Title : L.O.V.E

Rated : T

Genre : Romance

Pairing : AllCharKHRxReader

Inspirasi : Khayalan tingkat tinggi author buat jadi pacar smua karakter KHR [terutama Dino, Kyouya, Mukuro, dan 1st gennya xD #disepak]

Summary : Yamamoto Takeshi, adalah orang yang memiliki sifat yang kau benci. Tetapi, kau mencintainya, lebih dari rasa bencimu padanya.

Disclaimed :

KHR © Amano Akira

Warning : Gaje, OOC parah

Chapter 1, Yamamoto Takeshi, Part 1 (Date-My Strawberry Ice cream)

Kau menunggu seseorang disebuah cafe yang dipenuhi oleh beberapa orang yang sedang berduaan. Tidak sepertimu saja yang mau menunggu lama dan hanya memangku tanganmu, menunggu seseorang. Yah, hanya karena menunggu orang itu kau membatalkan semua kegiatanmu dan memutuskan untuk menerima ajakannya untuk bertemu walaupun kau tidak tahu apa yang membuatnya ingin mengajakmu kemari.

"[y/n]-chan, maaf menunggu lama..." Laki-laki berambut hitam dengan jas hitam dan kemeja putih itu tersenyum dan berdiri didepanmu. Kau bisa melihat beberapa wanita disana langsung mengalihkan perhatiannya dari orang-orang disampingnya dan melihat betapa tampannya laki-laki yang ada dihadapanmu itu. Tetapi kau hanya menghela nafas dan tetap dalam posisi dudukmu. "Kau sudah dari tadi disini?"

"Menurutmu bagaimana?" Jawabmu sambil melihatnya, berharap ia sadar dengan melihat beberapa gelas kosong yang ada didepanmu.

"A-ahaha... Ternyata kau rakus juga ya [y/n]-chan aku tidak menyangka kau akan minum sebanyak i-"

BUGH!

Mendengarnya mengatakan hal itu, kau merasa kesal dan memukul tepat di perutnya menggunakan tasmu yang berisi beberapa buku itu.

"Dasar bodoh..."

"M-matte [y/n]-chan!" Laki-laki yang kau kenal sebagai bintang base ball bernama Yamamoto Takeshi itu langsung mengejarmu yang mulai menjauhinya. Kau benar-benar merasa kesal dengannya dan menyesal sudah menunggunya lama.

"Sudah berapa kali kau melanggar janjimu atau terlambat setelah kau mengajakku pergi?" Kau hanya bisa memalingkan wajahmu dan tidak menggubrisnya yang mencoba untuk membujukmu.

"Ayolah [y/n]-chan, aku harus menyelesaikan misi dari Tsuna dulu kan?" Yamamoto mencoba untuk menghentikanmu berjalan. Ya, sebenarnya kau tahu bagaimana kompensasi pekerjaan laki-laki itu sebagai seorang mafia, dan kompensasimu sebagai seorang kekasih darinya yang seorang mafia. Tetapi terkadang kau ingin merasakan bagaimana rasanya berjalan bersamanya tanpa ada gangguan misi ataupun kecerobohannya karena terlambat ketika ia sendiri mengajakmu untuk pergi.

"Kalau kau tahu akan ada misi, kenapa kau mengatakan padaku untuk menunggumu sejak pukul 9 malam, dan sekarang sudah pukul 12 malam!" Kau masih mempercepat langkahmu agar ia tidak bisa mengejarmu. "Aku juga mempunyai urusan selain bertemu denganmu bakka!"

"A-aku lupa kalau misi yang aku ambil itu mengharuskanku untuk pergi pukul 8 malam, jadi aku tidak bisa keluar sebelum misi itu selesai..." Yamamoto mencoba untuk membujukmu. "Aku sudah berusaha untuk mempercepat langkahku dan menyelesaikan misi hanya untuk bertemu denganmu [y/n]-chan..."

Kau bisa merasakan wajahmu memerah dan panas. Kau lupa, sepuluh tahun sudah mengubah Yamamoto Takeshi menjadi seorang perayu ulung yang bisa membuat hatimu menjadi luluh. Kau menghentikan langkahmu tetapi tidak melihat kearahnya.

"[y/n]-chan?" Perlahan kau membalikkan badanmu dan menemukan sang lelaki yang dipenuhi oleh beberapa luka dan juga darah yang masih belum mengering. Kau hanya bisa menghela nafas dan menatapnya.

"Jadi, karena kau terburu-buru luka ini kau dapatkan?" Kau bertanya sambil menunjuk beberapa luka, dan salah satunya tampak dalam dibagian dagu kirinya.

