Disclaimer: Semua tokoh yang terlibat Officialy—milik Leonard Freeman, untuk Serial 2010—milik Peter M. Lenkov, dan untuk fic ini murni 100% milik saya

ENJOY READING

-Hawaii Five-0-

"Oke, hey! Pelan-pelan!" tangan Danny mencengkeram jok mobil keras-keras. Ia tadi mendengar ban-ban mobilnya berdecit sangat keras saat mereka berbelok. Oh tuhan, ini membuat ia tegang setengah mati. Steve sialan, ia akan menghancurkan mobilnya.

"Tenang." Steve berbicara santai, tangannya asik memutar-mutar stir mobil, persis saat seseorang mengocok adonan kue dan mengikuti intruksi koki terkenal didepan televisi.

"Kau mencoba membunuh kita berdua!" ia meninju lengan Steve keras, yang malah memutar stir mobil, membuat mobil oleng kekiri. Danny melotot melihat bannya mengepul dari spion mobil, Steve malah tertawa.

"Bukan salahku." balas Steve santai. Ia memutar kembali stir kekanan, persis seperti orang mabuk, mobilnya malah berbelok terlalu jauh; 3 mobil di belakang mereka mengklakson keras penuh emosi dan Danny mencoba menahan emosi untuk melepar Steve dari tebing batu.

"Aku tidak akan pernah meminjamkan—awas!" Steve membanting stir, membelokkan mobil tajam sekali ke kanan, ke jalan kecil. Gerobak hotdog dipinggir jalan hampir mencium bemper mobil Danny. Seketika suasana menjadi riuh, pejalan kaki berteriak dan selusin mobil mengklaksoni mereka.

"Oh tuhan, aku hanya ingin punya satu anak lagi!"

Steve menginjak pedal rem, bunyi tak mengenakan memenuhi jalanan, dan 4 buah ban mobil Danny seketika berasap.

"Kau tadi bilang apa Danno?" Steve menarik rem tangan, menghadapkan tubuhnya kesamping, melihat Danny dengan mata melotot dan tangan mencengkeram jok keras-keras. Sekeras mungkin ia menahan untuk tidak tertawa.

"Pelan-pelan, aku bilang pelan-pelan!" balasnya berteriak didepan wajah Steve.

"Tidak bukan yang itu, kau tadi bilang ingin punya satu anak, lagi?" Steve bertanya memastikan, matanya meminta jawaban dengan alis menyatu.

"Huh? K-kau salah dengar." Danny berkata dengan terbata.

Steve tersenyum mencurigakan, itu sangat tidak mengenakan dipikiran Danny.

"Baiklah." Steve menarik gigi mobil. Danny kebingungan.

"Baiklah, apa?!"

"Ayo kita punya anak." Steve menginjak pedal gas, ban-ban mobil berputar ditempat sebelum berputar membawa kembali mereka, meninggalkan bekas hitam ban dan kepulan asap.

"Oh god!"

-Fin-

WOWOWOWOWOW, sangat senang sekali drabble ga jelas ini selesai wkwkwk I (fvckin')LOVE McDanno xoxo

Dan *drumroll* kurasa ini fanfic McDanno pertama di ffn *o* asdffghjklorv

Terakhir permintaan maaf yang sebesar-besarnya dari saya untuk OOC yang mungkin kelewatan batas hahaha

Wed, 3/20/2014, 06:52 PM, Karawang, Indonesia