The Adventure of Namikaze Clan

Disclaimer : I don't own anything from Naruto and Highschool DxD manga. But this Fic is mine

Rate : M ( Maybe )

Pair : Naruto x ?, Sasuke x ?, Obito x ?, Sasori x ?

Genre : Adventure, Family, Romance

Warning : Typo, Alur Mainstream, Ide pasaran (maybe), OOC, OC StrongNaruSasu, GodLikeNaru

Summary : Selesainya perang dunia ninja keempat adalah akhir dari kehidupan Naruto dan Sasuke, namun itu juga awal bagi kehidupan mereka, dengan beberapa kekuatan baru dan bantuan dari teman dari dimensi sebelumnya, Naruto dan Sasuke diberi amanah untuk menjaga dan membawa perdamaian disebuah dimensi yang baru. Ini adalah awal dari sesuatu yang baru.

Yoo, Komozaku Wooza up new story berganre Adventure and Family, gak begitu bisa buat Romance, oke keep write my fic, semoga memuaskan.

Chapter 1

Perang dunia ninja keempat telah berakhir dengan disegelnya lagi Kaguya Ootsutsuki oleh Uzumaki Naruto dan juga Uchiha Sasuke, duet maut yang terkuat dalam perang dunia ninja keempat ini, namun karena efek dari segel yang digunakan oleh mereka berdua, kehabisan chakra adalah akibatnya, kini mereka tergeletak tak berdaya dengan seluruh pasukan dari para Shinobi dan Kunoichi yang menanggis bahagia sekaligus sedih akan keadaan dari Naruto dan Sasuke.

" Na-Naruto-kun, Sa-Sasuke-kun hiks bertahanlah, kami sedang hiks berusaha-" Ucapan dari Sakura terhenti karena acungan tangan dari Naruto dan juga Sasuke yang bersamaan.

" Kalian hentian saja, kami sudah akan pergi." Ucap Naruto pada Sakura yanng kini hanya tinggal menanggis sesegukan.

" Jangan bicara hiks seperti itu hiks Naruto." Tangis Sakura dengan menunduk sedih.

" Diamlah Sakura." Ucap Sasuke datar pada Sakura yang membuat tangis mereka menjadi jadi.

" Aku akan tidur dengan damai dikedamaian ini, ya kan teme." Ucap Naruto dengan tersenyum lima jari andalannya.

" Hn" Ucap ambigu dari Sasuke dan itu adalah kata kata terakhir dari Sasuke dan Naruto yang pergi kehadapan Kami-sama. Tangisan dari seluruh pasukan aliansi disana mengiringi kepergian dari Naruto dan juga Sasuke.

SKIP

Disebuah tempat yang didominasi dengan warna putih itu terlihat dua orang manusia bergender sama disana sedang berjalan tak tentu arah.

" Hoy, teme, apa ini yang dinamakan surga?" Tanya salah satu dari orang dengan rambut kuning dan tiga guratan halus disetiap pipinya.

" Hn, aku tak tau dobe." Jawab orang yang satunya yang memiliki wajah rupawan serta rambut raven yang bermodel pantat ayam.

" Naruto, Sasuke" Terdengar suara dari arah depan kedua orang tersebut. Dan disana nampak dua sosok seperti manusia , yang pertama terlihat bercahaya terang namun lama kelamaan meredup agar terlihat sosoknya, dan satunya terlihat seperti manusia dia tidak bercahaya namun wajahnya terlihat sangat bijaksana dan juga tegas.

" Ano, kalian siapa?" Tanya orang yang bernama Naruto tersebut.

" Aku Satan, aku adalah manusia yang diberkahi oleh Kami-sama." jawab sosok tersebut yang bukan bercahaya tadi dan itu cukup membuat Naruto dan Sasuke terkejut.

" Aku adalah sosok yang biasa kalian sebut dengan Kami." Jawab sosok bercahaya tersebut dan sukses membuat Naruto dan Sasuke terkejut dan lalu menunduk sopan.

" Kalian tak perlu seformal itu padaku, aku hanyalah setitik kekuatan dari sang Kami yang sesungguhnya." Jelas sosok bercahaya tersebut dan kini cahayanya hilang dengan sempurna dan menunjukan wujud aslinya seorang laki laki dengan wajah yang sangat bijaksana dan juga tegas.

" Ano, ada apa Kami-sama dan juga Satan-sama menemui kami disini, dan ini tempat apa?" Tanya Naruto pada Kami dan juga Satan.

" Sebenarnya kami berdua ingin menanyakan suatu hal pada kalian berdua dan ini adalah tempat diantara hidup dan mati." Jawab Kami yang menatap Naruto intens.

" Hal apa yang anda ingin tanyakan pada kami, Kami-sama?" Tanya Naruto kembali.

