THE DARK DRAGON

By:cadis estrama de raizel

Disclamer:

Naruto:masashi kishimoto

highschooldxd:ichiei ishibumi

Genre:Adventure,Supranatural,Romance,Fantasy,humor

Rate:M

Pair:NaruXharem

Warning:gaje,typo(maybe),godlikenaru strongnaru,smartnaru,dll

Summary:Dia adalah seseorang yang memiliki [Sacred Gear] [Power Of Darkness] yang berisi jiwa naga surgawi generasi kekuatannya dia akan menggemparkan dunia

Chapter 1 Born of "Power Of Darkness"

Pada suatu malam terlihat seorang wanita berambut merah yang sedang berlari dari kejaran sesuatu sambil menggendong seorang bayi. Baju dan jubahnya tampak lusuh dan kotor, terdapat banyak robekan disana sini dan dari robekan itu terlihatlah luka yang terus mengeluarkan darah, wajah cantiknya terlihat sangat kelelahan dari mulutnya juga mengeluarkan darah.

Dia mengeratkan pelukannya pada bayi nya dan terus berlari dari kejaran makhluk yang mengincar dirinya dan bayi yang ada di dalam gendongannya.

jauh dibelakangnya terdapat 2 kelompok makhluk bersayap, ada makhluk yang bersayap seperti malaikat tetapi berwarna hitam atau lebih tepatnya seperti sayap burung gagak dan ada makhluk yang bersayap seperti kelelawar, mereka terbang dengan cepat seperti mengejar sesuatu

"sial dia menghilang. Hei iblis sebaiknya kita berpencar untuk mencarinya." Salah satu dari makhluk bersayap seperti burung gagak berkata kepada makhluk bersayap kelelawar yang dipanggil iblis tadi, Sepertinya dia adalah pemimpin dari kelompok makhluk bersayap seperti burung gagak itu.

"kami tidak menerima perintah darimu malaikat jatuh, dasar gagak brengsek." balas salah satu dari kelompok iblis yang sepertinya pemimpin dari kelompok iblis itu.

"tsk terserah kalian saja lah, dasar kelelawar kecil sialan." ucap pemimpin dari makhluk bersayap seperti gagak yang dipanggil malaikat jatuh tadi.

setelah itu mereka berpencar untuk mencari sesuatu, sepertinya mereka mengejar wanita berambut merah yang membawa bayi itu.

bersama wanita berambut merah tadi dia masih saja terus berlari lalu tak lama kemudian dia mendapati sebuah panti asuhan. Kemudian dia langsung saja menuju pintu depan panti asuhan tersebut setelah itu dia meletakkan bayi yang ada digendongannya didepan pintu panti asuhan itu, disamping bayi itu tepatnya dilantai dia menuliskan sesuatu dengan darahnya, tiba tiba dia merasakan banyak aura yang mendekat. setelah itu ia kembali berlari menjauh dari panti asuhan meninggalkan bayinya disana tapi sebelum itu ia berbalik untuk melihat bayinya untuk terakhir kalinya kemudian dia mengucapkan sesuatu

"selamat tinggal anakku, semoga hidupmu bahagia."

setelah itu dia pergi sambil meneteskan air matanya pergi menjauh dari panti asuhan itu untuk mengalihkan perhatian para makhluk bersayap yang mengejar mereka agar menjauh dari anaknya yang ada di panti asuhan itu.

Setelah agak lama dari kepergian wanita barambut merah itu anak yang sepertinya berumur beberapa bulan yang ditinggal didepan panti asuhan tadi menangis. Tak lama kemudian pintu panti asuhan itu terbuka dan menampakkan seorang wanita cantik berambut pirang berumur 20-an dan memakai kacamata. mungkin dia adalah pengasuh yang ada di panti asuhan itu.

wanita itu keluar mungkin karena mendengar suara tangisan bayi yang terdengar dari luar tepatnya didepan panti asuhan, dan benar saja ketika ia membuka pintunya dilantai ia melihat seorang bayi dengan selimut yang sedang menangis.

wanita itu kemudian mengangkat bayi itu dan membawanya kedalam gendongannya ia memeluk bayi itu memberikan kehangatan kasih sayang seorang ibu kepada sang bayi. ia menimang-nimang bayi itu untuk menenangkan si bayi dari tangisannya.

