Tittle : Pillow Talk – Beach
Author : Kim Joungwook
Pairing : KyuWook
Length : Drabble
Genre : Romance
Summary : "kau tahu, tadi aku mendengarkan sukira."/"aku juga mendengar tentang saranmu pada salah satu pendengar yang akan ke pantai bersama kekasihnya."/"itu mengingatkanku pada kenangan kita saat ke pantai pertama kali."/KyuWook Fic!
Warning : Shounen-ai, BoyXBoy. Typo(s). Don't Like Don't Read!
.
.
.
KyuWook
.
Ryeowook berjalan santai menuju apartemen, atau bisa dibilang dorm yang ia tinggali sekarang. Kini memang hanya ada dia dan juga 3 member lain yang tinggal di dorm. Dan yang semua orang tahu, lantai tempatnya tinggal dengan tempat Kyuhyun berbeda. Memang kamar mereka berbeda lantai, tapi seringkali, atau bahkan setiap malam, jika bukan Kyuhyun yang tidur dikamarnya, ia yang akan tidur di kamar maknae itu. Bagaimanapun, mereka tetap tidur bersama. Itu sudah seperti peraturan tak tertulis bagi sepasang kekasih itu.
"haaahhh" Ryeowook menghela nafasnya panjang saat sudah sampai didepan pintu dorm tempat kamarnya berada. Ini sudah lebih dari tengah malam, dan ia mengantuk. Tadi Kyuhyun sudah mengiriminya pesan bahwa ia sudah sampai di dorm, dan karena Kyuhyun yang pertama sampai, malam ini ia yang akan menunggu di kamar Ryeowook.
Cklek
Blam
Pintu yang tertutup terdengar cukup nyaring mengingat tak ada aktifitas apapun di dalam dorm. Lagipula, Ryeowook juga yakin bahwa Donghae tidak akan bermalam disini. Dan sepertinya Kyuhyun sudah tidur, mengingat maknae itu tadi sudah di dorm sejak jam 10.
Pats
"hei!"
Ryeowook berteriak saat lampu tengah tiba-tiba menyala. Matanya mengerjap cepat, berusaha membiasakan dengan cahaya terang ini.
"Welcome home, dear."
Suara yang sangat dikenalinya itu tiba-tiba terdengar, membuatnya membuka mata sempurna. dapat dilihatnya pemilik suara itu berdiri sembari melipat tangannya didepan dada dan bersandar didepan kamarnya.
"oh, dirimu. Selamat malam, Kyu." Ryeowook tersenyum lembut, seberapapun lelah dirinya jika sudah melihat Kyuhyun membuatnya tak bisa menahan senyum.
Dan senyuman itu dibalas dengan sebuah seringai andalannya, "Malam, sexy."
"argh." Ryeowook mengerang pelan meski tak menutupi semburat merah muda yang menjalar dikedua pipinya, "berhenti memanggilku dengan konyol seperti itu." Ucapnya sembari berjalan mendekati tempat Kyuhyun berdiri.
Niat Ryeowook, ia hanya ingin melewati Kyuhyun dan berjalan memasuki kamarnya. Tapi apa daya, sebelum ia sempat menginjak lantai kamar, Kyuhyun sudah lebih dulu menarik pinggangnya. Dan Ryeowook yang tahu ia tak akan menang bagaimanapun melawan kekasihnya hanya pasrah saja dipeluk erat hingga tubuh mereka menempel.
"kau tak mengantuk?" Ryeowook bertanya sembari meletakkan kedua tangannya didepan dada Kyuhyun, sedikit membuat jarak diantara tubuh mereka.
Kyuhyun mengangkat kedua bahunya lalu menarik pinggang Ryeowook semakin mendekat hingga menimbulkan sebuah pekikan kecil dari mulut namja mungil itu, "aku menunggumu pulang." Jawabnya singkat lalu mengecup bibir Ryeowook.
Ryeowook tertawa kecil sembari melingkarkan kedua tangannya disekeliling leher Kyuhyun dan menyandarkan kepalanya nyaman dibahu kekasihnya.
"kau lelah?" Tanya Kyuhyun sembari membelai lembut punggung Ryeowook. Namja manis itu mengangguk singkat, semakin menyamankan dirinya dalam dekapan Kyuhyun.
"Kyu!" Tiba-tiba tubuh Ryeowook terangkat, membuatnya otomatis melingkarkan kakinya disekitar pinggang Kyuhyun.
Namja tampan itu hanya tertawa renyah dan melangkahkan kakinya memasuki kamar Ryeowook, "It's bed time~" ucapnya riang lalu menurunkan Ryeowook begitu sudah berdiri tepat didepan ranjang.