" Jika kalian aku beri tugas untuk hidup kembali dan menjaga serta mewujudkan kedamaian disebuah dimensi yang lain apakah kalian mau?" Tanya Kami pada Naruto dan Sasuke. Sepersekian detik Naruto dan Sasuke bertatapan dan menggangguk kecil.

" Kami sanggup menjalankan tugas tersebut dari anda Kami-sama, kami percaya bahwa apa yang anda perintahkan pada kami berdua adalah hal yang baik. " Jawab Naruto yang tak tahu mengapa menjadi sangat sopan dan pintar dan itu membuat Kami dan Satan tersenyum kecil.

" Tapi disana dihuni oleh Akuma, Da-tenshi dan Tenshi." Kini sang Satan yang angkat bicara.

" AKUMA!" Teriak Naruto terkejut dan Naruto pun mendapatkan hadiah kecil dari Sasuke sebuah pukulan dikepalanya.

" Tak usah kau berteriak dobe no baka!" Umpat Sasuke yang sedikit kesal pada sang partnernya.

Kami dan Satan hanya menyunging sebuah senyum kecil akan kedekatan dari Naruto dan Sasuke. " Tak perlu kau takut, mereka berwujud seperti manusia biasa dan yang membedakan hanyalah mereka mempunyai sayap seperti-" Ucapan dari Satan terpotong karena keluarnya enam pasang sayap yang menyerupai sayap dari kelelawar dipungungnya.

" Huuaaa, Sasuke lari lari" Teriak nista Naruto dengan menarik narik baju dari Sasuke.

" Diam kau dobe, dia bukan hantu." Ucap Sasuke yang masih setia dengan wajah datarnya.

" Be-benarkah?" Tanya Naruto yang bersembunyi dibalik punggung dari Sasuke.

" Kau memang orang yang menarik Naruto, dengan mayat hidup saja kau tak takut sedangkan denganku yang hanya iblis bertubuh manusia kau takut." Ucap Satan dengan tersenyum kecil pada Naruto.

" Hoy, itu beda mereka dikendalian sebuah jutsu sedangkan kau aku tak tahu." Ucap Naruto yang kini berdiri dengan menunjuk nunjuk pada Satan dan hanya tawa kecil dari Satan saja yang keluar.

" Baiklah akan aku ceritakan garis besar dari dimensi yang akan kalian tempati selanjutnya." Ucap Kami dengan tegas dan didegarkan oleh Naruto dan Sasuke baik baik.

SKIP AJA YA

Setelah selesai bercerita akan dimensi yang akan ditempati oleh Naruto dan Sasuke kini mereka sedang duduk dengan menjawab beberapa pertanyaan dari Naruto dan Sasuke.

" Apakah kalian sudah mengerti akan dimensi tersebut?" Tanya Kami dan dijawab dengan anggukan mantab dari kedua manusia tersebut.

" Baiklah aku akan memanggil Shinigami untuk kemari." Ucap Kami

" A-apa Shi-Shinigami-sama?!" Ucap terbata Naruto dan kembali bersembunyi dibelakang Sasuke.

" Diam dobe." Ucap Sasuke singkat dengan wajah datarnya walau sebenarnya dia juga sedikit terkejut.

" Kenapa anda akan memanggil Shinigami-sama?!" Tanya Sasuke pada kami.

" Aku akan menambah bala bantuan untuk kalian, mereka adalah manusia manusia dari dimensi kalian yang telah meninggal." Ucap dari Kami, dan tak berselang lama muncullah sosok berjumbah hitam dengan membawa sebuah senjata yang benama Scyte, dengan wajah yang bisa dibilang menakutkan.

" Ada apa Kami-sama memanggilku?" Suara yang terdengar berat keluar dari mulut Shinigamu yang sukses membuat Naruto merinding.

" Aku ingin menyuruhmu untuk mengeluarkan roh roh dari anggota Akatsuki dari dimensi para ninja ninja atau tepatnya Shinobi." Jawab Kami ada Shinigami.

" Kenapa Akatsuki Kami-sama?" Tanya Sasuke.

" Mereka adalah manusia dari dimensimu yang telah mati, karena teman temanmu semua masih hidup dan menikmati kedamaian yang telah kalian berdua ciptakan disana." Ucap Kami dengan tersenyum dan disusul oleh Satan dan juga Shinigami, tapi bagi Naruto senyum Shinigami adalah senyum yang sangat menakutkan.

Kini keluarlah sembilan roh dari para anggota Akatsuki, mereka adalah Pain/ Yahiko, Konan, Kisame Hoshigaki, Itachi Uchiha, Deidara, Sasori (Akasuna no Sasori), Hidan, Kakuzu, Tobi/Obito Uchiha. Roh mereka hanya tergeletak berjejer didepan Naruto dan Sasuke.

" Baiklah Naruto, Sasuke kemarilah aku akan memasukan Evil Pieces pada kalian berdua." Ucap Satan dan NaruSasu maju mendekati Satan.

