Title : Trouble Noonars
Author: Vy and MiiWon Lee
Rate: T to M (tidak untuk part ini :p )
Genre: Romance, Friendship, Action, Hurt/Comfort
Length: Chaptered
Casts:
Umi Latifah as Ahn Sung Mi
Ocktafiany as Fia
Byun Baek Hyun
Choi SiWon
Kim Jong Dae
Tan HanGeng
Other Casts:
Wu YiFan aka Kris Wu
Lee Taemin
Huang Zi Tao
Jang HyunSeung
Kim HyuNa
Kim KiBum
Kim MinSeok
Kim YoungWoon aka KangIn
Note: Ide yang muncul setelah perkenalan tiba-tiba antara Ockta si Pona dengan Tante Umi. FF colaborate antara Ockta dan Umi.
Warning: typo (s), OOC banget, bahasa tak dimengerti, cerita gag nyambung, dll
Disclaimer: Cast milik orang tua, manajemen, dan fansnya. HanGeng, Siwon, Baek Hyun, Jong Dae milik Pona dan tantenya xDD
.
.
.
.
.
.
Author POV
"Hey hey hey! Mau kemana Kau?!" Bentak seorang siswa berbadan kekar sambil mencegat siswa lainnya.
"Kau pikir, kau bisa kabur dari kami hah?" Kali ini siswa tinggi berambut pirang yang angkat bicara.
"Maa...maafkan aku sunbae. Aku tak sengaja. Bii...bi...bisakah aku lewat sekarang sunbae? Aakk...aku... Ha..harus mengerjakan tugas." Ucap siswa yang dicegat itu takut-takut.
"Setelah kau menabrak kami dan membuat barang kami terjatuh? Oohh, no no no!." Ucap namja tinggi tadi pada siswa tersebut.
"Sekarang, bereskan barang Kris yang tercecer. Lalu bawakan tas kami semua ke kelas kami masing-masing." Kali ini namja yang tak terlalu tinggi bersurai dark brown yang memerintah siswa tersebut.
"Ba..baik sunbae." Ucap siswa tersebut tergagap. Inilah resiko yang ia terima, karena telah tak sengaja mencari masalah dengan siswa-siswa paling ditakuti di sekolahnya ini.
"Tunggu sebentar." Kali ini yeoja dengan tubuh seksi memanggil siswa tersebut.
"Ada apalagi Hyuna noona? Biarkan dia segera mengantarkan tas kita." Kris, si namja blasteran berambut blonde itu mengajukan protes pada yeoja yang bernama Hyuna tersebut.
"Kalau hanya mengantarkan tas saja, itu tidak seru. Kau harus mengantarkan tas kami ke kelas kami masing-masing, meletakkannya dengan baik di meja kami masing-masing. Lalu, kembali kesini dengan membawa 10 minuman kaleng. Dalam waktu 2 menit. SEKARANG!" Perintah Hyuna, yeoja seksi itu seenaknya. Sang siswa yang takut hukumannya ditambah pun, langsung berlari terbirit-birit seperti pinguin yang sedang marathon.
"Hey Kau! Sudah beres belum mobilku?" Kali ini lelaki kekar, yang sering dipanggil dengan nama KangIn itu meneriaki seorang siswa yang sedang ia 'hukum'.
Ia menghukum siswa itu, dengan menyuruhnya membersihkan mobilnya yang berjenis Ferarri Enzo dengan selembar tissu. Hanya selembar tissu untuk membersihkan mobilnya.
Seperti inilah kehidupan di Hanlim High School. Dibalik bangunannya yang terlihat megah, siswa-siswi rupawan dan berprestasi, juga siswa siswi yang menggunakan kendaraan mewah, masih saja sering terjadi hal seperti bullying di lingkungan sekolah ini. Bahkan hampir semua siswa-siswi di sekolah ini menjadi korban bullying yang dilakukan oleh sekelompok siswa.
Seperti sekarang ini, Hyunseung sang ketua 'Trouble Genk Senior' sedang duduk melihat anak buahnya sedang 'bekerja'. Hyuna, anggota senior wanita, sekaligus kekasih Hyunseung, yang sedang meminta jatah bekal pada seorang siswi yaitu 1000 butir nasi, dengan jumlah yang pas, tak boleh kurang ataupun lebih. KangIn yang sedang mengawasi seorang siswa yang membersihkan mobilnya dengan selembar tissu. Dan Kris yang sedang menunggu siswa pengantar tas tadi kembali. Siswa tersebut ingin melawan, namun jika melawan, mereka jelas akan kalah dan akan mendapat perlakuan yang lebih kejam dari ini.