"Y-yang penting aku bisa bertemu denganmu kan?"

"Bakka! Kalau kau sampai mati, kau tidak akan bisa bertemu denganku kan!" Kau malah memarahinya, mencoba untuk tidak menunjukkan ras cemasmu. Kau cemas, kau memang tidak mau ia terlambat ketika sudah berjanji. Tetapi kau juga tidak mau melihatnya terluka seperti ini. "Aku sudah katakan untuk jangan sampai terluka bukan? Makanya aku benci pekerjaanmu sebagai mafia..."

"Tetapi kau tetap memilihku kan, [y/n]-chan?" Kata-kata Yamamoto lagi-lagi membuatmu terdiam. Ya, kau terlalu mencintainya dan cintamu padanya melebihi rasa bencimu pada pekerjaannya. Hei, jika tidak kau tidak akan mau menunggu selama 4 jam lamanya kan? (Mengingat kau sudah berada disana 1 jam sebelum janji kalian). Ketika kau dalam lamunanmu, kau merasakan sesuatu yang hangat menyelimutimu. Dan kau sadar ia sudah memelukmu! Oke, jika ada tomat rebus, atau apapun yang berwarna merah mungkin saat ini warnanya akan kalah dengan warna diwajahmu. "[y/n]..."

Kau bisa merasakan nafasnya yang berada didekat telingamu. Kau hanya diam dan tidak bisa menjawab panggilannya.

"Maafkan aku ya..."

Kau tidak menjawabnya dan berbalik sembari melepaskan pelukannya. Tetapi, kau tidak bisa menyembunyikan wajahmu yang memerah karena dia.

"A-aku akan mengobati lukamu terlebih dahulu..." Kau mengeluarkan sebuah sapu tangan dan mengajaknya keair mancur yang ada didekat kalian.

...

Suasana menjadi hening saat itu. Kau masih belum bisa menyembunyikan rona merah yang ada di pipimu. Membasahi sapu tanganmu, kau mencoba untuk membersihkan wajahnya dan juga beberapa luka ditubuhnya.

"Strawberry..."

"H-huh?" Kau terkejut mendengar Yamamoto yang tiba-tiba mengatakan satu kata itu.

"Aku ingin makan eskrim strawberry..." Jawabnya sambil tertawa pelan melihatmu.

"Jangan bercanda..." Kau hanya bisa menutup matamu dan tetap bersikap dingin didepannya. "Sekuat apapun kau, mana mungkin kau mau makan eskrim di cuaca seperti ini..."

"Tetapi aku ingin sekarang..."

"Kau bodoh ya? Lagipula musim dingin seperti ini dimana kau akan mendapatkan eskrim?" Kau hanya bisa menekan sedikit sapu tangan yang kau letakkan di luka yang ada dipinggangnya membuatnya sedikit meringis.

"Aku tidak bisa menahannya [y/n]-chan..." Yamamoto memangku dagunya dengan sebelah tangan dan menatapmu. "Karena eskrim strawberry itu ada didepanku..."

"Eh?"

Kau merasakan sesuatu yang hangat menyelimuti mulutmu. Kau tidak percaya ini, Yamamoto Takeshi menciummu? Selama 2 tahun kau berpacaran dengannya, dan selama itu kau tidak pernah diciumnya. Dan sekarang, tepat didepan orang-orang itu ia menciummu. Kau bisa merasakan bau mint dari mulutnya dan juga lidahnya yang menguasai lidahmu.

"Benar-benar manis..." Yamamoto melepaskan ciuman kalian dan tetap menempelkan dahinya kedahimu, mencoba untuk memegang pipimu yang memerah itu. "Kau adalah eskrim strawberry-ku... Wajahmu memerah, sifatmu dingin, tetapi kau manis..."

"D-dasar gombal..." Kau hanya bisa menatap mata hitamnya dalam posisi seperti itu. "Sejak kapan kau berubah menjadi penggombal seperti ini?"

"Sejak aku bertemu denganmu [y/n]..." Ia mendekatkan kembali wajahnya kearahmu dan siap 'menyerangmu' kembali. Kau hanya menutup matamu dengan wajah yang memerah.

Trrrrrr... Trrrr...

Dasar pengganggu-

Kenapa handphonenya berbunyi ketika ia akan menciummu untuk yang kedua kalinya? Jujur, kau belum puas dengan ciumannya yang tidak bisa kau rasakan karena terburu-buru itu. Ia mengangkat handphonenya dan menjawabnya.