"cup cup cup tenanglah sayang jangan menangis." Ucap wanita itu berusaha menenangkan si bayi dari tangisannya.

Tak lama bayi itu pun berhenti menangis. Bayi itu menatap wanita yang menggendongnya dengan tatapan bingung, bingung karena ia tak mengenali sosok yang menggendongnya.

Wanita itu melihat si bayi yang sedang menatapnya. Bayi itu memiliki warna rambut yang sama dengannya yaitu berwarna pirang, matanya berwarna blue shapire seperti warna biru langit yang menenangkan, dan ada tiga guratan dimasing-masing pipinya yang membuatnya terlihat imut. ia tersenyum melihat bayi itu menatapnya dia terlihat sangat lucu dengan expresinya yang seperti itu.

Kemudian wanita itu menyadari sesuatu mengapa bayi itu ada didepan panti asuhan nya dimana orangtuanya. Ia celingak celinguk mencari keberadaan seseorang tetapi ia tidak menemukan apa-apa sepertinya orangtuanya sudah pergi dari tadi dan meninggalkan anak itu disana. Ia merasa kasihan melihat bayi itu karena di umur yang sekecil itu sudah ditinggalkan orang tuanya ia berpikir orang tua seperti apa yang meninggalkan anak sekecil itu.

kemudian ia melihat kelantai tempat bayi itu diletakkan ternyata tepat disamping tempat bayi itu diletakkan terdapat sebuah tulisan kemudian ia menyadari sesuatu ia terkejut tulisan itu terbuat dari darah sekarang ia tau kenapa orang tua bayi itu meninggalkan bayi itu sepertinya orang tua bayi itu sedang mengalami sebuah masalah sehingga harus menitipkan bayinya di panti asuhan itu supaya anaknya tidak terlibat masalah tersebut ternyata orang tua bayi itu masih menyayangi anaknya wanita itu hampir saja berpikir yang tidak tidak tentang orang tua bayi itu.

Wanita itu melihat tulisan itu dengan seksama disitu tertulis "NARUTO UZUMAKI" wanita itu menyadari bahwa itu adalah sebuah nama mungkin nama itu diberikan oleh orang tua bayi itu untuk sang bayi sebelum meninggalkannya.

"Jadi namamu Naruto ya, nama yang bagus." Wanita itu tersenyum lagi kepada bayi itu setelah mengetahui namanya yaitu Naruto. kemudian ia membawa masuk Naruto karena suhu diluar semakin dingin.

9 YEARS AGO

Sore hari disebuah bukit terdapat sebuah pohon besar berdaun lebat yang rindang sehingga cocok dijadikan tempat berteduh, dipohon itu terlihat seorang anak berumur sekitar 9 tahunan dia memiliki rambut berwarna pirang jabrik, kulitnya berwarna tan yang eksotis terdapat 3 guratan di masing masing pipinya yang memberikan kesan imut, dia memakai baju berwarna jingga dengan gambar pusaran berwarna merah di dibagian tengah depan bajunya dia memakai celana pendek selutut berwarna hitam dan memakai sepasang sendal jepit berwarna hitam dipergelangan tangan kirinya terdapat sebuah gelang berwarna hijau muda yang terlihat indah ditangannya.

Matanya yang berwarna saphire itu melihat matahari yang sebentar lagi akan tenggelam, langit sudah berwarna jingga kemerah-merahan yang terlihat indah menandakan sang raja siang akan segera digantikan dengan sang itu adalah Naruto.

Naruto yang saat ini sedang melihat matahari terbenam (sunset) kemudian menutup matanya tampaknya dia sedang mengenang masa lalu nya dimulai dari dia masih sangat kecil

Flashback on

Setelah peristiwa malam itu malam dimana Naruto ditemukan didepan pintu asuhan oleh seorang wanita dia selalu dirawat dengan baik oleh wanita yang menemukannya kenapa bisa wanita itu yang merawatnya karena kepala panti asuhan menunjuk wanita itu sebagai pengasuh Naruto karena wanita itu yang telah menemukan Naruto. Ternyata selain pengasuh di panti asuhan itu wanita itu juga seorang suster di sebuah gereja didekat panti asuhan tersebut.

