White Monkey : Return

Disclaimer: semua karakter di fic ini bukan punya saya (kecuali OC :v)

Rate: T

Pair: OCx?

warning: EYD ancur,bahasa campur-campur,ide abal,typo,dll

keterangan :

"bla bla bla" ucapan manusia

"bla bla" ucapan monster

'bla bla' pikiran/batin manusia

'bla bla' pikiran/batin monster

#kuoh academi keterangan waktu tempat

DRESS BREAK keterangan nama jurus

Summary

'Dia' legenda yang namanya tak pernah disebut,makhluk yang membuat lawan bergetar saat mendengar namanya,'Dia' yang hanya bisa mati dengan keinginannya sendiri.

Kini 'Dia' kembali untuk menjaga kestabilan dunia.

#absurdsummary

#pegunungan Himalaya

Di sebuah goa yang tersembunyi diantara tumpukan salju abadi di Himalaya, pancaran energi berwarna keperakan muncul diatas sebuah batu yang lama-kelamaan membentuk sosok wanara (kera) berbulu putih dengan busana layaknya kesatria. parasnya tampan (bagi seekor kera) bertubuh gagah serta sebuah gada yang tertancap di sebelahnya.

Saat matanya terbuka, pancaran energi langsung menguar dengan dahsyatnya. bumi sontak bergetar karena dahsyatnya energi sang wanara, lalu cahaya berwarna keemasan muncul dihadapannya membentuk sosok bertangan empat serta mengendarai seekor lembu (see: batara guru)

"Anakku, Anoman." panggilnya halus

sontak sang wanara langsung membungkuk hormat pada pemimpin para dewa sekaligus ayahnya itu

"Ayahanda." jawab Anoman

"Apa yang terjadi sehingga kau kembali ke dunia hai anakku?" tanya Batara guru

"Aku merasakan kestabilan dunia ini tengah bergoncang ayahanda,jadi aku kembali ke dunia ini untuk menjaga kestabilan dunia ini,dan mencegah korban dari kalangan manusia." jelas Anoman halus

"Baiklah aku restui tujuan muliamu itu anakku. khayangan selalu terbuka untuk kepulanganmu." ucap Batara guru lalu kembali ke Khayangan

#Underworld

Sirzech pov

Kepanikan tengah melanda Underworld saat ini,guncangan yang baru saja terjadi tentu bukan karena bencana alam. serta lonjakan energi sesaat sebelum terjadi guncangan itu,aku yakin dari dunia manusia.

"makhluk apapun itu,semoga tidak menjadi musuh kami" ucapku

Anoman berdiri dari tempatnya bertapa lalu mengambil gadanya dan di masukkan ke dimensi penyimpanannya

"sepertinya aku harus memiliki wujud manusia agar memudahkan perjalanan ini" ucapnya.

cahaya putih dengan sekejap menyelimuti tubuhnya, saat cahaya itu meredup sosok anoman sudah berganti dengan tubuh pemuda berbadan tinggi dan kekar sepasang armband di kedua pergelangan tangannya celana berukuran besar berwarna hitam,jubah dengan kombinasi merah-hitam yang tidak di kancingkan sehingga meng ekspos dada bidang serta perut sixpack pemuda itu. rambut pendek dan wajah tegas melengkapi daya tarik pemuda jelmaan raja kera itu (see: hanazawa saburou a.k.a zetton)

#Kuoh

Anoman berjalan dengan santai tanpa memperdulikan tatapan setiap orang yang berpapasan dengannya

"siapa orang itu? aneh sekali." ucqp pejalan A

"dia preman dari kota sebelah mungkin,lihat saja dandanannya seperti berandalan." jawab pejalan B

Anoman sebenarnya mendengar bisik-bisik dari orang itu tapi dia hanya diam dan berjalan sambil menundukkan kepalanya hingga akhirnya

jeduak

kepala Anoman terbentur tiang listrik dan terjatuh dengan tidak elitnya

"dancok!" umpatnya kesal

orang-orang yang melihatnya pun hanya sweatdrop melihat kejadian itu

"lapo delok-delok cok! njalok tak pateni kon kabeh!" teriaknya sambil mencak-mencak

orang-orang sebenarnya tak tau apa arti ucapan pemuda itu,tapi gesturnya sepertinya dia sedang marah besar sehingga para warga langsung pergi meninggalkannya

anoman lalu duduk si pinggir jalan sambil menenangkan pikirannya

'sepertinya aku harus belajar bahasa daerah ini agar lebih mudah berbaur dengan mereka' pikirnya

