Rated: M
Genre: Romance, Hurt/Comfort
Vocaloid © Yamaha Corp and Crypton Future Media.
Pair: Len x Rin (slight Miku x Len)
Warning: typo, EYD yang buruk, ide pasaran, Incest, Lime or Lemon (jika memadai dan kalau bisa XD) dll
By © Go Minami Asuka Bi
RnR Please...
"Apa salah aku mencintai saudaraku sendiri?"
Gadis berambut teal dengan gaya khas twin tailnya kini tengah terdiam mendengarkan curhatan seorang gadis honey blonde di sampingnya. Ia tak tahu harus menanggapi seperti apa pertanyaan dari sahabat blondenya. Ia tahu bahwa cinta yang dimiliki temannya ini salah tapi dia juga tak bisa egois karna ia pun merasakan cinta yang sama pada seseorang.
"Pernikahan antara saudara kandung itu di larang. Lalu apa yang akan kau lakukan?" Tanya gadis teal itu.
"Entahlah... Mungkin merelakannya dengan gadis lain akan lebih baik." Kata sang sahabat seraya menunduk sedih saat mengatakannya.
"Bagaimana jika aku gadis yang di pilihnya?"
Gadis honey blonde itu menegakkan kepalanya lalu menatap sang sahabat. "Jangan bercanda. Mana mungkin kau menyukai dia, lagi pula jika kau adalah gadis yang dipilihnya maka..." Gadis itu menengadahkan kepalanya untuk menatap awan. "Mungkin kita takkan bisa menjadi sahabat lagi." Sambungnya.
.
.
.
Bruk!
"Pergi dari sini! Aku tak mau melihat wajah busukmu itu lagi!"
Marah. Itu sudah jelas, apa lagi kemarahan Rin saat ini karna ulah sahabatnya sendiri. Sungguh, ia tak percaya bahwa orang yang paling di percayai malah membuatnya kecewa. Rin menatap marah pada Miku yang kini tengah duduk tersimpuh di lantai karna dorongan kuat yang ia lakukan. Pakaian yang belum terkancing, rambut tidak tertata rapih serta isakan tangis kini membuat Miku terlihat sangat berantakan saat ini, namun hal itu malah perasaan Rin semakin kesal.
"Ku mohon dengarkan aku." Ucap Miku lirih yang di selingi dengan isak tangis.
"Tak ada yang perlu ku dengar darimu lagi!" Rin melemparkan tas sekolah milik Miku pada pemiliknya dengan kesal. "Jangan kau tunjukan wajahmu padaku lagi! Dan mulai sekarang persahabatan kita berakhir!"
Bruk!
Rin membanting pintu dengan keras sebelum menguncinya. Ia tak perduli dengan ketukan dari luar beserta permohonan maaf dari mantan sahabatnya itu. Kakinya melangkah dengan kesal ke arah sebuah kamar yang menjadi awal kejadian, dan disana ia menemukan seorang pemuda berambut blonde tengah duduk di pinggir tempat tidur seraya menunduk, entah apa yang ada di dalam pikirannya sekarang. Dengan cepat Rin melangkah ke arah tempat tidur di sebrang milik pemuda blonde itu dan mengambil sebuah boneka berbentuk jeruk dengan mata, hidung dan mulut di bagian depan lalu melemparnya ke lantai dan menginjak- ijak boneka tersebut dengan emosi memuncak.
"Pembohong! Pembohong! Kau! Miku! Semuanya pembohong!" Teriak Rin histeris seraya menginjak- injak boneka kesayangannya itu. "Apa artinya boneka pemberian kalian ini huh?! Munafik! Kalian berdua munafik! Boneka ini hanya kebohongan yang kalian berdua berikan bukan!" Tanpa terasa air mata Rin kini menuruni pipinya.
"Hentikan!"
Suara bentakan dari pemuda yang terdiam itu pun membuat Rin terdiam. "Apa masalahmu jika aku ingin bersama Hatsune-san?! Kau tak berhak mengatur hidupku!" Kata Pemuda itu, mungkin dia kesal dengan teriak tuduhan yang di berikan Rin padanya. "Cukup! Berhenti mengatur hidupku hanya karna kau kakak kembarku!"
"Aku membencimu Len."
Rin berlari keluar dari kamar meninggalkan pemuda bernama Len itu yang kini menatapnya sendu. Sejujurnya ia memang kesal dengan perkataan Rin tapi apa yang di katakan gadis itu tak sepenuhnya salah dan juga tak sepenuhnya betul. Dia memang berbohong, dia memang munafik tapi itu hanya sebagai kedok untuk menutupi perasaannya bahkan sekarang pun rasanya begitu sakit saat mendengar orang yang paling ia sayang membencinya. Dan itu resmi salahnya, seharusnya ia tak terbakar emosi seperti ini.
"Maaf."
TBC
Sesuai janjiku. Ini cerita pengganti Police in Academy. Untuk alurnya sendiri, sepertinya sudah kadaluarsa karna banyak yang pakai tapi sebodo amat yg penting aku curahin apa yang di otakku XD.
Trima kasih sudah mau baca ff ini, aku harap kalian mau review cerita abal ini.
Salam Hangat,
Go Minami Asuka Bi
