"Halo everyone. My name is Kirana Kusnapaharani and I'm from Indonesia" The girl, supposedly named Kirana, introduced herself to the class. She's an exchange student from the program the school was having. The school, Sekai Gakuen, was an exchange school located in Japan. The students here all come from different countries and are mostly exchange students.
"Alright Kusnapaharani-san you could sit down next to Honda-san. Honda-san please raise your hand so Kusnapaharani-san can see you"
Kiku raised his hand and Kirana took her seat next to him.
AND THE CLASS STARTED SMOOTHLY
Sekai Gakuen
Author : Halo mina-san! Yuri-chan disini dan readers di sana. ( Percobaan lagu yang fail berat)
Indonesia : Thor, lu gausah sok Inggris deh..
Author : Maap bro, tadinya aku mau bikin Inggris,tapi nanti ga bisa dibikin kocak gokil ala T** *ANDEES #digaplakamamasdanangndarto
Japan : Ano, tapi kenapa Nesia-san duduknya dengan saya ya? Kan masih ada kursi kosong di samping Oranda-san.
Author,Nesia,dan Sasuke : *death glare*'
Author : EHH Kok ada Sasuke, HUSH sana. Salah anime kamu!
Sasuke : *bisik* Kan elu yang manggil gue
Sakura : SASUKEEEEE! BALIK SINI CEPET! PERTARUNGANNYA SARADA UDA MULAI!
Sasuke : *Ngilang ala ninja dengan pantat ayam sebagai rambut* #dibakarpakekaton
Author : Ya sud, daripada lama mending langsung disclaimer. BACAIN JAPAN!
Japan : Hai, wakatta! Hetalia bukan punya Author, kalo emang punya Author, pasti Japan ama Nesia udah nikah- APAAN NIH!
Author : Enjoy the story, yang review aku kasih foto Kiku yang lagi marah dan nyumpah #maksa
TENGTENGTENGBAKSOBAKSOBAKSO!
Yayyy tukang baksoooo!
KERIIIIIIINGGGGGGGGGGG!
Bel sekolah pun berbunyi. Para murid merapikan barang dan meja mereka dan berjalan menuju kamar mereka. Sejam lagi makan siang. Di sekolah ini, para murid bergantian masak jadi semua dapat memperkenalkan budaya masing-masing. Hari ini giliran asrama 20, yaitu Kiku, untuk masak. Kiku masuk kearah dapur dan mulai mempersiapkan bahan masakannya. Tiba-tiba Kirana berlari masuk.
"MAAF SAYA TELAT!" Dia meminta maaf atas kebiasaan ngaretnya.
"Ee, Kusnapaharani-san ngapain di sini" Kiku bertanya pada sang gadis ehm..dhmcoretcantikcoret.
"OH! Mereka belum ngasih tau ya? Aku ternyata sekamar samamu jadi mohon bantuannya ya" Kirana membungkuk.
"A, sou desu. Kalau begitu saya akan mencoba membantu anda" Kiku pun membungkuk.
Kirana meletakkan tasnya di samping tas Kiku di counter lalu mencuci tangannya dan mengenakan apronnya.
"Jadi kita mau masak apa Honda-san?" Tanya Kirana.
" Biasa kita membagi kerjanya, kita harus bikin Appetizer, Main Course , dan Dessert serta minuman" Jelas Kiku.
" Kalau begitu, bagaimana kalau saya saja yang bikin penutup dan minuman?" Tawar Kirana.
"Hmm boleh saja. Kalau begitu saya yang membuat pembuka dan hidangan utama ya"
"YOsh! Kalau begitu, AYOO MULAI KERJA!" Seru Kirana dengan semangat 45.
Kiku hanya bisa tersenyum melihat tingkah laku teman sekamar barunya ini.
Kiku's POV
Aku akan membuat nikujaga. Aku mengambil semua bahannya dan mulai memasaknya. Setelah semua bahan sudah tercampur dengan baik, aku membiarkannya untuk matang. Tiba-tiba aku merasa ada yang mengenai kakiku. Aku menoleh dan melihat sebuah kaleng besar yang dingin.
"AH Maaf! Tadi aku kelewatan ngegelindinginnya" Kusnapaharani-san meminta maaf dan mengangkat kaleng besar tadi.
"Ano, itu isinya apa ya?" Aku bertanya penasaran saat melihatnya menggelindingkan kaleng tersebut.
"AH ini namanya Es Putar. Ini merupakan salah satu penutup yang lumayan disukai di rumah" Jelasnya.
Ahhhh begitu.
"Kalau yang ada di tempat minuman itu apa namanya Kusnapaharani-san?" Aku bertanya lagi. Makanan di Indonesia menarik sekali ya.
"Itu namanya cendol. Itu juga minuman yang enak apalagi kalau musim panas begini" Jelasnya.
Akhirnya masakan kami udah selesai dan para murid sudah mulai berdatangan,jadi kami mulai menyajikan makanan yang kami buat. Kami pun mencari tempat duduk dan mulai makan. Ternyata cendol dan es putar itu enak! Kirana juga bilang nikujaga dan acar yang aku buat juga enak. Murid lain juga bilang begitu.