"Hey Kris! Mana anggotamu?" Tanya HyunSeung pada Kris, si ketua 'Trouble Genk Junior'.
"Taemin dan Sung Mi sudah hampir sampai. Tao dan Fia, kau pasti tahu kebiasaan mereka hyung." Jawab Kris seadanya.
"Aahh, mereka berdua persis seperti KiBum dan MinSeok." Jawab KangIn. Yang lain hanya tertawa jika mengingat kebiasaan anggota mereka.
'Brrrrrmmmmmmm'
Nampak sebuah mobil sport berwarna light greyberjenis 'Aston Martin One' memasuki gerbang sekolah tersebut. Nampak seorang namja tampan berkulit putih yang sedang berjalan dengan angkuhnya. Tak jauh dibelakangnya, nampak pula seorang yeoja cantik bertubuh tinggi seperti model. Siapa pun yang melihat mereka, pasti akan terpesona. Namun pengecualian untuk sekolah ini. Melihat mereka, sama halnya melihat jin tak diundang yang dapat mengganggu ketenangan mereka.
"Hey Kris! Where's Fia?" Tanya yeoja yang baru saja datang itu. Kris pun hanya mengangkat bahunya.
"Kau seperti tidak kenal sahabatmu itu saja Sung Mi." Jawab Taemin, namja yang baru datang bersamanya, sambil mengambil kaleng minuman dari tangan siswa yang baru saja dikerjai oleh teman-temannya.
'Brrrrrrrrrrmmm'
'Brrrrrrrrrrrmmmm'
Nampak mobil sport 'Buggatti Veyron' hitam dengan corak merah serta 'Lamborghini Reventon' dark grey memasuki lapangan parkir Hanlim High School.
'Brrrrrrrmmmmm'
'Lykan Hypersport' putih serta motor sport Ducati menyusul memasuki lapangan parkir. Nampak seorang yeoja yang tak terlalu tinggi turun dari 'Lamborghini Reventon'-nya dengan membawa tongkat base ball. Dengan blazer yang hanya disampirkan di bahunya serta luka lebam di pipinya, sungguh tak cocok dengan wajah aslinya yang terliaht imut itu. Tiga namja lainya juga turun dari mobilnya serta motor sport-nya masing-masing, menuju ke tempat teman-teman mereka berada.
"Kali ini siapa lagi yang jadi korban kalian?" Tanya HyunSeung, sang ketua.
"Siswa SungJae High School. Kalian tahu? Fia hampir saja membuat salah satu dari mereka sekarat." Ucap namja imut dengan pipi chubby itu.
"Mwo?! Apa bedanya denganmu Minseok oppa?! Kau bahkan lebih parah dariku! Sudah sekarat, masih terus kau hajar." Ucap Fia tak terima.
"Kalian berdua sama saja! Wajah kalian benar-benar menipu." Ucap namja bermata panda, yang dikenal dengan nama Tao itu.
"Hey Kibum! Kau tak apa?" Tanya Hyuna khawatir pada namja tampan yang baru saja datang.
"Aku tak apa, hanya sedikit lelah. Heyy Kau! Cepat pijat bahuku! Dan Kau! Bawa tasku dan tas mereka bertiga ke dalam kelas. Cepat!." Suruh Kibum pada siswa yang baru saja datang menyerahkan minuman kaleng mereka serta siswa yang baru selesai membersihkan mobil KangIn.
"Hey Sung Mi! Hyuna eonnie!" Sapa Fia pada dua yeoja anggota trouble geng itu.
"Ck! Tak bisakah sehari saya aku tak melihat lebam di wajahmu?" Ucap Sung Mi Heran, pada Fia. Pasalnya, hampir setiap hari ia melihat wajah kawan se-Genk-nya ini dihiasi dengan lebam.
"Kau seperti tak tahu aku saja Mi-ah." Jawab Fia cuek.
"Dasar! Kalian berempat itu seperti penjahat sadis saja." Ucap Hyuna sambil memandang ke empat orang yang baru datang itu.
