Perasaan Tersembunyi

.

.::Perasaan Tersembunyi::.

.::MiyokoKira 's Presents::.

.

"Aku lapar!"

Inuyasha yang kelaparan mengaduk-aduk tas Kagome tanpa izin. Tetapi, di tengah bungkus-bungkus makanan dan kaleng-kaleng minuman, ia menemukan selembar kertas kecil berwarna pink lembut yang terlipat empat. "Apa ini?" tanyanya penasaran, sambil membuka lipatan kertas itu, lalu membacanya.

"A-Apa?" matanya membulat menatap tulisan tangan di kertas itu.

Ketika melihat senyummu terukir

Hatiku terasa begitu ringan

Meski perasaan itu meredup

Ketika tahu senyum itu bukan untukku.

.

Ketika melihat semangatmu berkobar

Jiwaku ikut bersemangat

Meski semangat itu berkurang

Ketika tahu semangat itu bukan untukku.

.

Ketika melihat tetes air matamu

Semuanya terasa berat

Dan rasa itu meningkat

Ketika tahu air mata itu bukan untukku.

.

Ketika melihat wajahmu

Beribu perasaan meledak di hatiku

Antara senang, sedih, dan yang lain

Bercampur jadi satu.

.

Ketika mendengar suaramu

Dadaku yang terasa sesak

Berubah ringan dan lega.

.

Ingin rasanya memilikimu, sepenuhnya

Tetapi aku tahu, hatimu tak akan jadi milikku.

Itu mustahil, aku tahu.

.

Kau mungkin tak akan pernah mengetahui ini

Mengetahui kata-kata yang kutuang di sini

Mengetahui perasaanku.

.

Tetapi, izinkan aku mengatakannya...

Aishiteru, Inuyasha.

Aku mencintaimu.

Inuyasha terdiam, tangannya gemetar.

"Kagome..."

—FIN—

A/N: Huwweeee~ parah banget ya fic kedua saia. Padahal pengennya kali ini buat yang panjangan malah jadi pendek banget. Kayaknya Inuyasha OOC... oke, silakan mau nge-flame, nge-bash, atau malah mau muji #digampar silakan tekan tombol abu-abu di bawah. Saia akan terima dengan hati selapang lapangan bola~ #digampar(lagi) sekian deh bacotan gak mutu saia. Ja ne~