Wanita itu merawat Naruto dengan baik Naruto dirawat dengan penuh kasih sayang dan kelembutan. Wanita itu mengajarkan banyak hal pada Naruto dimulai dengan mengajarkan Naruto untuk berbicara, berdiri, jalan,dan sebagainya. Ternyata Naruto adalah anak yang pintar dan hebat diumur 1 tahun dia sudah bisa berbicara dengan lancar dan dia juga bisa berdiri dan berjalan tanpa melewati fase merangkak terlebih dahulu walaupun dia masih belum menguasai banyak kosakata tapi itu adalah sebuah pencapaian yang sangat besar untuk anak seusianya.

Selama 1 tahun ia diajarkan lebih banyak hal dan sekarang Naruto sudah sangat lancar berbicara dan menguasai banyak kosakata, sekarang Naruto juga bisa berlari dan bermain walaupun sangat sedikit yang bisa dia mainkan karena anak seusianya kebanyakan belum bisa seperti dia kadang dia bermain dengan anak yang lebih besar darinya. saat itu Naruto juga mendapat teman baru yang senasib dengannya, teman barunya itu lebih muda setahun darinya dan teman barunya adalah seorang anak perempuan. Mereka memiliki sebuah kesamaan yaitu sama-sama memiliki rambut berwarna pirang. anak perempuan itu memiliki mata berwarna hijau muda yang indah. Anak perempuan itu ditemukan oleh orang yang sama yaitu pengasuhnya, anak itu tidak memiliki nama jadi kepala panti asuhan menanyakan hal itu pada wanita itu.

"Jadi nama apa yang akan kau berikan Angelica." Tanya kepala panti asuhan yang merupakan nenek tua yang juga adalah seorang suster kepala kepada wanita pengasuh Naruto yang ternyata bernama Angelica.

"Dia akan kuberi nama Asia dan dia juga akan kuberi nama keluargaku menjadi Asia Argento." Ucap Angelica yang ternyata bermarga Argento, Angelica ternyata adalah blasteran Italia-Jepang.

Begitulah pemberian nama kepada anak perempuan itu yang sekarang bernama Asia Argento. Naruto dan Asia diasuh bersama-sama jadi mereka menjadi lebih akrab seperti kakak adik. Naruto selalu membantu Asia jika Asia sedang kesusahan dan mengajarkan Asia banyak hal yang ia ketahui.

Selama bertahun tahun mereka selalu belajar bersama, bermain bersama, dan melakukan banyak hal bersama-sama mereka saling menyayangi satu sama lain. Setiap hari Naruto mengajak Asia ke Perpustakaan yang jaraknya 5 km dari panti asuhan. Naruto memang anak yang suka membaca buku walaupun Naruto anaknya sedikit dingin namun terkadang juga konyol tetapi Naruto adalah anak yang pintar dan suka membaca.

Sejak dia sudah pandai membaca diumur 2 tahun dia mulai suka membaca buku Naruto sering diajak Angelica keperpustakaan, tapi seiring berjalannya waktu Angelica semakin jarang mengajak Naruto ke perpustakaan jadi terkadang Naruto pergi sendiri keperpustakaan walaupun letaknya sangat jauh Naruto tidak masalah malah dia menikmatinya sambil olahraga pikirnya.

Naruto paling suka membaca tentang sejarah, dan legenda-legenda tentang naga, pheonix, dan makhluk legenda lainnya, walaupun begitu ia tetap membaca semua buku yang ada diperpustakaan untuk memperluas pengetahuannya.

Karena sekarang ada Asia jadi Naruto selalu mengajak Asia keperpustakaan walau Asia selalu mengeluh karena jaraknya yang jauh dan juga Asia tidak terlalu suka membaca tetapi Asia tetap saja mengikuti apapun yang dilakukan orang yang disayangi nya itu ia takut membuat Naruto kecewa.

suatu hari ketika berumur 6 tahun (Naruto) dan 5 tahun (Asia), mereka saat itu dalam perjalanan pulang ke panti asuhan dari perpustakaan didepan mereka terdapat sebuah gang dari gang itu muncul dua orang bertampang sangar yang sepertinya adalah preman menghadang mereka. Dua preman itu ada yang berkepala botak dan berambut gondrong.

"Hei anak kecil." ucap preman berkepala botak

"apa maumu botak." ucap Naruto dengan dingin dan tajam sambil menggeser Asia ke belakang tubuhnya untuk melindunginya.

