bos-nya meminta skrip terbaik harus sudah jadi bulan ini.

Pikir Jonginㅡpikirkan solusi...

.

.

Ding!?

.

.

Mendapat pencerahan Jongin memegang tangan Sehun kemudian memandang pemuda mungil itu dengan mata berbinar.

" Aku akan membantumu merasakan Cinta Sehun!? "

Ya demi kelangsungan pekerjaan, Jongin rela melakukan apasajaㅡasal skrip jadi setidaknya menghabiskan waktu luang dengan pemuda nerd didepannya bukan masalah besar.

.

.

.

.

TBC/End ?

Author's Corner :

FF KaiHun pertama dengan rated M Lol

please give your review

I need your opinion reader :D

if you wan't this fanfictions to be continue , Laf!?