Dari 16 bidak Evil Pieces bidak Raja bereaksi pada Naruto dan Knight bereaksi pada Sasuke, setelah melakukan upacara pembangkitan menjadi iblis tersebut, kini Naruto dan Sasuke telah menjadi iblis atau tepatnya Akuma. Setelah itu upacara dilakukan Naruto pada roh roh anggota Akatsuki disana karena tubuh tubuh mereka telah diambil oleh Kami-sama dari dimensi Naruto sebelumnya.

Semua bidak telah masuk kepada para anggota Akatsuki itu. Dua bidak Bishop bereaksi pada tubuh Itachi dan Konan, satu bidak Knight bereaksi pada Kisame, dua bidak Rock bereaksi pada Pain(Yahiko) dan Kakuzu, sisanya bidak Pion bereaksi pada Hidan, Deidara, Sasori dan juga Obito pada bidak Pion dikonsumsi masing masing dua, sedangkan Bishop, Knight, Rock dikonsumsi masing masing satu.

Kini dari para budak Naruto yang tersisa hanyalah bidak Queen. Seluruh anggota Akatsuki sadar, dan berusaha melihat sekitarnya. " Dimana ini?" Ucap salah satu anggota Akatsuki yang diketahui bernama Pain ( Yahiko ). " Yahiko,?!" Ucap suara wanita yang membuat orang yang dipanggil menolehkan wajahnya.

" Konan, kenapa aku bisa hidup lagi?" Tanya Yahiko yang kini melihat sekelilingnya. ( dari sini saya memanggil Pain dengan nama aslinya. ).

" Hey kenapa aku hidup lagi?" Itulah rata rata pertanyaan dari para anggota Akatsuki.

" Biar aku jelaskan." Terdengar suara dari arah samping mereka, dan ternyata suara tersebut berasal dari Satan dan disana juga terlihat sosok berjubah hitam dengan membawa senjata seperti sabit besar dia adalah Shinigami, dan juga ada sosok laki laki dengan pakaian putih yang tampak gagah, bijaksana dialah Kami.

" Kau siapa?" Tanya Obito yang mewakili para anggota Akatsuki.

" Aku Satan, petinggi para iblis." Ucap Satan yang membuat seluruh anggota Akatsuki terkejut bukan main.

" Hahaha, jangan bilang kalian takut pada iblis Dattebayo!" Tawa seseorang terdengar dan ternyata itu berasal dari Naruto yang berdiri berdampingan dengan Sasuke yang tetap stay cool dibelakang para anggota Akatsuki.

" Jangan sombong dobe kau juga takut tadi." Ucap Sasuke datar dan dibalas dengusan dari Naruto

" Na-Naruto, Sa-Sasuke ka-kalian masih hidup?" Ucap Obito terbata.

" Aku sudah mati-ttebayo, kita semua sudah mati namun kita semua dihidupkan oleh Kami-sama lagi untuk menjaga sebuah dimensi dan membuat kedamaian disana." Jawab Naruto pada para anggota Akatsuki.

" Aku ralat bukan aku yang menghidupkan kalian." Ucap Kami pada anggota Akatsuki.

" Apakah anda Kami-sama? Jika bukan anda yang menghidupkan kami lalu siapa?" Tanya Yahiko dengan sopan.

" Naruto yang menghidupkan kalian" Jawab Kami yang berhasil untuk membuat para anggota akatsuki terkejut bukan main.

" Kau yang menghidupkan kami un?" Ucap Deidara seraya menunjuk Naruto.

" Sebenarnya aku menghidupkan kalian menjadi iblis-ttebayo" ucap Naruto dengan mengembangkan tiga pasang sayap mirip kelelawar miliknya yang membuat para anggota Akatsuki terkejut sedangkan Satan tersenyum penuh arti.

" Bahkan sayapmu berjumlah lebih dari satu Naruto. Aku percaya kau akan membawa perdamaian didunia ini." Batin Satan

" Itu keren!" Ucap seluruh anggota Akatsuki.

" Cukup basa basinya." Terdengar suara dari belakang Naruto dan muncul seorang manusia yang sangat mereka kenal apalagi Itachi.

" Otouto?" Ucap Itachi dengan berdiri dan berada didepan Sasuke.

" Apa maumu Itachi." Ucap Sasuke dengan memandang Itachi dalam dalam.

TUK

Jari telunjuk dan jari tengah Itachi mengetuk kening dari Sasuke. Dan itu membuat Sasuke menepis pelan tangan Itachi.

" Maafkan Nii-sanmu ini karena telah membunuh seluruh clan Uchiha dan juga orang tuamu Sasuke." Ucap Itachi

PLUK

Itachi memeluk Sasuke lembut, sepersekian detik seluruh makhluk disana menatap kejadian itu sendu, mereka tahu Itachi sangat menyayangi Sasuke begitu juga sasuke.

