Tittle: Daily Activities of Al-Thamen

Disclaimer: Ohtaka Shinobu

Story: Seinachin

Warning: AU, OOC, Absurd, Typo

Pukul 06.00 hari senin dimana semua anggota al thamen bangkit dari tidurnya. Namun masih ada seorang yang masih tertidur pulas, Gyokuen-chan.
"Bu'e bangun udah pagi sembahyang dulu nanti kalau kesiangan ill ilah marah." Kata seorang pria yang wajahnya sedikit absurd yang tidak diketahui namanya.
"Jam piro saiki?" jawabnya
"Jam enem."
"Alamak yowes jamaahan wae yoh." Ucapnya buru-buru bangun dari tempat tidur. Orang yang membangunkannya membantu Gyokuen mengenakan pakaiannya. Kelihatannya Gyokuen-chan adalah orang yang manja.

Setelah sembahyang dan melakukan ritual yang sedikit absurd semua anggota al thamen bersalam-salaman sebelum akhirnya menyantap sarapan.
Di meja makan yang besar nan luas suasana sangat berisik.
"Minggu iki acarane opo. Ithnan meh ming Balbad to?" tanya seseorang dengan rambut yang eksotis Judal-chan.
"Naon? Hayang milu?" kata seorang lelaki bernama Ithnan.
"Arisane piwe?" ucap Judal.
"Lah arisan kalah wae kok. Gemagus nemen." tambah seorang anak lelaki yang namanya dirahasiakan.
"Shit! Yowes bali kang Balbad meh ngadakna dangdutan. bude?" gertak Judal.
"Hmmm gimana yaps modalnya banyak sih." Jawab Gyokuen-chan
"Iyuh punya negara buat apa bude?"
"Buat hidup rakyat gue lah." Katanya
"Sok nasionalisme." Ucap semua anggota al thamen serempak.
"Tapi kalau Balbad berhasil ditaklukan makan-makan ples dangdutan menanti kalian semua." Seluruh anggota Al-Thamen berteriak kegirangan.

Setelah melakukan makan pagi semua anggota terpisah, ada yang bergerak menyebarkan kejahatan, ada yang hanya berjalan-jalan antar negeri, ada yang berdiam diri dirumah, ada yang membersihkan rumah, dan ada yang bermain-main.

Ithnan seorang penyihir yang bertugas menyebarkan kejahatan tiba di Balbad negara yang dipimpin oleh Bapak Ahmad.
Dia melancarkan siasatnya denang mengirim bawahannya untuk menjadi rentenir, Markkio. Sedangkan dirinya menjadi intel di daerah kumuh dengan berpura-pura menjadi sales yang wajahnya ditutupi topeng dan cadar sakti yang cetars. Dia memberikan masukan-masukan pada sekelompok perampok yang ada di daerah kumuh. Mereka mengadu orang untuk saling bermusuhan.

Sekilas adalah cuplikan pekerjaan yang dilakukan oleh Ithnan
"Kita harus bagaimana lagi untuk bisa menghancurkan pemerintahan ini." Kata seorang klien Ithnan yang bernama Kassim.
"Aku ada obat yang bisa memperkuat daya tahan dan metabolisme tubuh. Tapi kalau kamu minum ini modar langsung kowe. Baca aturan pakai dulu."

KUATIN DONG Dengan Rasa-Rasanya Aku Tlah Keliru
Meredakan Galau dan Bimbang
Indikasi: Untuk mengalahkan kegalauan
Dosis dewasa: 5 sachet sekaligus
Efek samping: Mufeng berlebihan, gangguan pencernaan, hilang kesadaran

Cara pakai: Gunakan jika keadaan terdesak, saat terluka parah, dan galau melanda.
Peringatan: Obat ini menyebabkan kantuk berkepanjangan
Simpan pada kantung baju yang bersih
DIPRODUKSI OLEH: BINTANG DELAPAND AL THAMEN
TIDAK حلال"Aku ambil satu." Kata Kassim
"Hoi Kassim apa kau serius? Pak apa gak ada obat yang dosisnya kecil?" tanya seorang wanita bernama Zaynab
"Tenang ada kok, dosis 3 sachet efek samping jatuh bangun."
"Kami ambil itu aja." Semua orang serempak mengambil obat yang Ithnan buat.