'tapi aku perlu sebuah nama,tak mungkin aku berkeliaran disini dengan nama anoman. itu tidak keren.' lanjutnya agak narsis

tiba-tiba sebuah motor berhenti di hadapannya, saat pemilik melepas helmnya mereka pun kaget

"siapa kau bangsat!" teriaknya bersamaan

"eh-kau yang bangsat" teriak mereka lagi

"kau nantang berkelahi ya!" ucap pemilik motor

anoman yang belum begitu paham bahasa jepang langsung menjawab

"oke." jawabnya tak kalah kencang

pemuda itu langsung lompat dari motornya lalu memukul wajah anoman dengan keras hingga terjungkal.

bugh

belum sempat menyeimbangkan diri sebuah tendangan melesat mengenai pelipis kiri anoman hingga berdarah .

'bangsat ngajak gelut bocah iki jebule.' umpat anoman dalam hati

si pemuda kembali melayangkan tinjunya pada anoman tapi kali ini bisa dihindari dengan berguling ke kanan, giliran anoman yang memukul rahang bawah si pemuda hingga tubuhnya oleng dan langsung ditambah dengan uppercut keras hingga membuat pemuda itu terkapar.

anoman mendekati pemuda itu,jari-jari anoman di tempelkan pada keningnya seraya berucap

LEARN

Semua pengetahuan si pemuda otomatis tersalin dalam pikirannya, terima kasih pada para dewa yang dulu meng-anugrahinya dengan kemampuan serta kepandaiannya ini

"bangun hoy!" teriak anoman pada pemuda asing tersebut

"argh.. aku kalah ya? eh- ngomong-ngomong kau siapa? kenapa wajahmu agak mirip denganku?" ucapnya sengit

"ngomongnya biasa aja dong. err aku lupa siapa namaku." bohong anoman

"maksutnya kau amnesia?" tanya si pemuda

"entah lah aku baru datang ke negara ini dan tak tau siapa namaku." kilah anoman

"baiklah-baiklah, kenalkan namaku hanazawa saburou. tapi temanku biasa memanggilku zetton." jelas pemuda yang bernama zetton itu

"maaf aku tak tau namaku sendiri." ujar anoman sedih

zetton pov

hari ini adalah hari yang sangat mengejutkan bagiku,pertama aku bertemu seseorang yang wajahnya hampir mirip denganku di kota ini. kedua aku merasakan kembali apa itu kalah, iya. KEKALAHAN, zetton-sama ini telah kalah oleh orang asing saat jalan-jalan sambil menikmati libur (bolos) sekolah para gagak di kota sebelah.

yang lebih aneh lagi dia amnesia! tapi sepertinya aku ada ide muehehehe

normal pov

"..on"

"..ton"

"zetton!"

jeduak

kepala suksesor suzuran itu benjol saat terkena pukulan maut sang raja kera

"bangsat apa sih mau mu!" ujar zetton sambil mencengkeram kerah baju anoman

"kau dipanggil gak nyaut jadi ya terpaksa pakai cara kasar." kilah anoman santai

'bajingan ini tenaganya kuat sekali.' batin zetton

"begini, aku merasa kau orang baik. bagaimana kalau kau jadi saudaraku?" tawar zetton

"saudara? kau gila ya? aku ini orang asing kenapa langsung kau tawari jadi saudara brengsek!" sembur anoman

zetton hanya menggeleng sambil tersenyum miring

"bukan begitu,aku gak pernah salah pilih orang jadi saudara." ucapnya sambil nenyalakan rokok

"lagian kau orang ke dua yang pernah kalahkan aku setelah bouya, jadi aku benar-benar gak salah pilih." sambungnya

"tapi-"

"sudahlah namamu sekarang hanazawa aria. kau adikku sekarang." potong zetton seenak jidat lebarnya #ditampol zetton :v

"apa-apaan aku jadi adikmu! kau baru kalah dariku bajingan!" jawab aria sengit

#mulai sekarang anoman akan dipanggil aria#

"baiklah itu gak penting. sekarang ayo ikut ke kota sebelah, aku tinggal disana." ujar zetton

aria malah berjalan menjauh menuju area kuoh academy

"aku mau sekolah disini. anggap saja saudaramu ini ingin mandiri oke?" jawab aria sambil tersenyum

zetton yang mendengarnya hanya tergelak melihat tingkah saudara angkatnya itu. lalu merogoh saku bajunya lalu melemparkan sebuah handphone ke aria

"itu untukmu. kemarin aku merampasnya dari anak housen, disitu ada nomerku jadi kalau ada masalah telfon saja ya!" teriak zetton senang