" Tak apa Nii-san, aku sudah memaafkanmu. Jadi mari kita ulangi lagi semua ini dari nol didimensi yang baru ini." Jawab Sasuke panjang lebar.

" Huwwaaa teme kau bicara panjang lebar tadi, itu sebuah keajaiban-ttebayo" Teriak Naruto memecah suasana dan membuat gelak tawa disana.

" Diam kau dobe!" Ucap Sasuke datar dengan sedikit keras.

" Sudah sudah akan aku jelaskan semuanya." Ucap satan tenang dan karena kata kata tersebut Satan mendapatkan perhatian dari seluruh anggota Akatsuki.

SKIP

Kini Satan telah selesai dalam menjelaskan hal hal yang ada didimensi mereka yang baru dan ternyata dimensi tersebut dihuni oleh Akuma, Da-tenshi dan Tenshi , disana juga terdapat manusia yang memiliki Sacred Gear suatu alat yang dapat membantu manusia dalam berbagai hal, dan terdapat 13 Sacred Gear terkuat, mereka disebut 13 Longinus dan itu adalah Sacred Gear yang dapat membunuh Tuhan ( dalam anime ).

Mereka juga diceritakan tentang Great War yang telah membunuh para petinggi dari ketiga Fraksi, Tuhan dari fraksi Tenshi, walau sebenarnya beliau hanya bersembunyi agar para makhluk ciptaannya mandiri, Gubernur dari Da-Tenshi yang mati dan juga Satan dari Akuma yang sekarang berdiri dihadapan Naruto, Sasuke dan para anggota Akatsuki.'

Mereka juga diceritakan pasalkan naga yang ada didimensi ini, naga terkuat yang hidup dicelah dimensi dia adalah Great Red, naga terbesar dan terkuat yang pernah ada, ada juga 666 atau Trihexa naga yang akan membawa kehancuran yang kini disegel diujung jagat raya. Ada juga Ouroboros Dragon, Ddraig atau biasa disebut Sekiryuutei dan juga Albion atau biasa disebut Hakuryuukou mereka adalah Two Heavenly Dragon atau dua naga surgawi mereka adalah rival abadi.

" Baiklah, apa kalian mengerti akan ini semua?" tanya Satan dan dibalas dengan anggukan dari para anggota Akatsuki.

" Jadi aku akan membawa kalian menuju dimen-" Ucapan dari Satan terpotong dengan tepukan dipundaknya.

" Aku akan memberkahi mereka agar mereka tahan akan hal hal suci." Ucap Kami pada Satan dan dibalas anggukan darinya.

Setelah Kami memberkahi seluruh anggota Akatsuki dan Sasuke kini yang tersisa hanya Naruto, Kami pun memberkahi Naruto namun ada sedikit yang berbeda darinya.

" Kami-sama, Satan-sama, Shinigami-sama, jadi apa kami memiliki Sacred Gear ?" Tanya Obito pada mereka bertiga.

" Ada tapi sebentar Obito kau kemarilah." Ucap Kami dan dijawab dengan majunya Obito kehadapan Kami lalu duduk ala anbu dihadapan Kami. Dalam beberapa saat muncullah cahaya yang menerangi badan dari Obito lalu kini menghilang.

" Aku telah menyembuhkan luka dibadan bagian kananmu, kini wajah tangan kaki dan badan sisi kananmu kembali seperti semula Obito." Ucap Kami yang sukses membuat Obito tersenyum bahagia sekaligus terkejut.

" Jadi kau menginginkan Sacred Gear Obito,baiklah kalian akan aku beri Sacred gear khusus." Setelah mengucapkan kata tersebut, Kami merentangkan tangannya dan muculah cahaya emas yang sangat terang menutupi semua peerage Naruto dan juga Naruto.

" Arigatou Kami-sama Arigatou." Ucap Obito seraya bersujud dihadapan Kami.

" Kalian sudah mengerti?" Tanya Satan dan dibalas dengan serempak dari para anggota keluarga Naruto.

" Hidan, kau kemarilah" Ucap suara yang terdengar berat dan suara tersebut berasal dari Shinigami.

" Ada apa Shinigami-sama?" Tanya Hidan dengan tenang karena dia saat berada didimensi sebelumnya, dia sangat ingin dipanggil oleh Shinigami, dan saat dia dikalahkan oleh Shikamaru dia selalu memanggil Shinigami agar mengambil nyawanya karena dia sangat lelah menjadi orang jahat.

" Aku akan memberimu sedikit hadiah karena dulu kau sangat ingin menjadi orang yang berada dijalan yang benar, dan Dewa Jashin pasti akan sangat senang akan hal itu. " Ucap Shinigami dengan mengeluarkan sebuah celurit hitam panjang yang biasa disebut Scythe.

