Pyshyco and innocent
Cast:
-Kim Ryeowook
-Kim Jongwoon
-Other cast super junior member
Rate: M
Warning : Yaoi fiction! And NC fiction^^
Note: cerita ini pernah saya publish di WP dengan versi oneshoot. Jadi kalau ada yang pernah membaca jangan anggap plagiat^^ karena cerita itu saya juga yang membuat.
Sumary : saat seorang kim jongwoon menghancurkan kebahagian dan harapan seorang kim ryeowook
STORY START!
Cerita ini berawal saat aku diterima menjadi salah satu anggota baru super junior. Dari total 3000 orang yang mendaftar hanya 3 yang terpilih yaitu Lee Sungmin, Kim Kibum, dan aku sendiri Kim Ryeowook.
Awalnya terkejut dan juga tak menyangka. Tentu saja terkejut, bayangan aku akan menjadi super star dengan banyak fans benar benar membuatku senang.
Yah awalnya yang ada dibayangkanku adalah segala hal yang menyenangkan. Tapi bayanganku hancur begitu saja saat aku bertemu dengan dia, lelaki yang tampan dan manis sekaligus menakutkan, ia membuat bayangan 'kesenanganku' menjadi artis hancur berantakan
Kim Jongwoon…..
Lelaki bersuara emas dan memiliki wajah luar biasa tampan. Namun ada yang tidak ketahui darinya…
Dialah lelaki Physyco yang menghancurkan semua angan-anganku
Ia selalu bertingkah kejam bahkan menyetubuhi-ku hingga aku kesulitan berjalan
Kejam?
Jelas….namun entah mengapa aku tak bisa melawan….
Mungkinkah aku mencitainya?
Hahaha ya kalian benar, mungkin aku GILA karna menyukai lelaki yang selalu menyiksaku…
Tapi apa peduliku?
Yang jelas aku MENCITAI KIM JONGWOON yang PYSYCO!
Story start!
Siang itu begitu panas untuk kota seoul. Hampir seluruh warga seoul lebih memilih dirumah untuk mendinginkan tubuh mereka dengan alat pendingin maupun minuman soda yang dingin.
Namun untuk Ryeowook, saat siang panas itu taka da waktu untuk sekedar duduk santai didepan TV. Ia dan juga kedua anggota baru super junior harus bekerja keras untuk menghafal gerakan dance
Dengan dibantu Hyukjae Donghae dan Shindong, Ryeowook Sungmin dan Kibum berusaha dengan keras. Kurang lebih seminggu lagi mereka akan melakukan debut perdana sebagai anggota baru super junior.
Hyukjae menghela nafas kala melihat ryeowook yang tak kunjung hafal dengan gerakan dance mereka. Padahal kibum dan sungmin sudah ada kemajuan, tapi namja mungil itu tetap saja belum ada kemajuan
"Wook-ah hentikan dance-mu! Temui aku dibalkon atas ne? sementara sungmin hyung dan kibum bisa beristirahat"
Ryeowook menekuk wajahnya, ia tau pasti hyukjae akan menegurnya karena gerakan dancenya yang tak kunjung ada kemajuan. Tapi mau bagaimana lagi? Ia memang tak pandai dance, yang ia bisa hanyalah bernyanyi dan memasak
Sungmin yang melihat raut murung ryeowook hanya bisa tersenyum miris. Sebenarnya ia merasa kasihan dengan ryeowook yang selalu kelelahan setelah mereka berlatih keras, tapi mau bagaimana lagi? Semua ini agar mereka dapat tampil dengan baik dan tak mengecewakan fans bukan?
Manik foxy mengikuti arah ryeowook pergi, dia hendak mengalihkan pandangannya. Namun ia melihat hal yang ganjal, disana jongwoon tengah memperhatikan ryeowook dengan senyum yang…. Errr aneh?
Tak lama kemudian jongwoon mengikuti ryeowook dari belakang. Dan sungmin makin membuat seorang lee sungmin curiga. Baru saja ia akan keluar dari tempat latihan dance, donghae namja yang lebih muda darinya menarik lengannya sambil menampakan senyum yang meneduhkan mata
"Mau kuberi tau sesuatu tentang jongwoon hyung?"
Oooooo
Dengan perasaan yang bimbang ryeowook membuka knop pintu balkon
CKLEK
Disana hyukjae tengah menunggunya sembari melihat pemandangan indah kota seoul
"Hyu-Hyukjae hyung? Waeyo?"
Hyukjae berbalik dan tersenyum, ia mendekati ryeowook dan memegang pundak namja mungil yang bergetar itu
"Jangan takut wookie-ah aku tak akan melakukan suatu hal buruk. Hanya ingin bilang jika kau ada masalah katakan saja. Dance mu tak kunjung ada kemajuan hmmm? Aku tau kau bukanlah orang yang pandai dance, tapi aku bisa melihat dari tingkahmu kalau kau itu orang yang berkemauan keras. Jadi aku mengambil kesimpulan jika dancemu tak kunjung berkembang karna ada masalah, betulkan?"