"cih. aku gak butuh bantuanmu bajingan" jawab aria lalu tertawa

mereka lalu pergi menjauh, tapi benang takdir akan selalu mengikat mereka sebagai saudara

aria pov

baru saja aku sampai di daerah sini,ada orang bodoh yang langsung mengajakku jadi saudaranya. tapi dari memorinya aku rasa dia orang yang baik

'hanazawa aria eh- nama yang lumayan keren' pikirku sambil menyeringai senang

kuoh academy. sekolah campuran yang dulunya khusus perempuan,sekarang pun masih seperti sekolah khusus mengingat rasio antara laki-laki dan perempuan yang sangat besar 8:2 itu adalah surga bagi lelaki yang berotak mesum tentunya. tapi yang menarik perhatianku bukan kumpulan oppai yang bergelayutan itu. tapi aktifitas aura yang bermacam-macam terjadi di sini

"kyaa jangan dekat-dekat dengan trio mesum rias onee-sama." teriak beberapa siswi di kejauhan

'aku baru saja membatinnya." pikirku

normal pov

aria langsung mencari ruang kepala sekolah,tapi naas karena belum begitu paham area sekolah barunya itu dia malah tersesat.

'ketoke nyasar aku.' batinnya miris

tiba-tiba seseorang memegang pundaknya,reflek dia langsung menangkap tangan itu lalu di pelintirnya

"ittai ittai!" teriak si korban yang ternyata seorang wanita

aria yang melihat yang dipelintirnya adalah perempuan sontak melepaskan tangannya lalu membungkuk dalam-dalam.

"gomenasai, aku tak tahu kau seorang wanita! itu reflek saja sumpah hanya reflek." ujarnya sambil berkali-kali membungkukkan badan.

si korban yang masih merasa kesakitan itu langsung memberi tatapan tajam pada aria

"kau sudah gila ya! memperlakukan wanita seperti itu,terlebih aku adalah ketua OSIS di kuoh academy ini." ujarnya datar sedatar dadanya #dibekuin :v

"aku kan sudah minta maaf,lagian kau sendiri yang mengagetkanku. itu reflek saja,sumpah hanya reflek." kilah aria

'anak ini pelintirannya sakit sekali, padahal aku ini adalah iblis tapi kenapa rasanya masih terasa sekali.' batin sona

"namaku hanazawa aria,baru pindah dari indonesia. aku mencari ruang kepala sekolah tapi malah nyasar disini, apa kau mau membantuku kaichou?" mohon aria

"aku sona sitri, ketua OSIS. karena kau anak baru aku maafkan kau,tapi lain kali aku tak segan untuk menghukummu." tukas sona

#ruang kepala sekolah

tok tok tok

sona dan aria masuk menghadap kepala sekolah lalu membungkuk singkat

"ada apa sitri-san?" tanya kepala sekolah

"saya mengantarkan murid pindahan pak." jawab sona sopan

sang kepala sekolah lalu mengamati aria dari ujung kaki hingga ujung kepala #detail amat :v #digaplok sona

"hm wong jowo koe ngger." kata kepala sekolah

aria kaget mendengar ucapan kepala sona hanya cengo karena tak tau apa arti ucapan si kepala sekolah

"kok sampeyan ngertos pak?" tanya aria sopan

"aku telung taun urip ning solo,dadi yo paham lah hahaha." ujar si kepsek

lalu mereka mengobrol ngalor ngidul gak genah tanpa menghiraukan adanya sona yang hanya bisa sweatdrop ditempat melihat kelakuan kepseknya tersebut.

"baiklah kau akan menempati kelas yang sama dengan sitri-san, cepat ganti pakaianmu dengan seragam ini." ucap kepsek sambil melempar bungkisan pad aria

"ha'i pak." jawab aria lalu pergi ke kamar mandi di ruang kepsek itu

saat keluar aria sudah memakai seragam kuoh academy tapi tanpa memakai blazer,dia memakai baju waroknya sebagai pengganti blazer

"apa-apaan kau ini!" teriak sona

"blazernya terlalu kecil untuk tubuhku jadi aku gak mau memakainya. boleh aku memakai baju ini sebagai penganti blazer itu pak kepala?" jawab aria panjang lebar

"tapi -"

"sudahlah sitri-san kali ini dia dapat ijin dariku jadi biarkan lah." potong pak kepsek

"sekarang antar dia ke kelasnya bel sebentar lagi akan berbunyi." lanjut kepsek itu

sona dan aria lalu berpamitan dan langsung keluar untuk menuju ke kelasnya. selama perjalanan ke kelas itu, aria selalu mengamati gerak-gerik sang kaichou. bukan karena ia suka padanya,tapi aura miliknya bukan lah aura manusia.