" Ini adalah senjata buatanku sendiri, dia akan aku satukan denganmu jadi diamlah sebentar. " Ujar Shinigami dan sedetik kemudian mucul cahaya merah kehitaman dari arah lengan dari Hidan dalam beberapa saat kemudian cahaya tersebut menghilang dan menunjukan Hidan dan juga Shinigami.

" Kau bisa memanggilnya dengan sebutan "Death Scythe" dan itu adalah Sacred Gearmu, berjuanglah didunia barumu Hidan." Ucap Shinigami dan lalu menyeringai

" Dan kau Naruto Sasuke kemarilah." Ucap Kami pada Naruto dan Sasuke, lalu mereka mendekat pada Kami, sebelumnya Kami sudah mengeluarkan sekitar sepuluh senjata yang melayang disekitar Kami . Setelah mereka mendekat pada Kami, sebuah Trisula emas dan pedang hitam bergetar hebat lalu melayang menuju Naruto dan juga Sasuke.

Sebuah Trisula emas dengan ukiran berbagai naga dengan pangkal dari tersula tersebut terdapat sebuah berlian biru safir yang mirim akan mata Naruto tertanam disana, trisula emas tersebut melayang dan ditangkap Naruto. Sedangkan sebuah pedang hitam lurus dengan aura yang sangat kuat dengan gagang berukir naga dengan warna putih dan merah berada disana sarung pedang tersebut juga terdapat ukiran ukiran, pedang tersebut melayang dan ditangkap oleh Sasuke.

" Trisula dan Pedang tersebut telah memilih kalian, Trisula Emas tersebut adalah trisula buatan dari dewa Zeus dan Poseidon, sedangkan pedang itu adalah pedang buatan dari Dewa Ares dan Dewa Hades." Jelas Kami pada Naruto dan Sasuke.

" Ini keren Dattebayo" Teriak Naruto,,

" arigatou Kami-sama." Teriak Naruto gembira dan Sasuke berucap lirih seraya membungkuk.

" Baiklah sekarang turunlah kalian kedalam dimensi itu, dan ini beberapa emas untuk kalian membeli apartemen disana." Ucap Satan, dengan kata kata emas itu Kakuzu berlari cepat menuju Satan dan mengambil kantong emas tersebut dari tangan Satan.

" Arigatou Satan-sama." Ucap Kakuzu yang membuat sweatdrop seluruh yang ada disana minus Kami dan Shinigami.

" Baiklah." Setelah Satan berucap sebuah portal telah terbuka didepan keluarga Naruto .

" Masuklah maka kalian akan tiba dikota Kuoh, disanalah kalian akan tinggal." Ucap Satan dan diikuti oleh masuknya seluruh keluarga Naruto sebelumnya mereka telah mengucapkan terimakasih dan juga telah mengucapkan selamat tinggal pada Kami, Shinigami dan Satan.

Kini Naruto, Sasuke dan seluruh anggota Akatsuki telah menghilang seluruhnya kedalam portal. Namun Kami terlihat berfikir.

" Kami-sama, ada apa anda terlihat seperti memikirkan sesuatu?" Tanya Shinigami lalu Satan menoleh kearah Kami dan Shinigami berada.

" Saat aku memberi berkah pada Naruto sepertinya aku kurang menekan kekuatanku, jadi mungkin Naruto akan memiliki kekuatan dari dua fraksi Tenshi dan Akuma, semoga dia dapat mengontrolnya, jika dia mengamuk dia bisa saja menjadi Trihexa kedua." Jelas Kami yang sukses membuat Shinigami dan Satan terkejut bukan main.

" Jadi kekuatannya setara denganku Kami-sama?" Tanya Satan yang pulih dari terkejutnya.

" Betul, bahkan keempat maou pun bukan tandingannya, apalagi jika dia sudah dapat mengontrol dengan baik kekuatannya bahkan pemimpin dari ketiga Fraksi pun tak akan bisa menang darinya." Jelas Kami yang menambah terkejutnya mereka berdua.

" Anda tenang saja Kami-sama, aku percaya pada bocah tersebut dia yang mengubah takdir yang berada didimensi yang sebelumnya mereka tempati dan mungkin juga didimensi ini." Ucap Shinigami yang membuat Satan dan Kami tersenyum tenang.

" Aku percaya padamu Naruto" Batin mereka bertiga.

Kota Kuoh

Disebuah hutan yang tak jauh dari kota bernama Kuoh tercipta sebuah portal yang cukup besar disana, dari dalam portal tersebut keluarlah sebelas manusia yang mendarat didalam hutan tersebut.

" Kita telah sampai dihutan sekitar kota Kuoh." Ujar salah satu dari sosok disana yang memiliki mata berpola Riak biru keungu unguan disana.

" Kita cari bank disini dan tukarkan emas ini dengan uang dewanya para dewa." Ucap sosok lain dengan mata hijau dan sebuah kain yang menutupi mulut dan hidungnya.

