Jimin | Yoongi | mini series | fantasy!AU | mention of Tolkien's and JK. Rowling's creature |
I don't take any profit from this chara |
beware '-')/
.
Do not plagiarize!
.
(Hope you can) enjoy!
.
.
.
.
Dia terkutuk.
.
Hari Jumat duapuluhdua tahun yang lalu hanya ada satu bayi yang lahir di tanggal tigabelas bulan sepuluh purnama.
Seorang anak yang terlahir dari hubungan terlarang antara kaum Elvish dan kaum Vampire. Dua kubu berbeda yang membuat seorang anak tanpa dosa itu harus menanggung beban selama hidupnya. Beban dengan status keturunan bimbang karena ia memiliki dua darah yang mengalir di tubuhnya. Darah vampir dan peri yang seharusnya berada terpisah.
Anak itu disebut terkutuk karena fisiknya berbeda daripada keadaan kaum lain. Meski dari sisi 'kekuatan' dan kemampuan psikis membuatnya lebih beruntung, tetapi setiap kaum yang di dunia ini miliki sejak dahulu kala tidak ada yang namanya buah hati hasil persilangan kaum yang berakhir bahagia dengan dua garis keturunan yang dipikulnya.
Anak itu kelak harus memilih salah satu darah yang mengalir dalam dirinya untuk menyempurnakan status hidupnya untuk menjalani hidup sebagai Peri atau Vampir.
Dan proses pemilihan diri itu tidak berlangsung dengan mudah. Banyak yang berakhir gagal dengan berujung kehilangan jasad mereka sebagai makhluk yang immortal memiliki keabadian.
Karena yang harus mereka lakukan adalah, bertarung dengan dua garis keturunan berbeda itu dalam wujud diri mereka masing-masing di Hutan Pemisahan.
.
.
Namanya Park Jimin, pemuda dengan dua garis keturunan terkutuk itu sedang berada sendirian di rumahnya. Dunia manusia yang ditempatinya kini membuat kaum vampir, peri, penyihir dan lainnya terasa begitu minoritas karena pertumbuhan pesat kaum manusia.
Banyak manusia yang bilang kalau Jimin itu tampan. Ia memiliki tubuh atletis yang tegap. Garis wajah tampan dan bersurai gelap itu digilai banyak wanita. Tatapan mata sipit tegasnya menghipnotis dan bibir penuhnya ketika tersenyum terlihat begitu menawan hati. Tetapi siapa yang tahu kalau ia memiliki dua garis keturuan sebagai seorang vampir sekaligus peri? Siapa yang tahu kalau dibalik manik hitam gelap itu hanya sepasang lensa mata lembut untuk menutupi kedua matanya yang kontras berbeda?
Ya, sebelah mata kanan Jimin bermata biru menandakannya sebagai peri dan sebelah mata kirinya bermata kuning keemasan sebagai tanda vampir yang mengaliri tubuhnya. Tidak hanya itu, di punggung Jimin terdapat segel lambang pentagram yang menandakan juga bahwa ia adalah makhluk 'campuran'.
Disini pun Jimin harus berbaur dengan dunia manusia untuk menyamarkan identitasnya. Ia bekerja sebagai bartender di sebuah klub malam di Gangnam, Seoul.
.
Jimin tak pernah jatuh tertidur seumur hidupnya. Hal itu merupakan sifat alamiah vampir yang memang selalu terjaga di hidup keabadiannya. Terkadang Jimin seharian penuh bekerja ketika ia sedang bosan. Teman-temannya pun tak ada yang menyalahi hal itu. Karena beruntung Jimin dikelilingi oleh teman-teman vampir ataupun penyihir di tempatnya sekarang yang juga berbaur dengan dunia manusia. Jimin tak masalah dengan hal itu. Ia juga bisa menikmati kehidupan manusia dengan menikmati minuman alkohol sebagai penghilang dahaganya ketika sewaktu-waktu ia memerlukan dirinya untuk memangsa. Jimin juga bisa melakukan sihir kecil yang biasa peri lakukan untuk merawat dirinya agar tetap terlihat sempurna. Yeah, karena bangsa Peri atau Elves lebih dikenal sebagai kaum paling sempurna wujudnya di muka bumi.
Tetapi anehnya Jimin selama hidup di dunia ini belum pernah melihat Peri asli selain ibunya sendiri.
.
Malam ini Jimin kembali bekerja. Teman sesama bartendernya sudah sedari tadi ia menopang dagu dengan malas di meja marmer bar disana. Malam ini sedang sepi pengunjung.
"Jimin-ah~ sepi sekali disini. Bagaimana kalau kita berburu saja malam ini?" Ajakan teman bernama Taehyung itu memang seorang vampir murni. Ia sering sekali mengajak Jimin pergi berburu mangsa untuk menghisap darah. Entah itu manusia atau binatang buas sekalipun di hutan gunung.
Jimin hanya menanggapi dengan mengangkat bahunya. Ia sibuk meracik minuman untuk dirinya sendiri.
"Oh, ayolah Jimin~~" rajukan dari suara dalam yang berat terdengar menggelikan di telinga sensitif Jimin.
Jimin hanya mendengus kemudian. "Tae, berisik."
Setelahnya Jimin hanya membiarkan rekannya itu terus merengek dengan berisik. Jimin terkadang merasa heran kenapa ada vampir murni sebodoh dan sekonyol temannya yang bernama Taehyung ini. Karena sepengetahuan Jimin vampir itu berwibawa, tenang seperti air dan juga kejam seperti ayahnya. Tetapi temannya ini lebih terlihat seperti peri taman bunga yang hobi menyebarkan serbuk emas.
Jimin baru ingin meminum white wine nya ketika tiba-tiba seorang tamu berkunjung dan menghampiri meja bar disana.
Sosok pucat yang begitu nyentrik menarik perhatian Jimin dan melangkahkan kedua kakinya mendekat ke meja bar. Lelaki bersurai kuning almond dengan kedua manik sayu biru terang sewarna riak air laut pesisir pantai. Kulitnya seputih susu dan postur tubuh kecil yang terlihat ramping dan ringan saat melangkah begitu anggun penuh aura seorang bangsawan. Seolah takut ia akan pecah berantakan jika tubuhnya tersandung sesuatu dan berguling ke lantai. Begitu elok bagaikan pahatan porselen.
"Cider on the rocks, please."
.
.
.
.
To be continued...
.
.
.
Nb : haaai ._.)/ percobaan bikin fantasy. Ga cocok ya?
Emang. Saya aja bingung kenapa begini.
Berawal dari kecintaan sama trilogi The Lord of The Rings sama The Hobbit hehehe pengen nyoba bikin ff di fandomnya gabisa juga ternyata. Jadilah korbannya disini lagi =_=
Okelah, terimakasih sudah mau baca dan menyempatkan untuk komentar ;D
.
.
.
This story copyright © by Phylindan.