"Halo? Ah iya... Ya, baiklah... Aku akan segera kesana..." Mendengar percakapan itu, kau tahu kalau dia akan meninggalkanmu lagi karena misi. "Maaf [y/n], sepertinya aku harus-"

"Pergi menjalankan misi dan terluka lagi?" Kau memotong pembicaraannya. Wajahmu tampak campur aduk antara sedih, cemas, kesal, dan marah. Sedih karena dengan begitu kau akan ditinggal kembali, cemas jika ia akan terluka, kesal karena ia meninggalkanmu lagi, dan marah karena ia lebih memilih pekerjaan daripada kau. "Sudahlah, pergi saja dan kerjakan pekerjaan mafia itu... Toh, itu lebih penting daripada kekasihmu ini..."

Ia terdiam sejenak mendengarmu mengatakan itu. Ia yang sudah beranjak dari tempatnya kembali kesampingmu yang hanya menundukkan kepalamu.

"Mungkin... Aku bisa pergi sebentar lagi..." Jawabnya sambil memegangi pipimu. Mencoba untuk menarik kembali bibirmu, mempertemukannya dengan bibirnya. Dan saat ini, baru kau bisa merasakan ciumannya yang sesungguhnya dan juga ketulusan hatinya.

Yamamoto Takeshi, seorang laki-laki bodoh yang tidak memikirkan dirinya sendiri, selalu menganggap mudah semua masalah, dan juga jarang menepati janjinya. Kau membenci semua sifatnya yang selalu membuatmu marah dan khawatir. Tetapi, dilain sisi kau mencintai dan menyayanginya.

"Aishiteru, [y/n]..."

Karena ia selalu ada ketika kau membutuhkannya. Dan ia selalu bisa membuatmu tersipu malu melihat semua sifatnya itu.

"Watashi mo anata o aishite, Yamamoto Takeshi-kun..." kini giliranmu melihat rona merah yang terpancar diwajahnya. Kau tertawa kecil bersamanya dan menciumnya kembali.

~~~Omake~~~

"Kemana saja kau Yakyuu Bakka!" Gokudera hanya bisa berteriak marah melihat sang rain guardian baru saja datang entah darimana (yang sebenarnya hanya kau dan dia yang tahu).

"A-ahaha... Hanya ada sedikit urusan... Lagipula kalian belum terlalu lama menungguku bukan?" Jawab Yamamoto sambil melihat Gokudera dan Tsuna.

"Belum terlalu lama apanya! Kau tidak lihat bawah ini!" Gokudera menunjuk kearah lantai yang penuh dengan putung rokok yang menandakan ia dan Tsuna sudah menunggu lama didepan gedung itu.

"Hayato-kun, jangan membuang sampah sembarangan..." Yamamoto memunguti sampah yang ada dibawah Gokudera.

"Kau-!"

"Sudah, sudah..." Tsuna hanya tertawa kecil melihat mereka berdua yang selalu bertengkar. "Lagipula, sekali-sekali [y/n]-chan juga perlu kencan normal tanpa gangguan bukan?"

"E-eh bagaimana kau bisa tahu Tsuna?" Yamamoto yang wajahnya memerah hanya bisa terkejut mendengar sahabatnya sekaligus bossnya itu tahu tentangmu.

"Hyper intuition..." Jawab Tsuna tenang, Gokudera dan Yamamoto hanya spechless mendengarnya.

...Start...

Cio : aih~ *ikutan ngehayal klo dia yang kencan ma yama*

Kozu : dasar penghayal...

Cio : *lempar kulkas* kau menghilangkan hayalan tingkat tinggiku! : w :

Kozu : *tangkep* oke2...

Cio : hohoho minna, ini masih part 1 dari Yamamoto takeshi, gw bakal bikin 3 part tiap character jadi biar gw check list :

1. Yamamoto Takeshi :

-Part 1 (Date) (v)

-Part 2 (Broken/hurt)

-Part 3 (Happy/sad ending)

Oke, minna mau request Chara atau lanjut part terserah ^w^ boleh siapa aja kok, yang pasti gw bakal bikin Char KHRx[reader] dan charnya kalian boleh pilih Ow^~

Boleh Cavallone, Primo Arc, Arcobalenno, Varia, de el el xD

Jadi Format Request :

Pilih :

[ ]Mau lanjut part Yamamoto

[ ]Mau pilih [sebutin nama char KHR]

Kalau ada yang aneh maklumi ya ; w ; soalnya ane baru skali bikin Charx[reader]

Silahkan Request/RnR~

Note : [y/n] - Your name

Note 2 : saya hiatusin smua multi chapter karena HP yang nyimpen lagi error binti abal.