"kurang ajar kau bocah lidah mu tajam juga ya, cepat serahkan semua uang dan barang-barang mu. kalau tidak..." ucap preman berkepala botak dengan nada mengancam dan menggantungkan kalimatnya.

"kalau tidak apa." ucap Naruto dengan dingin lagi sambil membuat posisi bertarung.

"tentu saja kami akan menghajar kalian bocah". jawab preman berambut gondrong diakhiri dengan senyum evilnya.

"Aku tau orang seperti kalian walupun kami memberikan uang kami kalian akan tetap menghajar kami kan, aku lebih memilih untuk tidak memberikan apapun pada kalian dan bertarung, hyaaaaaah." ucap naruto kemudian berlari dan berteriak menyerang preman preman itu.

Naruto melompat dan memukul wajah sangar nan jelek preman berkepala botak preman itu terdorong kebelakang.

saat dia ingin memukul lagi ia sudah ditahan dari belakang oleh si preman berambut gondrong ia memberontak tapi dia hanya seorang anak kecil kekuatannya tidak setara dengan preman yang menahannya akhirnya ia hanya bisa pasrah.

"sialan kau bocah beraninya kau memukulku,sekarang kau akan menerima akibatnya hahahah."

preman berkepala botak itu tertawa lalu mulai memukuli Naruto dengan brutal setelah puas ia bergantian dengan teman nya untuk memukuli Naruto.

yah begitulah Naruto hanya seorang anak kecil yang tidak bisa bertarung yang hanya tau memukul saja alhasil Naruto tetap babak belur dihajar preman preman itu, Asia yang melihat itu hanya bisa menangis melihat orang yang ia sayangi dihajar sampai babak belur ia tidak tau apa yang harus ia lakukan.

"Ya Tuhan tolong lah kami." hanya berdoa lah yang bisa dilakukan Asia saat ini.

"Hahahaha kau hanya anak kecil mana bisa melawan kami." ucap preman berambut gondrong sambil menyiapkan pukulannya ke wajah Naruto.

Naruto yang melihat itu hanya bisa pasrah dan memejamkan matanya menunggu rasa sakit yang akan datang.

1 detik

3 detik

5 detik

Naruto tidak merasakan sakit yang ditunggunya ia kemudian pelan pelan membuka matanya dan yang dia lihat adalah seorang pria berdiri didepannya yang menangkap pukulan preman itu.

"Beraninya cuman sama anak kecil dasar bedebah kalian." ucap pria itu kemudian memukul preman berambut gondrong itu dan membuat preman itu terpental jauh dengan gigi yang copot.

Teman preman itu yang berkepala botak melihat temannya dipukul pun menggeram marah "Grrrr kubunuh kau."

ucap premanss berkepala botak itu dengan marah dan menyerang pria itu secara membabi buta.

Tetapi pria itu dengan mudahnya menghindari setiap serangan preman botak itu, kemudian saat ada celah pria itu menangkap tangan kanan preman botak itu dan memelintirnya.

kraak

Bunyi tulang patah terdengar "Aaaaaargh" Teriakan kesakitan pun keluar dari mulur preman botak itu.

"kuperingatkan jangan pernah menggangu mereka lagi." ucap pria itu

Kemudian pria itu menendang perut preman itu dengan lututnya sehingga membuat preman itu membungkuk dan setelah itu memukul wajah preman itu dengan kuat dan membuatnya terpental jauh dan terjatuh tepat disamping teman nya yang berambut gondrong dan meraka pun langsung lari tunggang langgang. setelah itu pria itu melihat Naruto.

"Kau baik baik saja nak."ucap pria itu menanyakan keadaan Naruto.

"Sudah babak belur begini masih saja tanya baik baik saja." Naruto berkata dengan nada jengkel

"Hahaha iya juga ya." Ucap pria itu sambil hanya sweatdrop melihat itu.

"kakak ayo kita pulang lukamu harus segera diobati." ucap Asia khawatir pada orang yang ia sayangi dan yang sudah ia anggap kakak itu.

"ya kau benar Asia baiklah tapi tunggu sebentar aku ingin melakukan sesuatu."

