*I CAN TAKE YOU*

Disclaimer : masashi kishimoto yang punya naruto bukan saya

Rated : T

Genre : Romance

Pairing : sasuhina

Warning : OOC , TYPO , GAJE , Dll

Selamat membaca

Dimalam yang diterangi cahaya rembulan dan bintang membuat sebagian orang di luar ruangan begitu terpesonadengan indahnya malam ini. Tappi tidak bagisebuah keluarga yang berada di sebuah ruangan yang bisa dibilang bessaritu.

Suasana di ruangan itu begitu terasa suram dan mencekam , bukan karena orang orang disana tidak menikmati indahnya malam , tapi karena dua orang yang saling menatap tajam.

Pria yang sedang duduk diruangan kerja itu bisa dilihat bahwa dia sedang marah karena kelakuan anak bungsunya itu.

"Apa kau tak bisa menjadi anak yang kuinginkan sasuke!" kata uchiha fugagu selaku ayah dari uchiha sasuke dengan suara yang bisa dibilang keras.

"Aku bukan robot jadi jadi aku tidak akan menuruti kata kata tou-san jika aku tidak mau melakukannya" kata sasuke dengan nada tidak kalah keras.

"Apa kau bilang" kata fugaku geram

"Aku tidak akan melakukan keinginan tou-san"

"aku hanya ingi kau tidak membuat ulah lagi , tapi kau malah memukul gurumu sendiri apa kau tidak punya otak"kata fugaku sambil berdiri

"Jika dia pantas dipukul maka aku pukul itu saja "kata sasuke dengan sedikit menurunkan nadanya

"Sampai kapan kau akan membuat malu keluarga ini anak sialan"kata fugaku marah

"aku tidak peduli "kata sasuke datar sambil membalikan badan akan pergi

Fugaku sudah kehabisan kesabaran menghadapi anak bungsunya itu."Kau...!"

DUAK

Suara keras terdengar di ruangan itu , mata mikoto dan itachi yang juga berada di ruangan itu seketika membulat melihat apa yang telah di lakukan oleh kepal keluarga itu.

'Sayang apa yang kau lakukan?' ucap mikto yang terdengar panik

'itu pantas bagi anak tak tahu diri'ucap fugaku datar

'cih...' sasuke mendecih sambil memegang kepalanya yang berdarah akibat lemparan asbak fugaku

Mikoto dan itachi mendekati sasuke dengan raut wajah khawatir. 'itu sudah membuat ini jelas tou-san!' kata sasuke dengan penekanan kata tou-san. 'AKU PERGI...' dengan diikuti mikoto sasuke pergi meninggalkan ruangan itu.

'tou-san apa ini tidak berlebihan melakukan hal itu pada sasuke'kata itachi mencoba membela adik kecilnya

'itu pantas buatnya,kau lihat sendirikan dia tidak bertambah baik malah bertambah buruk,sering membuat masalah yang membuat nama baik uchiha tercemar'

'tapi tou-san melempar...'

'diam kau itachi ' kata fugaku memotong ucapan itachi

'maaf ayah , kalau begitu aku pergi dulu' dengan perkataan itu itachi berlalu meninggal kan tempat itu

Disebuah ruangan dimana sasuke sekarangberada, dia sekarang sedang membereskan semua baju baju dan memasukkannya ke dalam tas sebagai bukti akan kata katanya.

'ayolah sasuke kamu hanya emosi sesaat , jadi kamu jangan pergi ya' bujuk mikoto dengan airmata membasahi pipinya

'kaa-san aku tidak akan menarik kata kataku lagi, perbuatan tou-san sudah cukup membuktikan bahwa aku tidak berguna bagi keluarga ini , dan jika aku masih tinggal di sini maka aku akan terus menyusakan kaa-san saja'kata sasuke sambil menghapus airmata kaa-sannya

Dengan kepala yang masih dibalut perban, sasuke meninggalkan kamarnya menuju pinyu depan rumahnya. Sebelum sampai di pintu rumahnya dia melihat kakaknya yang tepat bersandar di pintu rumahnya.