"KIKU!" Yao-san memanggilku.
Yao langsung mengambil tempat duduk di sampingku.
"WAH! EH! Kamu Kirana ya. Aku Yao, dari Cina, SENANG BERTEMU DENGANMU,ARU! BELILAH OBAT CINA INI ARU!"
"ANIKI!" Oh banyak penggangu yang berkumpul…..
"Yong Soo. Halo" Aku mencoba untuk tetap sopan pada sang murid Korea nan nyebelin.(WAH WAH! JAHAT! YONG SOO KAN BAIK!)
Normal POV
Yong Soo pun melaksanakan jurus terhebatnya, 'sharingan' #dibakaramasemuauchihapadahalcumaada3ehtapiadashinya
Yong Soo menyelinap di belakang Kiku dan melakukan jurus, '100 claiming grepes'. Namun, sayangnya, dia berakhir dengan mukanya di tanah dan sebilah bambu runcing terhunuskan siap menusuknya. Tau kan bambu runcing siapa. Para cowok langsung ketakutan kecuali Kiku yang mukanya emang gitu-gitu aja.
"Awas kalau gituin orang lagi. Kamu aku kunci bareng Francis dan harus makan scones buatan Arthur-senpai…"
DAN ITU ADALAH PELAJARAN BAGI PARA COWOK UNTUK TIDAK BERMAIN-MAIN YANG ENGGAK ENGGAK.
Sudah jam 4. Para murid yang hendak melaksanakan ibadah pun pergi ke tempat ibadahnya. Karena Kirana lagi sholat, Kiku duluan ke kamar. Hampir aja dia kesandung barang-barang Kirana yang memang belom di beresin. Dia pun mandi dan langsung mulai ngebikin dojin USUK pesanan Elizaveta, sang murid Hongaria, di ruang utama asrama mereka. (USUUUKKK! Tapi aku ngeship USnyo!UK)
Setelah beberapa menit datanglah Kirana. Dia mengucap salam lalu pergi mandi. Dia lalu keluar dari kamar mandi dengan rambut yang masih basah dan mulai membereskan barang-barangnya
KLONTANGKLINTINGKREENGDUNGADUNGBRAKTRENGBASOCRUSH
KOK BERISIK AMET YE?
Ternyata semua senjata dan alat musik Kirana jatuh. Melihat bahwa Kirana membutuhkan bantuan, Kiku membantunya mengunpack. Alangkah terkejutnya Kiku begitu melihat berbagai senjata, alat santet musik dan buku yang dia bawa. Namun dia males nanya ke Kirana. Setelah 5 jam (lama amet) mereka selesai dan barang-barang Kirana sudah tertata rapih di kamarnya.
"Makasih ya udah ngebantu aku ya" Kirana berterimakasih dan senyum ke Kiku.
"Tidak apa-apa" Kata Kiku dengan tenang, padahal aslinya dia gemetaran.
'Kusnapaharani-san sangat manis' Pikirnya
'EH! Tapi kan tidak boleh! Tidak boleh suka sama orang asing!'
Oh Kiku... Mari kita lihat apa pikiran Kirana ya…
'Kiku imut ya. EHHHH! Dia kan orang asing. Lagian orang pintar, ganteng dan baik seperti dia gak mungkin suka sama aku kan?'
DAN MULAILAH CiNTA INDAH MEREKA BERSEMI~~~
To Be Continued (Maybe)
AUTHOR'S GAJE RANT
Author : Jadi gimana. TOLONG REVIEW YA KARENA SAYA AUTHOR BARU DI FFN DAN SAYA CUMA BISA BUKA KALO KEHUBUNG KE WIFI RUMAH JADI MUNGKIN SELAMA LIBUR SAYA GA UPDATE DAN SAYA HANYA BISA PAKAI LAPTOP DI HARI JUMAT DAN SABTU JADI MOHON MAAF JIKALAU AGA TERSENDAT!
Indonesia : Wuich mantep tuh ocehannya
Netherlands : AUTHORRR! KENAPA SKRIPNYA KAYA GINI!
Indonesia : Mending ama Japan dari pada loe sang Kepala Tulip nan Pedo. *bisik*lagian aku emang suka Japan kok…
Netherlands : Tapi Indieee~~~ Dia kan lebih parah ngejajahnya~~
BLAAAKKKK
Author : Karena si Nesia lagi sibuk nyantet Neth, Japan yang baca fineprintnya.
Japan : Ini adalah fic karya Author-san namun dia hanya memiliki plotnya doang. Gapapa kok kalo mau dipakai buat reference untuk fic anda tapi hanya satu syaratnya :
Author : Kasih tau aku ficnya karena aku mau baca donggg! Kalau seandainya anda mau kasih saran saya juga perbolehkan kok! Pokoknya kalau anda punya fic JapaNesia atau AussieNesia baik buatan sendiri atau buatan anda saya minta ya! Stay tuned!
See You in The next Chapter
