Disclaimer: tokoh-tokoh yang ada disini smuanya punya Masashi Kishimoto.

Pada suatu hari, karena nggak ada misi dari nona Tsunade, Naruto tidur dibawah pohon rindang. Padahal harusnya dia manfaatin waktu luang ini untuk berlatih, tapi dia malah memilih tidur daripada berlatih(bodoh ya). Saking pulesnya, dia jadi mimpi yang aneh-aneh. Mau tau apa mimpinya?? Mari kita simak cerita berikut ini.

Di SMA 1 Konohagakure, sudah jadi tradisi bagi anak cewe untuk gosipin orang sebelum pelajaran dimulai. Contohnya 4 cewe ini. Sakura, Ino, Hinata, dan Tenten tidak pernah absen gosipin orang apalagi gosipin cowo yang mereka sukai(woi,mbak inget dosa). Biasanya mereka gosipin Sasuke (pengecualian untuk Hinata) yang makin hari makin charming and cool aja. Tapi nggak untuk hari ini. Mereka lagi gosipin Naruto!!(Naruto : woi author, biasa aja kale). Yah, klo tentang keburukannya Naruto sih udah biasa, tapi kali ini 4 cewe itu lagi muji-muji Naruto!!apanya yang mau dipuji yah?? Tapi secara inikan dimimpinya Naruto! Hal yang mustahil bisa aja terjadi!(mohon maaf bagi penggemar tokoh Naruto).

"Eh, kok kayaknya akhir-akhir ini Naruto jadi selevel sama Sasuke-kun ya?" kata Sakura.

" Maksud loe selevel gimana?" tanya Ino.

" Maksud gw Naruto tuh lama-lama jadi cool dan pinter! Pokoknya jadi perfect kaya Sasuke deh! Cuma masih charming-an Sasuke kemana-mana sih."jawab Sakura.

" Iya gw juga ngerasa deh!"kata Tenten.

" Iya sih gw juga ngerasa"kata Ino.(INGET!! Ini di mimpinya Naruto lho)

" Oh ya Hin, loe masih berharap dapetin Naruto ya?"tanya Sakura.

" Se…sebenarnya sih iya, ta..tapi klo kalian mau dapetin Naruto juga gak apa-apa kok"(duh,polosnya)kata Hinata.

" Wah yang bener! Brarti gw punya peluang yang gede nih." ucap Sakura.

" Hei Kur(maksudnya Sakura), si Sasuke mau dikemanain? Gw mang jadi suka ma Naruto karena skarang dia udah selevel ma Sasuke, tapi gw gak akan ngelupain Neji begitu aja." hardik Tenten.

" Sakura, mendingan loe gak usah ngelupain Sasuke. Ntar nyesel loe! Lagian loe mang gak kasian apa sama Hinata? Dia kan dah lama ngejar-ngejar Naruto." kata Ino.

" Yee, biarin aja terserah gw mau milih yang mana, lagian gw juga blom jadian ma Sasuke! Trus Hinata juga bolehin gw jadi saingannya bwat dapetin Naruto." Sakura menegaskan.

Shikamaru yang lagi tiduran di meja merasa keganggu gara-gara adu mulut anak-anak cewe itu. Sebenarnya dia gak mau dengerin, tapi mau gimana lagi diakan punya kuping dan anak-anak cewe itu gosipnya di sebelah meja dia. Dengan bermalas-malasan, akhirnya Shikamaru ke tempatnya Naruto untuk membicarakan masalah anak-anak cewe itu.

" Woi Naruto, bilangin ke penngemar-penggemr loe, klo mau ngomongin loe atau ngegosip jangan di dalem kelas. Gw jadi korbannya tau! Selain gw jadi keganggu, gw juga jadi enek karena fans loe muji-muji loe terus" omel Shikamaru.

" Mang penggemar-penggemar gw siapa sih?" tanya Naruto.

" Pake nanya lagi! Tuh Sakura, Ino, Tenten ma Hinata" Shikamaru menegaskan.

" Oh..." Naruto meng-oh.

" Kok Oh sih! Bilangin mereka tentang apa yang tadi gw bilangin donk." Protes Shikamaru.