"Tapi mereka membuatku bangga baby." Ujar HyunSeung pada Hyuna.
"Kau benar chagi." Balas Hyuna. Sedang Fia hanya nyengir saja mendengar pujian ketuanya tersebut.
Itulah mereka. Para siswa-siswi yang paling ditakuti di Hanlim High School ini. Kelakuan mereka yang bossy, hobi melakukan bullying, hobi tawuran, dan kekerasan yang lain.
Guru mereka tak tahu?
Guru mereka tahu. Bahkan sangat tahu. Tapi tak ada yang berani menghukum mereka.
Tapi dibalik perangai mereka yang kasar dan keras, mereka merupakan siswa-siswi yang sangat berprestasi.
Seperti para siswa kelas 12, anggota Genk senior. HyunSeung dan Hyuna, sepasang kekasih yang berprestasi dibidang Dance dan menyanyi. Serta Hyuna yang sangat mahir dalam melakukan Rapp.
KiBum, si tampan pemilik 'Killer smile' dan pemilik hobi tawuran ini mahir di bidang matematika serta balap motor. Berbagai perlombaan matematika serta balap motor sudah sering dia menangkan.
MinSeok, namja yang punya tubuh mungil diantara semua anggota namja lainnya ini, dia mahir dalam bidang yang sama dengan Hyuna, Dance dan Rapp. Dia juga kapten tim sepak bola putra di sekolahnya.
Dan KangIn, namja paling kekar ini adalah atlet tinju profesional. Berbagai perlombaan juga telah ia menangkan.
Tak beda jauh dengan para seniornya. Para Junior mereka pun tak kalah berprestasi.
Kris, ketua Genk junior ini misalnya. Namja blasteran Cina-Kanada ini adalah ketua tim basket putra di Hanlim High School. Dia juga berprestasi dibidang modelling. Tapi dibalik wajah rupawan dan badan atletisnya, ia adalah siswa yang suka mem-bully dan memalak siswa lainnya.
Tao, siswa asli Cina yang juga atlet wushu. Wajahnya yang menyeramkan sesuai dengan kelakuannya. Dia adalah siswa yang paling ditakuti setelah Kibum.
Taemin, namja berwajah manis yang ahli di bidang Dance. Dia juga atlet renang yang sering mendapat medali emas disetiap perlombaannya. Jangan tertipu wajahnya yang manis dan innocent, karena dibalik itu semua, Taemin adalah anggota yang tak segan-segan menghabisi korbannya saat mereka berkelahi.
Fia, ia bukan berasal dari Korea. Dia adalah yeoja asli Indonesia yang tinggal dan besar di Korea. Posturnya yang kecil namun seksi setipe Hyuna dan wajahnya yang manis membuat korban-korbannya meremehkannya. Ia adalah siswi yang paling ditakuti oleh siswa-siswi lainnya. Tapi dibalik kekejaman sifatnya itu, Fia adalah siswi paling berprestasi di sekolahnya. Ia adalah kapten tim basket putri merangkap playmaker dan kapten tim sepak bola putri di sekolahnya, selalu menjadi top score dan the best player disetiap perlombaan. Ia juga sering memenangkan perlombaan panjat tebing. Ia hobi dancing, tapi dia tak pernah mengikuti perlombaan dance.
Terakhir adalah Ahn Sung Mi, yeoja blasteran Korea-Indonesia. Termasuk yeoja tercantik dan terelegan di sekolah megah itu. Tinggi dan cantik bak model profesional. Ahli Karate, ia merupakan pemegang sabuk hitam karate. Ia juga ahli di bidang ballet dance. Dari luar, wajahnya terlihat lembut namun itu semua hanyalah tampilannya. Karena sifatnya ternyata tak jauh berbeda dengan dua anggota yeoja lain.
Itulah mereka. 10 anggota yang tergabung dalam 'Trouble Genk' di sekolahnya. Siswa-siswi berprestasi namun paling ditakuti, tidak hanya disekolahnya, namun juga di kota ini, tentu saja karena ulah mereka.
.
.
.
.
.
.
"Senin, Rabu latihan basket. Selasa, Kamis latihan sepak bola. Rabu malam, Kamis malam, dan Jum'at latihan dance." Ucap namja bermata sipit ber-eyeliner itu sambil membaca kertas yang ada digenggamannya ini.
