The Tailor on Enbizaka
Disclaimmer :
Vocaloid © Yamaha
The Tailor on Enbizaka fanfic © Velia Michaelis
WARNING :
Don't like don't reead
Review Please
Ayo kita mulai bekerja
Di ujung jalan sebuah desa bernama Enbizaka
Hiduplah seorang gadis penjahit yang terkenal akan kebaikan budinya serta ketelitian hasil kerjanya
Tapi sebenarnya apa yang selalu ada dipikirannya adalah tentang seorang pria tetangga sebelah.
"Padahal pria itu sudah memiliki orang sepertiku, tapi kenapa dia tidak pernah datang untuk berkunjung"
Hari ini sang gadis penjahit itu melihat sang pria sedang berada didekat jalan utama.
Tapi...
"Siapa itu perempuan disebelahmu?"
"dia terlihat cantik dengan kimononya yang berwarna merah"
"Tapi aku harus tetap menyelesaikan pekerjaanku"
"dengan memegang gunting pemberian ibuku dengan 1 tangan"
"Gunting yang semakin kau asah akan semakin tajam dan semakin baik untuk memotong"
Karena tidak sanggup melihatnya, sang gadis pun pulang ke rumahnya dan mulai mengerjakan sebuah pekerjaan baru.
Sang gadis mulai membuat sebuah kimono berwarna merah, dengan air mata yang membasahi kedua pipinya.
Esoknya sang gadis melihat keluar jendela. Dia melihat bahwa pria tetangga sebelah sedang dalam keadaan terpuruk.
Sepertinya telah terjadi sebuah tindak kriminal di rumahnya.
Tapi,
"Siapa gadis disebelahmu?"
"Dia seorang gadis cantik dengan obi berwarna hijau yang sangat cocok dengannya"
"Seorang gadis yang sedang mencoba menghiburmu"
"Ah, jadi itukah tipe-mu?"
Tapi sang gadis tidak punya waktu untuk memeperdulikannya.
Dia harus menyelesaikan pekerjaannya.
Dengan sebuah gunting yang dipegang dengan 1 tangan.
Dan dengan mata yang memerah karena entah menahan tangis atau malah sudah terlalu banya menangis.
Gadis itu mulai membetulkan jahitan obinya.
Sepertinya besok akan ada tindak kriminal lagi di rumah tetangganya tersebut.
Esoknya sang gadis melihat pria tetangga sebelah sedang berada di depan toko penjepit rambut.
Dengan seorang gadis yang tampak terlalu muda untuk dirinya, dia membelikan gadis itu sebuah penjepit rambut berwarna kuning yang indah.
"Memangnya kau kira apa yang tengah kau lakukan?"
"Kau sungguh tidak adil!"
"Tapi sekarang aku harus menyelesaikan pekerjaan ku"
Sang gadis pun kembali ke rumahnya dengan hati yang hancur.
Dengan memegang sebuah gunting dengan 1 tangannya.
Dia pun mulai bekerja kembali.
Dan ditengah pekerjaannya pun dia berkata
"Apakah sebelumnya warna guntingku sudah seperti ini?"
Akhirnya, pekerjaan sang gadis pun selesai
"Kalau kau tidak mau datang ketempatku, biarlah aku yang datang ketempatmu"
"Kimono berwarna merah"
"Obi yang berwarna hijau"
"Penjepit rambut berwarna kuning yang kusisipkan di rambut merah muda panjangku"
"Sekarang, aku terlihat cantik bukan?"
Esoknya, seorang pria telah terbunuh.
Satu keluarga yang beranggotakan 4 orang telah terbunuh semuanya tanpa sisa.
Tanpa diketahui siapa yang telah melakukannya
Sang pria dibunuh oleh gadis penjahit karena sudah menolaknya.
Tapi sang gadis tidak perduli lagi!
Dia harus menyelesaikan pekerjaannya,
Dengan sebuah gunting yang telah berwarna merah oleh darah.
END
Cast :
Gadis penjahit = Kayo = Megurine Luka
Pria tetangga = KAITO
Perempuan berkimono merah = MEIKO
Gadis dengan obi hijau = Hatsune Miku
Gadis dengan jepit rambut kuning = Kagamine Rin
