Ohayou! Konichiwa! Konbawa!

Light datang lagi! Ini Light repost edited! Hihihihihihihi! Semoga para SasuSaku Lovers menyukainya!

Dozo! (I WILL SURVIVE!!!)

NARUTO'S SONGFICT

The Title:

Sakura, Aishiteru Too

Pairings: Sasuke X Sakura

Rate: T, tetap tidak ada yang berbahaya

Genre: Romance/Poetry (diragukan keromantisannya)

Disclaimer: Naruto punyanya 'Mbah Masashi Kishimoto

Warning: Ke-lebay-an, OOC, habis, ini kan Sasuke's POV, susah kalau enggak OOC gitu~! DLL.

Fict collabs with Green-Yuki-Chan, yang belum sign up! ^^.

Have a nice read!!!

.

.

XXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXX

.

.

Sasuke's POV

Suka... Huh! Hn...

Dia menyukaiku.

Meski aku selalu bersikap dingin padanya...

Bahkan kadang menyakiti hatinya...

Juga meski, aku selalu mengacuhkannya.

Dia selalu ada di setiap saat...

Menemaniku... Yang selalu sendiri.

Dia selalu menemaniku,

Saat kapan pun juga...

Saat ketika aku akan meninggalkannya...

Dengan kilauan air mata yang menggenangi permata hijau zamrudnya...

Dia menahanku dan berkata selembut angin...

"Sasuke-kun, Aishiteru,"

Dan ku dengar, dia bernyanyi, memecahkan keheningan malam.

Bintang dan bulan menyaksikan dalam bisu,

"Cinta jangan kau pergi... Tinggalkan diriku sendiri

Cinta jangan kau lari...

Apalah arti, hidup ini,. Tanpa cinta dan kasih. Sayang..."

Pandangan mataku mengabur...

Tenggelam oleh air mata dengan sejuta perasaan tak terkatakan.

Aku, ingin memeluknya...

Tapi aku hanya bisa berkata,

"Arigatou… Sakura,"

Setelah kutidurkan di bangku taman,

Aku membalas nyanyian merdunya tadi...

"Aku hanya pergi 'tuk sementara. Bukan 'tuk meninggalkanmu selamanya.

Aku pasti'kan kembali pada dirimu… Tapi kau jangan nakal

Aku pasti kembali,"

Dan, aku pergi... Mencari dia...

Tapi, apakah ini? Dendam ini, dibalas kasih sayang tanpa kata olehnya.

Apa yang sudah kulakukan?

Dia mengorbankan dirinya, hanya untukku, agar tak bernasib sama dengannya.

Kini, apa yang harus aku lakukan?

Setelah bertahun-tahun aku meninggalkannya.

Apakah ia masih menungguku?

Yang telah membuat hatinya porak–poranda...

Yang telah menghancurkannya?

Atau...? Dia sudah berpaling, ke hati lain?

Takut, aku takut dia membenciku, perasaan takut ini…

Muncul tanpa bisa kucegah.

Kembali, sesuai janjiku, aku kini telah kembali...

Ku lihat wajahnya basah penuh air mata...

Ku pikir, dia membenciku...

Tapi, dia berlari memelukku...

Dia menatapku dengan air mata di mata zamrudnya...

Dia melihatku, dengan kegembiraan yang jelas terbaca.

Seakan tak ingin melepasku lagi.

Perasaan apakah ini?

Rindu… Kah?

Ku akui, aku merindukannya.

Tapi, entah kenapa hati ini seperti melompat. Dan bisa menyentuh awan.

Saat aku berada dekat dengannya… Memeluknya.

Cinta,

Apakah ini cinta?

Mungkinkah aku mencintainya?

Ya, aku mencintainya.

Tapi kenapa, baru sekarang aku menyadarinya?

Apa karena aku tak pernah melihatnya?

Ya, aku dulu tak peduli dengannya.

Yang aku tahu, dia hanya mencintaiku.

Sampai saat ini, tidak hanya dulu…

Dan aku mencintainya.

Kami-Sama, arigatoou gozaimasu.

Kau telah menjaga perasaannya, hingga tak lekang oleh waktu.

Dan aku kini membalas perkataannya dulu.

"Sakura, aishiteru too."

.

.

XXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXX

.

.

Duh-duh-duh! Kalau Light yang disuruh bikin drabble kayak gini, bakal langsung angkat tangan! Ini yang bikin Green-Yuki-Chan! Tapi, Light yang nambah-nambahin!

Review? Flame? Con crit?

.

Salam berkilau biru, bertabur bunga melati.

With the smile,

Light-Sapphire-Chan