"Kau serius ingin mendekatinya Dae? Dia kan yeoja yang menyeramkan, hobi tawuran dan sering menyiksamu?" Tanyanya pada Jong Dae, temannya.
"Aku serius Hyun. Justru karna hobinya yang suka berkelahi itu, aku makin penasaran dengannya." Jawab Jong Dae pada Baek Hyun.
"Kau benar-benar? Aahhhh... Aku tak menyangka seorang Kim Jong Dae jatuh cinta pada yeoja preman seperti Fia noona." Ucap Baek Hyun frustasi. Setahu Baek Hyun, Fia adalah seniornya yang paling sering menyiksa mereka berdua. Bersama dengan Sung Mi, ia seringkali menyuruh mereka melakukan ini-itu tanpa peduli yang disuruh lelah atau tidak. Dan sekarang, ia tak menyangka kalau teman dekatnya ini menyukai yeoja yang ia sebut 'yeoja preman' itu.
"Apa bedanya denganmu tuan Byun? Bukankah kau juga tertarik dengan Sung Mi noona? Hmm?" Ucap Jong Dae sambil menaik turunkan alisnya.
"Eehh? Apa maksudmu?" Ucap Baek Hyun tak terima.
"Sudahlah Hyun. Kau pikir aku tak tahu mengapa kau diam saja saat Sung Mi noona mengerjaimu, menyuruhmu ini itu? Terus, kau diam-diam melihatnya sedang latihan dance kan? Saat dia latihan balet kau juga diam-diam memfotonya. Aahh! Dan bahkan saat dia menang duel perkelahian melawan siswa Hyundae high school, kau yang paling bersemangat. Ada yang mau kau bantah tuan Byun Baek Hyun?" Ucapan Jong Dae yang panjang lebar itu membuat wajah Baek Hyun merah seketika.
"Aahh! Sudahlah! Tak usah membahas Sung Mi noona." Ucap Baek Hyun yang malu karena ternyata sahabatnya sudah mengetahui rahasia terbesarnya. Jong Dae hanya tertawa saja menanggapi temannya yang wajahnya terlihat merah seperti kolor superman itu.
"Oiya, ngomong-ngomong tentang Fia noona, kau harus bersiap-siap untuk bersaing dengan seseorang." Ucap Baek Hyun.
"Eehh? Siapa?"
"Guru kita. Mr. Tan Hangeng. Yang kudengar dari gosip yang beredar, Mr. Hangeng sudah lama menyukai Fia noona. Tapi, memang dasar Fia noona saja yang terlalu cuek. Jadi dia tak peduli."
"Fiiuuhh. Syukurlah."
"Kau jangan percaya diri dulu Dae. Kau bayangkan saja, Mr. Tan yang sekeren itu tak dipedulikan oleh Fia noona. Apalagi kau!." Ucap Baek Hyun mengejek kawannya.
"Sembarangan! Aku yakin, Fia noona akan membalas perasaanku. Sudah! Jangan kau pedulikan aku. Kau urus saja Sung Mi noona-mu itu. Atau Sung Mi noona akan segera direbut oleh Taemin sunbae." Ucap Jong Dae membalas ejekan Baek Hyun yang sukses membuat Baek Hyun bungkam seketika.
"Selamat pagi anak-anak. Kita mulai pelajarannya." Dan kedatangan guru tersebut, menyudahi percakapan antara Baek Hyun dan Jong Dae.
.
.
.
.
.
.
'Teeeetttt Teeeettt'
"Baik anak anak, pelajaran kita sampai disini. Jika ada yang ingin bertanya, silahkan temui saya di ruang guru." Ucap guru laki-laki tersebut mengakhiri pelajarannya. Untuk ukuran seorang guru, guru ini bisa dibilang cukup tampan. Tinggi, berbadan atletis, dengan style rambut yang membuatnya semakin terlihat mempesona. Jangan lupakan lekuk wajahnya yang terlihat sempurna dimata para wanita.
"Fia, bisakah kau ikut denganku sekarang?" Guru tersebut memanggil salah satu siswinya.
