In Our Heart

story by C.C

.

Naruto © Masashi Kishimoto

I don't take any profit from this fict!

.

A drabble of

SasuSakuSara Family

.


Desa di mana ia 'menumpang' saat ini, belum tersentuh oleh teknologi modern yang mulai berkembang seperti di kampung halamannya. Di desa yang sedang melakukan perbaikan di sana sini tersebut, Uchiha Sasuke merasa seperti sedang berada di Konohagakure saat ia masih berada di akademi.

"Tuan, sudah saatnya makan siang."

Seorang anak laki-laki menghampiri Sasuke yang sedang duduk di salah satu pondok di desa itu.

"Kalian makanlah duluan. Tak perlu menungguku," Sasuke menjawab singkat.

"Tapi kami sudah terbiasa makan bersama. Paman-paman yang sedang membuat rumah Kepala Desa juga sedang beristirahat." Anak laki-laki berkacamata yang (kalau Sasuke tak salah ingat) bernama Kouzume itu, bersikukuh mengajak Sasuke ikut makan bersama dengan senyum lebar.

"Aku sedang menunggu elangku."

"Elang?" Kouzume sempat berpikir selama beberapa detik, "OH! Elang dari istri Anda yang cantik itu, ya?"

Kouzume menyinggung foto istrinya, Uchiha Sakura, yang sempat terjatuh dari mantel yang dipakai Sasuke beberapa hari lalu.

"Kouzume! Jangan mengganggu Uchiha-san! Makan siang untuknya akan kupisahkan nanti." Seorang wanita paruh baya memanggil Kouzume dari kejauhan.

"Iya, Buuuuu!" Kouzume berpaling pada Sasuke lagi, "Kalau begitu, sampaikan salamku pada istri dan putri Anda yang bernama Sal ... Eh, Sara? Bukan, bukan! Sala-"

"Sarada. Uchiha Sarada," Sasuke memotong dengan cepat.

"AH, IYA! Sarada. Benar! Uchiha Sarada. Nama yang bagus!" Kouzume mengacungkan jempol kanannya pada Sasuke sebelum pergi meninggalkannya.

Tak lama sepeninggal Kouzume, seekor elang terlihat terbang ke arahnya. Sasuke mengangkat lengan kanannya dan tak berapa lama kemudian, sang elang mendarat dengan mulus di tangannya.

Sasuke langsung membuka gulungan kecil yang terkait di kaki si elang dan membentuk sebuah segel utk mengeluarkan isi gulungan. Keluarlah dua amplop surat dari gulungan tersebut. Yang satu tipis dan yang satu lagi terlihat agak tebal.
Sasuke membuka amplop pertama yang berisi surat dengan tulis tangan Sakura. Isi surat itu tak panjang, tapi bisa membuat seorang Uchiha Sasuke menyimpulkan senyum langkanya selama beberapa detik. Ia lalu membuka amplop yang kedua dan terlihatlah lembar demi lembar potret putrinya yang tengah tertawa cerah ke arah kamera, di mana Uchiha Sarada sudah bisa berjalan sendiri dengan kedua kaki mungilnya.

.

Sasuke-kun, bagaimana kabarmu? Aku dan Sarada sangat bahagia di sini. Dia sudah bisa berjalan sendiri ^^

.

.

-FIN-


Author's note :

Halo, Claire di sini o/

Saya kembali (sebentar) ke fandom ini gara2 dapet 'hidayah' sebuah drabble utk OTP yg sudah canon ini 3

Awalnya cuma pengen di-share via fb aja, tapi sayang jg kalo gak dipublish di sini hehe

Maaf ga pjg, karena sesungguhnya feel SS saya belum kembali :")

Dan saya pengen ngasih tau kalau ... mohon maaf sekali utk teman2 yg masih setia menunggu update-an mc SasuSaku saya yg WLoLF, OnE & juga True Lover, dengan berat hati saya menyatakan ketiga fict mc itu statusnya hiatus panjang dan ada kemungkinan discontinue karena dua main idea dari ketiga fict itu akan saya kembangkan menjadi orifict. (tenang saja, saya akan umumin di summary masing2 fict jika hal itu memang beneran kejadian)

Sekali lg mohon maaf atas ke-pehape-an saya, tapi 'hilangnya feel SasuSaku' setelah mereka resmi canon di luar kuasa saya :"""

Thank you for reading!

Sign,

C.C

19082017