Satu - Prolog
Karakter bukan milik saya. Saya hanya meminjamnya.
Pairing : ClarkfemNaru
Naruto milik Masashi Kishimoto
Avengers milik Marvel Studios
Guardians of The Galaxy milik Marvel Studios
Justice League milik DC Studios
Chapter 1 - Prolog
" Ughhh" gumam seorang gadis berumur 18 tahun. Dia berambut kuning secerah matahari, kulit putih bagaikan susu, tubuh indah seperti model papan atas, dan jangan lupakan mata beriris sapphire seindah langit dan laut. Inilah tokoh utama kita, Uzumaki Naruto.
"Apa yang terjadi padaku, dattebayo ?" tanyanya. "Lebih baik aku tanyakan Kurama saja."
Ia pun memejamkan matanya, tiba - tiba ia berada di alam bawah sadarnya.
"Kurama, kau dimana? Aku ingin bertanya padamu apa yang sebenarnya terjadi!"
"Kurama!!Kau dimana, kenapa kau tak menjawabnya?"
"Aku disini gaki." kata seseorang yang ternyata sang Kyuubi no Kitsune atau Kurama. "Kurama, kenapa kau tak datang saat aku memanggilmu?, dan sebenarnya apa yang terjadi padaku, kenapa aku berubah menjadi perempuan?"
"Saat kau berlatih menggunakan Hiraishin, kau tidak sengaja membuka portal dimensi sehingga kita kemari dan kenapa kau berubah menjadi perempuan, itu karena aku mengorbankan nyawaku untuk menghidupkanmu kembali tetapi Kami-sama menghidupkanmu menjadi perempuan." kata panjang lebar Kurama.
"Begitu ya, Kurama." jawab Naruto. "Jadi kau mati begitu, Kurama?" tanya lanjut Naruto.
"Begitulah, gaki. Tapi kau tenang saja, aku tahu kau pasti kuat karena aku percaya bahwa kau bisa hidup di dunia ini dengan kuat, mengingat kau pernah merasakan kehidupan yang lebih keras dari ini, bukan begitu, Naru-chan?" jawab dan tanya Kurama.
"Hai, Kurama-nii. Arigato telah mau percaya kepadaku." jawab tegas Naruto.
"Sama-sama, Naru-chan. Berhati-hatilah kau di dunia ini." pesan Kurama. Setelah itu, Kurama menghilang dengan sebuah cahaya yang terang. Naruto pun mengangguk dan menahan tangisnya, ia rasa percuma menangis sebaiknya ia cepat keluar dari sini dan pergi melihat dunia yang sekarang ia tinggali.
Ia pun membuka matanya yang ia lihat sekarang sebuah kamar kecil namun nyaman untuk ditinggali. Naruto mencoba untuk duduk namun setelah itu, ia mendengar suara "Kau sudah bangun, nak?" tanya seorang wanita kira-kira berumur 38 tahun.
"Ah, aku baik-baik saja, bibi umh..."
"Namaku Cleira White. Maaf tadi aku belum memperkenalkan diri. Jadi bagaimana keadaanmu, nak?" tanya Mrs. Cleira.
"Iya, aku baik-baik saja bibi Cleira. Dan namaku Uzumaki Naruto, salam kenal bibi." jawab Naruto.
"Syukurlah, nak. Tadi aku sempat khawatir kau kenapa-napa mengingat kau kutemukan di hutan dekat rumahku ini" jawab Mrs. Cleira. "Kalau begitu, dimana rumahmu, siapa nama orang tuamu, dan juga nomor telpon mereka agar mereka bisa kuhubungi untuk menemukanmu di sini!" jawab Mrs. Cleira.
"Maaf, Bibi Cleira. Aku yatim piatu sejak kecil. Dan aku tak tahu dimana rumahku sekarang. Aku hanya tinggal di hutan saja untuk memenuhi kebutuhanku." jawab Naruto dengan sedikit kebohongan. Ia merasa bersalah membohongi wanita dihadapannya ini tapi mau bagaimana lagi, ini untuk keamanan identitasnya. Sedangkan Cleira sangat iba kepada Naruto, mengapa gadis secantik Naruto bisa mengalami kehidupan sepedih itu, namun ia tak menunjukkannya secara terang-terangan.
"Ohh begitu yaa. Jika begitu jadilah putri angkatku karena aku merasa kesepian disini. Suamiku Esteban White, telah meninggal 4 tahun yang lalu karena kecelakaan, sedangkan anak aku belum punya karena aku mandul. Jadi, apakah kau mau jadi putri angkatku, Naru dan bolehkan aku memanggilmu seperti itu?" tanya Mrs. Cleira.
"Entahlah, bibi. Aku sangat berterimakasih sekali tetapi apa aku pantas. Dan bibi boleh kok memanggil seperti tadi." jawab Naruto.
"Tentu saja kau pantas. Kau tak perlu khawatir, semuanya aku yang urus!" tegas Mrs. Cleira. "Sekarang panggil aku Mom, my little daughter!" perintah dan permintaan Mom Cleira.
"Terimakasih bib..., ma..maaf ma..maksudku Mom." jawab Naruto dengan gugup ketika melihat pelototan Mom barunya, seperti Kaa-sannya, Namikaze Uzumaki Kushina.
"Terimakasih sweetheart. Sekarang namamu Naru White tetapi jika kau tidak ingin, tidak apa-apa." jawab Mom Cleira.
"Terimakasih Mom, tapi bolehkah ketika aku dalam penyamaran atau apapun itu memakai namaku yang dulu? tanya Naruto.
"Tentu sweetheart. Apapun untukmu." jawab Mom Cleira.
Sejak saat itu ia tinggal di kediaman ibu angkatnya, Cleira White. Namun ia juga membuat bunshin secara diam-diam agar tak ketahuan ibunya untuk mencari informasi di dunia ini. Mengingat ia masih asing dengan dunia yang ia tinggali sekarang.
TBC