"Untuk apa saem? Sekarang sudah bel istirahat. Aku malas!" Jawab Fia dengan angkuhnya. Kakinya ia selonjorkan, kepalanya ia sandarkan ke sandaran kursi, dan wajahnya ia tutup dengan blazer-nya. Sungguh tak sopan memang. Tapi itulah Fia.
"Hanya sebentar." Ucap gurunya sedikit memaksa.
"Aaiiisshh. Kau sungguh merepotkan Hangeng saem! Sung Mi, suruh dua diva itu membawa makanan. Aku lapar." Ucap Fia sambil melempar blazer-nya dan berdiri dari posisinya, membuat guru tampan tersebut tersenyum memandangnya.
Ia pun kemudian mengikuti Hangeng, gurunya dengan langkah malas.
"Hangeng saem sungguh pantang menyerah." Celetuk Taemin tiba-tiba. Ia langsung mengambil duduk di meja Sung Mi.
"He'emhh. Aku heran, jelas-jelas Fia mengacuhkannya. Tapi tetap saja dia tak mundur." Kali ini Tao yang angkat bicara. Sedangkan Sung Mi, malah asik mengirim pesan pada seseorang.
"Sudahlah. Itu urusan mereka. Lagipula, Hangeng saem pria yang baik. Ia adalah tipe pria yang mudah ditindas, persis seperti tipe idaman Fia kan?" Ucap Sung Mi enteng.
To : Byun Eyeliner
Message : Bawa 5 porsi makanan ke kelasku! Aku tunggu 5 menit, SEKARANG!
Send
"Aku lapar. Asistenmu mana?" Ucap Kris yang sekarang sedang duduk berselonjor dengan kaki di atas meja.
"Tenang! Aku sudah mengiriminya pesan. 5 menit lagi dia datang." Ucap Sung Mi.
"Kau itu apa tak kasihan dengan duo diva itu heh? Setiap hari kau siksa." Ucap Taemin yang memeluk pundak Sung Mi dari samping.
Jika dilihat, memang mereka nampak seperti orang berpacaran, tapi tidak. Seperti itulah memang kedekatan mereka. Hanya Kris yang tak pernah bersikap mesra pada anggota yeoja-nya. Karena ia satu-satunya anggota 'Trouble Genk Junior' yang sudah memiliki kekasih. Choi Seulra namanya.
"Yang penting kita untung, Taem. Lagipula, kau bahkan lebih kejam daripada aku." Ucap Sung Mi. Yang lain hanya tertawa kecil melihat perdebatan mereka. Mereka pun menunggu makanan mereka sambil bercerita dan merencanakan sesuatu.
.
.
Sementara itu…
.
.
Di ruang kesehatan nampak sepasang guru dan siswi, sang guru yang sibuk mencari obat-obatan, sedangkan siswinya hanya duduk menyandarkan bahunya sambil sesekali menguap.
"Jika saem membawaku kesini hanya untuk melihat saem membereskan lemari obat-obatan, lebih baik aku kembali ke kelas dan tidur." Ucap Fia pada Hangeng, gurunya yang sedang membongkar isi lemari obat-obatan.
"Aahh! Ketemu!." Ucap Hangeng setelah menemukan plester yang ia cari.
"Mana lukamu?" Tanya Hangeng. Ia berlutut di depan Fia yang sedang duduk di kursi. Dengan telaten ia mengoleskan obat antiseptik di atas luka lebam Fia.
"Jika tak segera diobati, maka luka diwajahmu ini akan menjadi infeksi Fia." Ucapnya sambil terus mengoleskan obatnya ke wajah Fia.
"Aiisshh. Jangan sok tahu kau saem jelek! Aku sudah sering mendapat luka begini. Tanpa diobati pun bisa sembuh sendiri." Ucap Fia ketus. Sesekali ia meringis saat Hangeng tak sengaja menekan lukanya.
"Tapi luka lebammu kali ini lebih parah daripada biasanya Fia." Ucap Hangeng lagi.
Dengan sabar dan telaten Hangeng mengobati luka siswinya itu. Sesekali, ia mendengar Fia meringis, merasakan perih saat lukanya terkena cairan obat antiseptik itu.
"Nah! Selesai." Ucap Hangeng setelah ia memasang plester diwajah Fia.
"Ya ya ya. Sudah kan? Aku pergi!" Ucap Fia. Ia pun langsung beranjak pergi tanpa berterima kasih pada Hangeng yang sudah mengobati lukanya.