Ryeowook terperangah, kenapa hyukjae –hyungnya yang ia anggap bermuka aneh ini mengatakan hal yang benar
"Eumm… bukan masalah berat kok hyung"
"Benarkah? Kalau bukan masalah berat kenapa sampai menganggumu eh?" Hyukjae mengangkat alisnya sebelah, dalam hatinya ia berseru keras kalau ia harus berhasil membuat ryeowook bercerita tentang masalahnya.
Alasannya?
Karna tarawan yang donghae ajukan untuknya. Donghae mengajukan tawaran, jika hyukjae mampu membuat seorang Kim Ryeowook yang merupakan namja manis tapi pendiam bercerita padanya maka donghae berjanji akan memberikan susu strawberry, cake strawberry dan segala sesuatu makanan yang berhubungan dengan strawberry selama seminggu penuh! Dan lagi gratis!
Oh ayolah, itu tawaran yang benar benar menggiurkan untuk hyukjae! Ia tak mungkin mengabaikan tawaran 'Bagus' seperti itu!
"Emmm… se—sebenarnya aku memang punya masalah hyung"
Ryeowook menunduk sedih dan hyukjae –sedikit- tersenyum senang
'Oh bagus! Kalo aku bisa mengetahui masalah anak ini lalu memberi tau masalahnya pada donghae aku akan diberi susu strawberry gratis!'
Tanpa sadar hyukjae berjingkrak jingkrak senang dan membuat ryeowook mengernyit aneh
"Hyung? Kau kenapa?" Hyukjae segera menghentikan aksi 'berjingkrak-jingkrannya'
Helaan nafas dari namja bersurai madu itu membuat hyukjae mengerutkan dahinya aneh, ia berfikir apakah masalah yang dialami dongsaeng-nya ini begitu berat? Diam diam hyukjae menaruh simpati untuk ryeowook
"Mas-masalahnya ten-tentang jongwoon hyung….."
"Jongwoon-hyung?"
Hyukjae makin mengerutkan keningnya dan memandang ryeowook penasaran
"Y—ya… kau bisa liat sifatnya kan hyung? Di—dia sepertinya tak senang aku berada disuper junior"
Bulir bulir airmata mulai turun dari mata caramel milik namja manis itu, dan hal tersebut jelas membuat hyukjae kebingungan. Oh ini bukanlah maksud dari rencananya! Ia sama sekali tak menginginkan ryeowook menangis, sungguh!
"Sssst…. Wookie-ah tenang ne? mungkin jongwoon hanya menge-tes seberapa kau kibum dan sungmin-hyung bisa tahan di super junior. Hanya itu saja…. Ia hanya ingin menjadikan kalian lebih kuat dalam menghadapi cobaan disuper junior nantinya"
Ryeowook menggeleng, ia menatap hyukjae dengan sendu
"Ti-tidak hyung….jongwoon hyung mulai bisa menerima keberadaan sungmin hyung dan kibummie. Tapi aku? Ia masih sering membentak memarahi bahkan berelakuan kasar padaku. Ap-apa salah jika aku masuk super junior?"
Dan aliran mata ryeowook makin deras, hyukjae yang bingung pun langsung memeluk ryeowook sambil mengucapkan kata kata penenang. Ia tak menyangka niatnya yang hanya untuk bercanda, harus membuat namja mungil itu bersedih
"Wookie-ah…. Jangan menangis…. jongwoon hyung itu-"
"Aku apa hyukjae?"
Suara baritone yang begitu berat membuat tubuh ryeowook dan hyukjae menegang. Dengan cepat ryeowook melepaskan pelukannya pada tubuh hyukjae dan menunduk sembari menahan air matanya agar tak mengalir lebih deras lagi
"Apa kau tak dengar hyukjae? Aku bilang aku apa hyukjae?
"A-anu hyung….. kau…."
"Sudahlah tak usah dijawab! Aaa ya, aku lupa. Kau dipanngil teukie hyung"
"Mwo? Teukie hyung? Memang ada apa?"
Jongwoon mengangkat bahunya lalu mendorong pundak hyukjae untuk segera ke pintu
"Sudah sana cepat! Kau tak mau membuat teukie hyung marah kan?" dengan cepat hyukjae berlari, ia sebenarnya merasa ragu untuk meninggalkan ryeowook dengan Jongwoon.
Tapi daripada kena marah teukie hyung?
Oooooo
Ryeowook menggigit bibirnya era saat tau jongwoon kini tepat berada dihadapannya, oh tuhan! Apakah tadi jongwoon mendengar pembicaraan dirinya dengan hyukjae?
Kalau benar maka….
'Matilah kau Kim Ryeowook!'
Jongwoon menyeringai kearah ryeowook, meski dia tau pasti lelaki mungil tak bisa melihatnya
"Jadi Kim Ryeowook….."
Jongwoon menghentikan perkataannya sebentar, lalu mengangkat dagu ryeowook dan mematang caramel cantik yang kini berlinangan air mata dihadapannya
"…..Tadi kau membicarakan apa dengan hyukjae?"
