Title : Love Departure
Author : LyA-Qii
Cast : Mark Tuan (GOT7), Park Jinyoung aka Junior (GOT7)
Other Cast : GOT7 Members
Genre : Romance, School Life, Friendship, Drama, OOC
Rating : Teen
Lenght : Chapter
Sebuah sekolah di pusat kota Seoul tampak riuh karna didatangan siswa baru, koridor utama Seoul International High School mendadak sesak oleh puluhan siswa yang penasaran dengan siswa baru pindahan dari luar kota. Sebenarnya sudah tidak asing lagi jika ada siswa baru dari luar kota namun yang kali ini tidak boleh dilewatkan, dia adalah superstar. Uhh.. berlebihan, namun itu yang terlontar dari mulut siswa disini
"Heboh sekali, memang siapa siswa baru itu?" tanya seorang pria yang baru saja mengunci pintu loker pada temannya sibuk bermain ponsel
"Dia superstar? Aku tidak yakin." jawab pria yang baru saja memasukkan ponselnya
"Berlebihan..." desisnya kemudian
"Heii... kalian pasti membicarakan siswa baru itu." tebak pria yang tiba-tiba muncul sambil merangkul bahu dua temannya
"Yakk.. Jackson Wang kau membuat bahuku sakit." Pria bernama Jackson Wang yang datang tiba-tiba ini akhirnya mandapat lontaran protes
"Mark Tuan dan Kim Yugyeom yang paling terkenal di sekolahan ini..." Jackson ingin muntah saja mengatakan ini
"Kenapa kalian tidak tahu siswa baru itu?!"
"Seberapa pentingnya dia?" tanya pria berambut coklat dengan ekspresi tanpa minatnya-Mark Tuan
"Apa kalian tidak pernah menonton TV, ayolah... sering muncul di acara dance tiap minggu." kini mata sipit milik Kim Yugyeom membulat sedangkan Mark masih sama dengan sebelumnya
"Jinjja?! Maksudmu dia Park Jinyoung?" kini Yugyeom mulai heboh setelah menyadari siapa siswa baru itu
"Superstar, wow..." Jackson menatap kagum siiswa baru bernama Park Jinyoung itu
"Berhenti memujinya!" ucap Mark sebal
"Kau takut kalah populer Mark?" Mark tidak menjawab perkataan Jackson ia memilih untuk pergi dari sini
"Kurasa dia bisa menjadi member baru disini." usul Jackson masih merangkul bahu Yugyeom menatap kepergian Mark
"Mungkin akan sulit dengan keberadaan Mark hyung."
Park Jinyoung rupanya cukup dikenal di sekolah ini, risih juga setiap ia berpapasan dengan siswa lain mereka selalu memujinya. Bukan ini yang ia inginkan saat bersekolah disini
"Hhhh.." Jinyoung mendesah pelan sebelum masuk ke dalam kelasnya, ia akan bertemu dengan teman baru disini
"Jangan tegang Park Jinyoung." Jung Sonsaengnim mengusap pelan bahu Jinyoung melihat siswa barunya ini tampak tegang. Jinyoung hanya mengangguk pelan
"Annyeonghaseyo... hari ini kita mendapat teman baru, perkenalkan dirimu." lantas Jinyoung melangkah maju satu langkah bersiap memperkenalkan diri
"Annyeonghaseyo... Park Jinyoung imnida, senang bertemu dengan kalian." lalu ia membungkukkan tubuhnya
"Silakan duduk disebelah Jackson." Jung Sonsaengnim mempersilakan Jinyoung untuk duduk dibangku kosong yang kebetulan di samping Jackson. Pria Wang itu sedari tadi sudah antusiaz karna ia akan satu bangku dengan Park Jinyoung, bahkan saat Jinyoung memperkenalkan diri Jackson terus mengode Jung Sonsaengnim agar beliau menyuruh Jinyoung duduk disampingnya
"Hei dude.." sapa Jackson sambil ber high five, memaksa Jinyoung untuk menempelkan tangannya
"Ahh.. jangan tegang seperti itu, aku ingin kita berteman."