" Iya...Iya" jawab Naruto.

Sasuke yang denger(ya iyalah,diakan duduknya di sebelah Naruto) kata-kata Shikamaru tadi jadi merasa tersaingi. Gimana gak merasa tersaingi, biasanya kan dia yang selalu jadi topik pembicaraan anak-anak cewe di sekolah tapi sekarang malah Naruto yang jadi dibicarain. Trus Sakura jadi nge-fans sama Naruto biasanya kan Sakura ngejar-ngejar dia(sebenarnya Sasuke suka sama Sakura,tapi karena dia terlalu jaim jadinya dia berlagak dingin di depan cewe).

Tiba-tiba Kiba dan Akamaru lewat dan berkata " Hei Naruto, tadi waktu gw mau ke kelas ini, disepanjang jalan anak-anak cewe ribut ngomongin loe dan ada juga yang nitip salam buat loe."

Karena sekarang Naruto merasa terkenal, jadi dia agak ngikutin Sasuke dengan berlagak cool. Dengan gaya cool-nya yang dibuat-buat dia menjawab " Salam balik buat yang ngirim salam buat gw"

" Nih orang, baru terkenal dikit aja, lagaknya dah kayak gitu" pikir Kiba dalam hati.

Sasuke yang juga mendengar percakapan tadi merasa sangat tersaingi. Akhirnya dia memutuskan untuk mengadakan lomba banyak-banyakan fans dengan Naruto.

" Hei Baka, gw denger loe sekarang banyak fans-nya ya? Klo gitu loe mau gak lomba banyak-banyakan fans ma gw? Lombanya ntar pas jam istirahat. Soal izin ntar gw yang ngurus. Deal?" Sasuke menantang.

" Oke! Deal!" jawab Naruto sambil berjabat tangan dengan Sasuke.

Teng...Teng...Teng. Bel sekolah tanda pelajaran akan dimulai pun berbunyi. Akhirnya anak-anak yang pada gosip pun bubar dan masuk kelasnya masing-masing.

oOoOoOoOoOoOoO

Teng...teng... Bel tanda istirahat berbunyi. Siswa-siswi SMA 1 Konohagakure langsung keluar kelas.

" Hei Sasuke, kapan loe mau minta izin untuk ngadain lomba?" tanya Naruto.

" Bawel loe, abis gw beresin buku juga gw langsung minta izin!" Sasuke menegaskan.

Sasuke pun pergi ke ruang OSIS untuk minta izin ama kakaknya( Itachi ketua OSIS??). Akhirnya Sasuke dapet izin dari kakaknya. Itu juga dengan syarat yang tidak sedikit yaitu Sasuke harus selalu membantu kakaknya dalam membuat PR.

Setelah itu Sasuke memberikan pengumuman tentang lomba tersebut lewat toa punya sekolah(ngomong-ngomong dia gak izin dulu ma Kepsek. Mang gak dimarahin?).

" Pengumuman! Sekarang ada perlombaan banyak-banyakan fans. Persyaratan lombanya adalah tulis di kertas selembar salah satu kandidat yang jadi fans-nya. Tapi kandidatnya hanya 2 yaitu Sasuke dan Naruto(abis yang laen gak mau ikut karna takut kalah). Perlombaan ini diperuntukan hanya untuk anak cewe. Nanti ada petugas yang akan mengambil kertas yang berisi nama fans kalian. Petugas akan datang pada waktu jam istirahat hampir selesai. Pengumuman pemenang lombanya akan disampaikan setelah pulang sekolah. Saya harap partisipasinya. Atas perhatiannya saya ucapkan terima kasih." Kata Sasuke panjang lebar.

Mendengar pengumuman , hampir semua siswa-siswi langsung ngumpul n' nyamperin dua seleb sekolah itu.

TBC

Akhirnya selesai juga chapter 1.Siapa yang akan memenangkan perlombaan ini ya? Klo mau tau,review dulu chapter 1 ini! Ini adalah fanfic pertamaqu. Jadi maaf klo banyak kekurangannya. Oh ya aqu juga membutuhkan kritik dan saran dari senior-senior smua. Jadi jangan lupa review fanfic-qu ya!