Hangeng yang melihat kelakuan Fia yang tidak sopan itu hanya tersenyum memandang kepergian Fia dari hadapannya.
.
.
.
.
.
.
"Heh Kau! Byun Baek! Cepat bersihkan mobil Sung Mi dengan alat ini!" Ucap Taemin pada Baek Hyun sambil menyerahkan sikat gigi yang entah ia dapat darimana.
"MWO?! Dengan sikat gigi?! Aku tak mau! Kapan selesainya jika membersihkan mobil dengan itu? Lagipula, kenapa Taemin sunbae yang menghukumku? Padahal yang tadi memberiku perintah kan Sung Mi noona!" Protes Baek Hyun tak terima.
"Hey Byun EyeLiner! Perintah mereka berarti perintahku juga! Kalau kau membantah, maka hukumanmu akan ku tambah. Mau kau?!" Bentak Sung Mi pada Baek Hyun. Baek Hyun yang sejak tadi menyeruakan protesnya, bungkam seketika setelah Sung Mi yang bersuara.
"Apa yang kau tunggu?! Cepat kerjakan!" Kali ini Tao dengan wajah yang menyeramkan ia menyuruh Baek Hyun untuk segera melakukan tugas yang diberikan Sung Mi.
Disinilah Byun Baek Hyun berada. Di lapangan parkir menjalankan hukuman yang diberikan oleh Sung Mi and the Genk. Saat istirahat tadi, Baek Hyun terlambat 2 menit dari waktu yang diberikan Sung Mi. Dan akibatnya, ia harus rela dihukum membersihkan mobil Aston Martin One milik Sung Mi dengan sikat gigi yang diberikan oleh Taemin.
Baek Hyun sudah biasa menghadapi siksaan yang diberikan oleh para anggota 'Trouble Genk' ini. Namun, selama yang menghukumnya itu adalah Sung Mi, maka ia tak akan protes.
"Heh bebek ungu! Cepatlah! Lama sekali kau!" Tak jauh dari tempat Baek Hyun membersihkan mobil, nampak kawan Baek Hyun, Jong Dae, merasakan nasib yang sama seperti yang dirasakan oleh Baek Hyun.
Jong Dae nampak sedang membersihkan jok mobil Lamborghini Reventon milik Fia. Jong Dae tidak melakukan kesalahan apapun. Tapi, yaa, nasibnya saja yang kurang beruntung karena nampaknya Fia sangat suka menyiksanya.
'Tin Tin'
"Mi-ah! Lihat, siapa yang datang!" Ucap Fia pada Sung Mi yang sedang mengawasi kerja Baek Hyun. Sung Mi melihat kearah yang ditunjuk Fia.
Di depan gerbang, nampak seorang namja dengan wajah yang bisa dibilang sangat tampan, sedang menunggu seseorang.
"Untuk apa dia kesini?" Tanya Sung Mi pada Fia.
"Molla. Kau temui saja dia." Jawab Fia. Sung Mi pun berjalan menuju ke gerbang depan sekolah, menemui kawannya itu.
"Annyeong Sung Mi." Sapa namja tersebut ramah.
"Untuk apa oppa kemari? Bukankah hari ini bukan jadwal belajar kita?" Tanya Sung Mi pada namja dihadapannya ini.
"Aku hanya ingin menjemputmu. Ada yang ingin aku bicarakan."
"Tunggu mobilku selesai dibersihkan, baru aku datang menemuimu. Sebutkan dimana tempatnya." Ucap Sung Mi ketus.
"Kau ikut saja denganku. Kulihat mobilmu masih lama dibersihkan. Ayo?" Ajak namja tampan tadi.
"Haahh. Baik, tunggu sebentar." Ucap Sung Mi. Ia pun pergi menemui teman-temannya untuk berpamitan.
"Taemin! Kau bawa dulu mobilku. Dan awasi terus dia. Aku pergi dulu." Pesan Sung Mi sebelum pergi.
"Jangan lupa nanti malam kita berkumpul dulu di rumah Kyuhyun hyung. Lalu bersama-sama kita berangkat menuju tempat yang dimaksud anak-anak Hyundae." Ucap Kris sebelum Sung Mi pergi. Sung Mi hanya mengacungkan jempolnya sebagai jawaban. Ia pun pergi dengan namja tampan yang menjemputnya tadi.
