You're Cute
.
.
.
Title : You're Cute
Author : minex
Rating : T
Genre : School life , Shounen-ai , Armin genderswitch
Cast : snk charas
WARNING . INI SHOUNEN-AI , DAN SHOUJO-AI . GASUKA JANGAN BACA DARIPADA NGEBASH . THANKYOU :)
.
.
.
Armin Arlert , si artis perempuan pendatang baru itu sedang terkenal dan heboh . Kemampuannya dalam menyanyi , menari dan berakting membuatnya menjadi salah satu artis pendatang baru yang menjanjikan . Tetapi , ada satu orang yang merasa terbeban dengan status Armin . Siapakah dia ?
.
.
.
" Itu kan adiknya Armin Arlert ? Kenapa tidak mirip ? "
" Eh iya ya , mukanya sangat suram ! "
" Jauh lebih imut Armin , hehe . "
" Tapi dia ganteng yaaaaaa~ "
Semua kalimat itu berhasil membuat Rivaille pusing . Rivaille membenci kakaknya yang membuatnya dibanding-bandingkan dengan kakaknya itu .
' Aku ini laki-laki dan Armin itu perempuan , bagaimana caranya aku dan dia mirip ? Yah kalo mirip dikit-dikit mah wajar , lah ini ? Masa pada bilang aku mestinya imut kaya Armin , najis . Geli lah sama kata imut . '
.
.
.
" Halo . Saya Rivaille Arlert . Mohon bantuannya . "
Rivaille memperkenalkan dirinya sembari membungkukkan badannya yang udah pendek tambah pendek .
" WOAH ADIKNYA ARMIN ARLERT ? "
" AKU MINTA TANDA TANGAN ARMIN DONG ! "
" GIMANA RASANYA JADI ADIK ARMIN ? "
" KAPAN-KAPAN AJAK AKU KE RUMAHMU YA! "
" JADI TEMENKU YUK ! "
Dan sekali lagi , semua kalimat itu membuat Rivaille pusing .
' Lagi deh . Aku terus yang kena getahnya kakak ' batin Rivaille . Kasian kamu Vaille (?)
" HUSH ! DIEM KALIAN ! MANA SOPAN SANTUNNYA ? "
Oh Hanji sensei , Rivaille mencintaimu , sungguh .
" Nah Rivaille , silahkan duduk disebelah Eren Jaeger . Eren , tunjukkan dirimu ! "
Hanji menunjuk Eren , dan Rivaille segera menuju ketempat duduknya ketika Hanji menahan lengannya .
" Nanti kasih sensei nomornya Armin ya ? "
Rivaille seketika membatu , dan tersenyum canggung kepada Hanji .
" Maaf , itu privasi kakakku . Lagipula dia pasti sudah mengganti nomornya sekarang . "
Oh Hanji , sekarang Rivaille memblacklist-mu , dan mencabut kalimatnya soal dia mencintaimu .
.
.
.
" Ehm Jaeger ? Boleh aku minta bantuanmu ? "
Yang ditanya hanya melirik sekilas , kemudian kembali melanjutkan kegiatannya memakan lollipop dipelajaran .
' Ugh , bisa gila aku . Yang lain gila-gilaan , yang ini malah cuek '
" Jaeger ? "
Rivaille kembali memanggil Eren , dan tetap tidak ada sahutan .
" Ugh… Oi Eren ! "
" Ya ? "
' Sialan . Dipanggil Eren baru nyaut . '
" Kamu bisa ajarin aku yang ini ? Aku tidak mengerti . "
Rivaille menunjuk soal matematika nomor 10 dari Erwin sensei .
" Aku juga tidak mengerti . "
' SHIT . '
" Eren Jaeger , kerjakan soal nomor 10 dipapan ! "
Erwin sensei memanggil Eren , dan Eren segera maju , dan hanya dalam 20 detik , dia selesai mengerjakan soalnya kemudian duduk kembali .
" Eren Jaeger , seperti biasa , jawabanmu benar . "
' CICAK ! KAMBING ! AYAM ! INI ANAK BENERAN DAFUQ ! '
.
