Disclaimer :
Cemburu by Yun Ran Livianda
My Forged Wedding by Voltage Inc
Rated :
T
Genre :
Romance
Pair :
SaeYama
Warning :
Boys Love (BL) = Male x Male = HUMU
OOC, Drabble, Canon Setting, Dll
Hope you enjoy..
Cerita ini hanya untuk kesenangan, bukan untuk dikomersilkan.
Lonceng pada pintu Kunian terdengar, tertanda ada tamu yang datang. Mr. Manager memasang senyum seperti biasa pada siapapun tamu yang berkunjung. Berbeda dengan Yamato yang menyeruput kopinya dengan alis berkerut. Merasa terganggu.
Saeki masuk ke dalam caffee bersama Lily. Bukan anak kucing kesayangannya, melainkan sosok pemu- wanita anggun dengan gaun kuning bunga matahari yang mencolok. Lily memeluk lengan Saeki dengan manja.
Saeki melihat wajah menyeramkan Yamato. "Lily, aku tahu wanita cantik dan anggun sepertimu sayang untuk dilewatkan. Namun kau ingat bukan ketika aku bercerita sedang ada janji kencan?" Saeki melepaskan pelukan Lily dengan lembut.
Lily mengerutkan dahinya. "Aku hanya lihat Mr. Manager dan Yamato disini. Dimana gadismu?"
Sebelum Saeki menjawab, Yamato mendahului. Guru muda itu mendengus berniat mengejek. "Aku yakin kencanmu tak akan cemburu –maksudku semua orang tahu kau playboy. Siapa juga yang peduli dengan kencan? Dia tidak akan peduli, karena dia tidak cemburu. Tidak cemburu artinya tidak cinta, 'kan? Aku harap kau puas." Yamato membayar kopinya dan lekas pergi meninggalkan caffee.
Saeki yang masih shock dengan komentar Yamato terlambat mencegah dan mulai mengejar. "YAMATO!"
Lily menutup mulutnya dengan anggun. Dan menatap Mr. Manager seolah berkata. "Oh."
The End
Yang cinta suami, yang cinta suami.. #dor
Sebelum publish barusan saya cek arsip di fandom MFW, dan ff-nya nggak ada dari Indo. So, saya yang pertama! Yeay! /nggak penting/
Kira-kira ini ada yang baca nggak, ya?
Oh, ya..
Saya memang mencintai suami-suami saya, tapi jiwa fujo saya nggak bisa ilang. Apalagi mereka kaya udah sah gitu. Hisk.. Hisk..
Untung mereka cuma suami 2D ya, kalo suami nyata di jadiin sate saya.. Hahahah..
Dan buat siapapun yang baca, plis koreksi ya? Saya lagi merasa diksi saya hancur. Dan tentu saja saya berharap bakalan banyak ff di fandom ini untuk kedepannya.. Aamiin.
Ah, saya punya 1 drabble lagi, see yeah!