" Dua orang cari bank, tiga orang cari rumah yang cocok untuk kita, tiga orang yang sudah dewasa cari pekerjaan dan aku, Sasuke, dan Obito akan mencari sekolah yang dikatakan Satan-sama padaku, dia berucap bahwa disana adalah tempat iblis dari clan Gremory dan Sitri." Ucap sosok lainnya dengan mata biru safir dengan tiga guratan halus dikedua pipinya.

" Tenang saja Naruto, kami akan membantumu kita semua keluarga disini walau kau dulu membunuhku dengan jutsu apa itu tapi kami adalah keluargamu sekarang." Ucap orang dengan mata hijau tersebut a.k.a Kakuzu.

" Tumben kau bicara baik hah Kakuzu." Ucap sosok lain dengan rambut perak a.k.a Hidan.

" bangsat kau, aku lelah menjadi orang jahat terus bodoh! kau tak akan kebagian kamar dirumah baru kita !" Umpat Kakuzu pada Hidan.

" Hoy hoy, bagaimana bisa begitu hah, aku juga anggota keluarga ini sekarang!" Teriak Hidan yang tak mau kalah.

" Sudahlah kalian berdua diamlah, sebaiknya kita lakukan yang diucapkan dobe no baka itu." Ucap Sasuke dengan wajah datarnya.

" Bangsat kau teme, apa apaan maksudmu memanggilku baka, apa belum puas kau memanggilku dobe hah teme!" Teriak Naruto dengan menunjuk nunjuk wajah datar Sasuke.

"Hn" Hanya dua huruf yang keluar dari mulut Sasuke yang sukses membuat Naruto memukul mukulkan kepalanya pada sebuah pohon besar didekatnya dan kelakuan Naruto itu juga membawa gelak tawa dari seluruh keluarganya minus Itachi dan Sasuke yang hanya tersenyum simpul.

" hahaha kelakuanmu dan Obito sangat mirip un." Ucap Deidara yang masih tertawa.

" Hoy, apa apaan kau itu topengku dulu Dei !" Teriak Obito yang juga menunjuk nunjuk wajah Dei dengan pergerakan yang sama dengan Naruto.

" Sudah sudah, jika kita mengenang masa lalu disini, akan menghabiskan waktu yang sangat lama." Lerai Konan yang berbicara seraya tersenyum manis.

" Baiklah berangkat!" teriak Naruto.

Sedangkan disuatu tempat terdapat seorang wanita dengan rambut merah darah sedang duduk disebuah ruangan dengan beberapa orang disana, seorang bocah loli yang duduk dengan memakan beberapa snack, laki laki dengan wajah yang terbilang cantik, seorang wanita dengan rambut hitam yang diikat ekor kuda, satu lagi seorang laki laki dengan rambut coklat mudang dan wajah yang bisa dibilang mesum.

" Bochou, apa tak ada yang bisa kita lakukan disini?" Tanya salah satu yang ada disana yang bertampang mesum a.k.a Issei.

" Ara, ara Issei kau bosan ya?" Tanya yang lain wanita berambut ekor kuda a.k.a Akeno.

" Sebentar aku sedang ber-"

DEG

Ucapan sang pemimpin berambut merah a.k.a Rias terhenti akibat merasakan sebuah aura yang sangat kuat.

" Apa kalian merasakannya?" Tanya Rias pada peeragenya dan dijawab anggukan kecil dari mereka karena mereka juga terkejut karena merasakannya.

" Kita cari asal aura ini! Akeno siapkan sihir teleport sekarang!" Teriak Rias yang dijawab Akeno dengan terciptanya sebuah lingkaran sihir dengan simbol keluarga Gremory.

Sedangkan didalam sekolah tepatnya diruang osis disana terdapat sekumpulan orang maksudnya iblis dengan King yang berasal dari clan Sitri.

" Kaichuu, apa tak ada yang akan kita lakukan seperti menghajar sekelompok iblis liar?" tanya salah satu peerage dari sang Sitri muda tersebut.

" Sebentar aku akan mencari daftar pekerjaan diha-"

DEG

Sebuah aura yang sama dengan aura yang dirasakan oleh Gremory muda disana juga dirasakan oleh sang Sitri muda.

" Kalian merasakannya?" Tanya sang ketua a.k.a Sona Sitri dan dibalas dengan anggukan dari seluruh peeragenya.

" Tsubaki siapkan sihir teleport, kita harus mencari sumber energi ini." Perintah Sona dan dijawab oleh Tsubaki dengan muculnya lingkaran sihir yang mencakup seluruh peerage Sona.

Sedangkan didalam hutan.

" Kita berangkat" Teriak Naruto.

" Sebentar Naruto." Cegah Itachi dan dia mendapat tatapan dari seluruh anggota keluarga Naruto.

