Disclaimer

Kuroko no Basket/Kuroko's Basketball © Fujimaki Tadatoshi

ten years about © Enamel Illyane

Warning!

AR, AoMomo, super pendek, maybe OOC, typo(s), terdapat diksi yang tepat

Not gonna say anything nice? Then keep it to yourself and click the 'back' button, you don't like wasting your energy on this right?

.

.

.

.


"Sepuluh tahun lalu…"


Entahlah, aku tak begitu mengingatnya.

Saat kau berlari ketakutan karena aku menunjukan serangga besar hasil tangkapanku di pertengahan musim panas.

Juga, saat kau menangis karena jatuh dari sepeda di awal musim semi.

Atau saat kau tertawa karena boneka salju yang kubuat mirip dengan si Kakek Gorila di malam natal.

Dan, oh. Saat kau marah karena aku mengacaukan tumpukan daun kering yang sengaja kau kumpulkan di akhir musim gugur.

Sudah kubilang, aku tak begitu mengingatnya. Sekalipun aku tahu ini adalah sesuatu yang penting. Tapi, ah, kau tahu sendiri kerja otakku tidak begitu maksimal kecuali saat ada di dalam lapangan.


"Sepuluh tahun lagi…"


Entahlah, aku tak pandai memprediksi.

Mungkin aku akan melihatmu dalam balutan gaun putih. Dengan buket bunga Calla Lily di tanganmu, kau berjalan menuju altar dengan wajah berseri serta senyuman lebar yang kau tahan di pertengahan musim semi.

Lalu, ada kau dan suami masa depanmu yang memamerkan kehamilanmu padaku di awal musim gugur.

Juga aku yang akan kau seret jadi pengasuh anakmu di liburan musim panas pertamanya.

Atau mungkin aku akan melihatmu dan keluarga kecil bahagiamu berkumpul di balik kotatsu bahkan jika itu adalah akhir musim dingin.

Sudah kubilang, aku tak pandai memprediksi. Aku tak mau repot-repot masuk zone atau mencuri Emperor Eye'snya Akashi untuk hal sepele macam ini, ck.


"DAI-CHAN!"

"Berisik, Satsuki."

"Kau bolos asaren lagi!"

"Hm."

"Dai-chan!"

Hmm, yah, yang penting bukan bagaimana ini pernah berawal atau akan berakhir. Kurasa, yang penting adalah bagaimana kau mengisi sela diantara awal dan akhir itu.

"Oi, Satsuki. Nanti temani aku ke Majiba."

"Mou, Dai-chan! Jangan makan junkfood setiap hari!"

"Majiba itu bukan junkfood. Itu makanan surga, tahu."

"DAI-CHAN!"


fin.


Pemanasan setelah sekian lama nggak nulis. Dikerjakan nggak lebih dari 5 jam, masih beta, pokoknya gitu deh /apaan.

Bisa dilihat betapa malas dan labilnya saya dalam hobi saya yang satu ini. Iya saya penulis brengsek emang. Please forgive me senpie..

AoMomo bukan OTP saya, saya masih setia sama KiMomo. Tapi osananajimi selalu bisa mencuri hati saya. Karena saya juga ada pengalaman /ecie. Bukan yang manis apalagi romantis kok.

Oh, iya. Asaren itu asa renshuu (atau entah gimana tulisan romajinya pokoknya dibaca begitu) yang artinya latihan pagi, buat yang belum tahu.

With some syrup and ice sugar,

Enamel Illyane.