Title: kamen rider decade, the lost memory.
Aku sedang bersama semua orangku sayang, menyantap hidanganku dengan lahap bersama orang yang bertarung bersamaku, ya, ini sudah seminggu sejak pertarungan antara dai shocker dan para rider.
Kini aku, pria bernama Tsukasa kadoya sedangmenunggu dunia apa yang akan aku lewati dan tempuh.
Tampak daiki kaito sedang lahap menyantap makanannya bersama natsumi!
``hey Tsukasa, masih ingat denganku?`` tiba-tiba ada suara terdengar di pikiranku, aku pejamkan mata ini dan aku tundukan kepalaku, setelah beberapa saat, aku merasa sedang berdiri di tempat yang sangat gelap, seorang diri.
Ku lihat sekelilingku, tidak ada seorangpun berada di tempat yang sangat gelap ini.
``Tsukasa, perjalananmu belum selesai! Kau ingin tahu kebenaran sesungguhnya?!`` ucap seorang manusia yang muncul dari kegelapan di depanku.
``wataru kurenai, sudah kuduga. Ada apalagi? Kau ingin membunuhku lagi? Ini sudah seminggu sejak saat itu!`` ucapku dengan nada datar.
``tidak, kali ini.. Aku ingin memberitahumu!, kebenaran sesungguhnya akan terungkap nanti!`` Wataru menatapku tajam.
``kebenaran apalagi?`` timpaku, sedikit berteriak.
``kau akan tahu sendiri!`` ucap wataru, tubuhnya lenyap dari hadapanku dan bersamaan dengan itu, aku kembali ke duniaku.
Aku termenung di meja makan mendengar ucapan Wataru tadi sebelum akhirnya daiki menepuk pundakku.
``hey, sedang apa kau melamun,
memikirkanku?`` ucap kaito yang sedang duduk di antara aku dan Natsumi.
``heh.. Pencuri sialan.. Aku sedang memikirkan dunia apa yang akan kita lalui selanjutnya!`` balasku.
``oh!`` Kaito menaikkan alisnya dan kembali menyantap makanannya.
Setelah beberapa lama aku duduk termenung, aku bangkit dan melangkah ke arah dimana sebuah lukisan, banner atau apalah yang ada di hikari studio,
lukisan yang sebelumnya berganti dengan sebuah lukisan, lukisan yang entah apa artinya karena disitu ada diriku memegangi kamera magentaku ini.
Semua orang ( Daiki, Yusuke dan Natsumi ) menghampiriku dan melihat lukisan itu dengan penuh tanda tanya.
``apa artinya ini?`` tanya Natsumi.
``mungkin ini...`` timpa Yusuke.
``ah, sudahlah! Kita cari tahu saja!``
ucapku sebelum kaito membuka mulutnya dan kulangkahkan kaki ini keluar dengan kaito menatapku kesal.
Setibanya diluar hikari studio, kami semua, termasuk aku, menatap sekeliling lingkungan dunia yang baru kami datangi dengan mata terbelalak, kaget dan merasa tak percaya.
Hampir semua gedung disekitar kami di lahap api dan hancur, orang-orang berjalan tanpa semangat.
Apakah artinyaini?
Aku mengajak Yusuke bersamaku untuk mengelilingi dunia baru ini, apakah ini dunia kamen rider? Showa atau heisei? Apakah ini.. dunia super sentai? Ah! Pikiran ini bingung untuk memikirkan itu semua.
Setelah beberapa lama Aku dan Yusuke berjalan, menginggalkan Natsumi dan Kaito di hikari studio.
Kami bertemu dengan seorang pria di hadapan kami, punggung ia yang terbungkus jaket hitam menghadap kami.
``selamat datang di neraka! Lawan pertamamu adalah aku`` ucap pria di depan kami, sebuah benda atau yang lebih di kenal bernama zecter melayang di atasnya, diapun memutar badannya, wajahnya tertunduk sesaat dia menempatkan zecter itu di sabuk yang ada di pinggangnya.
``hen..shin!`` dia berkata, tubuhnya perlahan di lapisi oleh armor dan kepalanya di lapisi oleh helm berwarna merah tua.
Tunggu, apakah itu merah tua? Kamen rider dark kabuto.. bukankah ia sudah kubunuh sebelumnya? Kenapa sekarang dia disini? Apa arti semua ini?
HENSHIN, terdengar suara dari zecter yang sekarang berada di sabuk miliknya, lebih tepatnya di tengah sabuk di depan perutnya.
Lalu dia menarik tanduk zecter miliknya dan menggeser tanduk itu ke samping.
``cast off!`` ucap dia pelan.
To be continue