"tuan terima kasih atas pertolonganmu kalau tidak ada kau aku tidak tau apa yang akan terjadi pada kami sekali lagi terima kasih."

Ucap Naruto berterima kasih pada pria itu.

"ahaha sama sama tidak usah sungkan anak muda."

"hmmm tuan aku lihat sepertinya kau seorang ahli beladiri bisakah kau mengajariku beladiri." ucap Naruto memohon.

"Memangnya untuk apa kamu mempelajari beladiri nak." kata pria itu menanyakan alasan Naruto untuk belajar ilmu beladiri.

"Aku ingin menjadi kuat untuk melindungi diriku dan orang-orang yang aku sayangi salah satunya adalah Asia." kata Naruto semangat walaupun dalan keadaan babak belur dan Asia hanya tersenyum melihat kakaknya bersemangat untuk belajar beladiri dan melindunginya.

Pria itu tersenyum mendengarnya "Baiklah kalau begitu bagus besok kita akan mulai latihan kita untuk membuat mu kuat."

"yosh, baiklah Guru." ucap Naruto semangat.

"Sebaiknya kalian pulang dan obati luka-luka mu, ayo biar aku antar." kata pria itu menawarkan untuk mengantar mereka pulang.

Kemudian mereka berjalan pulang. Besok nya Naruto terus berlatih keras dengan orang yang waktu itu menyelamatkanya yang sekarang menjadi gurunya. selama dua tahun Naruto dan dalam dua tahun itu Naruto bertambah kuat, setiap ada orang yang mengganggunya dan Asia ia dapat mengatasinya walau kadang terluka sedikit. Gurunya akhirnya harus pergi karena katanya harus pindah kerja dari vatikan ke suatu tempat, ternyata selama ini Naruto ada di vatikan, Italia.

Tapi walaupun begitu Naruto tetap berlatih tanpa gurunya. Ia merasa bahagia dan bangga karena telah menjadi kuat, tetapi kebahagiaannya itu tidak berlangsung lama. setelah berumur 8 tahun Naruto sering diajak Angelica kegereja disinilah kebahagiaannya mulai menghilang.

Saat Naruto memasuki gereja ia selalu merasa tidak nyaman dan ketika berdoa ia selalu merasa pusing karena semakin lama semakin pusing ia berlari keluar dari gereja sambil memegangi kepalanya, banyak yang melihat itu dan berita jelek tentang Naruto pun mulai tersebar.

Selama setahun Naruto dituduh anak iblis karena jarang kegereja dan ketika dia kegereja ia selalu pergi saat sedang berdoa sambil memegangi kepalanya, ia selalu dihina, diejek bahkan dipukuli oleh warga Naruto tidak melawan karena ia tidak ingin menyakiti orang orang tapi ia melawan saat orang-orang yang dekat dengannya juga diganggu. Untungnya orang orang yang dekat dengannya tidak ada yang seperti orang orang jahanam yang sering memukulinya.

saat Naruto berumur 9 tahun orang orang yang membencinya dan menganggap ia iblis merencanakan untuk membunuhnya, untungnya sebelum itu terjadi ia sudah pergi berkat bantuan orang orang terdekatnya walau ada beberapa orang yang tidak rela dia pergi terutama Asia. Dia ingin selalu bersama dengan orang yang ia sayangi itu tapi karena ini demi keselamatan Naruto jadi ia harus merelakannya.

FLASHBACK OFF

Dan setelah itu Naruto pergi tanpa arah dan tujuan selama berhari hari ia mendapatkan makanan dengan cara mengemis.

Sekarang disinilah Naruto duduk dibawah pohon memejamkan matanya menikmati angin yang berhembus. Kemudian Naruto membuka matanya terlihatlah mata berwarna shapire yang menyejukkan tapi sedikit kusam.

Kemudian ia berdiri dan pergi dari tempat itu karena hari sudah malam.

ia terus berjalan tanpa arah dijalanan kemudian ia melihat seorang anak berumur lima tahunan sedang mengejar bola yang menggelinding ditengah jalan, disaat yang bersamaan ia melihat sebuah truk melaju dengan cepat kearah anak itu ia pun mulai berlari Naruto melihat truk itu sudah dekat tidak ada waktu lagi ia lalu mendorong anak itu kepinggir jalan dan saat itu juga truk menabrak Naruto menyebabkan ia terlempar cukup jauh dan mengalami luka fatal, bukannya berhenti truk itu malah terus melaju tanpa menghiraukan orang yang ditabraknya.