Tanpa mengucapkan apapun, Kyuhyun melepas ransekl dan juga mantel yang dipakai Ryeowook. Ryeowook pun tak masalah dan hanya pasrah. Bahkan saat tangan Kyuhyun melepas kemeja dan juga celana jeans nya pun ia juga tetap diam. Hingga kini ia hanya memakai sebuah celana pendek dan juga kaos santai.
"apa aku juga perlu melepas ini?" goda Kyuhyun sembari mengerling ke arah kekasihnya. Ryeowook tertawa dan menampik tangan Kyuhyun yang bermain dibagian atas celana pendeknya.
"malam ini aku ingin tidur dengan tenang. Okay?"
Dan Kyuhyun membalas pertanyaan itu dengan mengangkat tubuh Ryeowook dan membantingnya begitu saja dia atas ranjang. Belum sempat ia protes, Kyuhyun sudah lebih dulu ikut menjatuhkan dirinya disamping Ryeowook.
"kita tidur~" Kyuhyun berkata dengan riang dan memeluk Ryeowook. Ia menyamankan dirinya di atas ranjang dengan kekasihnya.
Ryeowook tersenyum dan balas memeluk Kyuhyun, ikut menyamankan dirinya untuk tidur.
.
"hey, kau sudah tidur?"
"oh, Demi Tuhan, Kyu. Ini belum ada 1 menit kita berbaring di atas ranjang." Gerutu Ryeowook kesal. ia kembali membuka matanya mendengar pertanyaan Kyuhyun.
"kau tahu, tadi aku mendengarkan sukira." Ucap Kyuhyun, tak membalas gerutuan Ryeowook.
Ryeowook hanya diam dan menjauhkan tubuhnya dari dada Kyuhyun dan menatap kedua mata namja itu. Ia mengernyitkan dahinya bingung. Tak ada yang salah dengan Kyuhyun mendengarkan sukira.
Kyuhyun menyeringai melihat raut bingung Ryeowook, "aku juga mendengar tentang saranmu pada salah satu pendengar yang akan ke pantai bersama kekasihnya."
Ryeowook membuka kedua matanya lebar, dan pipinya memanas dengan cepat. Ia yakin wajahnya kini memerah.
Kyuhyun menyeringai semakin lebar, "itu mengingatkanku pada kenangan kita saat ke pantai pertama kali."
"jangan bahas itu!" Ryeowook menutup wajah dengan kedua tangannya. Mengingat kenangan itu membuatnya sangat malu.
"saat itu aku yang mengajakmu ke pantai. Entahlah, sebenarnya aku tak memiliki niat apapun awalnya. Aku hanya ingin berdua denganmu."
"jangan dilanjutkan!"
"tapi saat kita bermain air, dan aku melihat tubuhmu yang basah kuyup, apalagi matahari juga mulai tenggelam, membuatku menumbuhkan niat lain."
"Hentikan, Kyu!"
"dan aku masih mengingat dengan jelas dirimu merona parah saat kuajak untuk menginap di salah satu motel disana. kau terlihat sangat pasrah waktu itu."
"kubilang hentikan!"
"hahahahahahaha,…"
Kyuhyun tertawa renyah melihat Ryeowook yang merona parah, bahkan sampai kedua telinganya terlihat memerah. Ia sangat suka menggoda kekasihnya, apalagi hingga namja mungil itu merona seperti ini. Membuatnya terlihat sangat manis.
"auh~ kau tak perlu malu. Itu sudah kenangan bertahun-tahun yang lalu." Ucap Kyuhyun. kemudian ia kembali memeluk Ryeowook dan membuat wajah kekasihnya terbenam didadanya.
"kau memang menyebalkan, Kyu." Gumam Ryeowook terendam oleh pelukan Kyuhyun.
Namja tampan itu hanya terkekeh pelan menanggapinya.
Setelah beberapa saat mereka hanya diam dengan Kyuhyun yang membelai lembut punggung dan juga rambut Ryeowook, akhirnya namja manis itu menjauhkan tubuhnya, membuat mereka kini saling bertatapan.
"aku tak paham kenapa para namja sangat suka menggunakan pantai sebagai alasan melakuan hal-hal yang tak benar."
Kyuhyun mengernyitkan dahinya tak terima, "bermesraan dan make love dengan kekasihnya itu bukan hal yang tak benar"
"tetap saja, menurutku itu tak benar." Ryeowook tetap kekeh dengan ucapannya.
"tapi seingatku sejauh ini, kau juga seorang namja." Goda Kyuhyun.
