"Kau tahu.. Mengapa telinga dan ekor ku muncul? Itu semua kesalahan.. Ya.. Kesalahan yang seharusnya tidak pernah terjadi.." umpat ichigo sambil mengacak-acak surai merah mudanya di bawah air yang terpancur dari shower kamar mandinya.
Flashback on
"perkenalkan teman-teman.. Nama ku kisshu.. Aku pindah kesini karena ayah ku yang dimutasi dari pekerjaannya membuat kami sekeluarga ikut tinggal disini" sapa anak baru itu dilanjutkan dengan sedikit senyuman tersungging di ujung bibirnya. "baiklah kisshu.. Kau bisa duduk di samping ichigo.." sensei mempersilahkan dia untuk duduk.
sementara terlihat raut wajah ichigo yang murung menatapnya. pasalnya kursi
yang sekarang diduduki kisshu itu dulunya ditempati oleh sakura,, teman baik ichigo yang baru kemarin pindah untuk berobat ke luar negeri karena penyakit kanker yang dideritanya.
"hai.. manis.. siapa namamu?"
"a-aku momomiya ichigo..." jawab ichigo terbata-bata sambil melihat ke arah aoyama kekasihnya. Sementara yang dilihat hanya tersenyum simpul kemudian kembali menghap ke buku bacaan yang sedang dipegangnya. seolah mengerti arti tatapan ichigo kepada anak laki laki yang duduk di depannya itu, seringai nakal kisshu pun langsung tersungging di bibirnya yang tipis.
"baiklah ichigo-chan,, senang berkenalan dengan mu."
"..."
3…..3…3
pelajaran pun usai. ichigo segera menghampiri aoyama.
"apa kau ada latihan lagi?" tanya ichigo malu-malu.
"maaf kan aku ichigo.. hari ini aku ada latihan lagi. tapi pertandingannya besok.. aku janji.. setelah pertandingan usai aku akan pulang bersamamu lagi seperti biasanya" jawab aoyama seraya membelai lembut rambut ichigo. Ichigo hanya menunduk kemudian melengos pergi meninggalkannya
ichigo berjalan lambat menuju rumah. tiba tiba terlihat seseorang melompat dari atas pohon seperti ingin menerkamnya. "aaa.." sontak ichigo berteriak sambil memejamkan mata dan memegangi kedua kepalanya, takut dirinya tertimpa oleh orang itu. 'eh.. tidak kena..? dan tidak ada suara benda apapun jatuh'
ichigo membuka kedua matanya dan sedetik kemudian terbelalak melihat kaki orang di depannya menggantung,, iya.. dia melayang,, perlahan-lahan ichigo menaikan view nya ke atas.. terlihat ekor di sebelah perut orang itu.. sedikit gemetar namun ia tetap melanjutkan pandangannya.. taring.. mata kucing.. telinga panjang.. pakaian aneh.. 'uhh.. mahluk apa itu.. tapi.. ahh.. wajah itu.. bukan kah dia kisshu..? tapi.. bagaimana dia bisa..' batin ichigo bingung.
"kenapa kau Nampak bingung sayang… bukankah tadi kita sudah berkenalan?" goda anak laki-laki itu seraya memegang dagu ichigo.
"kisshu…? Apakah kau kisshu murid pindahan itu? Mengapa kau seperti ini? Makhluk apa sebenarnya kau?" jelas ichigo mencoba tetap tenang agar rasa takutnya bisa berkurang.
"hahaha… mengapa kau bicara seolah-olah tidak mengenali wujudku sayang…?" papar kisshu yang kemudian mencondongkan wajahnya ke wajah ichigo dan… 'cup' sebuah ciuman pun mendarat tepat di bibir mungil ichigo. Mata ichigo terbelalak, semburat merah pun turut mewarnai pipinya , dilanjutkan dengan munculnya telinga kucing dan ekor di tubuhnya.
'oh tidak… mengapa telinga dan ekor ini muncul lagi..?' batin ichigo menjerit kemudian ia menepis kisshu dan lari secepat mungkin menuju rumah.
Tanpa mengucapkan salam, ichigo langsung masuk ke rumah, sedikit berlari menuju kamar, lalu kamar mandi. dan tak lupa mengunci pintu kamar mandi lalu menyalakan shower dan menangis…
Flashback of…
Bersambung…. Hihihi… review ya….;)