"Hey Fi! Memang hubungan mereka itu apa sebenarnya?" Tanya Tao pada Fia.
"Molla! Memangnya aku peduli." Ucap Fia cuek sambil memakan makanan yang tadi ia rampas dari siswa lain.
"Kau salah orang Tao, jika kau ingin menanyakan hal tersebut. Di otak Fia kan hanya ada wajah Tan Hangeng seorang." Ejek Taemin.
"Bicara apa kau?! Apa kau gila hah?" Ucap Fia tak terima.
"Sudahlah. Akui saja. Memangnya kau tak sadar jika selama ini Hangeng saem itu memperhatikanmu?" Tanya Taemin, masih dengan nada mengejek.
"Molla. Memangnya aku peduli. Week." Ucap Fia sambil menjulurkan lidahnya.
"Tapi aku benar penasaran dengan Sung Mi. Sepertinya mereka berdua sedang berpacaran."
"TIDAAAKK MUNGKIN!" Teriak Baek Hyun mengagetkan Tao, Fia, Taemin, dan Kris.
'Plettaakk'
'Plettakkk'
'Plettakkk'
'Plettakkk'
"Weeehh! Kau menguping pembicaraan kami haah?!" Ucap Fia. Sedangkan Baek Hyun hanya nyengir sambil mengusap kepalanya setelah mendapat 4 jitakan dari Fia and the Genk.
"Oohhh.. Jangan-jangan kau menyukai Sung Mi eoh?" Goda Fia.
Baek Hyun hanya menggeleng dengan wajah yang semerah badan Elmo.
"Aahh. Terserah! Bebek ungu! Sudah selesai belum mobilku?"
"Sudah noona." Jawab Jong Dae sambil mengelap keringatnya.
"Bagus bagus." Ucap Fia sambil menepuk bahu Jong Dae.
'Manis…' Batin Jong Dae sambil tersenyum memandang Fia.
"Hey Kau tuan eyeliner! Hentikan itu. Sekarang kalian pulanglah. Jangan lupa besok bawakan kami sushi untuk sarapan! Sebagai pengganti hukumanmu yang sekarang. Ayo kita pergi! HyunSeung hyung dan yang lainnya sudah menunggu." Perintah Kris pada semua anak buahnya. Mereka pun masuk ke mobil mereka masing-masing dan meninggalkan sekolah mereka.
"Haaahhh.. badanku pegal. Keterlaluan Taemin sunbae. menyuruhku membersihkan mobil menggunakan sikat gigi. Apa apaan coba?!" Cerocos Baek Hyun yang tak terima akan hukumannya.
"Itu sih, nasibmu saja yang sial. Hahahaha." Ejek Jong Dae.
"Tapi aku tadi sungguh merasa terhibur, saat kau ketahuan cemburu dan langsung mendapat 4 jitakan sayang sekaligus. Wuahahaha." Ejek Jong Dae lagi sambil tertawa lebar.
"Sudahlah. Jangan mengejekku terus. Sekarang kita pulang. Kau mau menjalankan misimu itu kan?"
"Yaapp. Fia noona, Jong Dae tampan datang."
"Haiisshh.. Percaya diri sekali kau." Dengus Baek Hyun sebal melihat tingkat kepercayaan diri Jong Dae yang over limit.
Mereka pun memasuki mobil Audi hitam milik Jong Dae, lalu pulang bersama meninggalkan sekolah mereka.
.
.
.
.
.
.
Tunggu kelanjutannya di part 2 xD
.
.
.
.
Halo.. Author Absurd membawa fic Absurd terbaru.. ini Fic hasil ide gila antara saya dan Umi Latifah. percaya ato tidak, ni ide gila muncul setelah perkenalan di hari pertama saya si pona dengan tante saya tersayang. mmuuaaahh :*
.
.
ni FF di publish juga di akun FB tante saya.. yang mau kenalan sama tante saya si Ratu Hati Choi Siwon dan ChaNuna si BaekHyun dan Jong Dae, ini link FB nya siwontaemin718 ..
.
.
Jangan Lupa Review..
Kritik dan saran sangat dibutuhkan
Terima Kasih bagi yang mau membaca baik dengan Review ataupun Tanpa Review..
.
.
Wassalam :D