Anak yang tadi ditolong Naruto mulai bangkit dari jatuhnya ia bersyukur tidak jadi tertabrak truk tadi kemudian ia mengingat ada yang menolongnya dengan mendorongnya ia mencari dan ia terkejut melihat ada sebuah tubuh tergeletak penuh darah agak jauh dari tempatnya. Anak itu mendatangi tubuh yang ternyata adalah penolongnya tadi ia menangis sambil menggoyang goyangkan tubuh itu.

"kak bangun hiks... kenapa kau hiks... menolongku dan hiks... menjadikan dirimu yang tertabrak kenapa kak hiks hiks..."

Tiba-tiba tubuh Naruto terselimuti aura berwarna hitam keungu-unguan itu membuat anak itu terkejut dan sedikit menjauh, semakin lama aura itu semakin besar dan luka luka ditubuh Naruto mulai menghilang setelah lukanya sudah pulih sepenuhnya aura itu mulai mengecil dan menghilang.

Disaat yang bersamaan disebuah pohon didekat sebuah pemandian ada seorang pria berambut putih panjang dan memakai kimono berwarna hijau serta haori berwarna merah dengan dua lingkaran kuning sederhana di setiap sisinya. Sepertinya ia sedang mengintip para wanita yang sedang mandi di pemandian itu,terlihat dari wajahnya yang memerah dan dari hidungnya mengeluarkan cairan merah.

"wah mereka sangat cantik dan seksi sekali ukuran dada mereka sangat menggairahkan hehehehe." ucapa nya dengan nada mesum dan cairan merah mengalir deras dari hidungnya.

deg deg deg

Tiba tiba ia merasakan suatu energi yang cukup besar ia cepat cepat pergi ketempat energi itu berasal.

sesampai disana ia melihat ada dua orang anak ia terkejut anak yang sedang tergeletak ditanah mengeluarkan aura berwarna hitam keunguan dan setelah aura itu menghilang ia terkejut luka anak itu pulih semua seperti semula dan yang lebih membuatnya terkejut adalah anak itu adalah anak yang ia kenal kemudian ia mendatangi kedua anak itu.

"Apa yang terjadi nak." tanya pria itu pada anak yang masih sadar.

anak itu sedikit terkejut kemudian menjawab "Aku tidak tau tadi kakak itu menolong ku lalu ia tertabrak setelah itu keluar aura hitam dari tubuhnya." jelas anak itu.

"em ano kenapa hidung mu ada cairan merahnya."tanya anak itu penasaran

"eh eh benarkah." pria itu gelagapan dia cepat cepat menghapus darah yangada di hidungnya."hehehe ini hanya saus ya saus terlalu banyak sausnya jadi seperti ini." elaknya

"hmmm begitu ya." ucap anak itu polos

"Baiklah kau pulang lh biar aku yang mengurusnya." ucap pria itu sambil berjalan kearah tubuh yang tergeletak di tanah itu kemudian mengangkatnya dan menggendongnya.

"Benarkah." tanya anak kecil itu

"ya sebaiknya kau pulang."

"uhm baiklah terima kasih kek." ucap anak itu kemudian berlari pergi.

"Memangnya aku setua itu apa, sepertinya aku memang sudah terlalu tua haah." kemudian ia pergi membawa bocah yang pingsan tadi.

Mindscape on

Disuatu tempat yang gelap terlihat seorang anak berambut pirang jabrik sedang tertidur kemudian ia terbangun

"Ukh dimana ini gelap sekali apa aku sudah mati apa ini surga atau neraka."

"[Kau belum mati bocah kau ada dialam bawah sadarmu.]" ucap sebuah suara besar yang menggelegar.

Naruto kemudian melihat kebelakangnya ketempat suara tadi berasal ia sedikit terkejut tapi ia bisa mengendalikan rasa takutnya ia melihat bayangan hitam besar sangat besar malah dan mata merah yang bersinar didalam kegelapan.

"siapa kau dan apa kau ini" tanya naruto pada makhluk yang sangat besar didepannya.

