Main cast :
- Cho Kyuhyun a.k.a dewa Ares (perang dan pembantaian)
- Lee Sungmin a.k.a dewa Aphrothena (keindahan fisik, cinta, kebijaksanaan, perang, keindahan jiwa, seni dan pendidikan)
- Lee Donghae a.k.a dewa Hermes (petunjuk jalan, pelindung petualang dan penghibur)
- Kim Heechul a.k.a Apollo (dewa matahari, cahaya, musik, tarian, obat-obatan, pelindung para pemanah)
- And Other casts
*untuk nama APHROTHENA adalah nama dewi yang saya gabung namanya; Aphrodite & Athena.
Genre : Fantasy, Romance, Hurt.
YAOI fanfiction!
.
.
"Siapapun yang berkhianat, akan mati di tanganku!" teriak dewa Ares membuat semua prajurit menegang. Mereka baru menyadari bahwa yang telah di bunuh Ares ternyata berkhianat.
.
.
"Tunggu! Kalian merahasiakan sesuatu?" seru Ares ketika Apollo akan sampai ke pintu ruangan Zeus. Apollo berhenti tanpa mau berbalik menatap Ares,.
.
"Maafkan saya raja, saya baru melihat dengan pasti hari ini. Dan di dalam mimpiku ini ada keraguan untuk di katakan berpengaruh buruk atau baik pada kerajaan Olympus." Jawab Ariadne kemudian. Semua kembali diam menunggu kelanjutan yang akan di sampaikan Ariadne sebagai dewi mimpi. Zeus masih menunggu dan tampak memperhatikan dewi Ariadne serius.
"Salah satu dewa Olympus akan berseteru dengan dewa aphrothena bahkan sang dewa ini akan mengejar aphrothena hingga ke dunia manusia." Jelas Ariadne membuat semua yang tengah mendengarkan penjelasannya terkejut, kecuali Zeus yang tampak menanggapi dengan ekspresi tenangnya.
"
.
.
"Siapa kau?" tanya Ares.
"Seharusnya aku yang bertanya padamu, siapa kau? Berani sekali berada di perbatasan ini."
"Memangnya kau siapa berani melarangku kemari? Semua bisa kemari sesuka hati termasuk aku. Dewi sepertimu seharusnya tak pantas berada disini." Ucap Ares sambil memandang dari ujung kepala hingga ujung kaki.
"Apa? Dewi? Ini sebuah penghinaan! Kau akan menyesal telah menghina dewa sepertiku!"
.
.
"Baru kali ini aku merasa ditantang oleh dewi sepertimu." Ucap Ares dingin. Entah mengapa ia ingin bermain-main sebentar sebelum memutuskan akan membunuh dewa ini. Ares menyeringai ketika merasakan lawannya menegang, ia menggunakan kesempatan ini dengan mengetatkan pelukan sebelah tangannya pada tubuh lawannya karena tangan yang satunya masih mengunci tangan kiri dewa itu. Tetapi tiba-tiba seringaiannya menghilang, ia merasakan aroma yang belum pernah ia cium oleh hidungnya. Dan tanpa disadarinya ia menundukkan wajahnya menuju ceruk dewa didekapannya ini. Ia mengendus lebih dalam sambil memejamkan matanya dan tanpa sadar pula ia berani mencium ceruk leher juga pundak yang sedikit terbuka itu.
"Ap..pa yang kau lakukan!" teriak dewa itu namun Ares tetap tidak mendengarnya. Ares bahkan mulai meraba perut dan menjalar hingga dada membuat dewa dikunkungannya menegang.
.
.
.
"Aphroth!" seketika gerakan dewa itu berhenti saat melihat ada seorang dewa yang terbang menuju kearahnya. Sedangkan Ares hanya menatap keduanya.
".
.
"Ayo selesaikan urusan kita."
.
.
yeah... sedikit teaser gak jelas ==' btw adakah yang masih nunggu kelanjutan2 FF2 saya? hhh yo wis kalo kagak ada ..
kalian tahu sebentar lagi saya Ujian, yah maaf saya selalu ngaret.. ini baru teaser ya mudah2an kalo ga sibuk#elah! hari minggu publish.
so yang masih mau baca kelanjutannya siapa coba? saya mau tahu respons kalian tentang ff ini. kalo ga ada yo wis gak jadi publish #pundung.
oh ya ini akan jadi rate M #plak!
heheh
bye2!
~VincentCho96~
