Something Called Love
Disclaimer : © Naruto Shippuden by Masashi Kishimoto
WARNING! Terlalu banyak OOC, gaje, ga nyambung, dll
DON'T LIKE? DON'T READ
.
.
.
.
Konoha International High School, pukul 07.10
Aku berlari kencang di koridor sekolah, jam ditanganku sudah menunjukkan pukul 7 lewat 10 menit. Itu artinya aku sudah terlambat 10 menit, jam pelajaran pertama pelajaran Orochimaru-sensei pula. Mati sudah aku. Dengan tenaga yang tersisa, aku menambah kecepatan lariku dan akhirnya aku sampai di depan kelas XI-IPA 2. Aku mengatur napas sebelum akhirnya membuka pintu kelas dengan kasar.
"Maaf sensei saya telat!" Teriakku sambil memejamkan mata karena tidak berani melihat guru killer itu.
Beberapa detik aku terdiam, tidak ada reaksi dari Orochimaru-sensei. Akupun memberanikan membuka mataku dengan perlahan. Saat mataku sudah terbuka, seisi kelas terdiam melihatku lalu tertawa. Agh, sial ternyata Orochimaru-sensei belum datang.
"Diam kalian! Berisik!" bentakku kepada seisi kelas.
Akupun duduk ditempatku, lalu melakukan kegiatan favoritku yaitu tidur. Tiba-tiba seseorang menusuk punggungku dengan sebuah pena.
"Aduh! Sakit bodoh!" Kataku dengan kesal. Segera aku menoleh ke belakang, sebelum punggungku ditusuk lebih dalam lagi.
"Orochimaru-sensei tidak bisa hadir hari ini. Kerjakan buku paket kimia halaman 108 dan kumpulkan padaku setelah selesai jam pelajaran kimia. Kalau kau tidak mengumpulkannya, aku akan mengadukanmu pada sensei." Perintah seorang wanita yang menyeramkan padaku.
"Iya-iya, tidak usah kau suruh pun aku akan mengerjakannya. Merepotkan." Balasku mengalah padanya, karena akan sangat merepotkan kalau aku menentangnya.
"Bagaimana kau akan mengerjakannya, kau saja tidak tahu bahwa Orochimaru-sensei tidak datang dan ada tugas darinya." Omel wanita merepotkan itu. Tetap saja mengomel walaupun aku sudah mengalah, ck.
"Akukan akan bertanya padamu, tolong deh jangan berpikiran buruk dulu. Sungguh merepotkan." Balasku lagi tak mau kalah. Aish, dasar wanita itu melebihi ibuku saking merepotkannya. Akupun segera membuka buku paket kimiaku sebelum wanita merepotkan itu mulai mengeluarkan ocehannya yang juga sangat merepotkan itu. Sungguh, sebenarnya aku sangat malas mengerjakan tugas ini.
.
.
.
KIHS, jam istirahat pukul 08.20
"Baiklah semuanya kumpulkan tugas kimia yang diberikan Orochimaru-sensei padaku sekarang juga!" Perintah wanita merepotkan itu pada seisi kelas dengan suaranya yang memekakkan telinga.
"Hei Shikamaru! Mana tugasmu? Sini kumpulkan padaku." Katanya padaku dengan sok keren. Cih.
"Sabar dong, kalau tidak mau sabar tolong kerjakan tugasku. Hehe." Balasku sambil berharap ia akan benar-benar mengerjakan tugasku.
"Tidak mau! Kau itu jenius, tapi kau sangat malas. Karena itulah kau lambat dalam mengerjakan sesuatu. Aku yakin jika kau memiliki niat pasti tugas-tugasmu bisa cepat selesai." Aish, dia mengoceh lagi bagai ibu-ibu yang menasehati anaknya. Sungguh sial aku duduk didepannya.
"Sudahlah, terserahmu Temari. Ini ku kumpulkan saja daripada harus mendengarkan omelanmu yang sangat merepotkan." Lagi-lagi aku harus mengalah padanya agar ia tidak mengomel lagi.
Temaripun mengambil buku latihan kimiaku dengan wajah angkuhnya itu. Akupun memperhatikannya, sungguh walaupun wajahnya angkuh tapi ia memiliki kharisma tersendiri. Tidak usah diragukan lagi bagaimana kepintarannya. Ia selalu menduduki ranking 1 dikelas dan ranking 3 besar pararel dari seluruh kelas. Walaupun keluarganya yang kurang harmonis, ia tetap giat belajar tidak sepertiku yang benar-benar tidak berniat menyentuh buku-buku pelajaran yang sangat merepotkan.
Paras yang cantik didukung dengan kepintaran yang luar biasa ditambah dengan kegalakkannya yang juga tidak diragukan lagi membuatku menyu-hei! Maksudku membuat kharismanya bertambah. Hah, sudahlah jangan membahasnya lagi.
"Hei Shikamaru ayo ke kantin, perutku sudah bernyanyi nih." Tiba-tiba Chouji mendatangiku. Huft, terima kasih Chouji kau telah menyelamatkan aku dari pikiranku yang tidak jelas ini.
"Ya ya ayo Chouji."
TBC/End?
.
.
.
.
.
.
Hai hai, berjumpa lagi dengan AiTema / Z. Kali ini Z mau nyoba buat fanfic multichapter, walaupun standar kemampuan belom nyampe situ tapi gapapalah namanya mencoba hehehehe. Fanfic ini terinspirasi dari novel dan film berjudul "You Are the Apple of My Eye". Dan Z gak tau fanfic ini memenuhi standard untuk fanfic multichapter atau ngga, jadi kepada para Readers dan Senpai mohon kritik dan sarannya apa yang harus diperbaiki dan apakah fic ini tbc atau end di kolom review ya hehehhe.
Terima kasih
AiTema