"[Aku? aku adalah Vladar Noctis sang penguasa kegelapan dan aku adalah seekor Naga]". ucap makhluk itu yang ternyata adalah seekor naga bernama Vladar Noctis dengan nada bangga.

"kau seekor Naga waaah." ucap Naruto dengan wajah penuh antusiasme dan matanya berbentuk bintang.

"[kau tidak takut padaku bocah]" tanya naga itu.

"Untuk apa aku takut dari buku yang aku baca menurutku naga itu keren."

ucap Naruto dengan disertai cengirannya.

'[ Bocah yang menarik ]' batin naga itu.

"hmm Noctis boleh kupanggil begitu."

"[Terserah kau saja bocah ]" jawab naga itu.

"um kau bilang kan tadi ini alam bawah sadarku lalu kenapa kau bisa ada disini." tanya Naruto pada naga itu

"[ Ya ini di alam bawah sadarmu dan aku adalah jiwa naga yang menempati "sacred gear" milikmu ]" jawab naga itu.

"[Sacred gear] apa itu." tanya Naruto penasaran dengan [Sacred gear] ini

"[Bukan aku yang harus menjelaskannya sebaiknya kau kembali kau sudah lama pingsan]" ucap naga itu.

"bagaimana cara ku kemba..."

sebelum Naruto menyelesaikan kata kata nya naga itu sudah menyentil Naruto untuk keluar dari situ

"Aaaaaaa kenapaa kau menyentilku naga sialaaan." ucap Naruto sebelum menghilang kembali ke dunia nyata.

"[ Sampai jumpa lagi bocah semoga perjalanan mu menyenangkan Hahahahaha]" ucapa naga itu sambil tertawa terbahak bahak.

Mindscape off

Kemudian Naruto membuka matanya dan yang pertama yang dilihatnya adalah langit langit kamar lalu ia bangkit dan melihat seisi ruangan.

"Kamar siapa ini." Naruto berpikir kenapa dia ada disini yang dia ingat dia tertabrak truk kemudian bertemu dengan seekor naga dan sekarang dia ada di kamar mungkin ada yang menolongnya.

Kemudian ia berdiri dan berjalan keluar kamar saat keluar ia langsung menuju kedapur dan melihat ada seseorang di meja makan ia terkejut dengan apa yang dia lihat saat ini ia singguh tak percaya.

"K k k kau... kau." ucap Naruto dengan terbata bata.

"oh bocah kau sudah sadar ayo makan aku sudah siapkan makanan untukmu."

"guru jiraiya apa yang kau lakukan disini bukankah kau bilang kau pindah tugas."

tanya Naruto yang sudah duduk diseberang orang yang ia panggil guru tadi dan bernama jiraiya dan mulai makan karena dia sudah sangat lapar "dan sudah berapa lama aku pingsan." lanjutnya

"Aku ingin mengatakan sesuatu pada mu sebenarnya aku ini adalah malaikat jatuh, dan saat ini aku sedang berlibur." ucap jiraiya dengan serius.

Naruto hampir saja memuntahkan makanannya "apa malaikat jatuh aku gak pernah tau ada makhluk seperti itu"

"Sebenarnya didunia ini ada berbagai macam makhluk ada Malaikat,datenshi

,iblis, siluman, dewa, dan berbagai macam lainnya tapi yang paling dominan adalah ketiga fraksi yaitu Malaikat,datenshi,iblis..." Dan diteruskanlah sampai Great War dan penjelasan tentang [sacred gear].

"jadi Naruto aku ingin mengajakmu ikut bersama ku untuk melatih sacred gear] mu, bagaimana." tanya pria itu pada Naruto.

"Hmm baiklah lagian aku sedang tidak melakukan apa apa disini."

"bagaimana dengan panti"

"Aku pergi darisana karna warga disana menganggap aku iblis dan ingin membunuhku."

"jadi begitu, sebenarnya Naruto aku merasakan aura iblis didalam dirimu."

ucap pria itu

"jadi ternyata benar aku ini adalah iblis ya,haaaah"ucap Naruto lalu menghembuskan nafasnya.

"tapi aku juga merasakan kau ini juga manusia jadi mungkin kau ini setengah iblis."

"hmmm begitu ya sepertinya aku juga harus mencari orangtuaku."

"ya baiklah kalau begitu kita mulai besok akan mulai perjalanan dan latihan kita."

.

.

.

TBC