'kau benar mau pergi'

'hn,.. apa kau mau mencegaku'

'percuma saja aku mencegahmu, kau juga akan pergi'

'Begiyulah'

'tapi terima ini untuk jaga jaga' kata itachi sambil menyodorkan amplop coklat

'hn' gumam sasuke sambil menerima amplop tersebut

'hati hati'

'ya, .. jaga kaa-san baik baik

'itu pasti'

Setelah perckapan singkat itu, akhirnya sasuke pergi meninggalkan rumah dan menuju gelapnya malam

SASUKE POV

Itu kejadian 2 tahun yang lalu, kejadian yang mengubah hidupku jadi seperti sekarang tinggal di sebuah aparteman kecil di pinggiran kota hanya ada 2 ruangan yaitu kamar tidur dan kamar mandi. Jadi jika ada tamu atau teman temanku maka mereka akan langsung menuju kamarku, karena ruang tanu , kamar , dan ruang makan menjadi satu .

Pagi ini seperti biasa aku bersiap siap pergi ke sekolah menyiapkan ini dan itu sendiri. Setelah beres semua aku pun berjalan menuju sekolahku. Tidak butuh waktu lama untuk aku tiba di pintu gerbang sekolahku yang bertuliskan konoha high school.

Aku berjalan santai menuju kelasku , banyak teriakan teriakan dari para gadis gadis yang berpapasan ataupun yang ada di kelas kelas yang aku seperti biasa aku tak menanggapinya.

Ahkirnya setelah melewati halangan halangan yang menghadang , akupun sampai dikelasku yang bertuliskan kelas XE. Kelas ini dikenal dengan kelasnya para pembuat masalah, bisa disebut juga kelas pemalas , gagal , biang onar , dls.

Aku menuju tempat dudukku yang berada di barisan belakang di dekat aku bersiap untuk melakukan aktifitasku setiap harinya yaitu tidur.

KRING ...

Bel istirahat berbunyi , akupun terbangun dari aktifitasku .Akupun meregangkan otot ototku dan melihat sekelilingku untuk mencari teman butuh waktu lama untuk menemukan mereka, karena mereka menuju tempatku.

Yangpertama adalah pria berambut coklat yang memiliki tato di pipinya diala kiba, yag kedua pria berambut merah dengan tato di dahi Gaara, dan yang terakhir pria berambut putih dengan gigi yang runcing Suigetsu.

' Oei sasuke ayo kita ke tempat biasa' ucap kiba seraya pergi ke pintu keluar diikuti gaara.

'hn' gumamku sambil mengikuti kiba , dan suigetsu ada disampingku.

NORMAL POV

Setelah sampai di tempat yang dituju mereka yaitu atap, merekapun melakukan hal hal yang membuat mereka nyaman seperti, gara yang mendengar celoteh kiba ( meski kiba yang menikmati ,bukan gaara) , Suigetsu yang sedang push-up untuk menghilangkan bosan , dan sasuke yang sedang memegang reling pembatas dan melihat lihat ke bawah hanya ingin memastikan apakah ada hal yang menarik.

Tepat dugaan sasuke karena disana terdapat seorang gadis berambut panjang yang sedang menyandarkan tubuhnya disebuah pohon dan melaksanakan kegiatan membaca.

Sudah cukup lama sasuke memandang gadis itu, tapi itu tidak membuatnya bosan, entah mengapa perasaan sasuke begitu tenag ketika melihat gadis itu.

'ehem..., apa yang kau lihat sasuke' tanya suigetsu tiba tiba

'tidak ada' dusta sasuke

'jangan bohong kau, aku melihatnyajuga loh' cengir suigetsu

'...'

'aku tahu dia'

'...' dian sasuke meski matanya sedikit melirik suigetsu

'oh kalau begitu yasudah aku takkan memberitahumu' goda suigetsu

'oke, siapa dia?' tanya sasuke

'hehehehe... ternyata pangeran es kita tertarik juga dengan wanita... dia anak kelasXIIA hyuuga hinata' jelas suigetsu

'...'

'ohya dia juga punya kekasih' ujar suigetsu membuat sasukekaget

'apa...'

'iya dia punya kekasih, namanya namikaze naruto, kau pernah melihatnya kan ,anak seoakbola itu'

'hn' ujar sasuke sambil berlalu pergi meninggalkan tempat itu.

''Namikaze naruto...takkan jadi hambatan bagiku"

-tbc-

Oke maaf jika masih jelek karena ini fic pertamaku , tari tolong REVIEWS