Tubuh ryeowook bergetar, memejamkan matanya tak ingin menatap obsidian gelap milik yesung lebih lama lagi
"Bu—bukan apa…apa hy—hyung"
Telinga ryeowook dapat mendengar jongwoon berdecih, kemudian yang terjadi adalah tubuh ryeowook didorong oleh jongwoon ke dinding pembantas balkon
"Hy—hyung ap—apa yang mau kau lakukan?! Kumohon jangan sakiti aku… hiks"
Bibir sexy jongwoon membentuk sebuah seringai yang begitu mengerikan untuk ryeowook. Manik obsidian gelapnya menelusuri wajah manis ryeowook. Kemudian ia mendaratkan bibir sexy-nya ke telinga ryeowook
"Jangan bohong kim ryeowook… membicarakanku eoh? Jangan sembarangan membicarakan tentang aku. Atau aku bisa menyetu—"
"RYEOWOOK!" Ucapan jongwoon terhenti saat sungmin mendobrak pintu dan langsung menarik ryeowook kepelukannya
"Gwencaha wookie?" Sungmin dapat merasakan bajunya basah karena air mata ryeowook. Ia membelai surai ryeowook lembut
Sementara jongwoon? Oh ia berusaha menahan amarahnya karena melihat adegan didepannya. Rencananya gagal! Dan itu membuatnya marah
Dengan cepat ia berjalan keluar dari balkon tersebut, saat didepan pintu balkon ia melihat donghae memandangnya dengan tajam dan….. sedih?
"Shit!" Donghae hanya tersenyum miris mendengar umpatan jongwoon untuk dirinya. Tapi biarlah dari pada sesuatu hal buruk terjadi pada ryeowook?
Lelaki berambut black brown itu mendekati ryeowook yang masih berada dipelukan sungmin
"Gwenchana ryeowookie? Jongwoon hyung tidak melakukan hal buruk kan?" ryeowook hanya mengangguk atas pertanyaan donghae
Sementara sungmin memandang donghae bingung, sepertinya donghae mengetahui satu hal tentang hyung-nya yang seram itu…
Tapi apa?
Oooooo
Flashback On
Sungmin mengikuti donghae yang entah mau membicarakan apa soal Kim Jongwoon. Sedari masuk ke super junior sungmin memang merasa ada hal yang mengganjal dengan Kim Jongwoon. Tapi ia tak berani mencari tau apa itu, karena ia sendiri takut dengan jongwoon.
Saat ini mereka tengah ada diruangan dapur, ia menunggu donghae untuk berbicara
"Hyung aku tau kau pasti penasaran dengan sosok jongwoon hyung bukan?"
Sungmin mengangguk cepat, kemudian ia melihat donghae menghela nafas
"Aku tak tau bagaimana reaksimu setelah kau mendengar ceritaku tentang jongwoon hyung… mungkin kau akan menjaga jarak darinya atau mungkin keluar dari super junior sebelum kau debut…."
"Donghae-ah cepatlah sedikit! Kau membuatku makin penasaran tentang jongwoon hyung!"
"…. Baik baik…. Jongwoon hyung itu….."
CKELEK
Belum selesai donghae berbicara pintu dapur telah dibuka oleh hyukjae
"E-eeh ada kau dan sungmin hyung… mian aku tak bermaksud menganggu pembicaraan kalian…. Gundae, apa kau melihat teukie hyung?"
Alis tebal donghae dan alis melengkung sungmin sama sama mengerut, mereka saling berpandangan dan detik berikutnya mereka tertawa bersama
"YA! IKAN! SUNGMIN HYUNG! KENAPA KALIAN TERTAWA EOH?!"
"Kau ini pikun atau apa hyukie? Kau tak ingat kalau teukie hyung sedang ke kerumah sakit karena susah BAB?" donghae mengiyakan omongan sungmin, kemudian ia menepuk pundak hyukjae
"Memangnya kau ada apa menanyakan teukie hyung segala? Kau ingin menanyakan apa dia sudah bisa BAB hmmmm?" Hyukjae mendengus sebal kemudian ia menyentakan tangan donghae yang ada dibahunya
"Enak saja! Memang aku baby sitternya teukie hyung! Aku mencari teukie hyung karna kata jongwoon hyung ia mencariku. Tapi ternyata aku dibohongi olehnya, hah tau begini aku tak akan meninggalkan wookie dan jongwoon hyung dibalkon!"
Mata donghae membulat, ia mengguncang bahu hyukjae dengan keras
"KAU MENGINGGALKAN WOOKIE DAN JONGWOON HYUNG HANYA BERDUA DIBALKON?!"
Hyukjae mengangguk polos, ia sungguh tak menyadari ada aura hitam yang menyelubungi diri donghae
"Aisshh… jeongmal! Sungmin hyung hyung ayo kita harus cepat ke balkon!"
Sungmin segera berlari mengikuti donghae, ia yakin pasti akan terjadi sesuatu hal yang buruk jika meninggalkan ryeowook dan jongwoon sendirian. Dan itu hanya donghae yang tau…..
'Sebenarnya ada apa dengan jongwoon hyung?'
TBC.
Ada yang masih berniat cerita ini lanjut?^^
Oke gomawo yang udah mau membaca^^
Review jusseyo~
-Haran Kim-