CANADA

Hetalia (c) Hidekaz Himaruya

Human Name

.

White House, USA—09.00 UTC

Hero, begitulah si pirang itu biasa disapa. Tingkahnya yang hyperactive menunjukkan sifatnya dominan, friendly, dan yah.. bad boy. Tapi pagi ini Hero terlihat murung. Pukul enam pagi sekali ia sudah terjaga, membereskan rumahnya yang memang agak berantakan, untuk menyambut seorang yang amat terhormat baginya, yang tak ubahnya si Canadian, kembarannya sendiri yang berada di Utara Amerika, tepatnya di tepi Sungai Ottawa—Parliament Hill.

Sore ini rencananya si invisible man itu mengunjungi rumah American. Sudah lama sekali mereka tak berjumpa. Padahal seharusnya seorang Alfred F. Jones merasa senang bertemu Matthew Williams, anak manis dan menggemaskan, mereka selalu bermain bersama waktu masih hidup damai sebelum Britain, Nethere, Spain, dan France menumpang tinggal di tanah mereka, tapi lama kelamaan mengklaim tanah nenek moyang American dan Canadian itu. Selama ini mereka tak pernah berhubungan langsung selain melalui perantara telepon, surat, bisnis, join venture, para bawahan mereka, dan lain sebagainya.

Bukan! Bukan karena Alfred yang penasaran dengan sosok Matthew sekarang, dia sudah melihatnya beberapa kali di surat kabar. Bukan juga karena ia takut keHeroicannya dikalahkan oleh Matthew, lagipula mungkinkah seorang invisible man sepertinya menjadi Hero? Sepertinya Alfred akan mendapat cakaran dari Kumajirou—polar bear yang selalu bersama-sama Matthew—kalau saja manusia peranakan Bangsa Kanada itu mendengarnya.

So, apa yang membuat Alfred yang mengaku Hero sejagad raya itu murung pagi ini?

.

FLASHBACK ON

Entah diantara kedua pinang itu mana yang lahir duluan, who cares?

Menurut catatan, Matthew berasal penduduk asli yang dikenal Bangsa Kanada selama lebih dari 26.500 tahun. Orang Eropa yang pertama kali datang adalah BangsaViking, mereka tinggal di tempat yang dikenal sebagai L'Anse aux Meadows pada 1000 M.

Arthur Kirkland bersama bangsanya datang ke Amerika Utara dimulai saat John Cabot, bawahannya, mencapai tempat yang disebutnya "Newfoundland" pada 1497.

Kemudian Francis Bonnefoy yang juga ikut serta bersama kawan-kawannya datang saat dimulainya penjelajahan Jacques Cartier (1534) dan Samuel de Champlain (1603). Pada 1604, Francis mengklaim sebuah kamar rumah Matthew—yang dulu—dan dikenal sebagai Acadia, ada juga pemukiman para Perancis lainnya di St. Lawrence dan daerah AtlantikKanada.

Bonnefoy dan Kirkland bertengkar sebanyak empat kali dari 1689 sampai 1763 karena berebut kamar di rumah Matthew. Akhirnya dalam Persetujuan Paris 1763, Bonnefoy menyerahkan pada Kirkland bersaudara hampir seluruh NewFrance, termasuk Acadia yang terdiri dari Quebec dan Ontario. Kirkland mendirikan koloni NovaScotia, KanadaBawah, dan KanadaAtas. Koloni baru yang memiliki acuan hukum yang sama terdiri dari ProvinsiNovaScotia, NewBrunswick and PrinceEdwardIsland. Canadasbekerja sama membentuk Canada. CapeBreton digabungkan dengan NovaScotia.

Selama dan setelah Revolusi Amerika, banyak Loyalis Britania meninggalkan Tiga Belas Koloni untuk bermukim di Kanada.

Pada 1 Juli 1867, tiga koloni—Canada, Nova Scotia, dan New Brunswick—diakui Kirkland sebagai sebuah konstitusi British North America Act, menciptakan Dominion of Canada. Matthew mendirikan kembali rumahnya yang baru setelah yang lama dihancurkan oleh hama-hama pengganggu, yang terdiri dari provinsi Nova Scotia, New Brunswick, Quebec, dan Ontario, kecuali Newfoundland dan Labrador—ikut pada 1949.

Abad ke-20, Francis menyaksikan kemerdekaan dalam dua referendum yang diadakan pada 1980 dan 1995.

.

Sementara Alfred, menurut garis keturunannya berasal dari Suku Indianyang merupakan pemukim pertamaAmerika Utara,datang dariAsialebih dari 20.000 tahun lalu, mereka mengembara melewatiSelat Beringdulu Tanah Genting, kini pemisah titik paling timur Benua Asia dan titik paling barat Benua Amerika—dengan mengikuti hewan buruan.