" Ada apa Itachi-nii?" Tanya Naruto pada Itachi.

" Tekan energi iblis kalian jika kalian tak ingin diketahui oleh Akuma dan Da-tenshi yang ada dikota ini." Jelas Itachi yang dijawab dengan turunnya aura dari seluruh anggota keluarga Naruto.

" Baiklah kita berpencar, dari penjelasan Satan-sama kita semua masih dapat menggunakan kekuatan dari dimensi kita, jadi agar tak membuang buang waktu kita berpencar dan pergi seperti biasanya." Jelas Itachi dan dibalas anggukan dari mereka semua sedetik kemudian mereka menghilang dengan Shunsin milik mereka masing masing.

Kurang dari lima menit dua buah lingkaran sihir yang berbeda tercipta disana, dari kedua lingkaran sihir tersebut mucul beberapa orang disana.

" Sona!" Ucap ketua dari iblis yang keluar dari lingkaran sihir berwarna merah tersebut a.k.a Rias.

" Rias? Kau juga merasakannya?" Tanya orang yang dipanggil dengan nama Sona tersebut.

" Ya aku merasakannya, tekanan energi yang sangat kuat." Ucap orang yang dipanggil dengan sebutan Rias tersebut.

" Kaichuu, lihat ada banyak jejak kaki disini." Ucap salah satu peerage dari Sona yang bernama Saji.

" Banyak sekali? Ada lebih dari sepuluh orang disini tadi." Ucap Sona yang memperhitungkan dari jejak kaki disana.

" Hah biarlah, ayo kembali keruang club." Ucap Rias yang kini menghilang bersama seluruh peerage miliknya didalam lingkaran sihir miliknya/

" Baiklah ayo kita semua juga kembali." Ucap Sona yang juga menghilang dalam lingkaran sihirnya bersama peeragenya.

Sedangkan disebuah jalan besar terlihat tiga sosok manusia sedang berjalan menyusuri jalanan kota Kuoh, tak berselang lama sampailah mereka disebuah bangunan sekolah yang terlihat cukup besar.

" ada energi iblis disana, tepatnya dua kelompok iblis." Ucap Obito seraya menatap lekat lekat bangunan tersebut.

" Kita akan bicarakan dengan yang lain setelah ini. Oh ya dimana yang lain ya, aku lupa membicarakan dimana kita akan berkumpul lagi hehehe." Ujar Naruto yang membuat Obito sweatdrop dan sebuah keringat mengalir dipipi Sasuke.

" Kau tetaplah dobe, tadi Itachi-nii bilang akan memberi sinyal dengan gagaknya." Jelas Sasuke dan tak beberapa lama seekor gagak bertenger dipundak Naruto. Setelah itu gagak tersebut terbang dan diikuti berlarinya ketiga mantan ninja tersebut.

Didepan rumah yang bisa dibilang sangat besar berdiri tiga sosok manusia dan seekor gagak yang bertenger dipundak salah satu pemuda disana.

" Jadi ini rumah yang dibeli oleh Kakuzu, tumben dia tidak irit lagi." Ucap Obito yang mendapat tatapan dari Sasuke dan Naruto.

" Apa? Dia sangat irit dan mata duitan, apa kalian tak tahu?" Tanya Obito dan mendapat jawaban gelengan dari mereka berdua.

" Hahh, sudahlah ayo masuk." Ucap Obito dan mereka bertiga melengang masuk kedalam rumah. Setelah berada didalam rumah terlihatlah rumah dengan interior yang sangat menawan namun elegan. " Apa yang Kakuzu lakukan sampai sampai bisa membeli rumah semewah ini." Ucap Obito yang kini matanya membulat kagum.

" Naruto, Sasuke, Obito." Terdengar suara wanita dari dalam rumah, dan terlihat wanita dengan rambut biru dan sebuah origami bunga berada diatas kepalanya. Ketiga orang yang dipanggilnya tadi mendekat menuju wanita tersebut yang diketahu bernama Konan.

" Konan-nee, apakah ada makannan?" Tanya Naruto seraya memegangi perutnya.

" Kebetulan aku dan Yahiko baru saja selesai memasank masakan yang sangat banyak, ayo kita makan bersama sebagai keluarga baru." Ucap Konan dan lalu melengang masuk menuju ruang makan.

Setelah selesai acara makan dan juga ajang adu mulut kini mereka berkumpul diruang keluarga.

" Oh ya, tadi siapa yang membeli rumah mewah ini, yang pasti bukan kau Kakuzu." Tanya Kisame dengan menatap Kakuzu lekat lekat.

" Aku yang membayar tapi karena ada sedikit kesalahan yang dilakukan Itachi jadi aku membayar dengan sangat murah dan langsung lunas." Ucap Kakuzu dengan nada yang terdengar sangat gembira.

" Aku hanya sedikit menghipnotisnya, dan kami berdua tak lupa sudah menggunakan hange." Jawab Itachi tenang.