"Heii.. namaku Kim Yugyeom." Yugyeom tiba-tiba muncul dari belakang menyela diantara Jackson dan Jinyoung, jangan lupakan caranya berkenalan tadi. Penuh aegyo
"Aishh..!" umpat Jackson sambil memukul kepala Yugyeom pelan
"Ahh.. senang bertemu denganmu." balas Jinyoung sedikit formal
"Wahh... kau yang diatas panggung dan dibelakang panggung sangatlah berbeda atau mungkin karna ini pembicaraan pertama kita-"
"Kim Yugyeom bisakah kau berhenti berbicara untuk dua jam kedepan?" perintah Jung Sonsaengnim yang tampak terusik dengan suara Yugyeom sedari tadi
"Siap Jung Sonsaengnim..." ucap Yugyeom sambil berhormat singkat lalu kembali pada posisinya tadi
Jinyoung berjalan santai keluar dari kelasnya, bel baru saja berbunyi satu menit yang lalu. Baru ia berjalan radius sepuluh meter dari kelasnya sudah banyak siswa wanita yang berdecak kagum melihat sisi coolnya. Image coolnya keluar begitu saja membuat wanita manapun menjerit
"Bisakah kau bersikap biasa saja?" tanya seorang pria yang baru saja Jinyoung lewati. Langkah Jinyoung terhenti sebentar, melihat siapa pria yang mengomentarinya
"Oohh... kau Mark Tuan ketua club dance disekolah ini?" tanya Jinyoung melihat siapa sosok yang tengah ia cari, saat bel istirahat tadi Jackson dan Yugyeom menyuruhnya untuk menemui Mark tentang kewajiban mengikuti audisi menari di sekolah untuk pesta sekolah
"Jackson dan Yugyeom menyuruhku-"
"Aku tahu, kau sudah siap sekarang?" sela Mark cepat membuat Jinyoung mendelik tak suka
"Kapan pun!" tegas Jinyoung sambil melangkah mendekati Mark, ia tidak suka wajah-wajah seperti Mark. Sangat buruk untuk kesan pertama
"B-baiklah... ikut aku." Mark sedikit meruntuki dirinya kenapa ia sedikit gugup saat Jinyoung mendekatinya, wajahnya terlihat begitu berbeda dari kejauhan sebelumnya
Deo saranghaji mothage hae~
Jinyoung mengakhiri dance nya dengan sangat mengagumkan, bahkan Jackson dan Yugyeom yang duduk diantara Mark sangat heboh melihat pertunjukan langsung ini. Ia tersenyum manis melihat dua pria itu tak hentinya memberikan aplaus untuknya namun berbeda dengan Mark yang hanya diam saja. Dalam hatinya Jinyoung sedikit kecewa melihat ekspresi Mark yang seperti itu
"Lumayan.." komentar Mark kemudian
"Yakk.. Mark hyung! Kau tetap memilihnya kan?" tanya Yugyeom sedikit khawatir
"Sebagai cadangan." jawab Mark lalu keluar dari ruang latihan ini meninggal Jackson, Yugyeom dan Jinyoung. Dan lihat wajah Jackson yang ingin melempari Mark dengan sepatunya
"Jika dia lebih muda dari ku mungkin aku benar-benar melemparinya." ucap Jackson tak habis pikir, sedikit kesal dengan sikap Mark tadi
"Aku juga sedikit tidak berminat mengikuti audisi ini, tidak masalah aku hanya menjadi cadangan." Jinyoung merangkul dua teman barunya yang tampak kesal ini
"Ahh.. aku haus, ayo temani aku minum." ajak Jinyoung mencairkan suasana
"Apa ini tandanya kau ingin mentraktir kami?" tanya Yugyeom yang sangat berharap demikian
"Tidak buruk juga, kajja."
.
.
Jinyoung merasa bahagia mendapat teman baru seperti Jackson dan Yugyeom, belum lagi Jackson yang baru saja memperkenalkannya lagi dengan siswa dari kelas lain Bambam dan Youngjae
"Park Jinyoung... aku adalah fans mu." Bambam berkata sambil tersenyum, sangat beruntung bisa berteman dengan sang idola
"Kau bisa mengajariku menari? Aku sangat tidak pandai dalam hal itu." tanya Youngjae sedikit memohon pada Jinyoung
"Ahh... kau memilih guru yang tepat Choi Youngjae." timpal Yugyeom setuju jika Youngjae meminta Jinyoung mengajarinya menari
"Kau harus tahu Jinyoung-ah, Youngjae kalo sedang menari seperti robot sangattt kaku." lalu tawa meledak setelah Jackson menyelesaikan kalimatnya, namun ia juga mendapat jitakan gratis dari Youngjae yang tampak kesal
"Berhenti tertawa!" perintah Youngjae yang wajahnya semakin kesal ditambah dengan Yugyeom yang mengejeknya dengan menirukan gaya Youngjae saat menari yang sangat kaku
"Ku bilang berhenti!" ucap Youngjae sambil mencekik leher Yugyeom dengan lengannya dan berteriak tepat ditelinga kanan Yugyeom
"Arghh... lepaskan! Jangan berteriak ditelingaku!" kini Yugyeom ikut berteriak hingga penghuni kantin sedikit ganggung
"JANGAN BERISIK!" teriak penjaga kantin yang berhasil membuat Youngjae melepaskan cekikannya dan mendorong Yugyeom untuk menjauh lalu kembali duduk
"Arghh.. appo!" rintih Yugyeom yang tampak sangat kesakitan itu
.
Dilain sisi tampak dua pemuda yang sedang menikmati makan siangnya terusik sejenak oleh kelakuan hoobae
"Pacarku sangat lucu..." komentar pria dengan mata tegas, Im Jaebum
"Heii.. Mark!" Jaebum menyenggol lengan Mark menyadarkan lemunan temannya ini
"Apa yang kau lihat?" tanyanya melihat Mark yang masih bergeming
"Oh?! Tidak ada." jawab Mark setelah sadar apa yang ia lihat tadinya, ia sedari tadi melihat siswa baru itu yang sedang asyik dengan dunianya. Bercanda dengan teman barunya, Mark sedikit terpesona melihat tawa Jinyoung tadinya. Bahkan ia melupakan makanannya karna terus memperhatikan Jinyoung, pria yang sedang diperhatikan Mark ternyata sadar bahwa ia sedang diperhatikan oleh Mark dan tatapan mereka berdua sempat bertemu laku beradu
TBC
LyA-Qii is back!
Baru semangat buat ff markjin jadi aku banyakin ff ttg markjin^^ sblmnya aku ada project di ff Precious Love, tpi itu cma ada 4 eps termasuk trailernya dan itu udh mau end. Makanya aku post ff Love Departure
Tolong kerjasamanya... Kasih review yang membangun untuk kebaikan ff ini, oh ya.. follow tanpa review itu gak sopan -_-
Sorry for typo(s)