Ryeowook mengerang keras saat lagi-lagi Kyuhyun menggodanya. Ia memberikan kekasihnya itu sebuah pukulan pelan didadanya.
"setidaknya aku tidak se-pervert dirimu dan namja lain sepertimu." Balas Ryeowook.
Kyuhyun hanya tertawa pelan, "tapi tidakkah menurutmu hal itu justru romantis?" tanyanya kemudian.
Ryeowook mengangkat salah satu alisnya, "apanya yang romantis?" ia balas bertanya bingung.
"maksudku tentang maksud lain dari mengajak kekasihnya ke pantai. Justru terlihat romantis saat kau make love dengan suasana pantai yang menajubkan. Apalagi saat matahari tenggelam dan suasana malam yang syahdu."
Namja manis didepannya itu hanya diam dan dengan cepat membalik tubuhnya, menarik selimutnya dan menutup erat-erat kedua matanya.
Kyuhyun mengerjapkan matanya cepat, masih mencoba memahami keadaan sekarang. Kenapa tiba-tiba Ryeowook berpaling darinya?
Tapi secepat itu juga Kyuhyun memahami situasinya.
"auh~ kau juga berpikiran samakan sepertiku?" goda Kyuhyun sembari memeluk pinggang Ryeowook dari belakang.
"kau bicara apa sih, kyu. Aku tak paham." Ucap Ryeowook, masih mencoba mengelak. Kyuhyun tertawa senang mendengar jawaban itu. Ia tak membalasnya dan justru mendaratkan kecupan-kecupan ringan di tengkuk dan juga bahu Ryeowook.
"setidaknya, kau tak menyesali malam pertama kita disana."
"sudahlah, Kyu. Berhenti membicarakan topic ini. Apa kau tak malu?"
"tentu saja tidak. Aku tak pernah malu untuk mencintai dan memilikimu seutuhnya." Jawab Kyuhyun masih dengan kecupannya dimanapun bagian tubuh Ryeowook yang bisa dicapai bibirnya.
"ah! Aku sangat membencimu saat kau berbicara manis dan gombal seperti ini." Ryeowook mengerang pelan dan membalik tubuhnya, membuat mereka kembali bertatapan.
Kyuhyun tersenyum lembut, "apa? Membuatmu mencintaiku lagi dan lagi?"
Ryeowook balas tersenyum dan mengangguk, "tentu saja." jawabnya yakin.
Dan tanpa membalas apapun, Kyuhyun memberikan sebuah ciuman di bibir Ryeowook. Ciuman itu berubah menjadi sebuah French kiss beberapa saat setelah Ryeowook membuka bibirnya untuk Kyuhyun.
Ryeowook yang pertama kali melepas ciuman mereka. Ia tahu, jika hal ini dilanjutkan akan mengarah ke hal lain yang lebih menguras tenaga.
"baiklah, itu ciuman selamat malam dariku. Sekarang kita tidur. Jumuseyo, Kyu~" sebuah kecupan kilat di bibir Kyuhyun dan Ryeowook langsung menenggelamkan wajahnya di dada Kyuhyun. sedikit mendorong kekasihnya hingga kini ia tidur dengan berbantalkan dada Kyuhyun.
Kyuhyun terkekeh pelan dan mencium lama kepala Ryeowook. Ia memejamkan matanya dan juga ikut menyamankan dirinya memeluk Ryeowook seperti ini.
"aku mencintaimu, Ryeong."
"Aku juga mencintaimu, Kyu"
.
.
.
END
Hai~ rasanya sudah sangat lama tidak membuat sebuah Kyuwook fic. Dan sekarang, inilah hasil dari mencari ide dan mengetik selama 1 hari. Kkk~
Aku akan membuat sebuah drabble collection degan judul yang berbeda. Tetapi berada di bawah general title 'Pillow Talk'
Sebenarnya, aku merasa pillow talk atau apa ya bahasa indonesianya, apalah itu termasuk salah satu momen romantis bagi sepasang kekasih. Mereka akan bercerita sebelum tidur saat mereka sudah berbaring nyaman diatas ranjang. Dan aku akan membuat fic singkat mengenai pembicaraan Ryeowook dan Kyuhyun sebelum mereka tidur.
Mungkin, aku akan sering meng-update fic ini. Karena namanya juga drabble, nggak ada konflik berat dan juga tidak ada plot nya. Apalagi aku sangat suka menggambarkan kemesraan kyuwook.
Jadi, terima kasih sudah membaca fic ini~ semoga ini cukup layak untuk mendapat review. Saran ataupun ide untuk drabble selanjutnya sangat saya hargai.
Gomawo, chingudeul~