.
.
" Rivaille , makan denganku yuk! "
" Jangan ! Rivaille , makan denganku saja , aku bawa dadar gulung loh . "
" Aku bawa sosis gurita , kamu pasti suka ! "
Rivaille langsung jadi anak populer . Tidak hanya teman sekelasnya , anak kelas lain juga ikut mengajaknya makan .
" Uhm maaf… Aku ingin keliling dulu , jadi maaf ya . Mungkin besok aku akan makan dengan kalian . "
Kalimat Rivaille berakhir dan disertai dengan helaan nafas yang mengajaknya makan , kemudian pergi dan meninggalkan Rivaille sendirian .
" Mau keliling ? "
Ternyata Rivaille tidak sendiri , masih ada si Jaeger yang asik mengemut lollipop keduanya .
" Tidak sih , hanya alibi saja... "
" Aku antar , mau ? Sekalian aku mau keruang tari . "
" Eh ? Boleh ? "
Eren mengerutkan keningnya mendengar kalimat Rivaille .
" Apa-apaan kamu ? Tentu saja boleh ! Memangnya ada larangan ? "
" Ti—tidak sih... Cuma aku pikir , kamu gasuka aku . "
Eren tertawa dan menepuk kepala Rivaille . Rivaille ngeblush loh ea :v
" Kenapa bisa berpikir kaya gitu coba ? Udah ah , ayo kalo mau keliling , istirahat tinggal 20 menit . "
" A—ayo! "
Eren segera menarik Rivaille , dan membawanya keruang tari .
" Kita kesini dulu ya , aku mesti ketemu seseorang . "
" O—oke , terserah kamu aja . "
Eren masuk keruang tari , dan berbicara dengan seorang perempuan berambut hitam pendek dan memakai syal merah .
' Siapa dia ? Kenapa dia kelihatannya dekat dengan Eren ? '
Rivaille tanpa sadar jadi kepo soal perempuan itu . Uh oh , mungkin Rivaille kita tidak senang melihat Eren dengan orang lain , ciye Rivaille ea ea :v
Eren tiba-tiba keluar dengan perempuan itu , membuat Rivaille yang sedang bengong jatuh .
" Eh Rivaille ? Kamu ga kenapa-napa kan ? "
Eren segera membantu Rivaille berdiri , dan perempuan itu menahan tawanya .
" Engga apa-apa kok , cuma kaget aja . "
" Bengong ya ? "
" Ya... Gitu deh . "
Perempuan itu berdecak kesal , dan melihat Rivaille dengan tatapan tidak suka .
" Eren ? Istirahat tinggal 15 menit . Jadi tidak ? "
" Eh iya ? Jadi kok jadi ! Rivaille , maaf ya ! Aku tidak bisa menemanimu berkeliling , aku ada urusan dengan Mikasa . Kamu bisa minta Jean menemanimu , biasanya dia ada dikantin . Coba kamu kesana . Sekali lagi maaf ya ! "
" Ti—tidak apa-apa kok . Baiklah , sampai bertemu nanti Eren ! "
" Tidak akan nyasar kan ke kantin ? "
" Lantai... 5 kan ? "
" Tuh kan salah , lantai 3 ! "
" Oh oke-oke ! "
" Eren ! Tinggal 13 menit . "
" Iya Mikasa ! Dadah Rivaille ! "
" Dah! "
Rivaille berjalan menjauh dan bersembunyi dibalik tembok , mencari tahu apa urusan Eren dengan Mikasa .
