Disclaimer: All characters belong to Masashi Kishimoto, Mikio Ikemoto, and Pierrot studio.

Warning: AU, travelling content, etc.

Rated: M (hot content).

Sumarry: Menceritakan Boruto yang sering diajak oleh ibunya keliling dunia. Namun dalam perjalanannya mengelilingi dunia bersama sang ibu, Boruto mempunyai sebuah misi rahasia. Boruto ingin mencari keberadaan ayah dan adiknya yang diketahui berada di suatu negara yang tidak terlacak.


Marini Bay Sands, Singapura, pukul 07.00

Pada salah satu kamar yang terletak di hotel itu, terlihat ada seorang laki-laki berambut kuning yang tengah menggeliat dalam tidurnya. Ia menggeliat risih akibat sinar matahari pagi yang terlalu menyorot ke arah dirinya. Laki-laki berambut kuning itu akhirnya terbangun dan mengubah posisi berbaringnya menjadi posisi duduk. Ia terduduk sambil merapatkan selimutnya untuk menutupi tubuhnya yang bertelanjang dada.

Mata biru safirnya menoleh ke samping dan ada seorang wanita berambut indigo pendek, bermata lavender, dan tengah memakai tanktop sedang membuka kedua matanya dengan posisi berbaring. Boruto tersenyum menatap wanita yang merupakan ibunya tersebut.

"Good morning, Mommy," sapa Boruto kepada Hinata yang tengah tersenyum menatapnya.

"Morning, lovely," Hinata membalas sapaan Boruto sambil mengubah posisinya menjadi duduk.

Kedua ibu dan anak itu saling bertatapan satu sama lain, hingga Boruto memegang sisi kepala Hinata dan mengecup bibir ibunya singkat. Memang sedari Boruto kecil, Hinata senang sekali mengecup Boruto di bagian bibir dan hal ini masih berlaku hingga Boruto remaja

Hinata terkekeh saat melihat adanya rona merah di pipi Boruto. Ia pun beranjak dari tempat tidurnya dan berjalan menuju kamar mandi, meninggalkan Boruto yang masih terdiam di tempat. Boruto mengangkat bahunya, ia pun ikut beranjak dari tempat tidurnya dan melangkahkan kakinya menuju jendela kamar.

Boruto tersenyum menatap pemandangan Negara Singapore melalui jendela kamarnya, pemandangan Singapore pada pagi hari sudah terlihat sibuk, gedung-gedung pencakar langit sudah mulai menampakkan lampu, dan jalan raya mulai dipadati manusia. Tak lupa, di sebelah kirinya terlihat ada pemandangan lautan yang begitu indah. Memang, hotel di mana Boruto berada saat itu terletak di samping Pulau Sentosa.

"Sssstttt..."

Boruto menoleh ke samping kiri, di sana ada seekor ular derik berwarna merah tengah berjalan mendekatinya. Boruto pun berjongkok, mengambil ular itu, dan meletakkan ular itu di tangan kanannya. Ia mengelus kepala ular itu dengan lembut sambil mengecupnya singkat.

"Hello, Garaga. Mau makan, hm?" tanya Boruto yang hanya dijawab desisan oleh Garaga.

Boruto hanya tersenyum sembari mengecup kepala bersisik Garaga dan kembali menatap pemandangan kota Singapura yang terpampang di hadapannya.

Boruto Hyuuga adalah seorang anak berusia 16 tahun dan memiliki seorang ibu yang merupakan keturunan bangsawan Jepang bernama Hinata Hyuuga. Boruto adalah anak yatim sedari usia lima tahun karena ayahnya pergi meninggalkan ia dan ibunya tanpa sebab. Menurut ibunya, sang ayah meninggalkan mereka sambil membawa adiknya yang baru lahir.

Setelah ditinggalkan sang ayah, Hinata memutuskan untuk menyekolahkannya secara homeschooling dan membawa dirinya keliling dunia. Hinata tidaklah bekerja dan itulah yang membuat Boruto sampai saat ini bertanya-tanya, dari mana kekayaan Ibunya itu berasal? Mengingat orang tua Ibunya sudah tidak lagi membiayai mereka.

Namun dalam perjalanannya bersama sang ibu, Boruto juga mempunyai sebuah misi tersembunyi. Ia ingin mencari keberadaan ayah dan adiknya yang konon, tengah berada di luar Jepang entah di negara mana. Boruto mengetahuinya dari Mitsuki, sahabatnya yang merupakan seorang hacker profesional. Mitsuki telah melacak keberadaan ayahnya yang berada pada sebuah negara di luar Jepang yang Boruto tidak tahu itu di mana dan sialnya lagi, ip adress negara tersebut susah terlacak.

Boruto berharap, ia akan segera menemukan ayah dan adiknya di perjalanan berikutnya.

'Ayah, adikku, aku akan mencari kalian semua.'

-TBC-