Ketika Seungkwan Bosan

:SVT:

:VerKwan:

::

SVT's Dorm

"Hahhhh~" Seungkwan yang baru saja keluar kamar langsung duduk dan menghela nafas bosan.

"Ukkhhh~ Wonwoo-hyung belum bisa diajak bercanda, sekali diajak saja Seungcheol hyung ngamuk-ngamuk! Dasar pak tua Choi!" gerutu Seungkwan.

"Aku bosannn~ Aku bosaannn~ Aku bosaaannnn~" nyanyi Seungkwan tak jelas. Dia mengambil ponselnya yang ia letakkan di samping televisi.

"AH! Aku tahu!" dia dengan segera mencari kontak kekasihnya.

TAP TAP TAP

"Yeobeoseyo!" sapa Seungkwan dengan nada ceria.

"Hmmm~" sahut suara diseberang.

"Aish! Sapalah dengan nada yang ceria!" protes Seungkwan saat mendengar suara datar kekasihnya.

"Malas, aku mengantuk dan kau menghubungiku!" balas Vernon.

"Ayolahhh~ Hansoliieee~" rengek Seungkwan. Vernon diseberang sana menghela nafas lelah.

"Apa kau tak kasihan padaku? Ini baru jam enam pagi dan kau sudah menghubungiku. Apa kau lupa kalau semalam aku begadang menyelesaikan lirik rapp dengan Seungcheol hyung, eoh?!" protes Vernon di seberang sana. Seungkwan mengerucut imut.

"Tapi aku bosan sekarangggg~" keluh Seungkwan.

"Main sama Chan sana!" sewot Vernon, dia sungguh mengantuk, dan kekasih tercintanya tak pengertian sekali padanya.

"Chan baru aja pergi ke tempat latihan diseret Hoshi hyung!" Vernon mendesah lelah.

"Minghao hyung?" Seungkwan berdecak.

"Dia pasti bersama Jun ge!" jawab Seungkwam sewot.

"Hahh~ lalu apa maumu sekarang?" tanya Vernon dengan nada lelah.

"Kau menemaniku bertelponan ria!" jawab Seungkwan dengan nada cerianya.

"Hahhh~ arraseo arraseooo~" sahut Vernon malas. Seungkwan bisa mendengar suara seseorang yang menguap diseberang. Dia cemberut.

"Kau tak mau menemaniku, eoh?!" kesal Seungkwan. Tak ada sahutan dari Vernon, hanya gumaman malas.

Jeonghan yang baru saja keluar dari kamar menatap heran Seungkwan.

"Hansoliieee~" rengek Seungkwan. Kernyitan Jeonghan semakin menjadi.

"Hngg?" sahut Vernon dari seberang.

"Emm- Seungkwan! Bisa aku menginterupsi sebentar?" tanya Jeonghan. Seungkwan mendongak.

"Ne? Ada apa, Jeonghan hyung?" tanya Seungkwan dengan ponsel yang masih melekat di telinganya.

"Emmm- apa kau sedang menghubungi Vernon?" Seungkwan mengangguk.

"Tapi bukannya itu-?" Seungkwan memiringkan kepalanya lucu.

"Kenapa hyung?" tanya Seungkwan polos. Jeonghan mengurut pelipisnya sejenak. Entah kenapa akhir-akhir ini dongsaengnya pada konslet semua otaknya, terlebih Seungkwan karena-

"Kau kurang kerjaan atau bagaimana? VERNON JELAS-JELAS ADA DI SAMPINGMU KENAPA KAU MENELPONNYA HAH?!" tanya Jeonghan kesal. Dia kesal pada sikap semua dongsaengnya yang rada error.

Seungkwan nyengir. PIP!

"Inilah alasan kenapa aku malas meladenimu, Seungkwan, aku ada disampingmu kenapa malah menghubungiku, eoh?" sarkas Vernon yang duduk tepat disebelah Seungkwan tanpa menyisakan jarak, dalam perkataan singkatnya, mereka menempel.

"Hehehe~ aku bosan" sahut Seungkwan enteng.

"BOO SEUNGKWAN!" kesal Vernon dan Jeonghan.

.

.

END


Ini nggak tahu bakal muasin atau enggak. Bagi yang merasa request VerKwan, Hime minta maaf kalo semisal ff ini tidak sesuai harapan kalian atau sejenisnya, karena ini kali pertama Hime buat ff diluar couple kesukaan Hime. Maafkan Hime yaa~ ini juga udah Hime usahain buat. Maaf kalo nggak memuaskan reader VerKwan sekalian~