" Nah Mikasa , jadi kamu ingin membicarakan apa ? "
" Eren... Sampai kapan kita akan seperti ini ? "
" Ayolah Mikasa . Biarkan tetap tersembunyi , lagipula yang mereka tahu kita adalah saudara kandung padahal bukan , dan aku tidak ingin hubungan kita diketahui oleh orang-orang disini , Mikasa . Apa jadinya jika murid laki-laki paling populer dan murid perempuan paling populer diketahui berpacaran ? Akan banyak yang meneror aku dan kamu . Jadi kita cari aman saja , Mikasa . Biarkan seperti ini sampai akhirnya terbongkar dengan sendirinya... "
" Tapi aku sudah lelah Eren . Kita tidak bisa bebas seperti Ymir dan Christa , ataupun Reiner dan Bertholdt... "
" Ada aku sebagai tempat sandaranmu Mikasa . Walaupun kita sembunyi-sembunyi seperti ini , aku akan tetap bersamamu . "
Dan Eren memeluk Mikasa erat , membuat Rivaille yang sedang bersembunyi pergi kekantin dengan wajah bingung dan kaget . Tanpa ada yang mengetahui , dilubuk hati Rivaille paling dalam , terselip rasa sakit hati mendengar Eren dan Mikasa berpacaran .
.
.
.
Kelas Rivaille , 11-A dibuat kaget dengan kembalinya Rivaille dari istirahat . Sebenarnya yang bikin kaget bukan itu , yang bikin kaget itu Jean yang merangkul Rivaille layaknya sahabat dekat . Jean adalah murid yang populer karena kebodohannya dan ketampanannya , bisa dekat dengan Jean pasti sangat beruntung dan merugikan .
" WAH ? MIKE SENSEI BELUM DATANG ? ASIK ! RIVAILLE , AYO KITA MELANJUTKAN ACARA KELILING KITA! "
" Ayo ! "
Jean dan Rivaille segera keluar kelas , dan kelas 11-A menjadi berisik dengan gosipan dari para kaum hawa .
" Hei hei , kalo Jean sudah begitu kepada Rivaille... Kemungkinan terbesarnya itu— "
" JEAN SUKA RIVAILLE ! KYAAAAAAA~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~ "
Teriakan Petra memotong kalimat Annie yang berdecak kesal .
" Petra , aku tau kamu itu fujoshi tapi puh-liz kontrol diri kamu Petra -_- "
Yeah , Sasha bijak mode on (?)
" Cewek kentang diem aja . Mendingan ngebahas JeVaille! GYAAAAAAAA~~~~~~~ "
Petra kembali menggila , dan satu kelas tertawa karenanya . Disisi lain , ada Eren yang mendengarkan gosipan itu dengan malas , dan Connie tiba-tiba menepuk pundak Eren dengan keras sehingga Eren jatuh kedepan dengan posisi tengkurap dan kepala tergeletak melihat kesamping . Semua memperhatikan Eren , kemudian menertawai Eren dengan nistanya tanpa membantu Eren sama sekali .
" Kamu ga apa-apa ? "
' Suara ini... Bukannya Rivaille ? '
" Rivaille ? "
" Aku baru balik dengan Jean dan tiba-tiba ada kamu disini sambil tengkurap . "
" Eh itu... Connie menepuk pundak aku dengan keras dan aku jadinya begini . "
Yang disebut namanya (re:Connie) protes dengan ucapan Eren .
" Oh... Yasudah sini aku bantu . "
Rivaille mengulurkan tangannya untuk membantu Eren , dan Eren dengan senang hati menerima bantuan Rivaille . Diam-diam dalam hati , Eren berjanji untuk tidak cuci tangan setelahnya .
.
.
.
BERSAMBUNG KE CHAPTER 2~~~~~~~~~~~~
Saya tau saya post ff lama /pundung . Banyak kerjaan dan stress soalnya *sok sibuk* . Dan ini ff chapter yang saya suka diantara ff chapter saya yang sedang in progress . Cerita yang ini entah kenapa menurut saya sweet (?) Ya pokonya , ini salah satu ff buatan saya yang saya favoritkan /who ask . Oh ya , buat fans ff saya (?) Bisa contact saya ke twitter : xoxoyw . Saya terima saran dan kritik untuk ff saya , dan protes khusus soal kelambatan dalam post ff . Tapi saya ga terima bashing couple , atau bashing ff saya . Namanya juga fanfiction , ya pasti sesuka saya mau bikin gimana . Oke sampai jumpa dichapter 2~~~~~~~~~ Eh tunggu , please reviewwwwwww!
