PROLOG

"Yaya~ Pergi ke konser di alun-alun kota yuk!" Ajak Ying dengan semangat menggebu-gebu.

"Males ah," jawab Yaya singkat.

"Yah, Yaya nggak asik!" ujar Ying sambil memalingkan muka.

"Bercanda. Memang kenapa sih kau mau banget liat konsernya?" Tanya Yaya penasaran.

"Ya iyalah! Aku pengen tanda tangan mereka. "

"Memangnya konser band apa sih?" tanyanya lagi.

"Pokoknya ikut 'aja deh pasti kamu suka!" Ujar Ying sambil menarik tangan Yaya.

Disclaimer: BoBoiBoy milik Animonsta Studio

Warning: AU, OOC, Typo(s), based on Wali band song (coming soon)

Sorak sorai dari para penonton disertai dengan tepuk tangan kepada sang bintang di atas panggung. Yang sedang menyanyikan beberapa lagu.

"MUNGKIN HANYA BILA KU MATI KAU KAN BERHENTI TUK MENYAKITI,"

Begitulah potongan nyanyian yang dibawakan oleh sang vokalis, BoBoiBoy.

Setelah selesai konser tersebut Ying langsung mengajak Yaya untuk bertemu langsung sang bintang.

"Ayo Yaya!" seru Ying

"Mari!"

-OoO-

Di ruang artis

"Permisi, aku minta tanda tanganmu Fang, boleh?" Pinta Ying pada sang gitaris.

"Boleh. Minta foto atau nomor handphone pun boleh." Jawab Fang dengan santai.

"Kyaaa!" Spontan Ying menjerit.

-OoO-

Beberapa menit kemudian...

"Hwaaa! Akhirnya aku dapet nomor handphonenya!" seru Ying heboh.

"Biasa aja kali Ying," Yaya hanya memutar bola matanya.

"Hehehe..." Ying hanya terkekeh.

"Sekarang kita pulang ini sudah malam," ajak Yaya

"Baiklah." jawab Ying cepat.

Tapi tiba-tiba dompet Yaya jatuh di tempat tersebut, tanpa disadari oleh pemiliknya.

–o–

"Fuhh.. hari yang melelahkan," ujar BoBoiBoy. Matanya tertuju pada dompet yang tergeletak dekat kursinya.

"Eh, ini dompet siapa?" ujarnya sambil membuka dompet berwarna merah jambu tersebut lalu menemukan kartu pengenal.

"Yaya Yah..?"

–o–

"Heh, dompetku mana?!" ucap Yaya panik ketika menyadari dompetnya hilang.

Takdir yang menghampiri mereka telah tiba. Akankah sesuatu mengejutkan menanti?

A/N: Bagaimana keterusannya? Jangan lupa tetap stay tune ya!

Syifa589