Yu-Gi-Oh! GX Tag Force 3 © KONAMI

Warning(s): Shounen-ai, gajeness, OOC, typo(s), Japanese names, short, dan masih banyak kekurangan lainnya.


sleepy too

Pintu kamar Asrama Slifer Red nomor dua ratus empat dibuka. Marufuji Ryou melangkah masuk—ia sudah menganggap kamar ini juga miliknya, makanya tak perlu repot-repot mengetuk pintu dan mengucap salam segala.

"Kau sudah bangun, Konami?"

Hening. Tak ada jawaban.

Konami—partner duel-nya—masih berada di pulau kapuk.

Ryou menghela napas pelan. Tidak ada yang bisa ia perbuat selain menunggu Konami membuka matanya.

Konami keras kepala. Ryou pernah mengalaminya sekali, ketika dirinya membangunkan partnernya yang tengah terlelap. Sekali tertidur pulas, Konami akan merajuk bila dibangunkan secara paksa—sampai berminggu-minggu pula rajuknya. Bahkan sogokan booster pack untuk menebus kesalahannya tidak Konami hiraukan. Ia tetap ngambek.

(Toh akhirnya Konami memaafkan Ryou ketika senja tiba. Saat itu Ryou memberinya sandwich isi stroberi. Ryou terkikik kecil mengetahui si partner duel-nya menyukai makanan yang manis-manis.)

Ryou heran mengapa Konami dapat tidur selelap ini. Sedangkan Ryou hanya dapat tidur secukupnya dan beranjak tepat waktu. Pernah Ryou mencoba untuk kembali menutup matanya dan tidur sebentar ketika ia terbangun. Namun usahanya nihil—tetap saja Ryou terjaga.

Satu hal yang mengganjal Ryou—dan membuatnya tak dapat menghilangkan seulas senyum di wajahnya, Konami masih mengenakan topi merah khasnya. Ryou terkekeh pelan.

"Kau masih memakai topi ini saat kau tidur... Tidakkah hal itu mengganggumu?"

Ryou mengulum senyum kecil. Konami memang tak memerhatikan hal-hal kecil ketika tertidur pulas. Ryou gemas.

Ryo melangkah pelan, berusaha tidak membangunkan partner-nya. Jemarinya bergerak, melepas topi merah yang dianggapnya mengganggu dan meletakkannya di atas meja. Ryou membelai surai cokelat itu dengan lembut, takut mengagetkan Konami dan membuatnya terbangun. Mungkin saja, Ryou takut Konami akan merajuk lagi.

(Ryou akan malu dan sedih ketika itu terjadi.)

"Kau menggemaskan saat kau tidur."

Senyuman sang Kaiser lembut, tidak seperti yang biasanya ditunjukkan kepada orang-orang. Terkadang Konami mengingatkannya akan Shou, adik laki-lakinya.

Jam weker belum berdering. Bahkan sinar matahari belum terlihat. Hari masih pagi buta, belum tepat pukul enam pagi.

Ryou menguap. Melihat betapa pulasnya Konami (dan polos) membuatnya ikut mengantuk.

"Oyasumi, Konami."

Sang Kaiser pun ikut terlelap di samping sang rakyat jelata yang berhasil memikat hatinya kali pertama mereka berjumpa.

Dan dalam tidurnya, Ryou sempat tersenyum kecil.

finish


Ini gaje dan aneh sekali -.- Saya ngeship Konami (si topi merah) sama semua karakter laki-laki di seri Tag Force manapun, entah kenapa seri Tag Force seperti seri visual novel BL dengan card game #maafkan saya.

Arigatou sudah membaca. Review dan kritikannya silahkan :D