'iblis ya?' batin aria

tok tok tok

sona masuk ke dalam kelas bersama aria yang sukses mendapat perhatian dari semua warga kelas.

"kau agak terlambat sitri-san." tegur sang guru

"maaf sensei saya tadi mengantarkan anak baru ini ke ruang kepala sekolah." jawab sona sona sopan

"baiklah sitri-san kau boleh duduk,dan kau perkenalkan dirimu pada semua teman-temanmu." ujar si guru

sona lalu pergi menuju tempat duduknya,gantian aria yang maju dan memperkenalkan diri. dia maju dengan kedua tangan dimasukkan dalam saku,dan wajah yang terlihat datar sedatar tembok #punched

"namaku hanazawa aria, aku gak peduli apa yang kalian pikirkan tentangku. tapi jika kalian mengganggu hidupku, maka aku gak akan segan." ucapnya sambil membunyikan jari-jarinya

aria langsung berjalan menuju meja kosong di belakang sona dan memperhatikan sang guru yang kembali mengajar

#break time

aria sekarang sedang berteduh diantara dahan pohon (baca:nangkring) di belakang gedung utama kuoh academy sambil menikmati waktu istirahatnya. ia merasakan ada tiga orang berjalan meju kearahnya,tapi dia tak mau ambil pusing,toh jam istirahat masih lama.

tiga orang pemuda yang kini sudah di bawah pohon tempat aria bersantai lalu memungut batu yang ada di sekitar pohon itu lalu melemparnya.

bletak

bletak

bugh

akhirnya sang wanara pun jatuh dengan posisi yang sangat tidak elit,yaitu kepala yang terlebih dulu mencium kehangatan rumput-rumput.

"bangsat, apa mau kalian!" raung aria marah

"namaku issei,anggota ORC." jawab pemuda berambut coklat

"aku saji,anggota OSIS." jawab pemuda rambut hitam

"aku kiba,anggota ORC sama seperti issei-san."

aria lalu bangkit dari acara duduknya dan berjalan menuju issei.

"aku gak peduli." ujarnya lalu pergi menjauh

issei yang mendengarnya langsung tersulut amarahnya, ia melompat sambil melayangkan tendangan kearah kepala aria,dengan reflek yang sangat cepat aria menghindar ke kanan,saat tendangan issei melewati kepalanya aria dengan cepat mencengkeram pusaka issei dengan kuat lalu membantingnya ke tanah.

brukh

issei hanya bisa merintih dan merasakan ngilu di antara selangkangannya. saji yang melihat kawannya terkapar langsung berlari ke arah aria dan melancarkan pukulannya,namun aria hanya menggeser tubuhnya sedikit ke kanan dan menyarangkan lutut kirinya ke perut saji

buagh

saji langsung tumbang sambil memegangi perutnya,kiba yang menjadi satu-satunya kawan issei yang masih bugar menatap aria dengan was-was

'satu serangan! dia mengalahkan issei dan saji hanya dengan satu serangan!' batinya panik

"hoy kau kiba kan? teman mereka berdua?" teriak aria

"ha'i hanazawa-senpai" jawab kiba

"bawa mereka ke ruang kesehatan, dan bilang pada mereka." ucap aria

"terlalu cepat seribu tahun untuk mereka bisa pantas melawanku,meski kalian bukan manusia sekalipun." lanjutnya lalu berjalan menuju gedung sekolah

kiba yang mendengarnya tentu kaget bukan kepalang,senpainya yang baru pindah hari ini bisa mengalahkan issei dan saji dalam satu serangan. walaupun mereka tidak terlalu kuat,tapi tetap saja mereka itu iblis. makhluk yang punya ketahanan tubuh yang lebih kuat daripada manusia.

kiba lalu berusaha membopong kedua temannya menuju ruang kesehatan sekolah.

#ruang klub penelitian ilmu ghaib

Rias berdiri di pinggir kendela ruang klubnya sambil membawa teropong di tangan kanannya,suasana hatinya sedang buruk kali ini. masalah pertunangannya dengan raiser phenex saja belum berakhir,sekarang muncul pemuda aneh yang bisa menghajar pawn kesayangannya dengan satu pukulan. terlebih dia tau bahwa mereka itu bukanlah manusia

"hanazawa aria, sebenarnya makhluk apa kau?" gumamnya

TBC

Halo-halo minna! saya kembali dengan cerita baru,dengan ide yang masih saja abal hahaha :v semoga kalian suka dengan karya fiksi ini. mengenai ROAC saya sedang berjuang melawan musuh terbesar saya dengan inisial WB ;v 9

kritik dan saran silakan di tuang di kolom review.

saya undur diri

#salambadak