Pada tahun 1492,Christopher Columbusberhasil mencapai Amerika. Orang-orang British, Nethereland, Spain, dan France itu tinggal bersama Alfred diJamestown, Virginiapada tahun 1607. Karena tinggal satu rumah, Alfred sering sakit-sakitan, dikarenakan European itu tidak hanya merugikan keuangan rumah tangganya akibat suka makan gratis, juga mengantongi penyakit yang dibawa dari Eropa.

Lama-kelamaan Alfred jengah, European itu semakin hari semakin menguasai rumahnya, bahkan memasuki area pribadinya, yaitu kamarnya yang bersifat privat. Francis yang playboy dan gay, serta Arthur si ningrat mesum sering mengusilinya, menggombal, bahkan pernah akan me-RAPE, kalau saja jiwa Hero-nya tidak keluar saat itu, kalau ya, jadilah adegan Threesome yang membuat author fanBOYing(?) dan nosebleed seketika, hahahabaikan!

Timbulah Perang Revolusi atau Perang Kemerdekaan Amerika Serikat, berawal saat Kirkland bersaudara,dan Alfred bertengkar, namun perlahan menjadipertengkaran globalantara Kirkland bersaudara di satu sisi dan Alfred, Francis, Nethere, dan Antonio di sisi lainnya. Perang ini dimenangkan oleh Amerika Serikat dengan hasil yang bercampur dengan kekuatan lainnya.

Amerika Serikat terbentuk dari 13 bekaskoloniInggris selepasRevolusi Amerikasetelah deklarasi kemerdekaan pada tanggal4 Juli1776.

.

Pada 1812, Alfred bertengkar dengan Matthew, Perang 1812 bermula ketika Alfred menyerang Kirkland, dalam percobaan menyerang Kekaisaran Britania Raya—rumah Kirkland bersaudara—Kirkland takut jika sedang diserang, maka Matthew melawan untuk melindungi Kirkland, dan membakar habis White House saat itu dengan serangan mendadak, membuat Alfred menghukum dengan keras Matthew.

FLASHBACK OFF

.

Alfred merasa menyesal telah menghukum Matthew waktu itu. Meski bisa dibilang wajar karena Matthew memang keterlaluan sampai membakar rumahnya, tapi tetap saja Alfred merasa menyesal, Matthew terlalu baik padanya.

Ia mau ketika Matthew sampai nanti, akan ditraktirnya bocah bermata sapphire itu dengan sekarung burger. Membawa Kumajirou ke Pet Salon untuk mendapat perawatan super mahal. Membeli bahan-bahan pancake, Alfred tahu kalau Matthew senang sekali membuat pancake yang enak-enak.

Usai mengelap pigura foto yang membingkai gambar dirinya dan Matthew, Alfred melongok ke jendela. Dia melihat seseorang dengan wajah persis seperti dirinya, mengenakan sweater merah bergambar Daun Maple Merah—lambang bendera Kanada—dengan seekor Polar Bear gendut menggelayut di punggungnya berjalan menyusuri taman rumahnya yang bisa dibilang cukup luas itu. Ia merasa familiar dengan orang tersebut.

"Matthew Williams!" kedua bersaudara yang sama-sama berambut pirang, dengan bingkai kacamata yang sama membingkai kedua kelereng biru masing-masing, mereka saling pandang.

Si Canadian-lah yang berjalan ke hadapan sang American terlebih dahulu, Polar Bear yang ada di punggungnya melambai-lambaikan tangan kepada Alfred. "Alfred F. Jones, my twins!" Matthew memeluk Alfred pelan, sambil berujar dengan suaranya yang amat lembut.

"Can you bring it for me?" Matt melepas gendongan Kuma dari punggungnya.

"Yes, of course." Alfred mengambil alih Kuma dari Matthew. Dia tak menyangka kalau Kuma lebih berat dari yang dipikirkannya. Sementara ia kesusahan menggendong beruang lucu itu, Matthew mengambil sesuatu dari tas jinjingnya.

"What's that?" alis Alfred bertautan, melihat Matthew menyodorkan bungkusan alumunium foil ke hadapannya.

"Pancake. Spesial untukmu."

THE END

A/N : Gajenya cerita ini...

Saya hanya mau menonjolkan sejarah dari Canada dan USA, pair favorite saya...

Maaf kalo ada penyelewengan sejarah, saya buat ini dari sumber yang berbeda-beda, beberapa kali saya menemukan perbedaan dari beberapa sumber. Saya bukan orang sejarah, I mean tidak mempelajari sejarah secara detail, bukan orang bersejarah—loe kira gue Pithecantropus erectus?—ff dengan typo tersebar, sorry...

Last, READ TO REVIEW, please...

.

Regards,

FAZA Phantomhive