Dan disinilah Markkio sang rentenir merencanakan aksinya.
"Pak bos kalau pinjem uang kami nanti dapet bunga 30% mau ndak? Ada dorprizenya juga." Kata Markkio kepada Raja Ahmad.
"Hmmm bunganya gak kegedean?" jawabnya
"Ini udah harga mati, lagian dapet dorprize. Tapi tanggal 5 udah harus dibalikin yah, buat bayar arisan soalnya."
"Yaudah ana ambil tapi antum janji dorprizenya yang bagus."
"Beres pak bos."

Mereka berdua sangat licik hingga dapat memperdaya orang-orang Balbad.
Hingga suatu hari masalah besar akhirnya muncul. Judal seorang peria yang kesepian mencari hiburan di malam hari. Dia mencari sensasi yang fenomenal dengan menyergap seorang anak kecil. Sepertinya napsu bejadnya tidak semulus yang dia kira.
Anak kecil itu dilindungi oleh seorang pria besar berwarna biru. Blue boy (Ugo).
"Basudewa Kurishunaaaaaaa!" teriak semua orang disana, perang pun tidak terhindari. Judal kalah telak dan dia terluka.

Kemudian daripada itu telah sampailah seorang wanita lajang yang berbahagia diatas karpet merah besar Made in Kou Empire.
"Aduh aduh ada apa ini? Ya ampun Judal-chan yang unyu unyu babak belur. Siapa yang berani menyakiti Judal kami yang kawaeh moeshit ini." Belum selesai berbicara blue boy menyerang gadis itu. Dengan alih-alih membela diri dia membalas serangan itu dan...Wassalam. Blue boy tewas di tempat. Dia hendak membuat kekacauan lagi namun dihentikan oleh seorang peria tua yang kesepian. Akhirnya sang tersangka pengeroyokan yang diketahui bernama Putri Kougyoku pergi mengantarkan Judal-chan ke istana.

Ternyata sang putri yang waktu itu datang untuk bertunangan dengan Raja Ahmad. Semakin lama Raja Ahmad semakin gendeng dengan utang-utangnya. Dia hendak menjual rakyatnya kepada kekaisaran Kou. Sungguh teragis, deramatis, nan ironis.
Tapi semua itu tidak berjalan mulus karena seorang pangeran Balbad bernama Alibaba datang dan berusaha untuk menghentikan kakaknya Raja Ahmad.
"Kakak jangan mau dikibulin sama peria mata satu seperti dia. Wajahnya sama-sama licik macam sengkuni!" kata pangeran Alibaba dihadapan para prajurit istana.
"Apa? Sengkuni? Dia yang membuat perang mahabarata kan? Apa itu benar?"
"Iya mereka memang mirip." Kata prajurit yang ada disana.
"Mungkin dia ingin menyebabkan perang itu lagi." Tambah seorang prajurit, semua orang menatap kearahnya.


Tunggu kelanjutan kisahnya hanya di bukan delapan bintang /?

Astaghfirullah ini cerita gaje banget wkwkwk tapi menurut saya setelah liat backstagenya ohtaka emang kayaknya kelakuan yang ada di Kou Empires kocak" dan lebih kocak dari Sindria. Oh iya ini diselipin sama kisah mahabarata yang di antepe jadi makin absurd kan wakakakak karena lagi tren dikeluarga.
Dan karena galau baca chapter 235 manganya jadi gaje-gajelah bikin ini fanfict yang mungkin bisa meredupkan kebencianku pada Gyokuen-chan.

Mungkin ada bahasa yang kurang dimengerti, untung-untungan deh. Yang bisa baca ya syukur yang gak bisa silahkan review wakakak XD /jahatkamu
maaf kalau jadi absurd banget. Ini juga rasa balesan ke ohtaka-sensei karena membunuh cintaku :") /nak