How To Tame The Female Bear by suyominie

Jung Hoseok x Min Yoongi (GS)

.

.

.

.

.

Tidak terhitung lagi banyaknya orang-orang yang mengadu pasal gadis yang tengah maraung bengis di sebalik tirai aula. Dan Jung Hoseok berharap, pemuda yang mengarah tergesah ke arahnya ini tidak melakukan hal sama seperti yang sebelumnya.

"Hoseok-ssi," pemuda itu bercicit gamang. "Tolong bantu jinakan Beruang Betina itu, atau kami semua hanya akan meninggalkan nama!"

Tapi agaknya tidak mungkin. Hoseok lantas tersenyum masam. Ia sedikit menyibakkan tirai merah, memusatkan fokus pada gadis yang masih saja setia dengan kegiatannya.

Da-Eun, Min Yoongi dan kegarangannya, merupakan tiga unsur yang tidak dapat terpisahkan semenjak dua tahun silam. Tiga unsur yang sukses melahirkan sebuah penghargaan teruntuk Min Yoongi tepat sebulan dia menapakkan kaki di Da-Eun.

Beruang Betina.

Sebelumnya, Jung Hoseok juga sudah lumayan sering mendapat laporan tentang sang beruang. Namun, kata 'lumayan' kemudian bermetamorfosis menjadi 'terlampau' sedari Yoongi ditunjuk sebagai ketua pelaksana Kegiatan Tahunan Da-Eun. Dan menurut warga sekolah, inilah yang dinamakan 'kenaikan level neraka'.

Jujur, Hoseok bingung mengambil tindakan macam apa untuk mengatasinya, karena dia sendiri sudah terbiasa dengan Min Yoongi dan segala tetek bengeknya. Tapi bagaimana mereka yang tidak terbiasa? Hah.

Pemuda Jung menggulirkan mata ke atas. Memutar otak. Tak lama kemudian, ia mengedik. "Mari buktikan."

Kaki panjang Hoseok mulai berpindah, membunuh jarak antar dirinya dan Yoongi. "Yoongi-ya!"

Min Yoongi menoleh sejenak. "Jangan sekarang, Hobi," lalu beralih cepat. "HOI, PEGANG YANG BENAR!" teguran tidak ramah ia suarakan diikuti telunjuk yang mengacung bak pedang tertajam.

"Rilekslah, Min Yoongi!"

"Tidak punya waktu," tukasnya. "SUDAH KUBILANG, LURUSKAN SAJA! MAU MATI, HAH?!"

Hoseok menghela. "Setidaknya kendurkan sedikit urat lehermu. Kau tahu, banyak yang mengeluh pasal hal itu,"

Sontak Yoongi menghadap Hoseok sempurna. "Apa mereka mengadu padamu?" Wajahnya merah padam dengan iris yang memancarkan sirat tidak percaya. "Kurang ajar! Benar-benar cari mati!" Amarah tingkat tinggi meluap. Yoongi lekas berbalik, bersiap memberi 'pelajaran'. Namun, kala ia memulai langkah, sebuah tangan akrab menariknya hingga ia kembali berbalik yang kemudian terdekap dalam balutan hangat tubuh kokoh Jung Hoseok.

Semua makhluk di aula terdiam. Ajaibnya lagi, gadis Min juga ikut terdiam di sana. Membeku bahkan.

"Hm, kukira patah 'sebuah pelukan dapat menenangkan seseorang' itu hanya bualan saja. Tapi ternyata memang berhasil, padamu lagi," Hoseok menepuk afeksi punggung Yoongi. "Kurasa aku harus berterimakasih pada pemilik laman itu."

Di detik lanjut, semua warga Da-Eun tahu, bahwasanya mereka tidak perlu merasa khawatir kalau-kalau si Beruang Betina kembali 'kumat', sebab mereka telah menemukan cara sekaligus 'penjinak'-nya.

-Finish-