" Dan bagaimana dengan pekerjan?" Tanya Sasori pada Konan, Yahiko dan Hidan.

" Aku akan menjadi guru disebuah sekolah, Yahiko menjadi Koki disebuah restaurant dekat sini, Hidan menjadi seorang pelayan disebuah restaurant namun berbeda tempat dengan Yahiko." Cerita Konan dan dibalas dengan anggukan.

" Lalu bagaimana dengan aku, Naruto, Sasuke, Deidara dan Sasori?" Tanya Obito dengan menatap yang lainnya.

" Kalian berlima sekolah" Ucap yang lainnya serempak dan membuat kelima orang disana harus membulatkan matanya.

" aku saja tak tahu hal hal yang ada didimensi ini, kenapa harus sekolah!" Teriak Naruto dengan memegangi kepalanya.

" Untuk hal itu akan aku urus, hanya tinggal mengambil memori orang lain lalu memasukan pada kalian berempat beres." Ucap Obito.

" Lalu kau Itachi apa yang akan kau lakukan?" Tanya Yahiko pada Itachi yang hanya meminum tehnya dari tadi.

" aku akan mencari pekerjaan mungkin sama dengan Konan." Jawab Itachi tenang dan meminum tehnya lagi.

" Lalu kau Kisame?" Tanya Yahiko lagi.

" Kau tak mungkin jika harus keluar tanpa hange Kisame?" Ucap Sasuke yang ikut angkat bicara.

" Mungkin, kau bisa membuatkan beberapa ramuan ramuan untuk penyebuhan dan penambah setamina dalam pertarungan Kisame-nii, itu akan sangat berarti dan itu juga bisa dijual." Ucap Naruto yang mendapatkan respon baik dari mereka semua.

" Tumben kau pintar dobe" Ucap Sasuke dengan sedikit melirik kearah Naruto.

" Aku tak mau jika ada anggota keluargaku yang tak melakukan apa apa, itu pun juga berlaku pada kita, kita tak hanya bersekolah kita juga harus mencari informasi akan seluruh hal yang berbau supranatural disekeliling sekolahan yang akan kita tempati, dan juga semua yang bekerja pun juga harus melakukan itu. Jika ada yang menghalangi jalan kita menuju perdamaian entah itu Human, Da-tenshi, Akuma bunuh mereka." Ucap Naruto tegas dan dibalas anggukan dari seluruh yang ada disana.

" dan juga tambahkan marga Namikaze pada nama depan kalian, mulai besok Namikaze Clan mulai bergerak."

TBC

Oke ini beberapa penjelasan buat power and bidakNaruSasu and Akatsuki.

Naruto Bidak : Bidak King

Sacred Gear : Sacred Gearnya adalah tubuhnya sendiri, dia masuk Balance Breaker dengan bentuk seperti mode chakra Kyubi saat diberi kekuatan dari Rikudou Sennin. Trisula emasnya adalah sebuah trisula yang memiliki kemampuan meniru dan menghapus kekuatan seseorang dalam jangka waktu tujuh hari, namun jika dia telah mengendalikannya dengan sempurna dapat menghapus secara permanent.

Sasuke Bidak : Bidak Knight

Sacred Gear : Evil eye, sacred gearnya adalah mata sharingannya.

Kisame Bidak : Bidak Knight

Sacred Gear : Samehada, sama seperti dicanon

Itachi Bidak : Bidak Bishop

Sacred Gear : Evil eye, sama seperti Sasuke.

Konan Bidak : Bidak Bishop

Sacred Gear : Origami bunga dikepalanya, mengendalikan kertas.

Yahiko Bidak : Bidak Rock

Sacred Gear : God Eyes, mata Rinnengan power sama dicanon.

Kakuzu Bidak : Bidak Rock

Sacred Gear : empat tatto wajah topeng dipunggungnya, sama seperti dicanon tapi ini tatto wajah topeng bukan topengnya

Hidan Bidak : Dua Bidak Pion

Sacred Gear : Death Scythe, senjata seperti sabit besar yang dibawa oleh Shinigami, dengan satu besi melengkung.

Obito Bidak : Dua Bidak Pion

Sacred Gear : Evil Eye, mata merahnya Sharingan

Deidara Bidak : Dua Bidak Pion

Sacred Gear : Dua tatto mulut yang ada ditelapak tangannya.

Sasori Bidak : Dua Bidak Pion

Sacred Gear : Sebuah tatto lingkaran dengan sebuah tulisan didalamnya, tulasan tersebut berbunyi Jantung.

Saya mohon maaf jika ada kesamaan cerita, namun ini asli buatan saya, dan juga untuk Sacred Gear dari anggota akatsuki saya agak binggung ngasihnya jadi saya mohon pengertiannya.

Keep Calm and Write Fanfiction

Komozaku Wooza Out